Takdir Raja Perang - Bab 531: Ria Membuat Orang Takut Sampai Berlutut

Mikael mengeluarkan handphone, sedang ingin menelepon.

Namun di saat ini, ada sebuah mobil sport berwarna silver putih yang datang, berhenti di depan pintu barbershop.

Mobil sport silver putih ini sangat indah, seketika langsung menarik perhatian semua orang, Bahkan Mikael yang sedang memegang handphone, matanya terus melihat mobil sport silver putih, seketika agak terbengong, tidak jadi menelepon.

Pintu mobil sport silver putih itu terbuka, seorang wanita berjalan keluar darinya.

Wanita itu mengenakan rok berwarna putih, bentuk tubuhnya yang indah terlihat dengan jelas.

Dia sangat cantik, auranya sangat spesial.

Tenang, elegan, agung.....

Seperti bunga teratai yang muncul di permukaan air.

Wanita ini bukanlah orang lain, melainkan Ria.

Ria turun dari mobil sport silver putih, langsung melihat Nofan dan berjalan ke arahnya, sambil berteriak: “Nofan.”

“ya, Ria!” Nofan juga melihat ke arah Ria.

“ada apa?” melihat belasan anak buah Mikael yang merintih kesakitan di lantai, Ria mengerutkan alisnya dan bertanya pada Nofan.

“bukan apa-apa, hanya masalah kecil, kamu tunggu aku sebentar, akan segera kubereskan.” Nofan berkata pada Ria.

Lalu, Nofan berjalan kearah Mikael.

Mikael sedang memegang handphone, bersiap untuk menelepon, tapi setelah dia melihat Ria, raut wajahnya langsung berubah drastis, tubuhnya gemetar hebat karena takut.

Buak!

Setelah Nofan berjalan ke depan Mikael, Mikael langsung menekuk kedua lututnya dan berlutut.

“ka..... kak, ma..... maaf, sa, salahku, aku yang tidak tahu diri, anda orang yang lapang dada, jangan perhitungan denganku, lepaskan aku seperti kentut, kumohon.....”

Setelah Mikael berlutut di depan Nofan, langsung menyujudkan kepalanya dan memohon ampun.

Nofan terdiam sebentar, wajahnya kebingungan.

Situasi apa ini?

Orang ini bukannya barusan bilang punya teman mutan, ingin memanggil teman mutannya untuk melawan dia? Kenapa tiba-tiba berlutut minta ampun di lantai?

Tidak hanya Nofan yang tidak paham dengan situasinya, semua anak buah Mikael juga kebingungan, malah setelah istri Mikael juga melihat Ria, raut wajahnya langsung berubah drastis, langsung berlutut di hadapan Nofan bersama Mikael.

“ka.....kak, to, tolong lepaskan kami suami istri.... yang anda bilang tadi benar, salah paham, semuanya salah paham.....”

Istri Mikael juga ikutan memohon ampun.

Namun perselisihan Nofan dan Mikael sudah memancing banyak orang di sekitar sejak awal.

Orang-orang ini kebanyakan adalah orang yang tinggal di sekitar, sehingga kenal dengan Mikael dan yang lainnya, melihat Mikael menyujudkan kepalanya didepan Nofan, mereka semua juga kebingungan.

“situasi apa ini? Bisa-bisanya Mikael berlutut pada orang? Ini sangat tidak disangka kan?”

“Mikael adalah kepala geng di sekitar sini, tampaknya geng sekitar juga tidak ada yang berani mengusiknya, dan lagi, katanya dia juga punya seorang teman mutan, sehingga tambah sedikit orang yang berani mengusikynya.”

“pemuda itu tadi hebat juga, satu orang bisa menghajar belasan orang Mikael seperti sedang bermain, Mikael berlutut padanya, pasti karena ketakutan.”

“walaupun lebih hebat berkelahi lagi apa gunanya, di hadapan orang mutan, walaupun seorang masker, juga seperti tokoh preman, mutan cukup asal menggerakan jari, sudah bisa membunuhnya dengan mudah!”

........

Orang disekitar mulai berdiskusi.

Mikael dan istrinya yang sedang berlutut tidak mempedulikan kritik orang-orang sekitar, mata mereka dipenuhi ketakutan.

Mereka berlutut minta maaf pada Nofan adalah karena mereka mengenali Ria.

Beberapa waktu lalu, Ria membuka casino di Kota Aomen, menjadi orang yang paling ternama di Kota Aomen, dan lagi karena Nofan menyuruh orang Organisasi Sembilan naga menjaga Ria diam-diam, sehingga tampaknya tidak ada orang yang berani membuat masalah di casino Ria.

Bahkan empat jutawan terbesar Kota Aomen, semuanya memberi Ria hormat, saat seremoni pembukaan kasino Ria, pergi untuk memberinya selamat secara pribadi.

Lalu Mikael dan istrinya beberapa waktu lalu kebetulan pernah pergi ke casinonya Ria, melihat Ria secara langsung.

Sehingga, Mikael dan istrinya ketakutan begitu melihat Ria.

Mereka tidak bodoh, Nofan bisa kenal dengan Ria, pasti bukan orang biasa.

Orang seperti ini, mereka tidak bisa menyinggungnya.

Makanya ada kejadian berlutut minta ampun pada Nofan tiba-tiba.

Nofan mengerutkan alisnya, walaupun tidak paham apa yang terjadi antara Ria dan Mikael suami istri, tapi dia juga malas untuk berpikir lebih, lagipula dia tidak ingin membuat keributan, hanya ingin menghargai waktu bersama Ria.

Urusannya pulang ke China kali ini terlalu banyak, jadi menetap di Kota Aomen juga tidak lama.

“baiklah, karena kalian sudah bilang hanya salah paham, anggap saja salah paham!” Nofan bicara dengan datar.

Mikael suami istri mendengar ucapan Nofan, pertamanya terdiam dulu, seperti mendapat pengampunan, menyujudkan kepalanya sambil bilang ke Nofan: “terima kasih atas kebaikan hati kakak, terima kasih.....”

Nofan tidak lanjut meladeni Mikael suami istri, dan bicara ke Ria: “Ria, kita pergi ke tempat lain saja.”

“ya!” Ria menganggukn kepala.

Walaupun dia tidak jelas dengan masalahnya.

Tapi dia juga tidak peduli.

Dia tahu Nofan bukanlah jenis orang yang menindas orang dengan kekuatannya.

Nofan dan Ria pergi bersama, duduk diatas bangku supir mobil sport silver putih, Nofan melihat Ria yang menyetir di bangku supir, melihatnya dengan diam, tatapannya lembut dan dipenuhi cinta.

“Nofan, kamu, kamu lihat apa?” menyadari Nofan sedang melihatnya, wajah Ria memerah, bicara dengan sangat canggung.

“Ria, aku menyadari, beberapa waktu ini tidak bertemu, kamu jadi tambah cantik dibanding sebelumnya.” Kata Nofan.

“e.....” wajah telur Ria tambah merah.

“sangat ingin melihatmu dengan tenang terus seperti ini.” Nofan bicara dengan sangat lembut.

“ehm!” Ria memperlihatkan mata putihnya pada Nofan, bertanya: “ada apa? baru tidak bertemu beberapa waktu, kamu kenapa berubah jadi begitu cerewet?”

“tidak kok, aku bukannya cerewet, tapi mengungkapkan fakta.” Kata Nofan.

“cih!”

“Ria, kamu di Kota Aomen bagaimana?”

“lumayan baik kok, termasuk casino yang aku buka, semuanya berjalan dengan sangat baik.”

“baguslah kalau begitu!” Nofan menganggukan kepala.

Selama Ria hidupnya baik, dia bisa lega.

Ria bertanya pada Nofan: “Nofan, sudah jam lima sore, kita pergi makan yuk, aku bawa kamu ke restoran Kota Aomen yang sangat bagus untuk makan, makanan mereka semuanya adalah khas Kota Aomen, rasanya sangat enak.”

“baiklah!” Nofan menganggukan kepala.

Ria menyetir mobil sport silver putihnya, langsung membawa Nofan ke Resto Aomen Heaven.

Resto Aomen Heaven adalah restoran yang paling besar dan terkenal di Kota Aomen.

Kabarnya, koki utama dari Resto Aomen Heaven, adalah keturunan dari koki kerajaan di istana yang dulu, skill memasaknya sangat hebat, merupakan salah satu dari lima koki terunggul di dunia koki.

Novel Terkait

Cinta Adalah Tidak Menyerah

Cinta Adalah Tidak Menyerah

Clarissa
Kisah Cinta
5 tahun yang lalu
Loving The Pain

Loving The Pain

Amarda
Percintaan
5 tahun yang lalu
Si Menantu Buta

Si Menantu Buta

Deddy
Menantu
4 tahun yang lalu
Jalan Kembali Hidupku

Jalan Kembali Hidupku

Devan Hardi
Cerpen
5 tahun yang lalu
Takdir Raja Perang

Takdir Raja Perang

Brama aditio
Raja Tentara
4 tahun yang lalu
Dewa Perang Greget

Dewa Perang Greget

Budi Ma
Pertikaian
4 tahun yang lalu
Antara Dendam Dan Cinta

Antara Dendam Dan Cinta

Siti
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Cinta Yang Tak Biasa

Cinta Yang Tak Biasa

Wennie
Dimanja
4 tahun yang lalu