Takdir Raja Perang - Bab 130 Apa Kamu Pantas Meragukan Bosku

Piak!

Wonifan sama sekali tidak rasa memedulikan keraguan Yangyang terhadapnya, tetapi dua pria kekar di sampingnya melangkah ke depan dan menuju ke sisi Yangyang, menaikkan tangan lalu menamparnya, kemudian langsung membuat Yangyang terhuyung mundur beberapa langkah hingga terjatuh di lantai.

“Kamu ini apa, apa kamu pantas meragukan bos kami?”

Dua pria kekar berkata dengan dingin.

Sebelumnya Yangyang sudah dipukul oleh Nofan Ye, sekarang ditampar oleh dua pria kekar ini, luka setengah wajahnya sangat menyeramkan hingga tidak sanggup dilihat.

“Kalian...”

Yangyang berdiri dengan sangat menderita, dia menatap dua pria kekar dengan tatapan yang dipenuhi kemarahan.

Dia sangat sial, sejak semalam dia kembali ke China, dia terus menerus dipukul hingga sudah muncul trauma di dalam hatinya, jadi tidak peduli betapa marahnya dia, dia tetap menahan dan tidak meledak.

Setelah menghentakkan napas, Yangyang bersiap-siap untuk pergi.

Saat ini Nofan Ye berkata: “Tunggu, apa aku ada membiarkan kamu pergi?”

“Kamu, apa yang ingin kamu lakukan?” Yangyang melihat ke Nofan Ye.

“Tadi aku konsultasi dengan seorang temanku yang bekerja sebagai pengacara, dia pernah melihat kontrak investasi Perusahaan Surya Prasma yang ditandatangani kamu beserta beberapa pemegang saham itu. Katanya tindakan penarikan dana investasi kamu bersama beberapa pemegang saham tadi sudah melanggar perjanjian kontrak halaman 8 nomor 93, tentang perlu membayar biaya ganti rugi dua kali lipat dari dana investasi yang sebenarnya.

Nofan Ye berkata dengan tenang.

“Bagaimana mungkin?” Yangyang terkejut, dia tidak ingat saat tanda tangan kontrak dengan Perusahan Surya Prasma, di kontraknya ada tertera aturan jika penarikan dana investasi harus membayar biaya ganti rugi dua kali lipat.

“Jika kamu tidak percaya, kamu boleh menelepon kepada orangmu dan suruh mereka periksa kontrak dengan baik-baik.”

Nofan Ye berkata.

Yangyang dengan ekspresi meragukan, setelah memikirkan sebentar, dia langsung menghubungi dan menyuruh mereka memeriksa kontrak dengan Perusahaan Surya Prasma.

Dengan cepat Yangyang mendapatkan pesan balasan, di dalam kontrak yang ditandatangani dengan Perusahaan Surya Prasma memang ada aturan seperti ini. Seketika ekspresinya langsung menjadi sangat buruk.

“Kuberikan kamu waktu setengah jam, jika kamu tidak berikan biaya ganti rugi sebanyak 80 triliun, maka aku sekarang langsung melumpuhkanmu, kemudian pergi ke pusat perusahaan kalian untuk mengambil uang.” Nofan Ye melihatnya sambil berkata dengan dingin.

“Ini...”

Yangyang menjadi panik, dalam seketika dia kehabisan cara dan kehilangan akal.

Setelah dia memikirkan sebentar, dia menghubungi pusat Perusahaan MKOC, setelah telepon terhubung, dia segera dengan panik melaporkan masalah ini.

“Tuan Bobby, maaf, aku, aku mohon padamu, tolong berikan aku satu kesempatan lagi, aku pasti akan membayarnya dengan usahaku selama ini. Kamu harus percaya dengan kemampuanku, bertahun-tahun ini aku mendapatkan banyak uang untuk perusahaan, kali ini hanya sebuah kecelakaan saja...”

“Tuan Bobby, kumohon ampuni aku.”

“Dilihat dari kontribusiku untuk perusahaan selama bertahun-tahun ini, tolong maafkan aku.”

Nada bicara Yangyang sangat menyedihkan, dia seperti anjing kasihan yang menggoyangkan ekornya.

Tetapi telepon dimatikan.

Kini Yangyang sangat pasrah, dia seperti kehabisan tenaga langsung duduk di lantai, tatapan mata yang kosong seperti mayat berjalan.

Nofan Ye melihat Yangyang sekilas, kemudian dia juga menghubungi seseorang.

Telepon terhubung dengan cepat.

Nofan Ye berkata: “Beritahu bos Perusahaan MKOC, bilang saja jika perusahaan mereka hutang Perusahaan Surya Prasma sebanyak 80 triliun, dalam 3 menit jika aku tidak ada 80 triliun yang masuk ke dalam rekeningku, maka aku akan pergi ke pusat Perusahaan MKOC secara langsung.”

Setelah mengatakannya, Nofan menutup telepon.

Tamu di sekeliling melihat adegan ini segera menjadi semangat kembali, semuanya melihat Nofan Ye dengan tatapan yang berbeda.

“Kenapa kekasih Direktur Ria ini berbicara dengan sombong sekali? tidak disangka dia masih mau Perusahaan MKOC mengirimkan biaya ganti rugi sebanyak 80 triliun ke rekeningnya dalam 3 menit, dia kira Perusahaan MKOC bisa disinggung dengan mudah?”

“Aku pernah tinggal di Negara Milenara selama beberapa tahun, latar belakang Perusahaan MKOC sangat besar di Negara Milenara, semua yang menyinggung Perusahaan MKOC tetap tidak bisa berakibat baik.”

“Menurutku kekasih Direktur Ria sedang membual.”

“Apakah seperti yang dikatakan Yangyang jika kekasih Direktur Ria ini sedang berakting, kemudian wanita dari Perusahaan Birley hanya peran pendukung, kemudian dia yang memerankan semuanya?”

......

Saat orang di sekeliling sedang membahasnya, telepon Ria Chu berdering, dia melihat nomor yang masuk kemudian langsung mengangkatnya.

Telepon terhubung.

Ekspresi Ria Chu berubah, dia berkata dengan ekspresi yang tidak percaya: “Clara, apa yang kamu katakan? Perusahaan MKOC barusan transfer biaya ganti rugi sebanyak 80 triliun ke rekening perusahaan? Ini, ini...”

Orang di sekeliling mendengar perkataan Ria Chu langsung terkejut.

Mungkin ini bohong, kan?

Hampir semua orang muncul pemikiran seperti ini, mereka tidak percaya jika Nofan Ye bisa sehebat ini, hanya sebuah kata saja sudah membuat Perusahaan MKOC mengirimkan biaya ganti rugi sebanyak 80 triliun.

Dari omongan banyak orang, Perusahaan MKOC adalah preman, mereka hanya bisa mengambil uang orang dan tidak ada orang yang bisa mengambil uang mereka.

Jadi kebanyakan orang menganggap jika Nofan Ye dan Ria Chu sedang berakting.

Saat perhatian semua orang teralihkan oleh telepon yang diangkat oleh Ria Chu, Yangyang diam-diam sudah kabur.

Nofan Ye pastinya sudah menyadari Yangyang, tetapi dia tidak menahannya, Yangyang hanyalah sampah di matanya, jadi dia malas untuk mempermasalahkannya.

Lagi pula kali ini Yangyang memberikan kerugian begitu besar, petinggi Perusahaan MKOC tidak mungkin akan melepaskannya.

Sebuah keributan sudah diselesaikan, kemudian acara pembukaan Perusahaan Surya Prasma sudah selesai, Ria Chu mengajak untuk makan malam bersama dengan Nofan Ye, pastinya Nofan Ye tidak akan menolak undangan dari Ria Chu.

“Kamu ingin makan ke mana?” Nofan Ye bertanya Ria Chu,

“Ayo kita ke Resto Tianjia di dekat sini, masakan di sana lumayan enak.” Ria Chu berpikir kemudian mengatakannya.

“Baik!” Nofan Ye menganggukkan kepala.

Kemudian Nofan Ye bersama dengan Ria Chu pergi ke resto Tianjia.

Keluarga Tian adalah salah satu keluarga kelas satu, dan Resto Tianjia adalah usaha yang Keluarga Tian yang paling terkenal, kebanyakan orang berkelas akan makan di Resto Tianjia.

Saat Nofan Ye dan Ria Chu tiba di Resto Tianjia sudah jam 7 malam, kebetulan ini adalah waktu makan malam, jadi sangat banyak orang. Nofan Ye dan Ria Chu baru berjalan ke dalam resto, seorang pelayan wanita langsung datang menghampiri mereka sambil menunjukkan senyuman yang formal, berkata: “Tuan dan nyonya, apakah kalian ada melakukan reservasi?”

“Tidak!” Nofan Ye berkata.

“Kalau begitu maaf, tempat kami sudah penuh, sementara ini tidak ada tempat lagi.” Pelayan wanita berkata dengan sangat sungkan.

“Ayo kita pindah ke tempat lain.” Ria Chu mengerutkan alis dan mengatakannya.

“Mhm!”

Nofan Ye menganggukkan kepala, kemudian ikut Ria Chu pergi, tetapi di saat ini ada beberapa pria dan perempuan muda yang masuk, setelah salah satu perempuan muda melihat Nofan Ye dan Ria Chu, dia langsung terkejut, kemudian dengan cepat berjalan ke depan Nofan Ye dan Ria Chu.