Takdir Raja Perang - Bab 270 Kamu Harus Memiliki Kesempatan

Pria itu bergegas keluar dari kamar mandi, melihat kedua ayah dan anak Faris Yang dan Jenny Yang menangis bersama di ruangan itu, dan Nofan Ye yang berdiri di sampingnya, pada awalnya, dia terkejut, ketika dia pulih kembali, dia meraung dengan marah, "Kalian bukan karyawan hotel? Siapa kalian?"

"Apa kamu di sini untuk merampok? Apa kalian tahu siapa aku?"

"Kalau kenal, cepat pergi, kalau tidak, aku akan membunuh kalian!"

"Kamu bajingan, berani-beraninya menindas putriku? Aku akan membuatmu membayar harganya walaupun harus mengorbankan nyawaku." Faris memandang pria itu dengan marah, matanya hampir pecah, mengutuk dengan suara lantang.

Namun, setelah mendengar apa yang dikatakan Faris, pria itu terkejut, setelah pulih kembali, dia tertawa dan berkata kepada Faris, "Oh, jadi kamu papanya Jenny? Sekarang kamu pun sudah kemari mencariku, jadi kamu buka harga saja, berapa harga putrimu untuk dijual ke aku?"

Dia adalah Rolan yang dikatakan oleh Jenny, direktur Grup Elang.

"Kamu binatang..." Faris tidak menyangka Rolan ternyata begitu sombong, sampai di titik ini, dia bahkan mengatakan dia akan membeli Jenny.

Benar-benar kurang ajar!

Dia seekor binatang buas!

Faris benar-benar marah kali ini, jika dia punya kemampuan, dia pasti akan membunuh Rolan sekarang.

Pada saat ini, Nofan turun tangan.

Dia langsung mengeluarkan tendangan, dengan kuat menendang dada Rolan.

BANG!

Rolan ditendang oleh Nofan hingga terbang sejauh lima enam meter, menabrak dinding di belakang dan terjatuh ke tanah.

"Kamu, siapa kamu..." Rolan batuk dengan keras, dia kesulitan bangkit dari tanah, berteriak pada Nofan, "Kamu berani memukulku? Apa kamu tahu siapa aku? Aku direktur Grup Elang, dengan satu kata saja aku bisa memanggil ratusan orang untuk melemparmu ke Sungai Xiangjiang untuk jadi makanan ikan... "

BANG!

Namun, sebelum kata-kata Rolan selesai, Nofan menyerangnya sekali lagi, satu tangan meraih kerah baju Rolan, satu tangan lainnya menampar wajah Rolan, satu sisi wajah Rolan langsung memar bengkak, mulutnya penuh darah, beberapa gigi kuningnya lepas keluar.

"Kamu, kamu, kamu……"

Rolan tercengang oleh tamparan Nofan.

Dia adalah direktur Grup Elang, dia juga bisa dianggap sebagai orang kelas satu di Kota Bintang, selain Delapan Keluarga Besar Shonan, ada berapa orang yang berani memukulnya?

BANG! BANG! BANG!

Ekspresi wajah Nofan dingin, matanya kejam, dia menampar wajah Rolan puluhan kali, kedua sisi pipi Rolan bengkak pada saat bersamaan, dia hampir berubah menjadi kepala babi dengan penuh darah di mulutnya, itu benar-benar mengenaskan.

"Satu kata bisa memanggil ratusan orang untuk melemparkan aku ke Sungai Xiangjiang untuk dijadikan makanan ikan? Kalau begitu kamu juga harus memiliki kesempatan untuk mengatakan satu kata itu!"

Mata Nofan penuh dengan niat membunuh.

Dia mengangkat lututnya, menabrak perut bagian bawah Rolan.

Rolan segera berteriak menyedihkan, dia merasa seperti ditabrak mobil, semua organ tubuhnya bergeser.

"Kamu, kamu ..." Rolan menatap Nofan, sepasang mata dipenuhi dengan kebencian.

Dia akan roboh!

Entah kenapa dia bisa bertemu dengan orang kejam seperti Nofan, yang nyaris tidak mengatakan apa-apa dan langsung memukulinya... dipukulinya seperti ini, dia hampir menggila.

Karena itu, dia membenci Nofan hingga ke tulang-tulangnya.

Tapi sekarang dia malah tidak bisa memaki Nofan, dia hanya bisa memelototi Nofan.

Pada saat ini, sekelompok penjaga keamanan bergegeas ke ruangan, setiap orang bersenjatakan tongkat listrik di tangan mereka.

Nofan tidak peduli dengan sekelompok penjaga keamanan yang tiba-tiba menerobos ke ruangan, tapi Rolan malah sangat gembira, dia dengan cepat menahan rasa sakit yang berat itu dan berteriak pada kelompok penjaga keamanan, "Aku Rolan, aku anggota level emas disini, aku dan Kak Matt bersumpah sebagai saudara, kalian cepat turun tangan, bantu aku hajar si anjing ini."

"Saudara Rolan tenang, aku di sini!"

Tepat ketika Rolan baru saja selesai berbicara, seorang pria berjas berjalan masuk ke ruangan.

Pria ini berusia sekitar empat puluh tahun, tubuhnya kekar, bentuk wajah persegi, sisi wajahnya tajam, secara keseluruhan terlihat sangat kuat.

Matanya dalam, pandangan matanya setajam pedang!

Begitu lihat pun tahu, dia adalah orang yang hebat.

Namanya Matthew, dia adalah pemilik asli Hotel Lamongan, julukannya adalah Kak Matt!

Matthew sangat kuat, dia mengendalikan sepertiga pasukan bawah tanah di Kota Bintang, Delapan Keluarga Besar Shonan pun harus menghormati Matthew.

Hari ini, Matthew kebetulan ada di Hotel Lamongan, jadi ketika dia mengetahui ada orang yang membuat pingsan penjaga keamanan dan membuat takut pelayan di meja depan, dia segera datang dengan penjaga keamanan Hotel Lamongan.

Melihat Matthew, Rolan yang putus asa menjadi lebih bersemangat dan lega.

Posisi Matthew di Kota Bintang sangat terkenal, dengan kehadirannya disini, hampir tidak ada masalah yang tidak dapat diselesaikan.

"Kamu terlihat asing? Apa kamu orang asing yang baru saja datang ke Kota Bintang?"

Matthew menatap Nofan.

“Aku memang baru saja tiba di Kota Bintang, baru sepuluh harian.” kata Nofan dengan bibir mancung.

"Seperti kata pepatah, orang yang tidak tahu itu tidak bersalah, aku Matthew, selalu menjadi orang yang masuk akal, aku tidak akan memperhitungkan masalah kamu membuat masalah tanpa ijin di Lamongan." Matthew menatap Nofan dan berkata, "Tapi jika kamu memukul saudaraku hingga menjadi seperti ini, aku tidak bisa membiarkan kamu pergi dengan mudah."

"Oh, apa yang kamu inginkan?"

"Begini saja, aku akan memberimu kesempatan untuk memilih cara mati, kamu katakan, kamu ingin mati yang seperti apa?"

“Hahaha!” Nofan tertawa, menyapu puluhan penjaga keamanan bersenjata, berkata dengan dingin, “Dengan orang-orang ini?”

“Haha!” Matthew tertawa datar, dan memberikan petunjuk ke puluhan penjaga keamanan.

Segera, puluhan penjaga keamanan bergegas menuju Nofan, secara bersama-sama mengepung Nofan.

Puluhan penjaga ini bukan orang-orang yang sangat kuat, mereka semua orang-orang yang sudah menjalankan wajib militer, berlatih di perusahaan keamanan biasa selama beberapa tahun, lalu ditugaskan untuk bekerja di Teluk Lamongan.

BANG! BANG! BANG!

Menghadapi kepungan dari puluhan penjaga keamanan, Nofan sama sekali tidak takut, mengeluarkan satu tendangan horizontal, dia menendang semua penjaga keamanan itu hingga mereka terbang beberapa meter jauhnya dan terjatuh, satu per satu meringkuk di tanah, sangat mengenaskan.

Satu tendangan horizontal, berhasil membuat puluhan penjaga keamanan yang bersenjata lengkap jatuh.

Kekuatan yang ditunjukkan Nofan mengejutkan Matthew.

"Oh, sepertinya aku salah membuat keputusan, tidak heran kamu dengan beraninya begitu sombong, ternyata memiliki sedikit kemampuan ya? Tapi di Kota Bintang, bahkan jika kamu adalah naga di langit, kamu tetap akan kalah dari aku yang seperti ular di wilayah teritorinya." kata Matthew dengan dingin setelah pulih dari keterkejutannya.

Meskipun dia terkejut dengan kekuatan Nofan, tapi dia sama sekali tidak panik.

Lelucon apa, dia adalah penguasa bawah tanah yang mengendalikan sepertiga dari pasukan bawah tanah di Kota Bintang, Kak Matt yang terkenal, dia mana bisa ditakuti dengan mudah?

Terlebih lagi, dia juga memiliki satu identitas lain——boneka keluarga Xiao yang mengendalikan pasukan bawah tanah Kota Bintang!

Novel Terkait

A Dream of Marrying You

A Dream of Marrying You

Lexis
Percintaan
3 tahun yang lalu
Ternyata Suamiku Seorang Milioner

Ternyata Suamiku Seorang Milioner

Star Angel
Romantis
4 tahun yang lalu
Cinta Dan Rahasia

Cinta Dan Rahasia

Jesslyn
Kesayangan
5 tahun yang lalu
My Enchanting Guy

My Enchanting Guy

Bryan Wu
Menantu
3 tahun yang lalu
Si Menantu Buta

Si Menantu Buta

Deddy
Menantu
4 tahun yang lalu
Kamu Baik Banget

Kamu Baik Banget

Jeselin Velani
Merayu Gadis
3 tahun yang lalu
Chasing Your Heart

Chasing Your Heart

Yany
Dikasihi
3 tahun yang lalu
Back To You

Back To You

CC Lenny
CEO
4 tahun yang lalu