Takdir Raja Perang - Bab 467 Dewa Judi Legendaris

Quon juga tidak menghiraukan Zacky, dia lalu berteriak kepada para polisi yang tidak berani bertindak itu: "kenapa kalian masih yerbengong? cepatlah bertindak!"

"baik!"

beberapa polisi itu saling memandang, kebanyakan dari mereka merupakan rakyat lokal kota Muara. mereka semua tahu jelas akan latar belakang Zacky, oleh karena itu mereka sedikit terkejut ketika Quon menyuruh mereka untuk menangkap Zacky. namun mereka merupakan bawahan Quon, mereka tidak berani untuk tidak mendengar perintah darinya.

ketika para polisi itu menangkap Zacky, Marcel yang berdiri di sisinya pun berkata.

"ketua Quon, kamu terlihat begitu agung ya!"

kata Marcel dengan serius.

setelah mendengar perkataan Marcel, ekspresi Quon pun berbubah dan dia hanya tersenyum sambil berkata pada Marcel: "tuan Marcel, maaf sebelumnya, aku tidak menyadari keberadaanmu di sini. semoga kamu tidak menyalahkan aku!"

"hehe!" Marcel tersenyum dingin dan berkata: "ketua Quon, siapa yang memberimu keberanian untuk datang ke kasino Las Vegas ini untuk menangkap orang? apakah kamu sudah lupa kalau organisasi 14K juga memiliki saham di kasino ini? dan juga, apakah aku tidak salah mendengar kalau kamu ingin menangkap adikku?"

"aku......"

Quon terlihat begitu gugup.

tentunya dia mengenal Marcel dan tahu jelas akan latar belakangnya.

harus diketahui kalau beberapa hari yang lalu, pemerintahan kota Muara baru saja mengadakan rapat dan membahas masalah tentang pasukan militer milik organisasi 14K.

meskipun pemerintahan kota muara merasa begitu tidak puas akan keberadaan pasukan militer tersebut, bahkan ada beberapa orang mengusulkan untuk mendatangkan militer negara untuk mengusir pasukan militer organisasi 14K dari kota Muara ini. namun pada hari diadakannya rapat tersebut, Marcel datang ke tempat pemerintah mengadakan rapat tersebut.

dia berkata di depan semua orang kalau dia akan membunuh orang yang akan mengusir organisasi 14K keluar dari kota Muara ini. hal ini membuat pemerintah kota Muara merasa begitu ketakutan.

Quon juga berada di tempat itu, oleh karena itu, dia merasa begitu takut kepada Marcel.

"sudahlah, ketua Quon. aku juga tidak akan mempersulit kamu. segera pergi dari sini bersama bawahanmu itu. aku akan menyelesaikan masalah ini." kata Marcel kepada Quon.

"tidak boleh!" meskipun Quon begitu takut pada Marcel, namun dia tetap memberanikan diri untuk menolak permintaah Marcel.

Marcel terbengong dan dia tidak menyangka kalau Quon akan melawannya.

dia lalu menatap Nofan dengan tatapan aneh dan kembali berkata pada Quon: "ketua Quon, apakha kamu sudah bosan untuk hidup?"

begini saja, katakan kepadaku siapa sebenarnya pria ini.

kenapa kamu melawanku hanya demi dia?

kalau kamu mengatakannya padaku, maka aku akan melepaskanmu.

"ini....." suara Quon terdengar begitu gugup. dia lalu menatap Nofan dan kembali menatap Marcel. setelah itu, dia pun berkata dengan tegas: "tuan Marcel, maafkan aku, permisi.

namun, aku memberi saran kepadamu untuk tidak ikut campur dalam amsalah ini.

kali ini, kak Zacky telah melakukan kesalahan kepada orang yang tidak seharusnya ia ganggu. jika kamu ingin ikut campur, maka ini akan mendatangkan bencana untukmu."

"haha!" setelah mendengar perkataan Quon, Marcel pun tertawa dan kembali berkata: "ketua Quon, apakah kamu sedang melawak?

sepertinya aku terlalu baik.

oleh karena itu, kalian semua sudah melupakan bagaimana sikap asliku kan?

kalau begitu, aku akan menunjukkan kepada semua orang yang ada di kota Muara ini siapa aku sebenarnya.

aku akan menelepon pasukan militer organisasi 14K untuk memusnahkan pihak kepolisian di kota Muara ini."

sambil mengatakan itu, Marcel pun mengeluarkan ponselnya untuk menelepon.

namun panggilan itu tidak tersambung.

hal ini membuat Marcel terbengong dan di saat yang bersamaan, dia merasakan sesuatu yang tidak beres. dia kembali menelepon nomor lain dan tetap saja tidak terhubung.

di saat ini, Nofan pun berkata: "kamu tidak perlu menelepon lagi, pasukan militer organisasi 14K yang ada di kota Muara ini sudahlah musnah."

"a...apa? apa yang kamu katakan?" ekspresi Marcel berubah drastis dan suaranya mulai bergetar. ia lalu menatap Nofan dengan ekspresi penuh ketakutan.

"tidak hanya pasukan militer organisasi 14K yang dimusnahkan, bahkan semua anggota organisasi 14K di kota Muara ini juga telah dibersihkan. intinya, mulai dari hari ini, organisasi 14K telah hilang sepenuhnya dari kota Muara." kata Nofan dengan jelas.

ketika Organisasi sembilan naga memusnahkan partai iblis di kota Muara ini, mereka juga telah menyadari kalau organisasi 14K ini hampir sama dengan partai iblis. mereka memiliki begitu banyak anggota aliansi gelap.

oleh karena itu, Nofan sudah merencanakan ini sejak awal dengan organisasi sembilan naga untuk menghilangkan organisasi 14K dari kota Muara ini.

ketika ia menelepon Valen, Valen pun tahu kalau Nofan sedang menyelesaikan masalahnya dengan Zacky di kasino Las Vegas dan organisasi sembilan naga juga telah mendapatkan informasi Zacky dan juga Marcel sejak awal.

ketika Nofan secara tidak sengaja memiliki beberapa konflik dengan Zacky, mereka pun meminjam kesempatan ini untuk bertidak pada organisasi 14K.

oleh karena itu, ketika Valen pergi ke kantor polisi, dia sudah menghubungi para pemimpin organisasi sembilan naga agar mereka segera memulai rencana pemusnahan organisasi 14K.

kekuasaan terbesar organisasi 14K di kota Muara ini adalah pasukan militernya. namun pasukan militer itu sudah dipantau oleh organisasi sembilan naga sejak awal, oleh karena itu, mereka bisa mengalahkan organisasi 14K dengan mudah.

"siapa kamu sebenarnya?" Marcel seketika tersadar dan dia pun menatap ke arah Nofan dengan tubuh yang gemetar.

"siapa aku tidaklah penting!" kata Nofan dengan datar.

di saat ini, seorang pria tua yang memakai baju china kuno pun berjalan masuk ke dalam ruangan tersebut. setelah melihat keberadaan Nofan, dirinya pun segera menghampiri Nofan sambil berteriak: "dewa judi... kamu sudah kembali?"

"dewa judi?"

semua orang terkejut ketika mendengar perkataan pria tua itu.

dunia judi terdapat begitu banyak orang-orang penting dan terkenal. namun tidak ada satupun dari mereka yang berani menyebut diri mereka sebagai dewa judi. meskipun semua orang tidak mengerti kenapa Nofan dipanggil sebagai dewa judi, namun hampir semua orang mengenal siapa pria tua ini.

pria tua ini adalah salah satu dari tiga tetua di kasino Las Vegas ini.

Kasino Las Vegas ini dipegang oleh tiga tetua, di bawah tiga tetua adalah para eksekutif dan dewan kasino Las Vegas.

namun ketiga tetua sudah tidak begitu mengurusi masalah kasino Las Vegas ini, oeh karena itu, kebanyakan orang hanya mengenal dan tidak tahu kehebatannya.

namun Zacky dan Marcel tahu jelas akan kehebatan tiga tetua.

Marcel juga tidak berani bersikap sombong didepannya.

kini, salah satu tetua itu tidak hanya memanggil Nofan dengan sebutan dewa judi. dia bahkan berlari menghampiri Nofan dengan penuh semangat bagaikan seorang penggemar Nofan.

hal ini membuat ekspresi Zacky dan Marcel berubah drastis.

kali ini, mereka telah menganggu orang yang tidak seharusnya mereka ganggu.