Takdir Raja Perang - Bab 188 Jebakan Jordy Wang

“panacea ini tidak beres.”

Setelah bagian perutnya kejang, organ dalam Nofan Ye perlahan sakit, membuat raut wajahnya berubah drastis.

Dia bisa merasakan dengan jelas, saat panacea berubah menjadi kekuatan, ada sedikit efek racun, sedang merusak organ perutnya.

Dia buru-buru berdiri, dan melakukan jurus tanpa nama lagi.

Seketika, ‘kekuatan tidak manusiawi’ menyebar ke seluruh tubuhnya,mengalir ke seluruh tubuh dan selnya, memaksa racun dari panacea itu untuk keluar dari tubuhnya.

Namun, setelah zat racun itu berinteraksi dengan ‘kekuatan tidak manusiawi’, seperti mendapat katalisasi nutrisi, tiba-tiba meledak, dan dengan bantuan ‘kekuatan tidak manusiawi’ langsung menyebar ke seluruh tubuh Nofan Ye.

Seluruh tubuh Nofan Ye merasa sangat sakit dan tidak nyaman, langsung mengeluarkan suara ‘uek’, dia memuntahkan darah segar berwarna hitam pekat.

“sudah diperhitungkan oleh orang lain? Jordy Wang?” Nofan Ye memegangi dadanya, kepalanya mulai berpikir mengenai seluruh kejadian, dengan sangat cepat mengunci Jordy Wang sebagai target.

Walaupun panacea ini didapat melalui pelelangan di The Sky Building3, tapi dia bisa ke The Sky Building3, seutuhnya karena Jordy Wang memberinya sebuah kartu ungu.

Dia tadinya merasa sangat aneh, karena, dia dan Jordy Wang sama sekali tidak kenal, dan lagi dia juga memberi pelajaran pada adik Jordy Wang, Taro Wang.

Berdasarkan logika, Jordy Wang membencinya saja sudah tidak sempat, mana mungkin tanpa sebab memberinya sebuah kartu ungu.

Harus diketahui, kartu ungu itu mewakili satu tempat tamu istimewa di The Sky Building3.

Harga ini tidaklah rendah.

Ada sebuah peribahasa yang tepat, kalau ada yang aneh pasti ada apa-apanya.

Sekarang, panacea-nya bermasalah, yang paling dulu kepikiran oleh Nofan Ye adalah Jordy Wang.

“perhitungan yang sangat matang!”

Nofan Ye menyempitkan kedua matanya, mengeluarkan niat membunuh yang kental.

Dia sudah bisa merasakannya, walaupun kandungan racun di panacea sangat aneh, tapi tidak membahayakan nyawa, hanya membuatnya sakit dan tidak bisa melakukan bela diri saja.

“racun yang tidak menginginkan nyawaku, sepertinya, ada maksud tujuan lain, racun di panacea ini, hanya pion yang ingin dia gunakan untuk berkompromi denganku saja.” Nofan Ye menganalisis dengan teliti, dan meraba jelass pikiran Jordy Wang.

Dia merenung sebentar lalu mengeluarkan handphone, dan menghubungi nomor telepon di kartu nama yang diberikan Jordy Wang.

Sangat cepat teleponnya diangkat.

“Nofan Ye, kamu sudah menggunakan panacea nya?” di telepon itu terdengar suara Jordy Wang.

“katakanlah, apa maumu?” Nofan Ye bicara dengan suara rendah, malas untuk basa-basi dengan Jordy Wang, langsung bertanya ke intinya.

“kamu datanglah ke Villa Pigeon di Distrik Nanjiao.” Jordy Wang langsung mematikan teleponnya setelah selesai bicara.”

Pupil mata Nofan Ye menyusut, raut wajahnya berubah menjadi seram.

Kali ini dia dijebak oleh Jordy Wang.

Jordy Wang memegang hak inisiasi, selain mengikuti perkataan Jordy Wang, tidak ada pilihan lain.

Tapi, dia bukan orang yang penakut, jadi, setelah dia berpikir sebentar, dia menghubungi telepon Ruly Gong.

Setelah teleponnya terhubung, Nofan Ye langsung bertanya: “apa kamu sudah menggunakan panacea-nya?”

“sudah.” Kata Ruly Gong.

“terus keadaanmu sekarang bagaimana?” raut wajah Nofan Ye berubah, tadinya dia ingin menghentikan Ruly Gong untuk menggunakan panacea-nya, namun sudah terlambat.

Dari yang dia lihat, karena panacea yang dia dapat dari pelelangan itu bermasalah.

Jadi, panacea yang diberikan oleh Lily Yu padanya, sangat jelas juga sangat bermasalah.

“aku sangat baik kok.” Ruly Gong terdiam sebentar, berkata: “panacea ini sangat ajaib, setelah kugunakan, merasa diriku jauh lebih kuat dari sebelumnya, baik panca inderaku maupun tenaga tubuhku, semuanya jauh lebih kuat dibandingkan sebelumnya.”

“aku yang sekarang, rasanya dengan satu tinju bisa membalikkan seorang semi-master.”

“dan lagi, paling tidak ada empat per sepuluh kemanjuran panacea ini,mengendap di seluruh anggota tubuh dan tulangku, kalau memberiku waktu untuk meresapi efek obat ini seluruhnya, walaupun melawan master, aku yakin bisa menang dengan satu jurus.”

“......” mendengar ucapan Ruly Gong, Nofan Ye kehabisan kata-kata, setelah beberapa belas detik, dia baru tersadar, berkata: “kalau begitu baguslah, kamu cepat datang jemput aku di rumahku, ikut aku ke Villa Pigeon di Distrik Nanjiao.”

“sekarang?” Ruly Gong agak kebingungan, dia dan Nofan Ye baru pulang ke rumah empat jam lebih sedikit dari The Sky Bulding3, kenapa mau ke Villa Pigeon di Distrik Nanjiao lagi?

“ya.”

“e, baiklah!”

Walaupun Ruly Gong tidak tahu apa yang mau dilakukan Nofan Ye, tapi dia merenung sebentar dan tidak bertanya lebih jauh lagi, langsung menutup teleponnya.

Sangat cepat, Ruly Gong menyetir mobil ke tempat tinggal Nofan Ye.

Nofan Ye berjalan keluar dari rumahnya dengan wajah putih pucat, lalu naik ke mobil Ruly Gong.

Melihat raut wajah Nofan Ye berbeda, raut wajah Ruly Gong berubah drastis, langsung bertanya: “kamu kenapa?”

“panacea yang aku gunakan tidak beres, Jordy Wang memasukkan racun ke dalamnya.” Nofan Ye batuk beberapa kali, bicara ke Ruly Gong.

“Jordy Wang memasukkan racun ke dalam panacea?” Ruly Gong mengerutkan alis dan mengeluarkan ekspresi kebingungan dan berkata: “bagaimana dia melakukannya, panacea ini dilelang oleh The Sky Building3, walaupun Jordy Wang adalah anggota The Hundred Schools of Thought, tapi dengan identitasnya, seharusnya tidak berhak untuk meminta The Sky Building melelang sebuah panacea yang beracun.”

“bagaimanapun, bagaimana dia bisa memperhitungkan dengan tepat, kamu pasti akan mendapat panacea itu?”

“kamu yakin tidak salah kan?”

“tidak!” Nofan Ye berkata: “aku sudah meneleponnya, dia sudah mengaku, dia yang yang menyuruhku ke Villa Pigeon.”

“oh?” Ruly Gong mengernyitkan alisnya, wajahnya sangat kebingungan.

“racun di panacea tidak membahayakan nyawa, jadi seharusnya dia punya tujuan lain.” Nofan Ye menyempitkan alis, terlintas tatapan dingin, berkata: “dia berbuat seperti ini karena ada tujuannya, seharusnya demi berkompromi denganku, memegang hak untuk berinisiasi. Tapi dia malah tidak mengira, aku akan memberimu sebutir panacea, kamu, adalah kartu as-ku untuk memutar balik keadaan saat aku berkompromi dengannya nanti.”

“aku paham!” Ruly Gong langsung tersadar setelah berpikir.

Dia juga orang yang sangat pintar, pemikirannya sangat hebat, pintar dalam merencanakan.

Ruly Gong menyalakan mobilnya dan menyetir ke Villa Pigeon di Distrik Nanjiao.

Villa Pigeon di Distrik Nanjiao, adalah Villa pribadi milik Jordy Wang.

Setelah satu jam, Ruly Gong berhasil mengantar Nofan Ye ke Villa Pigeon dengan aman, di depan gerbang Villa Pigeon, Jordy Wang kebetulan berdiri disana, seperti sudah keluar sejak awal untuk menyambut Ruly Gong dan Nofan Ye.

Setelah Ruly Gong memarkir mobilnya, dia memapah Nofan Ye berjalan sampai ke depan gerbang Villa Pigeon.

Setelah Jordy Wang melihat Nofan Ye dan Ruly Gong sekilas, dia menaikkan sudut bibirnya, mengeluarkan senyum sedikit dan bicara ke Nofan Ye: “Nofan Ye, masalah pasti akan selesai, kalau banyak akan menyinggung orang, berharap kamu jangan memasukannya dalam hati.”

“hehe!” Nofan Ye tertawa dingin, lalu berkata: “tenang saja, aku adalah orang yang bisa membedakan budi dan dendam dengan jelas.”

“haha......”

Jordy Wang terdiam sebentar, lalu tertawa terbahak-bahak, dia adalah orang yang lihai, tentu saja bisa mengerti maksud lain dari Nofan Ye adalah pasti akan meminta balik utangnya hari ini, menghadapi ini, Jordy Wang sama sekali tidak kesal atau marah, malah mengalihkan pembicaraannya: “ayuk, senior guruku sudah lama menunggumu.”

Novel Terkait

My Cold Wedding

My Cold Wedding

Mevita
Menikah
5 tahun yang lalu
My Secret Love

My Secret Love

Fang Fang
Romantis
5 tahun yang lalu
Asisten Wanita Ndeso

Asisten Wanita Ndeso

Audy Marshanda
CEO
4 tahun yang lalu
Hanya Kamu Hidupku

Hanya Kamu Hidupku

Renata
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Someday Unexpected Love

Someday Unexpected Love

Alexander
Pernikahan
5 tahun yang lalu
Dipungut Oleh CEO Arogan

Dipungut Oleh CEO Arogan

Bella
Dikasihi
5 tahun yang lalu
Predestined

Predestined

Carly
CEO
5 tahun yang lalu
Beautiful Love

Beautiful Love

Stefen Lee
Perkotaan
4 tahun yang lalu