Takdir Raja Perang - Bab 162 Lemah!

Tepat pada saat Todi di pukul, telapak kaki Nofan Ye tergelincir, bentuk tubuhnya yang persis seperti hantu, melintas di sebelah kirinya Panji.

Tidak memberikan Panji kesempatan untuk bereaksi sedikitpun sama sekali, Nofan Ye mengangkat kaki kanannya, lalu menendang ke arah kepalanya panji dengan satu tendangan, persis seperti seekor ular piton yang tiba-tiba mengibaskan ekornya, dengan kekuatannya yang maksimal, bahkan pohon nangka akan terbelah di tempat dengan satu tendangannya ini.

Bang!

Panji di tendang di bagian atas kepalanya dengan satu tendangannya ini, dia mendengus, dan terbang keluar, persis seperti seekor anjing mati yang terjatuh di tanah lebih dari sepuluh meter jauhnya, dan tidak tahu mati atau hidup.

Tepat di saat Todi dengan Panji di pukul satu persatu oleh Nofan Ye, Hito mengambil kesempatan ini, untuk mengeluarkan sebuah teknik, dengan maju tujuh langkah berturut-turut, seperti seekor kucing, gesit dan fleksibel, menyerang belakang tubuhnya Nofan Ye dengan tiba-tiba, dan segera mengepalkan kedua tangannya, lalu memukul punggung Nofan Ye dengan sebuah tinjuan meriam.

Sekali terkena kekuatan tinjuan meriam ini, kekuatan ini bisa mematahkan tulang punggung Nofan Ye.

Bahkan kalau Nofan Ye tidak mati, dia juga akan berakhir dengan lumpuh seumur hidup.

Tapi tepat di saat Hito akan menghancurkan punggung Nofan Ye dengan sebuah tinjuan meriamnya, persis seperti tumbuh sepasang mata di belakang Nofan Ye, tubuhnya sedikit condong ke kiri dengan santai, lalu menghindari serangannya Hito.

Pada saat yang bersamaan, punggung Nofan Ye melengkung, dan dia mengangkat kepalanya dengan tiba-tiba ke arah belakang, mengangkat kepalanya seperti naga sungguhan, dan menyerang wajah Hito dengan menggunakan bagian belakang kepalanya.

Kekuatan Nofan Ye yang menyerangnya ini tidak kecil, bagian belakang kepalanya sama seperti sebuah palu besi yang besar, hidung Hito yang di serangnya itu langsung rata, seluruh tulang kepalanya terbelah, dan seluruh wajahnya rusak parah, benar-benar tragis.

"Ah......"

Hito mengeluarkan suara jeritan yang membuat orang merinding, kepalanya merasakan sakit yang parah, yang membuatnya pusing, dan mundur beberapa langkah dengan sempoyongan, lalu terjatuh ke tanah, dan pingsan.

Melihat Nofan Ye yang menghajar Todi, Panji, Hito ketiganya sampai terbaring di bawah, jangankan satu persatu dari orang biasa yang melihat itu menjadi tercengang, bahkan Candra Zhao yang pernah melihat banyak pertarungan sengit juga tercengang saat ini, dia seperti tidak percaya dengan apa yang dia lihat itu adalah nyata.

Seberapa kuat ketiganya Todi, Panji, Hito, Hati Candra Zhao jelas tahu.

Demi membuat Todi, Panji Hito ketiganya menjadi pengabdi Keluarga Zhao waktu itu, Candra Zhao membayarnya dengan harga yang sangat besar.

Tapi, harga yang di bayar Candra Zhao adalah sepadan.

Beberapa tahun ini, Todi, Panji, Hito ketiganya menggantikan keluarga Zhao untuk menyelesaikan banyak sekali masalah yang rumit.

Misalnya tiga bulan yang lalu, sejumlah barang impor keluarga Zhao yang di curi oleh sekelompok perampok di laut lepas, yang membantu merebut kembali adalah mereka bertiga Todi, Panji, dan Hito.

Lebih dari tiga ratus perampok dengan persenjataan yang lengkap, dalam waktu kurang dari dua hari, semuanya di bunuh oleh mereka bertiga Todi, Panji, dan Hito dengan menyembunyikan tubuh mereka di pulau terpencil luar negeri, kekuatan seperti ini, sebanding dengan sebuah pasukan khusus yang terlatih.

Tapi sekarang, Nofan Ye sama seperti menghajar tiga preman lokal, menjatuhkan ketiganya Todi, Panji, dan Hito dengan gerakan yang cepat.

"Sebenarnya apa latar belakang direktur perusahaan yang baru datang ke sekolah kita itu? Bahkan ternyata tiga pengabdi keluarga Zhao tidak bisa melakukan yang lebih baik darinya, ada kekuatan ini, dia sepenuhnya bisa mendapatkan pekerjaan yang lebih baik, kenapa dia mau datang ke sekolah kita untuk menjadi direktur keamanan?"

"Keluarga Zhao akan gagal kali ini, ini jelas menyebabkan dia menjadi orang yang sangat kejam, yang pada akhirnya akan berjuang mati-matian, dan mungkin tidak akan bisa menang, berhentilah sampai disini, ini juga akan membuatmu kehilangan harga diri."

"Kakek Candra Zhao yang sangat terhormat datang ke Yanjing University untuk bertarung dengan seorang direktur keamanan yang kecil, tapi hasilnya harga dirinya hilang, ini benar-benar......terlalu memalukan, Kakek Candra Zhao tidak akan terhindari mulai dari saat ini, dan reputasi Keluarga Zhao mulai saat ini juga akan hancur."

......

Orang yang melihatnya satu persatu membicarakannya.

Saat ini, Nofan Ye melihat ke arah Candra Zhao, dan berkata dengan dingin: "anjing tua, bertemu dengan seorang cucu yang sangat lemah, kamu mengakuinya sial atau tidak mengakuinya sial? berlutut atau tidak berlutut?"

"Heng!" Candra Zhao mendengus dengan suaranya yang dingin, dan berkata dengan suaranya yang berat: "anak nakal, kamu benar-benar mengira dengan kamu bisa bertarung, kamu sudah bisa sombong? tidak terkendalikan? dalam masyarakat saat ini, bahkan kalau kamu bisa menghajar sepuluh ribu orang sendirian juga tidak akan berguna, karena, di dunia ini tinjuan, adalah hal yang paling sia-sia."

"Orang yang kuat sesungguhnya, tidak pernah mengandalkan tinju untuk menghancurkan dunia, tapi dia mengandalkan kecerdasannya, mengandalkan kekuatannya, dan mengandalkan kekayaannya......"

"Awalnya aku berpikir ingin memberikan kamu sebuah jalan untuk hidup, tapi kamu berbicara dengan tidak sopan, kalau tidak membunuhmu hari ini, bukankah itu akan membuatku Candra Zhao menjadi lelucon?"

Baru selesai berbicara, Candra Zhao langsung menyerang dengan tangan kanannya, dan mengeluarkan sebuah pistol kecil berwarna perak dari dalam lengan bajunya, sebentar saja lubang pistol itu mengarah tepat di kepala Nofan Ye.

Pistol perak ini tidak sederhana, di antara negara-negara barat, ini adalah pistol 'raja' yang paling canggih di Negara Milenara dengan teknologi militer yang paling maju, pistol ini tidak hanya sangat kecil, bisa disembunyikan di dalam lengan baju, dan, masih ada sistem induksi energi kinetik yang paling canggih di dunia.

Sistem induksi energi kinetik ini adalah teknologi yang sangat tinggi.

Setelah memiliki sistem induksi energi kinetik, pistol seperti ini tidak perlu menarik pelatuknya, asalkan mengarahkannya tepat pada sasaran, kalau sasarannya sedikit menggerakkan tubuhnya, ini akan menembak secara otomatis, dan memiliki seratus persen tingkat akurat.

Justru karena ini, pistol seperti ini di sukai oleh para gangster di dunia, merupakan peralatan terbaik yang di gunakan untuk perlindungan diri, oleh karena itu, pistol ini mendapatkan gelar 'raja'.

Menurut logikanya, dengan status Keluarga Zhao, Candra Zhao tidak memenuhi syarat untuk membeli pistol 'raja'.

Tapi beberapa hari yang lalu, dia melakukan kontak dengan seorang pasukaan asing, pasukan asing itu memberikannya sebuah pistol untuk perlindungan diri.

Di ketahui bahkan master besar yang di bidik oleh pistol ini, juga tidak boleh bertindak gegabah.

Bertindak gegabah pasti akan mati!

Setelah Candra Zhao menggunakan pistol raja untuk membidik Nofan Ye, penuh dengan percaya diri, dia tidak takut dengan tindakan apapun dari Nofan Ye.

Satu-satunya hal yang dia khawatirkan sekarang, hanya indentitas Nofan Ye.

"Kamu pikir, pistol raja yang ada di tanganmu itu bisa melindungimu?" Nofan Ye menatap pistol yang ada di tangan Candra Zhao, bola matanya menyusut, wajahnya sedikit terlihat serius.

Dia pernah menyentuh pistol raja itu dulu, meskipun dengan kekuatannya yang sekarang, tidak masalah untuk melindungi dirinya sendiri, tapi begitu banyak orang di sekitarnya, begitu Candra Zhao menembak, dia pasti akan melukai orang yang tidak bersalah, oleh karena itu, dia tidak bertindak gegabah.

"Kakek Candra Zhao, cepat hentikan!"

Tepat di saat Candra Zhao menggunakan pistol rajanya ke arah Nofan Ye, Kadita berlari kemari bersama dengan James dengan terburu-buru, James segera berteriak kepada Candra Zhao dengan suaranya yang keras.

"James?" melihat James, Candra Zhao mengerutkan keningnya.

James tidak hanya kepala sekolah Yanjing University, dia bahkan adalah orang dari Keluarga Kong, meskipun dia bukan keturunan ahli waris, tapi status Keluarga Kong juga tidak rendah.

Dan meskipun kekuatan Keluarga Kong tidak ada di Kyoto, tapi Keluarga Kong adalah salah satu Keluarga Sage di China, kemampuan dengan latar belakangnya bukan yang bisa di bandingkan dengan Keluarga Zhao. jadi, melihat James, Candra Zhao menunjukkan ekspresi yang serius.