Takdir Raja Perang - Bab 213 Bagaimana Kamu Ingin Mati?

Di koridor depan pintu emperor suite, seorang pria berusia menengah yang mengenakan jas, membawa beberapa pengawal yang memakai jas hitam dan kacamata hitam, berjalan dengan langkah besar ke arah emperor suite.

Pengawal yang dibawa pria berusia menengah itu semuanya adalah ahli, para sekuriti bar semuanya sudah dikontrol.

Setelah berjalan ke depan pintu emperor suite, para pengawal itu melempar sekuriti HGGRT Bar yang mereka bawa seperti anjing mati ke depan pintu emperor suite.

Para sekuriti itu, sejak awal sudah dihajar sampai babak belur.

Sekarang dilempar keatas tanah, sampai mereka menggulung semua diatas tanah, mengeluh kesakitan, semuanya kehilangan kekuatan untuk bertarung, bahkan berdiri saja sudah tidak bisa.

Melihat para sekuriti yang dilempar, raut wajah Anton berubah drastis.

“sampah mana, yang begitu berani? Berani sekali diatas tanah Kyoto, mengusik temanku Vicky.”

Di saat bersamaan, seorang pemuda membawa segerombol petarung, bersama dengan Hendrik, juga berjalan ke depan pintu emperor suite.

Pemuda ini sangat sombong, di matanya tidak ada orang.

Kebetulan dia adalah Bos Perusahaan Cahaya Jaya yang sebelumnya dihajar oleh Nofan Ye di Purple Mountain, Vicky.

“Bos Vicky, anda datang juga?”

Kedudukan sosial Vicky di Kyoto lebih tinggi, terlebih karena di belakangnya, ada pembela diri sebagai back up-an dia, jadi, walaupun pemuda yang tiba lebih dulu dari Vicky itu, melihat Vicky, raut wajahnya pun berubah, langsung inisiatif untuk menyapa Vicky terlebih dahulu.

“direktur Hendrik adalah temanku, ada orang yang mengusiknya, tentu saja aku harus datang.” Vicky melirik pria usia menengah itu, bicara sambil tersenyum: “Tuan Lucas Qiu, karena putrimu sudah bersama Hendrik, semuanya adalah orang sendiri, lain kali, sering-sering bertemu, Perusahaan Cahaya Jaya ada banyak proyek, ingin bekerjasama dengan keluarga Qiu kalian loh.”

“baik, baik, baik, pasti!” pria berusia menengah itu sangat senang, langsung bicara sambil mengangguk-anggukan kepala.

Namanya adalah Lucas Qiu, ayah dari Eliza, yang tidak lain adalah pengurus keluarga Qiu saat ini.

Detail Keluarga Qiu di Kyoto sangat besar, lebih kuat dibanding Perusahaan Cahaya Jaya.

Tapi keluarga Qiu terus tidak punya pembela diri sebagai back up-an, saat ini Lucas Qiu sangat khawatir, sejak dia memegang kontrol keluarga Qiu sudah terus berpikir cara agar mendapat bantuan orang untuk menarik koneksi dengan pembela diri, tapi dari awal sampai akhir belum pernah berhasil.

Sehingga dia setuju Eliza menjalin hubungan dengan Hendrik, karena dia tahu kedekatan bahkan rahasia Hendri dengan Vicky.

Dan Vicky memiliki pembela diri yang mendukungnya di belakangnya, dalam lingkar kalangan atas Kyoto, adalah sebuah rahasia umum.

Jadi, Vicky yang mengeluarkan ranting penolong, membuat Lucas Qiu sangat senang!

Dia sudah memegang kontrol keluarga Qiu bertahun-tahun, tentu saja bukan peran yang sederhana, memiliki pemikiran yang sangat dalam.

Pemikiran dia adalah, membangun koneksi dengan pembela diri melalui Vicky, karena demikian, dia sama sekali walaupun harus mengorbankan kebahagiaan putrinya, walaupun usia Hendrik hampir sama dengan usianya, hubungan Eliza dan Hendrik bisa membawa sangat banyak rumor bagi keluarga Qiu, dia juga tidak peduli.

Karena dia tahu jelas, ingin keluarga Qiu tidak berhenti berkembang, hanya ada satu cara, yaitu keluarga Qiu mendapat dukungan dari pembela diri.

Vicky dan Lucas Qiu mengobrol sebentar, lalu bertanya pada Hendrik: “direktur Hendrik, siapa yang mengusikmu, beritahu aku, hari ini aku pasti akan membalaskan dendammu.”

Lalu, tidak menunggu Hendrik buka mulut, Anton langsung menyela duluan, bicara dengan dingin ke Vicky dan Lucas Qiu: “bos Vicky, Tuan Lucas Qiu, kalian yakin ingin membuat keributan disini? Dua hari lagi bosku sudah mau kembali ke Kyoto, sampai waktunya, apa kalian bisa menahan api kemarahan bosku?”

“bos kalian itu apa sih?” Lucas Qiu bicara dengan dingin.

Dia tidak tahu siapa sebenarnya bos dibelakang HGGRT Bar, tapi dia merasa, paling hanya orang kecil yang punya back up-an keluarga konglomerat Kyoto saja.

Jadi, demi membangun hubungan baik dengan Vicky, dan membangun koneksi dengan pembela diri, dia sangat aktif, kelakuannya lebih keras.

Anton menyempitkan matanya, pupil matanya terlintas cahaya, bicara ke Lucas Qiu dengan dingin: “Tuan Lucas Qiu, hanya dengan kalimat anda ini, keluarga Qiu kalian, mungkin sangat cepat akan hilang namanya dari Kyoto!”

“haha, keluarga Qiu ku menghilang namanya dari Kyoto?” Lucas Qiu tertawa terbahak-bahak, dia melihat Anton, seperti melihat tanda terakhir, bicara dengan dingin: “kalau begitu hari ini aku akan menyuruh orang untuk menguburmu hidup-hidup.”

Selesai bicara, Lucas Qiu bicara ke pengawal yang dia bawa: “bergerak!”

Para pengawal itu mendengar perintah, langsung menyerbu maju, bersiap menangkap Anton.

“kalau begitu, apa kalian menganggapku sebagai udara?”

Di saat ini, Nofan Ye membuka mulut.

Orang di tempat semuanya terkejut, langsung melihat kearah Nofan Ye.

Walaupun Nofan Ye berada di belakang Anton, tapi semua orang disana seperti sengaja mengabaikan Nofan Ye, seolah-olah Nofan Ye tidak ada.

Sampai Nofan Ye membuka mulut, semua orang baru menyadari Nofan Ye.

Melihat Nofan Ye, Lucas Qiu, Hendrik dan yang lainnya hanya mengernyitkan alis, ekspresi mereka tidak banyak berubah.

Tapi wajah Vicky malah menjadi pucat pasi seperti kertas, dia merasakan sensasi dingin, seluruh tubuhnya seperti membeku, melihat Nofan Ye dengan bodoh, seketika pikirannya berhenti.

“dia, dia orangnya!” Hendrik menunjuk Nofan Ye sambil berkata: “aku dan Eliza, dicelakai olehnya, oh, ya, ada juga pacarnya, adalah Kadita musuh bebuyutan Eliza.”

Lucas Qiu melihat Nofan Ye, matanya memancarkan aura membunuh yang pekat, bicara dengan dingin: “aku hanya bertanya satu kalimat, bagaimana kamu ingin mati?”

Walaupun demi keluarga Qiu, dia mengorbankan kebahagiaan Eliza.

Tapi dia anaknya hanya Eliza saja, dia tetap menyayanginya.

Sehingga setelah menerima telepon Eliza, dia langsung meninggalkan semua pekerjaannya dan langsung datang ke HGGRT Bar.

Dan sebelumnya melihat Eliza di depan pintu masuk bar yang wajahnya berdarah-darah, dia tambah sakit hati, jadi, sekarang melihat Nofan Ye sebagai pelakunya, dia langsung berniat membunuh Nofan Ye.

“hehe!” sudut bibir Nofan Ye naik, tersenyum, tidak bicara.

“orang sedang bicara padamu loh? Pura-pura tuli ya? Ku beritahu kau, hari ini, demi Eliza, aku pasti akan membunuhmu!” Lucas Qiu belum membuka mulut, Hendrik sudah menunjuk Nofan Ye sambil memakinya.

Lucas Qiu dan Vicky sudah datang, ini membuatnya percaya diri.

Plak!

Ucapak Hendrik tadi masih belum selesai, tapi menerima tamparan yang tidak bisa dihindari.

Dan lagi, yang memukulnya bukan Nofan Ye, tapi Vicky yang di sampingnya.

Vicky menampar tanpa perasaan, tamparan itu seperti mengeluarkan semua kekuatan di tubuhnya, sampai Hendrik sempoyongan, jatuh ke lantai, seketika setengah wajahnya bengkak.

“kak Vicky, kamu, kenapa kamu malah memukulku?”

Hendrik kebingungan, bangun sambil memegang wajahnya, sambil bertanya pada Vicky, wajahnya sangat kebingungan.