Takdir Raja Perang - Bab 129 Yangyang Yang Puas

“40 triliun jumlah yang kecil? Hehe, kalau begitu keluarkan!”

Yangyang berkata dengan dingin, tatapan matanya dipenuhi dengan aura meremehkan.

40 triliun bukanlah jumlah yang kecil, bahkan Rexworth Grup jika mau dalam sesaat mengeluarkan dana yang begitu banyak, itu juga bisa menggoyangkan dasar Rexworth Grup dan membuat pengaruh yang sangat besar.

Inilah alasan Yangyang memberikan investasi sebanyak 40 triliun untuk Perusahaan Surya Prasma, demi menghindari Rexworth Grup membantu Ria Chu saat dia mengambil alih Perusahaan Surya Prasma, bahkan jika hari ini bukan karena dibuat sangat marah hingga kehilangan kendali dan lebih awal membuka kartu ini, dia tetap akan menambahkan investasi untuk Perusahaan Surya Prasma.

Pastinya dia ingin merebut Perusahaan Surya Prasma, selain keuntungan dari peluang bisnis besar Garcia, ada satu hal lagi yaitu petinggi Perusahaan MKOC di Negara Milenara juga ingin mendapatkan resep Garcia.

Nofan Ye melihat Yangyang seperti melihat orang bodoh, dia memutarkan badan berkata kepada Ria Chu: “Ria, transfer 40 triliun untuk dia.”

“Mhm....” Ria Chu terkejut, ekspresinya berubah menjadi sedikit sulit, dia menarik sudut baju Nofan Ye dan berkata: “Meskipun aku bisa memberikan banyak uang, tetapi ini akan membuat Perusahaan Surya Prasma mengumumkan bangkrut.”

“Tenang, tidak akan terjadi.” Nofan Ye mengatakan sambil tertawa.

Alis indah Ria Chu menaik, dia melihat ekspresi Nofan Ye yang percaya diri, kemudian setelah ragu-ragu, terakhir dia memutuskan untuk mendengar perkataan Nofan Ye, dia menelpon menghubungi bagian keuangan Perusahaan Surya Prasma, kemudian menyuruh bagian keuangan mengeluarkan dana investasi sebanyak 40 triliun dan transfer kepada beberapa pemegang saham yang meminta untuk penarikan dana.

Tidak lama kemudian Yangyang sudah menerima uangnya.

“Haha, total modal yang terdaftar di Perusahaan Surya Prasma hanya ada 60 triliun, kemudian dipotong dengan pengeluaran atas pemindahan bagian pusat ke Kyoto, sekarang tidak sampai 40 triliun. Sekarang mengeluarkan 40 triliun, aku mau melihat bagaimana Perusahaan Surya Prasma melanjutkannya? Apakah berencana setelah membuat acara pembukaan langsung mengumumkan kebangkrutan?”

Yangyang tertawa dengan keras.

Tamu di sekeliling juga langsung membahasnya, dapat diketahui jika semua tamu yang datang ke Perusahaan Surya Prasma adalah datang karena mengetahui perkembangan Perusahaan Surya Prasma yang sangat pesat.

Sekarang sesuai perkataan Yangyang, Perusahaan Surya Prasma sudah mau bangkrut, ini membuat kebanyakan ekspresi tamu langsung berubah.

“Barusan selesai acara pembukaan sudah mau mengumumkan kebangkrutan? Mungkin ini boleh mengajukan catatan Guinness dengan catatan perusahaan yang paling cepat bangkrut di dunia?”

“Awalnya memikirkan ke depannya jika ada kesempatan mau bekerja sama dengan Perusahaan Surya Prasma, tetapi sekarang tampaknya sia-sia datang ke sini.”

“Dengar kabar Direktur Ria Chu Perusahaan Surya Prasma berasal dari Keluarga Chu di Kota Haloja, ayahnya adalah Direktur dari Rexworth Grup, jika Ria Chu menelepon saja, mungkin dia akan mendapat pertolongan dari Rexworth Grup, kan? Ada Rexworth Grup yang melindunginya, sepertinya jika ingin berdiri dengan tenang bukanlah masalah bagi Perusahaan Surya Prasma.”

“Kamu berpikir terlalu banyak, meskipun Rexworth Grup sangat besar, tetapi mengeluarkan 40 triliun dalam sesaat juga lumayan susah, apalagi aku dengar kabar jika Rexworth Grup mau menginvestasi kepada Perusahaan Surya Prasma, tetapi ditolak oleh Ria Chu. Aku meragukan jika hubungan Ria Chu dan ayahnya tidak terlalu baik, jadi menurutku Rexworth Grup tidak mungkin bisa membantu Perusahaan Surya Prasma.”

......

Tamu di sekeliling tidak berhenti membahas.

“Semuanya, di sini aku mengumumkan sesuatu. Semua perusahaan yang bekerja sama dengan Perusahaan Surya Prasma, ke depannya Perusahaan MKOC kami akan menolak untuk kerja sama dengan kalian.” Kini Yangyang berkata dengan suara yang kuat.

Tampak jelas jika sekarang dia mau menghentikan perkembangan Perusahaan Surya Prasma.

Kata-katanya ini sangat penting, dan hasilnya juga sangat bagus.

Setelah mendengar dia mengatakan seperti ini, banyak tamu di tempat awalnya masih ingin mencoba untuk menggunakan kesempatan ini investasi di Perusahaan Surya Prasma, tetapi semua langsung menghilangkan pemikiran itu.

Semua orang sangat jelas dengan perkembangan masa depan Perusahaan Surya Prasma, tetapi jika karena hal ini menyinggung Perusahaan MKOC, maka akan mendapatkan rugi yang besar. Harus diketahui jika Perusahaan MKOC adalah salah satu perusahaan di dalam sepuluh besar Negara Milenara, keuangan yang sangat hebat.

Jika Perusahaan MKOC mau membuat Perusahaan Surya Prasma bangkrut, kecuali ada perusahaan besar seperti Perusahaan MKOC yang membantu Perusahaan Surya Prasma.

Jika tidak, Perusahaan Surya Prasma pasti akan jatuh.

Melihat kata-katanya berguna, Yangyang menjadi semakin senang, dia berkata kepada Ria Chu: “Direktur Ria, jujur saja sebenarnya hubungan kita lumayan bagus, aku juga tidak ingin membuat masalah menjadi seperti ini, tetapi mantan suamimu terlalu keterlaluan.....”

“Begini saja, jika sekarang kamu menyuruh mantan suamimu pergi, aku bisa menjanjikan Perusahaan Surya Prasma akan tetap berkembang dengan baik.”

“Semoga kamu pertimbangkan dengan baik.”

“Tidak perlu dipertimbangkan!” Ria Chu berkata dengan nada yang sangat yakin: “Meskipun Perusahaan Surya Prasma bangkrut, aku juga tidak akan bekerja sama denganmu lagi.”

“Kamu...” Yangyang sangat marah, dia berkata dengan emosi: “Sungguh tidak tahu berterima kasih!”

Di saat ini, ada sebuah mobil sedan putih datang ke sini, mobil itu berhenti di depan gedung Surya Prasma, saat pintu terbuka, seorang wanita berpostur tubuh indah dan memakai baju seragam kerja turun dari mobil, dia berjalan ke dalam aula lantai bawah gedung Surya Prasma.

Di sisinya ada 2 pria yang kekar, sekujur tubuh mereka mengeluarkan aura kematian yang banyak.

Dua pria kekar berjalan di depan menyingkirkan kerumunan orang dan membuka sebuah jalan untuk perempuan.

Perempuan melewati jalan itu berjalan ke depan Ria Chu, dia tersenyum dan bertanya: “Apakah anda adalah Direktur Ria dari Perusahaan Surya Prasma?”

“Iya, aku!” Ria Chu menganggukkan kepala dengan ekspresi terbengong.

“Namaku Wonifan, aku adalah Direktur dari Perusahaan Birley bagian Asia, 10 menit yang lalu aku mendapat perintah dari pusat perusahaan kami untuk datang menemuimu, membahas tentang investasi Perusahaan Birley kami dengan Perusahaan Surya Prasma, tidak peduli Direktur Ria ada permintaan apapun, kami akan menyetujuinya, dan juga kami tidak memerlukan keuntungan sepeserpun dari Perusahaan Surya Prasma.”

Perempuan indah berkata dengan tenang.

“Kamu... apa yang kamu katakan? Perusahaan Birley kalian mau investasi di Perusahaan Surya Prasma kami? Dan tidak mau keuntungan sepeserpun? Kamu, kamu menipu aku, ya?” Ria Chu dengan ekspresi terkejut, dia tidak berani percaya dengan perkataan perempuan cantik ini.

“Direktur Ria sedang bercanda ya, bagaimana mungkin aku menipumu? Ini adalah peraturan yang dicetak sebelum aku datang ke sini, kamu boleh melihatnya.” Wonifan berkata sambil tertawa, kemudian dia memberikan dokumen itu kepada Ria Chu. Ria Chu mengambil dan melihat sekilas, awalnya dia tertegun, kemudian terkejut, terakhir menjadi sangat senang.

Seluruh orang di sekitar terkejut, semuanya merasa apakah telinga mereka yang sudah rusak, sudah salah dengar!

Di dunia ini apakah ada hal yang menginvestasi dengan dana yang besar tanpa meminta imbalan?

Yangyang juga sangat terkejut, ekspresinya sangat tidak berani percaya, setelah dia sadar kembali, dia melihat Wonifan sekilas kemudian berkata: “Jangan-jangan kamu adalah orang yang disuruh Ria Chu dan Nofan Ye ke sini? Dengan gairahmu ini, beraninya kamu bilang jika kamu adalah Direktur dari Perusahaan Birley di Asia?”