Takdir Raja Perang - Bab 532: Kamu Tidak Berhak Menjadi Temanku

Ria membawa Nofan ke Resto Aomen Heaven, langsung masuk ke ruang VIP.

Duduk didalam ruangan, seorang pelayan langsung memberikan daftar menu.

“Nofan, kamu ingin makan apa, pesan saja!” Ria mengoper daftar menunya ke Nofan.

“ya!” Nofan tidak segang-segan, mengambil daftar menu dan memesan beberapa makanan favorit dari Resto Aomen Heaven.

Beberapa hari ini, dia terus tersiksa.

Tidak pernah makan enak sekalipun.

Apalagi waktu melarat di pulau terpencil, sangat kekurangan makanan, dia bekerjasama dengan Valen untuk berburu, walaupun buruan yang didapat tidak sedikit, tapi kekurangan bahan untuk barbeque, sehingga, daging yang dipanggang tidak enak.

Nofan dan Valen semuanya adalah pembina diri, ilmunya tinggi, bisa mrnahan diri untuk tidak makan sementara waktu.

Sehingga mereka tampaknya tidak memakan daging yang dipanggang di pulau terpencil.

Tidak lama, pelayan sudah mulai menyajikan makanan, belasan jenis makanan, sangat cepat sudah datang semua, seperti yang bisa dilihat, seberapa bagusnya pelayanan Resto Aomen Heaven.

Nofan sama sekali tidak segan, langsung mengambil sumpit dan makan dengan rakus.

Seperti yang dibilang Ria, rasa makanan di Resto Aomen Heaven ini sangat lumayan, walaupun orang yang menahan mulut seperti Nofan, hatinya pun mengaku makanan Resto Aomen Heaven sangat enak.

Melihat Nofan makan dengan rakus, Ria mengerutkan alis dan bertanya: “Nofan, kamu sudah berapa lama tidak makan?”

“e.....” Nofan bicara dengan agak canggung: “saat pulang ke China, pesawatnya kecelakaan, sehingga, menetap di pulau terpencil beberapa hari, di pulau terpencil hanya memakan buah-buahan saja.”

“kalau begitu kamu makan lebihan, aku pesankan beberapa makanan lagi untukmu.” Kata Ria.

“oke, menurutku rasa makanan di restoran ini sangat lumayan.” Kata Nofan.

Ria melihat Nofan, tidak bisa menahan tawa.

Seperti inilah, Nofan dan Ria makan sambil mengobrol santai.

Obrolan dengan Ria, membuat Nofan memahami lebih banyak perubahan China.

Sama seperti yang dia prediksi, perubahan China jauh lebih besar daripada perubahan di tempat lainnya di dunia, tampaknya setiap gunung dan sungai besar di China, terjadi perubahan yang tidak terkira, bahkan ada makhluk hidup yang keluar dari gunung dan sungai besar yang mengaku sebagai orang kuno.

China yang sekarang, terlebih daerah dalamnya, tampaknya tiba-tiba dari era moderen masuk ke era kehancuran, didaerah luar banyak kota, semuanya muncul gunung tinggi.

Bahkan, di dalam kota, terkadang bisa mendengar suara hewan buas yang mengerikan.

Terkadang ada burung aneh seukuran pesawat yang terbang melewati langit perkotaan.

Bicara keseluruhan, perubahan aneh di daerah pesisir China jauh lebih sedikit, ini membuat kebanyakan orang China meninggalkan daerah dalam, dan datang ke kota pesisir.

Tentu saja, walaupu perubahan aneh di daerah kota pesisir sedikit, tapi bukannya sama sekali tidak ada, misalnya, di pantai kota pesisir, tadinya adalah lautan luas yang tidak ada batasnya, tapi sekarang ada beberapa tempat yang samar-samar muncul pulau.

Pulau-pulau itu tertutup diantara kabut putih, sangat misterius.

Seperti pulau abadi di dalam dongeng.

Selain itu, juga muncul sangat banyak makhluk hidup yang aneh, seperti beberapa hari lalu di Kota Aomen, ada sebuah manusia hiu yang muncul dari lautan dalam, ingin menginvasi Kota Aomen, akhirnya dibunuh oleh empat jutawan Kota Aomen yang bekerjasama.

Dari obrolan dengan Ria, Nofan juga jadi mengetahui tentang situasi Kota Aomen.

Kota Aomen yang sekarang, adalah lima bagian dari bumi.

Empat jutawan Aomen masing-masing memegang satu dari empat kelompok bawah tanah Kota Aomen, tapi tetap pemerintah Kota Aomen yang paling besar, mempertahankan ketertiban seluruh Kota Aomen.

Yang diketahui sebagai empat jutawan Aomen, adalah Shawn Li, Fred Ye, Vino He, Tico Zhang.

Diantaranya, Fred adalah seorang mutan super yang tiba-tiba mendapatkan kecelakaan tanpa disengaja, walaupun dia adalah salah satu dari empat jutawan Aomen, kekuatannya tidak lebih lemah daripada tiga jutawan lainnya, tapi dia setara dengan orang kaya baru, dasarnya sama sekali tidak bisa melewati tiga jutawan lainnya.

Shawn adalah anak dari Keluarga Sage, Vino juga berasal dari keluarga praktisi Keluarga He, sedangkan Tico adalah murid dari Kuil Taoism.

Ria membuka casino di Kota Aoman, karena mendapat dukungan dari pemerintahan Kota Aomen, sehingga empat jutawan Aomen semuanya sangat menghormati Ria, ini membuat casino di Kota Aomen yang dibuka Ria lancar, sama sekali tidak pernah mendapatkan kesulitan apapun.

Bahkan saat seremoni pembukaan casino Ria, empat jutawan Aomen juga pergi untuk memberi selamat padanya.

Dari yang Ria bilang, biasanya empat jutawan Aomen tidak punya dendam sama sekali, semuanya hidup dengan damai.

Ini karena perubahan yang terjadi di berbagai tempat di dunia, kalau ingin bertahan hidup di era ini, harus bissa melindungi kelompok sendiri.

Jadi, empat jutawan Aomen tidak lagi memperebutkan keuntungan Kota Aomen dan bertarung.

Nofan mengerutkan alisnya, kali ini, karenanya, Shawn dan Vino jadi cocok dengan Fred.

Masalah ini sangat mungkin menghancurkan keseimbangan awal Kota Aomen.

Shawn membantunya, karena Miko.

Tapi kenapa Vino membantunya membuat Nofan tidak paham dengan alasannya, harus diketahui, dia dan Vino sama sekali tidak punya hubungan, bahkan dia tidak kenal dengan orang bernama Vino ini.

Nofan dan Ria makan selama dua jam, mereka berdua membicarakan banyak hal.

“perutku agak kembung, kita jalan-jalan yuk.” Nofan mengambil serbet dan mengelap mulutnya, bicara pada Ria.

“boleh!” Ria menganggukan kepala, langsung memanggil pelayan untuk membayar.

Setelah membayar, Nofan dan Ria berjalan keluar ruangan, namun, baru jalan keluar dari ruangan, Nofan langsung bertabrakan dengan seorang pemuda di depannya.

Nofan sangat stabil, sama sekali tidak berpindah tempat.

Malah pemuda yang menabraknya, tertabrak sampai terbang keluar, jatuh satu meter jauhnya diatas lantai.

“sial, anjing buta mana yang berani menabrakku?” pemuda itu bangun dari tanah, langsung mengomel, lalu dia melihat ke Nofan dan Ria.

Melihat Nofan dan Ria, pemuda itu terdiam sebentar, dia mengerutkan alisnya dengan terkejut, berkata pada Ria: “No, Nona Ria, rupanya anda? Maaf, tadi aku kira orang lain, jadi.... agak tidak sopan, kamu jangan pedulikan ya.”

Ria mengerutkan alisnya, tatapannya pada pemuda itu dipenuhi kekesalan, bicara dengan datar: “tidak apa!”

“nona Ria, ini siapa ya?” pemuda itu menunjuk Nofan dan bertanya pada Ria.

“temanku!” Ria bicara dengan datar.

“oh oh!” pemuda itu menganggukan kepala, bicara dengan ramah pada Nofan: “kawan, kamu adalah teman nona Ria, berarti temanku Gilbert juga, kalau bertemu masalah apapun di Kota Aomen, kalau kamu menyebut namaku Gilbert Huo, tidak akan ada orang yang berani menyulitkanmu.

“kamu tidak berhak jadi temanku!” Nofan melihat pemuda itu sekilas, bicara dengan datar.

Dia barusan melihat tatapan Ria yang kesal terhadap Gilbert, sehingga, dia tidak punya kesan bagus terhadap pemuda.

Mendengar ucapan Nofan, pemuda itu terdiam, sangat tersentak.

Novel Terkait

My Enchanting Guy

My Enchanting Guy

Bryan Wu
Menantu
3 tahun yang lalu
Be Mine Lover Please

Be Mine Lover Please

Kate
Romantis
3 tahun yang lalu
His Soft Side

His Soft Side

Rise
CEO
4 tahun yang lalu
Pejuang Hati

Pejuang Hati

Marry Su
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Nikah Tanpa Cinta

Nikah Tanpa Cinta

Laura Wang
Romantis
3 tahun yang lalu
That Night

That Night

Star Angel
Romantis
5 tahun yang lalu
Gue Jadi Kaya

Gue Jadi Kaya

Faya Saitama
Karir
4 tahun yang lalu
This Isn't Love

This Isn't Love

Yuyu
Romantis
3 tahun yang lalu