Takdir Raja Perang - Bab 161 Kakek Candra Zhao Panik

Sikap Kaneki Zhao sangat sombong.

Bahkan sebuah adegan Nofan Ye yang menjatuhkan lebih dari seratus orangpreman bayaran Keluarga Zhao barusan itu terlihat jelas, dia juga tidak akan takut.

Karena, selama ada Candra Zhao, dia memiliki keyakinan diri.

Dia sangat pintar, saat Nofan Ye barusan bertarung dengan preman bayaranKeluarga Zhao, dia sudah meningkatkan jaraknya dengan Nofan Ye, dan bersembunyi di belakang Candra Zhao.

Nofan Ye malas melihat Kaneki Zhao, tapi dia menatap Candra Zhao untuk melihatnya, dan berkata dengan dingin: "anjing tua, kalau kamu berlutut kapadaku sekarang, aku bisa melepaskan kalian Keluarga Zhao sebagai kentut!"

"Lancang!"

Nofan Ye baru selesai berbicara, Todi, Panji, Hito yang berdiri di samping Candra Zhao ketiganya berteriak dengan suara yang keras pada saat yang bersamaan, mereka berinisiatif untuk membunuh Nofan Ye.

Mereka bertiga, semuanya adalah keluarga yang terlatih.

Dan, kekuatan ketiganya tidak lemah, mereka sudah mencapai setengah langkah gelar master.

Di bawah serangan gabungan dari mereka bertiga, mereka hampir bisa mendapatkan gelar seorang master yang sesungguhnya.

Tepat di depan master yang sesungguhnya juara tinju dunia, prajurit imbatible, pembunuh kelas atas apapun itu, semuanya tidak akan bisa menahanpukulannya.

Dia bisa membayangkannya dengan baik betapa kuatnya kekuatan dari Todi,Panji, Hito ketiga orang itu, ini juga alasan mengapa mereka bisa menjadi pengabdi Keluarga Zhao.

Peng!

Todi, Panji, Hito ketiganya melakukan serangan, dan masing-masing dari mereka menggunakan jurus yang mereka mahir.

Misalnya Todi, meskipun bentuk tubuhnya gemuk, tapi gerakannya kuat

dan cepat, tindakannya cepat, seperti sebuah bola yang memantul di tanah,dia menghancurkan Nofan Ye dengan kekuatan menekannya yang hebat,

kekuatan yang mengerikan, pasti bisa menghancurkan sebuah tugu batu

itu sampai berkeping-keping.

Dan Panji mengulurkan kedua tangannya, dia membagi cakranya dengan cara yang aneh, membuat orang tidak bisa memperhitungkan semua kemungkinannya.

Masih ada Hito, kekuatan dia adalah yang paling kuat di antara ketiganya, kedua matanya yang tajam seperti elang, menyebarkan cahaya yang dingin, kakinya menginjak delapan simbol ying dan yang dengan langkah maju dan mundur, dan pada saat yang bersamaan kedua tangannya menggunakan dua jenis tinju seni bela diri, lalu melepaskan teknik tinjunya, dengan kekuatannya yang sangat besar, teknik tinjunya cepat dan misterius, sebuah kekuatan dan sebuah kelembutan, kekuatan dan kelembutan yang menyatu.

"Akhirnya datang tiga karakter yang sedikit lumayan." Nofan Ye tersenyum dengan dingin.

Menghadapi serangan gabungan dari ketiganya Todi, Panji, Hito, dia tidak panik sedikitpun, tenang dan santai.

Saat Todi, Panji, Hito ketiganya menyerang tepat di depan Nofan Ye, tubuhnya Nofan Ye bergetar, sebuah kekuatan 'bukan manusia' meledak keluar dari tubuhnya, darah di dalam tubuhnya semuanya sedang membuat suara 'gemercikan air', seperti halnya merkuri, kemampuan potensial tubuhnya di luapkan keluar dengan batas yang paling maksimal.

Segera, Nofan Ye memukul dengan Tinjuan yang paling umum di dalam pertarungan jarak dekat.

Tinjuan Xing Yi adalah salah satu dari tiga teknik tinju di China, yang di sebarkan sejak zaman kuno, melewati beberapa kali perbaikan, banyak sekali versi yang di hasilkan keluar, ini adalah teknik tinju yang paling mematikan di dalam sebuah pertarungan.

Nofan Ye melengkungkan punggungnya seperti naga besar, tulang punggungnya membuat suara 'pa pa', tubuhnya menampilkan bentuk naga, tinjuannya berbentuk harimau, dan tendangan kakinya melintang mengambil bentuk ular.

Tiga bentuk menjadi satu, orang yang melihatnya menjadi bingung!

Peng! peng! peng!

Nofan Ye bertarung dengan Todi, Panji, Hito ketiganya secara bersamaan, orang di sekitar mereka hanya melihat bayangan seseorang yang terbang kesana kemari, sama seperti seorang master yang sedang berkelahi di dalam drama seni bela diri, melompat sembarangan dengan ketinggian sekitar tiga meter, dengan satu pukulan dan satu tendangan, udara yang mereka pukul semuanya mengembus.

Meskipun Todi, Panji, Hito ketiganya bergabung bisa mendapatkan gelar seorang master seni bela diri kuno yang sesungguhnya, tapi saat mereka bertarung bersama dengan Nofan Ye, jelas mereka tidak akan bisa menduduki posisi yang terbaik, sebaliknya mereka di kendalikan oleh Nofan Ye.

Dan, seperti biasanya wajah Nofan Ye tenang, begitu melihatnya dia masih belum mengeluarkan semua kekuatannya.

Ini jelas sangat mengerikan!

Masyarakat saat ini, hampir jarang sekali bisa mencapai gelar master sesungguhnya dalam bidang seni bela diri kuno ini, tetapi adegan yang ada di depan matanya, bisa membuat orang merasakan, bahwa kekuatan Nofan Ye masih lebih kuat daripada master seni bela diri kuno yang sesungguhnya.

Orang-orang yang melihat di sekitarnya di kagetkan oleh adegan pertarungan Nofan Ye dengan ketiganya Todi, Panji, Hito, setelah sekelompok orang itu 'tenang' untuk sementara waktu, lalu mereka tiba-tiba bersorak sorai, dan seluruhnya bertepuk tangan.

"Ya tuhan, pengelihatanku harusnya tidak mungkin kabur kan? adegan ke empat orang yang bertarung secara bersamaan ini, sama dengan pertarungan para master yang ada di dalam film laga itu."

"Mungkinkah ini awalnya sedang syuting film laga?

"Ada kemungkinan, Kakek Candra Zhao mungkin sedang berpikir ingin sebelum dia meninggal, membuat sebuah film laga, merekam kehidupannya yang legendaris. hanya saja, dirinya sendiri adalah peran utama di film dokumenternya, tapi film laga yang di rekam oleh Kakek Candra Zhao ini, bagaimanapun kelihatannya dia sendiri yang seperti penjahatnya?"

"Cepat ambil adegan ini dengan menggunakan ponsel kalian, lalu letakkan beberapa musik pada video ini, ini pasti bisa membuat orang-orang tidak berguna yang mengatakan bahwa seni bela diri tradisional tidak bisa di pelajari itu menganga!"

......

Semua orang yang melihatnya membicarakannya.

Tidak jauh dari sana, wajah Kakek Candra Zhao itu berubah menjadi sangat sulit untuk di lihat, dan sebuah firasat yang sangat buruk muncul di hatinya.

Dia bisa memiliki keberhasilan seperti hari ini, selain kecerdasan dengan kemampuannya, masih ada sedikit yang dia mengerti yaitu adalah situasi saat ini, hampir tidak ada seseorang yang pernah tersinggung tidak bisa tersinggung di dalam kehidupannya.

Tapi kali ini, ada sedikit ketidak yakinan di dalam hatinya.

Kalau di katakan sebelumnya Nofan Ye memukul lebih dari seratus preman bayaran Keluarga Zhao seorang diri, ini menjelaskan bahwa Nofan Ye bukan orang biasa.

Maka sekarang, Nofan Ye sudah mengendalikan Todi, Panji, Hito ketiganya dengan sendirian, ini menjelaskan, Nofan Ye adalah seseorang yang luar biasa.

Bisa ada orang yang lebih kuat daripada master sesungguhnya, bahkan keluarga kelas atas di Kyoto perlu menarik orang seperti itu, orang seperti ini terlalu menakutkan benar-benar tidak boleh menyinggungnya.

Pikirkan tentang itu, kalau menyinggung orang seperti ini, kapanpun dimanapun akan menghadapi ancaman kematian.

Bahkan kalau menyewa perusahaan keamanan kelas atas di China dengan menghabiskan jumlah uang yang besar, mungkin tidak akan bisa menyelamatkan nyawanya sendiri.

Meskipun muncul banyak keraguan tentang seni bela diri tradisional di dalam masyarakat sekarang, tapi karakter seperti Kakek Candra Zhao ini, adalah orang yang pernah bersentuhan dengan seni bela diri tradisional yang sesungguhnya, dia tahu mengerikannya seni bela diri tradisional, dia pernah melihatnya sendiri seorang master seni bela diri kuno yang sesungguhnya, dia itu benar-benar memiliki kemampuan jenderal dalam mengambil kepala musuhnya seperti mengambil sesuatu keluar dari sakunya.

Bagaimana ini bisa membuat Kakek Candra Zhao tidak takut?

"Cepat pergi dan bantu aku selidiki, sebenarnya apa latar belakang direktur keamanan Yanjing University Nofan Ye ini? harus memeriksanya dengan teliti untukku, jangan ada yang ketinggalan sedikitpun, masih ada, berikan secepat mungkin kepadaku, bisa memberikannya kepadaku dalam waktu setengah jam itu lebih baik." Candra Zhao hampir gemetaran saat mengeluarkan ponselnya dari dalam kantongnya, dan menelpon sebuah nomor handphone.

Dia panik!

Meskipun dia jelas tahu sudah terlambat untuk memperbaikinya, tapi dia masih memilih mengatur jaringan intelijen yang diam-diam dikembangkan oleh Keluarga Zhao untuk pergi menyelidiki informasi tentang Nofan Ye.

"Ah......"

Tepat di saat Kakek Candra Zhao baru saja menutup teleponnya, sebuah suara jeritan seperti babi yang ingin di bunuh itu sedang berbunyi, Todi yang berbadan gemuk di tangkap oleh Nofan Ye, bahkan dia memukul di bagian perut Todi lebih dari sepuluh tinjuan berbentuk harimau, Todi yang di pukul memuntahkan darah yang ada di dalam mulutnya, setelah berjalan mundur lebih dari sepuluh meter dengan sempoyongan, dia terjatuh di atas tanah secara tiba-tiba.

Lebih dari sepuluh tinjuan Nofan Ye ini, kekuatan dari setiap tinjuannya sangat tidak bisa di bayangkan, bahkan kalau perut Todi memiliki banyak sekali lemak, dan bisa menahannya beberapa kali, tapi perut bagian bawahnya masih memiliki semacam perasaan yang luar biasa sakit.

Novel Terkait

The Comeback of My Ex-Wife

The Comeback of My Ex-Wife

Alina Queens
CEO
4 tahun yang lalu
King Of Red Sea

King Of Red Sea

Hideo Takashi
Pertikaian
3 tahun yang lalu
Si Menantu Buta

Si Menantu Buta

Deddy
Menantu
4 tahun yang lalu
Menantu Hebat

Menantu Hebat

Alwi Go
Menantu
4 tahun yang lalu
Air Mata Cinta

Air Mata Cinta

Bella Ciao
Keburu Nikah
4 tahun yang lalu
The Sixth Sense

The Sixth Sense

Alexander
Adventure
3 tahun yang lalu
Ternyata Suamiku Seorang Milioner

Ternyata Suamiku Seorang Milioner

Star Angel
Romantis
4 tahun yang lalu
Memori Yang Telah Dilupakan

Memori Yang Telah Dilupakan

Lauren
Cerpen
4 tahun yang lalu