Takdir Raja Perang - Bab 330 Berapa Banyak yang Dia Berikan, Aku Akan Memberimu Sepuluh Kali Lipat

"hehe!" Jason tidak menjawab pertanyaan Jenny dan hanya berkata dengan cuek: "kenapa? apakah kamu tetap ingin berpura-pura baik meskipun kamu adalah seorang wanita brengsek? siapa yang tidak tahu akan pekerjaan sebagai sekretaris ini?"

"Sekretaris akan menyelesaikan masalah dan sekretaris akan dipermainkan jika tidak ada pekerjaan. ini merupakan fakta."

"Jason, kamu...." Jenny terlihat begitu marah. dia lalu menunjuk ke arah Jason dengan tubuh yang gemetaran dan wajah yang pucat.

dia benar-benar marah!

dia tidak pernah menyangka kalau Jason yang tadinya masih bersikap sopan kepadanya itu seketika berubah dan mengatakan hal seperti ini kepadanya di depan umum.

dan juga Nofan masih berada di sisinya.

ini membuatnya merasa begitu menderita!

hal yang juga tidak disangka oleh Jenny adalah orang yang ada di sana mulai menggosipi dirinya.

termasuk orang yang mencarinya duluan dan berkata ingin merayakan ulang tahun bersamanya.

"aku tidak menyangka kalau orang yang dulunya begitu polos, kini sudah menjadi seorang sekretaris."

"dia sudah tamat selama beberapa tahun dan pastinya dia sudah menjadi sekretaris untuk beberapa orang. juga bisa dikatakkan kalau dia sudah dipermainkan oleh begitu banyak orang, namun dia tetap saja bersikap begitu polos. benar-benar menjijikkan."

"sudah aku katakan kalau Jenny bukanlah wanita yang baik, dia berbeda denganku. aku tidak mengerti kenapa tuan Zachary begitu menyukainya."

"tuan Zachary akan merasa kecewa kali ini, kita sudah memiliki kesempatan sekarang."

..........

semua orang yang ada di dalam ruangan itu mulai menggosip.

teman-teman yang duluan mengajak Jenny untuk merayakan ulang tahun itu tidaklah tulus dan mereka pastilah memiliki tujuan tertentu.

ekspresi wajah Jenny terlihat begitu buruk. awalnya dia merasa senang karena temannya mengajaknya untuk merayakan pesta ulang thun, namun setelah mendengar perbincangan para temannya itu, dia akhirnya mengerti kalau semua ini merupakan rencana dari Zachary.

ini membuat Jenny merasa sakit hati.

dia lalu menarik nafas yang dalam dan berkata kepada Jason dengan dingin: "Jason, segera pergi dari sini. orang seperti kamu tidak perlu menghadiri acara ulang tahunku!"

"haha, kalau bukan karena Zachary, aku pun tidak akan datang menghadiri acara ulang tahunmu meskipun kamu memohon kepadaku. aku juga tidak akan datang ke restoran kecil seperti ini!" Jason lalu tertawa keras dan kembali berkata kepada Jenny: "lihatlah kakakmu yang ada di sampingmu itu, pakaiannya terlihat begitu murahan dan kamu tetap memilih untuk menjadi sekretarisnya? apakah harga dirimu begitu rendah? benar-benar wanita murahan......"

piak!

sebelum Jason menyelesaikan perkataannya, Nofan langsung berdiri dan memberi sebuah tamparan pada wajah Jason.

tenaga Nofan sangatlah kuat, tamparan itu berhasill membuat Jason terjatuh pada lantai dan wajahnya terlihat membengkak. pada ujung mulutnya terlihat begitu banyak darah segar yang tengah mengalir dan dia juga mulai memuntahkan darah.

"ah....." Jason berteriak kesakitan dan setelah itu, dia pun mulai bangkit dari lantai dengan kondisi yang parah. dia lalu memegang wajahnya sambil menunjuk ke arah Nofan dan berkata: "beraninya kamu memukul aku? apakah kamu sudah bosan untuk hidup??"

"diam!"

disaat ini, Zachary pun beranjak dari tempat duduknya dan berteriak kepada Jason.

dia lalu menatap Jason dengan tatapan yang penuh amarah.

dia benar-benar jatuh cinta kepada Jenny, oleh karena itu, perkataan Jason tadi juga membuat dirinya merasa begitu marah.

hanya saja Nofan lebih cepat beraksi dibanding dirinya. jika Nofan tidak menampar Jason, dia pastilah sudah bangkit berdiri untuk menendang Jason hingga mati.

Jason hanyalah seorang bawahan kecil yang dimiliki oleh Zachary. dia merasa kalau setelah dirinya menghina Jenny tadi, Zachary akan meremehkan Jenny.

dia sangatlah ingin diperhatikan dan dipergunakan oleh Zachary.

namun dia tidak menyangka kalau Zachary akan marah kepadanya. hal ini membuat ekspresi wajahnya berubah begitu drastis dan dia segera menutup mulutnya.

semua orang yang ada di dalam ruangan itu juga terbengong. tadinya, beberapa orang tengah menggosipi Jenny. namun kini, semua orang telah terdiam dan tidak ada yang berani bersuara.

mereka semua ingin mendapatkan perhatian lebih dari Zachary setelah tahu kalau Zachary sudah sukses sekarang.

oleh karena itu, ketika Zachary mencari mereka untuk ikut dalam pesta ulang tahun ini, mereka langsung menghubungi Jenny secara otomatis.

ini semua karena Zachary.

sekarang, Zachary telah marah dan mereka tidak lagi berani bersikap sesuka mereka.

yang terpenting adalah jika dilihat dari sikap Zachary, dia terlihat benar-benar telah jatuh cinta pada Jenny. meskipun Jenny merupakan seorang sekretaris bagi orang lain, namun Zachary tetap bisa menerima semua ini hanya karena cintanya pada Jenny.

jika mereka semua terus menghina Jenny, bukankah sama saja sedang mencari masalah dengan Zachary?

sangat jelas kalau semua orang yang ada di sana sangatlah takut pada Zachary dan tidak ada yang berani melakukan kesalahan padanya.

Zachary lalu menatap semua orang yang ada di sana. setelah itu, dia pun menatap ke arah Jenny dan berkata: "Jenny, kamu tahu jelas bagaimana perasaanku kepadamu selama ini. aku yang dulu, tidak memiliki hak untuk mendapatkanmu."

"namun aku yang sekarang sudah memiliki hak untuk mendapatkanmu!"

"jika kamu ingin menikah denganku, maka aku akan membuat kehidupanmu menjadi semakin baik dan bahagia. aku akan bersikap baik kepadamu seumur hidupku."

"Zachary, aku sudah mengatakannya berulang kali kepadamu, aku tidak menyukaimu." kata Jenny dengan penuh amarah. dia kembali berkata: "sudahlah, aku juga tidak ingin mempersulit kejadian ini. mulai dari sekarang, hubungan kita sudah berakhir dan kita tidak perlu lagi menghubungi sesama kedepannya!"

setelah mengatakan itu, Jenny pun membalikkan badannya dan berkata kepada Nofan: "kak Nofan, mari pergi!"

"baik!"

Nofan menganggukkan kepala.

"tunggu sebentar!"

ketika melihat Jenny dan Nofan hendak pergi, Zachary segera menatap ke arah mereka.

tatapan Nofan terlihat begitu dingin dan dia telah menyiapkan diri untuk menendang Zachary.

namun Jenny menarik sudut baju Nofan dan memberi sebuah tatapan kepada Nofan agar dirinya tidak perlu beraksi sekarang. Jennylah yang akan menyelesaikan semua ini.

Nofan tidak berkata apapun dan hanya berdiri dengan tenang di sisi Jenny.

"apa yang ingin kamu lakukan lagi?" tanya Jenny kepada Zachary.

Zachary menggertakkan giginya dan menatap ke arah Nofan sambil bertanya kepada Jenny: "apakah kamu benar merupakan sekretarisnya?"

"benar!"

Jenny sangatlah marah dan dia segera menganggukkan kepala dengan tanpa ragu..

dia merasa begitu marah karena pada saat seperti ini, Zachary masih menanyakan hal seperti ini.

setelah mendengar jawaban Jenny dengan nada penuh amarah itu, Zachary pun menggepalkan tangannya dan menggigit erat bibirnya hingga berdarah. namun dia tidak merasa kesakitan dan dia pun mengumpulkan semangatnya untuk berkata kepada Jenny: "berapa jumlah gaji yang diberikan dia kepadamu? aku akan memberikan 10 kali lipat, bagaimana?"

"hehe!" Jenny terbengong dan hanya tertawa dengan cuek. dia lalu bertanya kepada Zachary: "Zachary, apa maksud kamu?"

Novel Terkait

Evan's Life As Son-in-law

Evan's Life As Son-in-law

Alexia
Raja Tentara
3 tahun yang lalu
Spoiled Wife, Bad President

Spoiled Wife, Bad President

Sandra
Kisah Cinta
4 tahun yang lalu
My Cold Wedding

My Cold Wedding

Mevita
Menikah
4 tahun yang lalu
The True Identity of My Hubby

The True Identity of My Hubby

Sweety Girl
Misteri
4 tahun yang lalu
Antara Dendam Dan Cinta

Antara Dendam Dan Cinta

Siti
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Everything i know about love

Everything i know about love

Shinta Charity
Cerpen
5 tahun yang lalu
After Met You

After Met You

Amarda
Kisah Cinta
4 tahun yang lalu
Pergilah Suamiku

Pergilah Suamiku

Danis
Pertikaian
3 tahun yang lalu