Takdir Raja Perang - Bab 394 Taktik Finn

“Finn?”

Jackson mengkerutkan kening saat melihat pemuda yang berjalan masuk ke Hall.

Pemuda itu bernama Finn——naga misterius seorang penerus yang disembunyikan oleh keluarga Xiao di Golongan Praktisi Shonan.

Finn memiliki tubuh yang kekar, wajah yang tampan, lima inderanya sangat bagus, dimensionalnya sangat kuat, dan yang terpenting adalah.

Dia terlihat sangat tampan!

Tapi terlihat jahat dari alisnya

Terlebih lagi bibirnya yang ringan itu, tersenyum ringan, terlihat ada rasa yang jahat.

Ketika Finn memasuki Hall, auranya terasa lebih kuat dibanding Jackson, dan yang terpenting adalah seluruh wataknya sangat percaya diri dan kuat, memberikan perasaan kepada orang lain bahwa dia dapat diandalkan dan tidak berani melanggarnya.

“Finn, apa maksudmu? Kamu bukan anggota dari aliansi, mana ada hak untuk ikut campur disini.”

“cepat pergi dari sini, kalau tidak, jangan salahkan aku tidak segan!”

“kamu harusnya sangat jelas taktikku seorang Jackson.”

Saat Jackson melihat Finn, dia tertegun sejenak, dan disaat dia tersadar dia langsung memasang muka serius, berkata dingin kepada Finn.

Dia tidak bodoh, sejak kedatangan Finn dan denga perkataanya, dia sudah mengerti, ternyata Finn yang merusaknya diam-diam. Dia awalnya sangat ingin tahu, berdasarkan kemampuan Calvin dan Ruby, bagaimana mungkin bisa memiliki siasat dan kemampuan seperti itu?

Tapi, Jackson tidak takut pada Finn.

Finn adalah murid Zigai yang di puncak 72 Gunung Hengshan.

Meskipun status Zigai di Golongan Praktisi Shonan tidak rendah, dan Finn adalah seorang kader handal, tetapi Jackson tahu bahwa Finn tidak memiliki latar belakang apa-apa.

Leluhur Finn hanyalah murid Zigai yang diluar. Hanya karena Finn berbakat, maka dihargai pemimpin Zigai. Menghabiskan banyak upaya untuk melatih Finn, dan menjadikan Finn sebagai murid asli Zigai.

Tapi walaupun Finn adalah murid dari Zigai, Jackson juga tidak memandangnya.

Karena, Finn tidak ada latar belakang keluarga, dan Jackson memliki latar belakang dari keluarga Yan, dua belah pihak tidak bisa dibandingkan.

Ini juga alasan mengapa Jackson tidak segan terhadap Finn.

Tapi menghadapi Jackson yang ‘mengusirnya’, Finn malah sangat tenang, tidak ada sedikit rasa kesal, dia berkata dengan sangat tenang: “kak Yan, mungkin kamu telah lupa, insiden di Floating Clouds Mountain Villa, anak guruku satu-satunya mati terbunuh didalam insiden Floating Clouds Mountain Villa itu karena dia diundang Sedong.”

“masalah ini sangat menyakitkan guruku, tapi guruku saat ini sedang dalam masa bertapa, tida dapat membalaskan dendam seniorku sekarang.”

“dan aku, sebagai murid guruku, pasti akan membalaskan dendam seniorku, dan Zigai ku juga salah satu dari Golongan Praktisi Shonan, seniorku juga mati karena masalah Floating Clouds Mountain Villa, jadi aku ada hak untuk ikut dalam aliansi.”

“hehe, phui.” Jackson tertawa dingin, berkata dengan tanpa menyimpan rasa benciny terhadap Finn: “Finn, kamu pikir aku tidak tahu, kamu orang yang seperti apa?”

“masih membalaskan dendam seniormu? Aku lihat kamu seperti memang menginginkan kematian seniormu? Karena dengan begitu, posisimu di Zigai akan meningkat, kalau tidak semasa ini, kamu hanya murid dari Zigai saja.”

“jika kamu benar-benar ingin membalaskan dendam seniormu, tidak akan sampai sekarang baru bergabung di aliansi.”

“Jackson, kamu boleh menghinaku, tapi kamu tidak boleh menghina seniorku dan guruku!” aura dari tubuh Finn langsung berubah, niat membunuh yang dingin terpancar keluar dari tubuhnya, dengan cepat langsung kearah Jackson dan menekannya, dia sangat marah dan berkata: “pertama kali aku tidak perhitungkan denganmu, jika masih ada lain kali, aku akan menamparmu.”

“berani kamu!” Jackson berteriak dan membalasnya dengan setimpal.

Meskipun aura yang dikeluarkan Finn lebih kuat daripadanya, itu menjelaskan ilmu Finn diatasnya, tapi dia tetap tidak takut pada Finn.

Awalnya, Jackson bertarung dengan Nofan karena dia merasa dihina dan dipermalukan oleh Nofan.

Sekarang dimaki oleh Finn seperti itu, dia semakin tidak tahan.

Pada saat ini dia kehilangan akal sehat dan tidak banyak berpikir, berkata pada Finn: “kukatakan saja, gurumu itu benar-benar bodoh, kamu ingin membunuh putranya saja dia tidak tahu.”

“ada lagi, seniormu itu sungguh sangat kasihan!”

“dengan sepengatahuanku, Sedong hany menganggapnya sebagai seekor anjing disampingnya, tapi dia masih tetap menjilat Sedong, bahkan wanitanyapun dimainkan oleh Sedong, dia tidak berani berbuat apa-apa.”

Jackson ingin mempermalukan Finn, dia berkata seperti ini karena ingin menyinggung Finn.

Dia tidak percaya, Finn berani menyerangnya.

Seorang yang tidak berlatar belakang, meskipun dirinya hebat juga tidak bisa melawan orang yang berlatar belakang.

Tidak peduli di dunia ataupun di Golonga Praktisi, ini sudah seperti kutukan yang tidak bisa dipecahkan.

Namun Jackson sudah salah memperkirakan situasi saat ini, selain itu dia telah menghina pemimpin Zigai didepan begitu banyak orang, ini seperti tindakan untuk mencari mati.

Kalaupun keluarga Yan tidak takut pada Zigai, tetapi permasalahannya adalah, haruskah petinggi keluarga Yan bertarung dengan Zigai karena kesalahan serendah ini yang dilakukan keturunan mereka?

Jangankan sekarang Jackson sudah membuat petinggi keluarga Yan meragukan kemampuannya, walaupun dia tetap orang pertama keluarga Yan saja petinggi-petinggi itu juga tidak akan membayar kesalahannya yang hina ini.

Membiarkan keturunan beribu tahun diberikan kepada orang yang membuat kesalahan rendah seperti ini siapa yang akan tenang?

Disaat Jackson selesai berkata, Finn langsung bertindak, dia melangkah keluar, tubuh seperti siluman, hanya dalam sekali nafas dia sudah sampai didepan Jackson.

Walaupun sekuat Jackson pun tidak sempat bereaksi, hanya merasakan kabur dimata, Finn sudah sampai didepannya.

Wajah Jackson berubah drastis, baru ingin menghadapinya, tangan kanan Finn sudah diangkat dan menampar diwajah Jackson, tamparannya membuat Jackson berteriak kesakitan, tubuhnya pun terbang keluar.

“Finn, kamu, berani-beraninya kamu memukulku?” wajah Jackson menjadi sangat tidak enak dilihat, kekuatan jiwanya meronta-ronta.

Tubuhnya memancarkan aura dingin yang memiliki niat membunuh, dan dia bersiap menyerang Finn.

Tapi pada saat ini, seorang pria tua muncul di Hall, tatapan mata yang sangat dingin, sekujur tubuhnya mengunci Jackson, berkata dengan aura membunuh: “bulu liar keluarga Yan, berani kamu bergerak sedikit, akan langsung kubunuh kamu.”

“Zi……tetua Zigai?” melihat pria tua itu, wajah Jackson langsung berubah drastis.

Dia mengenali pria tua ini, adalah tetua Zigai.

Pas disaat ini, ada satu lagi tetua muncul diHall, langsung satu tamparan menampar wajah Finn, memukul hingga Finn terbang keluar.

Pria tua ini menyerang dengan kuat, memukul hingga setengah badan Finn membengkak, mulutnya penuh darah, giginya juga sudah copot 2, Finn sangat marah hingga dia memaksa untuk bangun dari lantai, saat dia melihat pria tua yang menamparnya, dia menahan seluruh emosinya.”

“Kakek ketiga.” Jackson menahan sakit diwajahnya dan berkata segan kepada pria tua itu.

“otakmu sudah rusakkah?” pria tua yang dipanggil ‘kakek ketiga’ oleh Jackson berkata dengan wajah yang serius: “tunggu masalah kali ini selesai, kamu sendiri pergi berlutut kepada Zigai, berlutut hingga pemimpin Zigai memaafkanmu.”

“jika pemimpin Zigai sehari tidak memaafkanmu, kamu berlutut hingga sehari, jika sebulan tidak memaafkanmu, kamu berlutut hingga sebulan, jika setahun tidak memaafkanmu, kamu berlutut hingga setahun. Pokoknya, sebelum pemimpin Zigai memaafkanmu, kamu tidak perlu kembali kerumah keluarga Yan.”

“sudah mengerti?”

“nger, ngerti!” Jackson berkata dengan gagap dan terburu-buru, tetapi tatapan matanya penuh dengan rasa ingin membunuh, dan rasa kebencian.

Pria tua yang desebut ‘kakek ketiga’ tidak mempedulikan Jackson lagi, dan melihat pemuda-pemuda yang di Hall, dan berkata: “sekarang aku umumkan disini, mulai dari hari ini, ketua aliansi adalah Finn.”

“ini adalah hasil diskusi aku dan senior-senior kalian, keputusan yang diputuskan secara bersama.”

“orang yang tidak setuju, akan dibunuh tiada ampun!”

Selesai berkata, pria tua ini pergi.

Wajah orang-orang yang ditempat ini berunah drastis, satu persatu diam dan tidak berani omong kosong lagi.

Pada saat ini, Finn dengan wajah tenang melihat para pemuda yang di tengah Hall, dan berkat: “semuanya, kali ini kita membentuk aliansi bertujuan untuk melawan Nofan.”

Mengenai diskusi kalian yang sebelumnya, mengenai masalah pembagian yang berkaitan dengan industry Nofan , aku memiliki ide, industry Nofan yang masih ada sekarang kita bagi rata, industry Nofan yang sudah diambil, aku sedikit menjumlahkannya, kak Yan sendiri sudah mengambil hampir setengah dari industrinya, maka, kita akan menyuruh Kak Yan mengeluarkan industry itu, bagi keorang yang tidak mendapatkan apa-apa dari industry Nofan, mengenai beberapa orang yang sudah mengambil industri Nofan yang sebelumnya, itu sudah jadi milik kalian.”

“pengaturanku seperti ini, apakah ada yang tidak setuju?”

“tidak, tidak ada!” Calvin, Ruby dan orang-orang yang sebelumnya tidak mendapatkan industri Nofan sangat senang.

Dan orang –orang yang sebelumnya yang mendapatkan industri Nofan dengan kemampuan sendiri, mendengar tidak perlu mengeluarkan industri yang sudah diambil mereka, satu persatu juga merasa sangat senang, mengangguk-angguk kepala menyetujui pengaturan Finn.

Hanya Jackson sendiri yang wajahnya sangat tidak enak dilihat.

Kali ini dia benar-benar rugi besar!

“kak Yan, apa kamu punya pendapat?” Finn melihat kearah Jackson, seperti sengaja mengejek Jackson dan bertanya padanya.

“tidak ada!”

Jackson menarik nafas panjang dan berkata.

Masalah barusan membuatnya tenang, meskipun sekarang dia sangat membenci Finn, dia sudah menahannya amarahnya dan tidak mengeluarkan amarahnya.

Tapi, ini tidak berarti dia tidak akan memperhitungkan dengan Finn.

Dia sudah berjanji dalam hati, harus menggunkan segala cara untuk membunuh Finn!

Hanya dengan begitu bisa menghilangkan kebenciannya terhadap Finn.

“baiklah kalau begitu!” Finn tersenyum ringan, dalam matanya ada juga binar yang tajam, kemudian, dia berkata kepada semua orang yang di Hall: “aku rasa, kita ingin melawan Nofan, kita masih menggunakan cara sebelumnya, mematahkan sayapnya terlebih dahulu kemudian menyerang Nofan.”

“sekarang langsung berhadapan bertarubg dengannya, tidak menguntungkan kita.”

“terlebih lagi, informasi yang kita ketahui tentang Nofan, sangat sedikit.”