Takdir Raja Perang - Bab 428 Jane Murong Yang Mendominasi Dan Kuat

Namun, ada begitu banyak orang di dalam pesawat, sehingga Masda dan Jeffry tidak dapat mengerahkan seluruh kekuatan mereka.

Mereka harus mematuhi konvensi Golongan Praktisi.

Kecuali jika mereka memiliki cara untuk menghapus ingatan orang-orang biasa. Bagaimanapun juga, mereka tidak boleh sampai menunjukkan kekuatan praktisi mereka di depan orang biasa.

Tapi meskipun demikian, jika mereka hanya perlu mengatasi para pengawal Prajurit Imbatible, maka itu merupakan pekerjaan yang sangat mudah bagi mereka.

Empat pengawal Peter bergegas kemari, mengayunkan tinju mereka, menghajar ke arah Masda dan Jeffry.

Buk! Buk! Buk! Buk!

Namun, Masda mengangkat kaki kanannya, terus-menerus menendang empat kali.

Setiap tendangannya berhasil menendang satu pengawal.

Setelah bunyi empat tinjuan keras, keempat pengawal yang bergegas mengepung Masda dan Jeffry itu langsung ditendang keras, tergeletak di lantai.

Semua ini terjadi dalam kecepatan kilat. Semua orang di pesawat terkejut melihat adegan ini. Saking terkejutnya mereka pun membatu, terbengong dan menunjukkan ekspresi seakan ini tidak masuk akal.

Bagi orang biasa, orang bule berkulit hitam memiliki tubuh yang besar, tinggi dan kuat, seakan seperti menara hitam. Sebaliknya, Masda dan Jeffry tidak terlihat besar dan kuat. Oleh karena itu, hampir semua orang merasa bahwa Masda dan Jeffry bukanlah lawan bagi keempat pengawal tersebut, dan mereka akan langsung dihajar hingga babak belur.

Bahkan banyak orang China di sekitar sudah menggulungkan lengan baju mereka, bersiap-siap untuk membantu!

Tapi hasilnya, Masda hanya dengan tendangan empat kali saja sudah dapat menendang keras keempat pengawal tersebut. Ini sungguh… sungguh mengejutkan.

"Astaga, aku sedang tidak bermimpi, kan? Setiap empat tendangan santainya malah dapat menendang seorang pengawal bule berkulit hitam, yang besar, kuat dan memiliki berat setidaknya 100 kilogram terbang keluar. Ini sungguh tidak masuk akal, kan?

"Pemuda itu hebat sekali. Setiap tendangan yang barusan itu mirip sekali dengan Bruce Lee yang bermain di film!"

"Siapa bilang seni bela diri kita tidak berguna? Dengan tinjuan barusan itu, tampaknya semua tinju dari orang bule di hadapan pemuda ini sama seperti mainan saja."

"Dia benar-benar kuat sekali. Dengan empat tendangan ini, dia pasti adalah Grandmaster seni bela diri tradisional!”

……

Semua orang telah dikejutkan oleh tendangan Masda. Mereka pun saling berbincang dan bersorak, dimana pada saat bersamaan juga ada yang mengeluarkan ponsel mereka untuk memotret Masda.

Mereka semua sangat bersemangat!

Asalkan kalian tahu, jaringan dalam kehidupan masyarakat sekarang sudah berkembang sangat pesat.

Akibatnya, banyak “Master” yang berlatih seni bela diri tradisional China telah dikritik dan diserang oleh para petinju dengan tuduhan pemalsuan. Ini pun merupakan dampak yang sangat besar bagi seni bela diri tradisional.

Seni bela diri tradisional yang telah diwariskan selama ribuan tahun pun telah ditolak oleh banyak orang, dan telah diberi berbagai label seperti tidak bisa dipukul, sampah, palsu, tidak berguna dan seterusnya.

Meskipun semua orang benci "Master Palsu", tetapi di setiap hati orang China memiliki perasaan yang dalam terhadap seni bela diri tradisional.

Seperti yang dikatakan, cinta yang sangat kuat!

Oleh karena itu, banyak orang China berharap Master bela diri tradisional yang sesungguhnya dapat muncul dan memperbaiki nama seni bela diri tradisional.

Sekarang, saat melihat adegan ini di pesawat, satu per satu orang menjadi bersemangat, dan mereka semua pun sangat menghormati dan memuja Masda, menganggap bahwa Masda adalah ahli seni bela diri tradisional yang sesungguhnya.

Tidak hanya orang biasa di sekitar yang terkejut dengan kekuatan Masda, bahkan raut wajah Peter juga telah berubah drastis.

Dia bukanlah orang dengan status yang biasa, jadi para lima pengawal di sekitarnya benaran sangat kuat, dan bahkan pernah menyelamatkan nyawanya berkali-kali.

Oleh karena itu, dia sangat mempercayai kekuatan para kelima pengawalnya.

Tetapi, apa yang telah terjadi barusan?

Hanya dalam pertemuan pertama saja, Masda dengan empat kali tendangan santainya itu, telah menendang keras empat pengawalnya.

Bagaimana mungkin ini tidak mengejutkannya, kan? Apakah dia merasa takut?

Dia pun tahu bahwa kali ini dia telah menyinggung orang yang hebat.

Pada saat ini, pengawal terakhir yang melindungi Peter juga menunjukkan raut ketakutannya.

Dia jelas sangat memahami kekuatan rekan-rekannya, dan Masda dengan santai menendang empat rekannya, maka dia pastinya tidak mampu melawan dengan kekuatannya yang seperti itu.

Pada saat pengawal itu sedang memikirkan apa yang seharusnya dilakukannya, Jeffry pun melangkah ke arahnya. Dengan gerakan kaki misterius dan figur menawannya, dia seakan-akan telah berubah menjadi bayangan, dalam sekejap melewati sisinya, lalu mencengkram leher Peter dan mengangkatnya dengan satu tangan.

Kecepatan Jeffry sangat cepat, orang biasa pun tidak bisa melihatnya dengan jelas. Mereka hanya merasakan ada sesuatu yang melintasi mata mereka, lalu melihat Jeffry sudah mengangkat Peter dengan satu tangannya.

Mengenai pengawal yang melindungi Peter, dia pun langsung tergeletak ke lantai dan pingsan.

Ternyata, di saat Jeffry dalam sekejap melewati sisi pengawal itu, dia langsung memukul leher pengawal itu.

Makanya pengawal itu baru bisa tergeletak pingsan di lantai.

"Kamu, kamu, kamu..."

Raut Peter berubah, dimana matanya dipenuhi dengan rasa ketakutan. Dia pun berusaha mati-matian untuk berontak.

Tapi tangan Jeffry bak sebuah tang yang menjepit. Mau seberapa banyak Peter berontak, itu pun juga sia-sia.

Dengan satu tangan yang mengangkat Peter, Jeffry tanpa ragu-ragu langsung berjalan ke pintu kabin. Melihat tindakannya, sepertinya dia benaran sedang bersiap-siap untuk melempar Peter dari pesawat.

"Hentikan, hentikan!"

Gerakan semacam ini dari awal telah membuat sang pilot ketakutan.

Setelah sang pilot memberikan tugas menerbangkan pesawat kepada co-pilot, dia pun langsung bergegas ke kelas ekonomi. Melihat Jeffry, seakan sedang mengangkat ayam, mencengkram leher Peter dan berjalan menuju pintu kabin, rautnya langsung berubah drastis. Dia pun segera membuka suaranya, menjerit pada Jeffry untuk menghentikan tindakan murongkui.

Jeffry pun mengerutkan keningnya, lalu menatap Jane Murong.

Pada saat ini, sang pilot juga memperhatikan Jane Murong. Dia pada awalnya tertegun, kemudian segera pergi ke arah Jane Murong dan berkata, "Nona Jane, kumohon padamu untuk memberiku muka. Tolong… tolong melepaskan Tuan Perter."

“Kapten, ini bukan pertama kalinya aku berada di pesawatmu. Aku dapat memberimu muka, tetapi aku penasaran, kenapa kamu mau memohon untuk babi bodoh ini?” Jane Murong menatap sang pilot, berkata dengan nada datar.

“Ini...” Sang pilot segera berkata, “Nona Jane, aku tahu kamu bukan orang biasa, tapi aku hanyalah orang biasa. Aku masih harus bergantung pada pekerjaan ini untuk menghidupi kehidupan keluargaku. Jika kamu membuang Tuan Peter keluar dari pesawat, maka ketika mendarat di Kota Muara dan ketahuan ada satu orang yang hilang dari pesawatku, aku pun tidak bisa menjelaskannya.”

Setelah mendengarkan perkataan sang pilot, Jane Murong pun mengerutkan keningnya dan menatap Nofan Ye.

Nofan Ye mengangkat bahunya dan berkata, “Meskipun orang ini agak menjijikan, tetapi dia masih tidak perlu mati atas kesalahannya. Selain itu, menurutku apa yang dikatakan sang kapten sangat masuk akal. Tapi tentu saja dia telah menyinggungmu, jadi kamulah yang mengambil keputusannya.”

“Lepaskan dia!” Jane Murong hanya mengernyit, lalu menyuruh Jeffry untuk melepaskannya.

Jeffry pun melemparkan Peter ke lantai.

Wajah Peter tampak ketakutan. Dia pun menatap Jane Murong, dimana matanya selintas tampak ganas.

Tapi Peter barusan telah dibuat sangat ketakutan, jadi meskipun dia merasa sangat marah, dia masih tetap menahannya dan bahkan tidak mengucapkan perkataan yang kasar. Dia pun segera kembali ke kabin VIP-nya.

“Peter, kamu tunggu aku...” Seorang wanita cantik yang melihat situasi ini pun segera berlari mengejarnya. Namun, Jane Murong malah mengulurkan tangannya, menghentikan wanita cantik itu.

Novel Terkait

 Istri Pengkhianat

Istri Pengkhianat

Subardi
18+
4 tahun yang lalu
Menunggumu Kembali

Menunggumu Kembali

Novan
Menantu
5 tahun yang lalu
Get Back To You

Get Back To You

Lexy
Percintaan
4 tahun yang lalu
Step by Step

Step by Step

Leks
Karir
4 tahun yang lalu
Perjalanan Cintaku

Perjalanan Cintaku

Hans
Direktur
4 tahun yang lalu
Cinta Yang Tak Biasa

Cinta Yang Tak Biasa

Wennie
Dimanja
4 tahun yang lalu
Revenge, I’m Coming!

Revenge, I’m Coming!

Lucy
Percintaan
4 tahun yang lalu
Spoiled Wife, Bad President

Spoiled Wife, Bad President

Sandra
Kisah Cinta
4 tahun yang lalu