Takdir Raja Perang - Bab 137 Mengganggu Keluarga Li, Harus Dibunuh

Sekelompok orang memasuki lalu memenuhi ruangan tersebut.

Setelah itu, mereka membagikan menjadi dua kelompok.

Seorang pria yang tengah mengenakan pakaian Giorgio Armani berwarna hitam memasuki ruangan tersebut, ia berpostur tubuh kekar serta memiliki paras wajah yang tampan.

Saat ia memasuki ruangan tersebut, dua pria langsung menaruh sebuah kursi besar berwarna merah di dalam ruangan. Ia langsung memangkukan kaki saat terduduk di atas kursi tersebut, dan terlihat sungguh menyombongkan diri.

Saat melihat pria itu, Mark Li yang tengah bersujud di lantai langsung berdiri. Mark Li bersiap menghampiri pria itu dan berkata: "Akhirnya kamu datang, kak. Jika kamu lebih telat lagi, aku akan benar-benar mati di tangannya!"

"Apakah aku menyuruhmu untuk berdiri?" Nofan Ye berkata dengan dingin.

Pang!

Saat tengah berbicara, Nofan Ye mengangkat kaki kanan miliknya. Bagaikan secepat kilat dan langsung menendang ke arah kedua lutut Mark Li.

Saat itu juga, kedua lutut Mark Li mengalami retak.

"Argh....."

Mark Li berteriak histeris karena kesakitan, terdengar suara 'peng' dan Mark Li langsung terjatuh ke lantai.

Emosinya kian memuncak, dan sepertinya akan benar-benar meledak.

Meskipun kedudukan ia di Keluarga Li benar-benar rendah, namun ia tidak pernah di hina seperti ini.

Namun kemampuan Nofan Ye sungguh luar biasa, ia tidak bisa menghindar dari serangan Nofan Ye. Lagipula ia masih tidak ingin mengeluarkan kemampuannya.

Pria yang tengah terduduk di atas kursi memasangkan ekspresi datar, ia juga terlihat tidak apa-apa saat Nofan Ye menendang kedua lutut Mark Li, seperti ia tidak berhubungan dengan masalah ini.

Sepuluh detik kemudian, ia berkata kepada Nofan Ye: "Apakah kamu tahu orang yang tengah bersujud di hadapanmu bermarga Li?"

"Aku tahu, lalu?" Nofan Ye berujar dengan pelan.

"Mengganggu anggota Keluarga Li di Kyoto akan mati," pria itu berkata dengan ekspresi dingin.

Ia adalah Hendery Li, anak dari paman Mark Li.

Jika dibandingkan umur dengan Mark Li yang lain, Hendery Li adalah yang kakak pertama.

"Hehe!" Nofan Ye terkekeh lalu berkata: "Aku hidup dengan baik-baik saja, bukan?"

Saat tengah berbicara, Nofan Ye sengaja membaringkan tubuhnya, dan memandang remeh terhadap Hendery Li.

Hendery Li benar-benar memancarkan aura-aura membunuh, ia berbeda dengan Mark Li. Sebagai kakak pertama, ia berharap bisa menjadi kepala Keluarga Li yang baru.

Oleh karena itu Hendery Li benar-benar dimanjakan sejak kecil, dan benar-benar mempunyai kehidupan sebagai orang kaya.

Hendery Li adalah orang luar biasa juga, sejak kecil ia benar-benar ditaruhkan harapan yang tinggi oleh keluarganya, dan mendapatkan pendidikan yang tinggi. Hendery Li sungguh bekerja keras, sejak kecil ia juga memperolehkan nilai yang baik, dan menjadi sukses karena hasil kerasnya.

Hendery Li belum menginjak umur tiga puluh tahun, namun ia sudah menjadi bos di sepuluh perusahaan dalam negeri.

Hendery Li sungguh berkuasa, banyak orang akan merasa malu jika berada di hadapannya, dan tentunya tidak ada yang berani meremehkan Hendery Li.

Hendery Li belum pernah menemui orang seperti Nofan Ye, orang yang benar-benar tidak menganggapnya.

Ia tengah meremehkannya.

Sedangkan pria benar-benar tidak bisa menerima ada orang yang meremehkannya.

"Apakah ini adalah kata-kata terakhirmu?"

Hendery Li bertanya dengan nada rendah.

Ia menggerakan tangan, kini sekelompok orang yang membawa senjata mulai bersiap untuk menyerang Nofan Ye.

Saat itu juga, Ria Chu berkata kepada Hendery Li: "Tuan... tuan Hendery, namaku Ria Chu. Nofan Ye tidak berhubungan dengan masalah hari ini, ia demi menolongi adikku, oleh karena itu melukai Mark Li...."

"Semoga tuan Hendery bisa lebih mengerti kepadaku, jangan mengganggu Nofan, dan menganggap saja Keluarga Chu yang mengutang kepadamu."

"Jika setelah itu tuan Hendery mempunyai masalah, Keluarga Chu akan berusaha membantumu, bagaimana menurutmu?"

Ria Chu memberitahu apa yang telah terjadi kepada Hendery Li.

Mimik wajah Hendery Li benar-benar berubah menjadi tidak enak, meskipun ia sungguh arogan dalam mengerjakan sesuatu. Namun Hendery Li mendapatkan pendidikan yang tinggi, ia adalah orang yang memegang prinsip keadilan.

Hendery Li benar-benar merasa malu terhadap kelakuan Mark Li!

Hendery Li benar-benar tidak menganggap Keluarga Chu di kota Haloja, ia mengerutkan dahi dan mulai berpikir.

Kini adalah masa-masa terpenting, Hendery Li membutuhkan dukungan jika ingin merebut posisi kepala Keluarga Li yang baru.

Meskipun Mark Li tidak mempunyai kedudukan penting di Keluarga Li, tapi mau bagaimana pun ia adalah anggota Keluarga Li, dan tentunya ia mempunyai hak untuk memilih kepala Keluarga Li yang baru.

Selain itu, Mark Li balik dari luar negeri dan memperkenalkan organisasi luar negeri untuknya.

Jikalau tidak, Hendery Li tidak akan menuju ke tempat ini hanya karena dihubungi oleh Mark Li.

Setelah memikir sejenak, Hendery Li memutuskan untuk membantu Mark Li, meskipun ia merasa kelakukan Mark Li sungguh menjijikan.

Kepala Keluarga Li yang baru benar-benar menggoda baginya.

"Kamu segera pergi, dirimu tidak perlu khawatir karena Mark Li tidak akan mengganggu adikmu lagi, dan tentunya tidak akan membalas dendam terhadap Keluarga Chu," setelah Hendery Li memutuskan hal tersebut, ia berkata kepada Ria Chu dengan tenang.

"Bagaimana dengan Nofan?" Ria Chu mematung sejenak lalu bertanya.

"Bukankah sebelumnya aku sudah berkata kepadamu? Mengganggu Keluarga Li akan mati!" Hendery Li berkata.

"Tapi....."

Mimik wajah Ria Chu berubah dan ingin berkata sesuatu.

Di saat itu juga, Peter Li memasuki ruangan tersebut dengan terburu-buru, hatinya sungguh terpukul saat mendengar percakapan antara Ria Chu dengan Hendery Li, ia pun langsung meneriaki Hendery Li: "Hendery Li, sejak kapan Keluarga Li berubah menjadi seperti ini?"

"Pa.... paman?" Hendery Li mematung sejenak saat melihat Peter Li.

"Ck!" Peter Li mendengus sinis lalu menghampiri Hendery Li dan menampar wajahnya, ia berteriak dengan sekuat tenaga: "Hendery Li, apakah otakmu ditendang oleh keledai?"

"Orang berengsek Mark Li melakukan hal seperti itu, apakah kamu masih berani melindunginya?"

"Apakah kamu tahu pengaruh akan sungguh besar jika masalah ini tersebar di media sosial? Dirimu yang seperti ini, apakah masih ingin menjadi kepala Keluarga Li yang baru?"

"Er....." mimik wajah Hendery Li benar-benar berubah menjadi tidak baik. Menghadapi Peter Li yang tengah memarahinya, ia tidak berani membalasnya.

Harus tahu, ayah Hendery Li mempunyai hubungan yang baik dengan Peter Li. Peter Li mempunyai pengaruh besar jika Hendery Li ingin menjadi kepala Keluarga Li yang baru.

Sedangkan sejak kecil ayah Hendery Li mempertanggung jawabkan anaknya kepada Peter Li.

Menghadapi Peter Li yang tengah memarahinya, tentunya Hendery Li tidak berani mengomentari apa pun. Hal yang terpenting, apa yang telah dikatakan oleh Peter Li memang benar.

Jika masalah malam ini tersebar di media sosial, tentunya Keluarga Li akan mendapati komentar buruk. Sedangkan hal yang paling ditakuti oleh Keluarga Li adalah menjadi sasaran.

Setelah itu, tentunya Keluarga Li akan mengalami kerugian.

Hendery Li langsung berkeringat dingin saat memikirkan masalah tersebut, ia segera bangkit dari kursi dan berkata kepada Peter Lin: "Apa yang telah dikatakan oleh paman memang benar. Jika tidak, tentunya hari ini aku dalam masalah. Hanya saja, apa yang harus kulakukan? Aku butuh paman memberitahu kepadaku?"

"Apakah kamu sampah? Apakah aku harus memberitahumu? Tentunya meminta maaf kepada pak Nofan!" Peter Li berteriak dengan mimik wajah serius.