Nikah Tanpa Cinta - Bab 371 Sakit Hati

Yulianto Hua menggendongku sampai ke pintu, dan seorang pria tampan dengan rambut panjang beruban berjalan ke arah kita, itu adalah Michael Lu.

Bukan bermusuhan artinya tidak akan bertemu, tidak menyangka akan bertemu dengannya di sini!

Setelah Michael Lu melihat orang di punggung Yulianto Hua, dia berhenti dan menatap kami, "Apa yang kamu lakukan?"

Yulianto Hua berkata dengan dingin, 'Pergi'. Aku menahan senyum, ungkapan "Zhu Bajie merebut istrinya" terlalu lucu, aku benar-benar tidak bisa menahannya.

Tapi keingintahuan Michael Lu tidak berhenti oleh sikap buruk Yulianto Hua. Dia mendekat dan berkata, "Apakah ini perempuannya yang mabuk atau laki-laki yang mabuk? Kenapa digendong?"

“Pergilah, apa urusanmu?” Yulianto Hua marah.

"Apa urusannya denganmu saat aku bicara? Ivory, kamu bilang kamu akan mengundangku makan malam malam ini, tapi kamu malah menemani Yulianto Hua untuk minum. Aku sedih sekali."

Tampaknya Michael Lu tiba-tiba bertingkah, menutupi dadanya, bertingkah seperti sangat tertekan dan sedih.

“Ivory, turunlah dulu, dan biarkan aku membereskan bocah ini.” Kata Yulianto Hua dingin.

Aku sedang merasa nyaman di punggungnya, tidak ingin dia bertengkar dengan orang lain. Jika dia bertengkar dengan seseorang, bukankah seluruh rangkaian rencanaku akan hancur?

“Michael Lu, pergilah, aku sedang tidak enak badan, tolong berhentilah membuat masalah.” Kataku pada Michael Lu.

“Oh, ternyata tidak sehat, kalau gitu kamu turun, aku akan mengantarmu ke rumah sakit.” Kata Michael Lu.

“Ini istriku, kenapa kamu yang mengantarnya ?” Kata Yulianto Hua dingin.

"Apa kau ingin aku mengingatkanmu lagi? Wanita di punggungmu bukan lagi istrimu. Dia sekarang bebas. Siapa pun yang menyukainya bisa bersaing dengan bebas." Michael Lu tidak memiliki arti untuk mundur.

Yulianto, apa yang kamu lakukan?” Saat itu Ivana Hua juga keluar, diikuti oleh Rick Chen.

Kemudian dia segera melihat Michael Lu, "Kenapa bajingan ini berani muncul di sini? Pukul dia!"

Ivana Hua belum selesai berbicara, kata 'pukul' baru diucapkan. Rick Chen telah melompat keluar dari belakang Ivana Hua seperti cheetah dan menuju Michael Lu.

Michael Lu juga seorang veteran, dia tadi masih berbicara, tetapi tiba-tiba dia mundur beberapa langkah. Kemudian tersenyum dengan licik dan berdiri ke samping. Posisinya agar tidak dikepung oleh Yulianto Hua dan Rick Chen.

Baru saat itulah aku menyadari bahwa "Tiga Tuan di Shanghai" berkumpul lengkap malam ini. Mereka tidak lagi muda, tetapi kekuatan dalam tubuh mereka tidak berkurang sama sekali.

“Ivory, kamu turun dulu, kakakku ingin aku membereskan bajingan ini.” Yulianto Hua berkata.

Aku pun hanya bisa turun, aku tahu bahwa Ivana Hua membenci Michael Lu karena Michael Lu pernah menculiknya.

Aku turun dari punggung Yulianto Hua dan berdiri dan menonton.

Yulianto Hua juga berjalan perlahan menuju Michael Lu, begitu pula Rick Chen. Tetapi karena Michael Lu bersiap lebih dulu, mereka berdua tidak dapat mengepung Michael Lu. Jadi mereka berdua perlahan mendekat, aku rasa itu juga untuk membuat Michael Lu mengendurkan kewaspadaannya, dan tidak akan lari.

“Tunggu.” Michael Lu tiba-tiba mengeluarkan suara dan melambai untuk menghentikan Yulianto Hua dan Rick Chen.

Rick Chen dan Yulianto Hua saling memandang, dan mereka benar-benar berhenti.

"Kalian berdua melawanku, apa coba? Aku Iblis Kecil, akan melakukan apa-apa dengan cara apa pun, tetapi kalian berbeda. Kalian berdua adalah bos besar di perusahaan, kalian begini apa tidak tahu malu? "Kata Michael Lu.

“Apakah berurusan dengan orang sepertimu masih harus bermoral?” Yulianto Hua bertanya secara retoris.

"tidak perlu berbicara soal bermoral. Kita telah bermusuhan selama bertahun-tahun, kalian masih tidak dapat mengalahkanku, bisa memenangkanku karena kalian kerja sama. Dulu seperti ini, dan masih seperti ini. Aku sedih untuk kalian." Michael Lu tampaknya sedang mengulur waktu.

“Kami tidak bisa mengalahkanmu karena kami memiliki garis bawah, tetapi kamu tidak. Sulit bagi seseorang dengan garis bawah untuk menang melawan orang yang tidak memiliki garis bawah. Jadi kami hanya bisa bekerja sama untuk melawanmu.” Kata Yulianto Hua .

“Ngapain omong kosong sama dia, pukul dia!” Ivana Hua mengutuk.

Yulianto Hua dan Rick Chen hendak bergerak lagi, tetapi mereka dihentikan oleh Michael Lu. “Tunggu aku selesai berbicara. Terakhir kali aku menculik Nona Hua, memang aku yang tidak baik, tapi itu juga karena aku pergi ke luar negeri selama bertahun-tahun karena kekuatan kalian berdua, jadi aku menemukan seseorang yang kalian berdua pedulikan untuk mengancam kalian. Tapi Nona Hua, saya tidak melakukan apa-apa terhadapmu, kamu juga tahu. Jika aku benar-benar ingin menyakitimu saat itu, kamu tidak dapat menahan apa pun yang akan aku lakukan terhadap mu, bukan? Tapi apakah aku ada melakukan apapun terhadapmu? kamu masih utuh, jadi tujuan ku adalah mereka berdua, bukan kamu, aku harus menjelaskannya. "

“Tapi nyatanya kamu menyakitiku. Tak ada gunanya menjelaskannya!” Kata Ivana Hua dengan marah.

“Aku tahu. Jadi kamu bisa menghukumku dengan cara apapun. Aku mengakuinya. Tapi mereka berdua tidak pantas menghukumku daripada kamu, karena mereka juga menghukumku.”Michael Lu berkata.

Ivana Hua memandang Michael Lu, dan dia sedikit curiga apa yang dia katakan itu benar atau salah. Bahkan, bukan hanya Ivana Hua, aku juga tidak begitu percaya dengan apa yang dikatakan Iblis Kecil, aku selalu merasa dia licik.

Ivana Hua berjalan mendekat dan menampar wajah Michael Lu. Namun, Michael Lu sama sekali tidak mengelak atau melawan, dia membiarkan Ivana Hua menamparnya dengan tegas.

“Kamu bajingan, mereka membenci mu, apa hubungannya denganku? Apa menculik wanita, kamu itu apa?” Ivana Hua mengutuk.

“Nona Hua benar, aku hanya bajingan,” Michael Lu mengakui dengan terus terang.

Orang ini benar-benar tidak dapat diprediksi, tidak tahu apakah dia sedang akting atau tidak? Atau apakah berpura-pura untuk kabur dari pengepungan Yulianto Hua dan Rick Chen?

“Apakah kamu setuju denganku?” Ivana Hua bertanya.

“Tentu saja, masalah itu saya minta maaf Nona Hua , Nona Hua bisa melakukan apapun yang diinginkan.” Michael Lu masih sangat tulus.

“Kalau gitu kamu membenturkan kepalamu ke dinding dan memukulnya dengan keras, lalu aku akan memaafkanmu,” kata Ivana Hua dengan kasar.

“Oke.” Michael Lu setuju dengan mudah, lalu berjalan ke dinding di sampingnya, dan membanting kepalanya!

Dia tidak berpura-pura menabrak, dia benar-benar menabrak, dia mengangkat kepalanya lagi, membelai rambutnya, dan darah mengalir di pipinya.

Aku tidak mengerti lagi, aku pikir dia berpura-pura, tetapi tidak menyangka dia benar-benar membentur kepalanya sendiri! Darahnya mengalirbegitu parah, masih lebih baik membiarkan Rick Chen dan Yulianto Hua memukulinya, mungkin tidak terlalu serius.

“Nona Hua apakah kamu puas? Jika kamu tidak puas, aku akan melakukannya lagi sampai kamu puas.” Kata Michael Lu sambil tersenyum.

Dengan darah di wajahnya dan seringai, dia terlihat seperti hantu di bawah cahaya, membuat orang bergidik.

Orang ini sangat kejam pada dirinya sendiri, apalagi terhadap orang lain!

Ivana Hua dan Yulianto Hua saling memandang satu sama lain untuk beberapa saat, dan kemudian Ivana Hua berkata, "Kalau begitu sekali lagi dan biarkan aku melihat dan melihat betapa kejamnya kamu!"

“Oke.” Michael Lu mengangkat kepalanya dan membantingnya ke dinding!