Nikah Tanpa Cinta - Bab 167 Sempurna Tanpa Cacat Sedikipun

Beberapa hari berikutnya, aku pergi bekerja seperti biasa.

Meskipun aku tidak lagi bertanggung jawab atas proyek Kota Y aku masih menjadi direktur penjualan dan aku masih memiliki banyak pekerjaan yang harus dilakukan setiap hari.

Hari itu aku sedang sibuk ketika asistenku masuk dan memberi tahuku bahwa Yulianto Hua telah memberi pemberitahuan.

Lima belas menit kemudian, semua manajer di perusahaan pergi ke ruang konferensi untuk rapat.

Yulianto Hua tiba-tiba mengadakan rapat, pasti ada sesuatu yang penting.

Aku segera meninjau pekerjaanku akhir-akhir ini, setelah memastikan tak ada kesalahan aku berjalan menuju ruang koferensi.

Selama ada rapat yang dipanggil oleh Yulianto Hua, maka semua orang harus ssampai di ruang rapat sebelum rapat dimulai, jadi ketika aku datang, hampir semua manajemen di perusahaan sudah datang.

Aku menemukan tempat dudukku yang biasa, beberapa saat kemudian Yulianto Hua masuk dengan wajah dingin dan seketika ruang rapat menjadi sangat senyap.

"Tujuan pertemuan hari ini adalah untuk mengumumkan sesuatu. Ada masalah besar dengan proyek Kota Y. Sekarang mitra kerja mengusulkan untuk mengganti orang. Jika tidak ada penggantinya, kerjasama akan diputus sepihak. Aku meminta semua orang datang karena ingin bertanya apakah ada orang yang cocok untuk mengambil alih proyek ini?" Mata bunga persik Yulianto Hua melintas di hadapan penonton dengan rasa dingin.

Keith Feng yang duduk di baris pertama, langsung berdiri. "Kesalahan ini bukan disebabkan olehku. Pada saat penyerahan mereka memberiku data palsu maka masalah muncul. Ini konspirasi."

"Wakil Presiden Feng kamu bilang ada yang memberi data palsu, siapakah tepatnya orang itu?" Mata seperti pisau Yulianto Hua menyapu lewat.

"Tentu saja istrimu, Ivory Yao,..."

"Di sini hanya ada direktur penjualan Ivory Yao. Direktur Yao, Wakil Manaje Feng berkata bahwa kamulah yang memberinya data palsu pada saat penyerahan yang akhirnya menyebabkan masalah saat ini. Bagaimana kamu akan menjelaskannya?" Yulianto Hua menyela Keith Feng dan menatapku.

Ini seperti kasus pengadilan. Membiarkan kedua belah pihak datang ke tempat kejadian agar mereka memberitahu kejadian. Sekelompok karyawan lainnya seperti juri. Di dalam hati mereka memiliki jawaban masing-masing. Yulianto Hua ingin aku menantang Keith Feng di depan umum dan memberi tahu semua karyawan bahwa dia orang yang profesional (tidak memasukkan urusan pribadi saat di kantor).

Tidak masalah bagiku untuk menantang Keith Feng sendirian. Hanya saja dia harus memberiku sedikit isyarat sebelumnya, jadi aku bisa bersiap untuk serangan mendadak seperti itu. Hal ini terlalu mendadak.

Aku berdiri. "Aku tidak akan menjelaskan."

Ruang pertemuan menjadi lebih sunyi dan semua orang menatapku.

Keith Feng merasa bangga. "Apakah kamu mengakui bahwa kamu sedang memainkan trik? Presiden Hua, bukannya seharusnya kamu meminta pertanggungjawabannya?"

Ekspresi Yulianto Hua masih dingin, namun mata bunga persiknya menyipit dengan cepat.

Dia menatapku dengan mata yang lebih dingin. Aku takut dia menyalahkanku karena kekuatan tempurku lemah sehingga mengaku kalah.

"Seperti yang kalian ketahui, kepala proyek Kota Y sudah beberapa kali berganti. Sebelumnya Wakil Presiden Feng pernah mengambil alih proyek Kota Y dan itu setelah terjadi penyerahan. Dengan kata lain, Wakil Presiden Feng harusnya telah mengenal proyek itu sendiri. Sekarang dia mengatakan hal ini terjadi karena kesalahan serah terimaku. Pernyataan yang bodoh itu tak perlu aku jelaskan. Jika kamu tidak dapat membedakan data palsu ketika kamu sudah pernah mengambil alih proyek, itu berarti kamu tidak memenuhi syarat untuk menjadi penanggung jawab proyek ini. Jadi, apa yang bisa aku jelaskan?"

Ruang pertemuan menjadi lebih sunyi. Orang-orang sedang memperhatikan aku yang menantang Keith Feng, mereka juga melihat bagaimana cara Keith Feng mengambil alih. Sudah diketahui secara umum bahwa Keith Feng dan aku berselisih. Tentu saja mereka sangat senang melihat hal ini.

"Ivory Yao, apakah kamu sedang melemparkan tanggung jawab? Kamu telah memberiku data palsu dan masih membuat alasan?"Keith Feng sedikit kewalahan.

"Wakil Presiden Feng, ada begitu banyak orang-orang hebat di sini, jika kita terus melanjutkan pertengkaran kita jelas akan membuang banyak waktu berharga mereka. Aku tidak terlibat dalam penyerahan kedua proyek Kota Y. Kesalahan apapun dengan datanya itu tidak ada hubungannya dengan aku. Jika kamu tidak kompeten, kamu harus mencari pekerjaan yang cocok untuk dilakukan. Kamu dapat melakukan sebanyak yang kamu bisa. Jangan mempermasalahkan posisi kamu yang tidak kompeten dan mengalihkan tanggung jawab kepada orang lain. Aku sudah selesai. aku tidak akan menanggapi serangan berikutnya. "

Kemudian aku duduk dan tidak berkata apa-apa lagi.

Para manajer ini memiliki penilaian masing-masing. Mereka tahu bisa membedakan orang seperti apa Keith Feng dan aku, jadi aku benar-benar tidak perlu bertarung dengan Keith Feng, itu hanya akan mempengaruhi reputasiku.

"Ivory Yao, kamu memiliki CEO Hua yang melindungimu, sehingga akhirnya kamu bertindak seenaknya dan sepenuhnya tidak memikirkan keuntungan perusahaan." Keith Feng tidak senang menyerangku kembali.

Aku melihatnya dan tidak mengatakan sepatah kata pun. Aku tidak peduli dengan pemula seperti dia.

"Kamu jelas mengacaukan proyek itu. Sekarang kamu melemparkan ke arahku. Haicheng Telecom adalah cabang Hua's Inter Company, ini bukanlah toko kalian berdua. Bukan seperti yang kalian pikirkan, bisa bertindak seenak hati." Keith Feng juga mengungkit Yulianto Hua.

Aku masih tidak menanggapi. Jika aku mengatakan tidak akan ada tanggapan, maka tidak akan menanggapi.

"Baiklah, Wakil Presiden Feng, jangan terus menyerang, itu sangatlah tak enak dilihat. Proyek Kota Y didapatkan oleh Ivory Yao dan itu memang menghasilkan keuntungan besar bagi perusahaan. Akan sangat disayangkan jika terjadi kesalahan karena kelambanan dari orang yang bertanggung jawab. Sekarang mitra kerja meminta mengganti orang yang bertanggung jawab, Wakil Presiden Feng juga tidak lagi cocok untuk jabatan ini. Menurut kalian, siapa yang cocok untuk jabatan tersebut, kalian dapat memberikan pendapat." Mata Yulianto Hua menyapu penonton.

Keith Feng dan aku telah berjuang untuk posisi ini beberapa kali. Sekarang situasi ini telah ditetapkan, Keith Feng dan aku sama-sama berada dalam posisi genting. Siapa yang berani menerimanya?

"Wakil Presiden Feng, menurutmu siapa yang lebih cocok untuk menggantikanmu?" Yulianto Hua menatap Keith Feng.

Keith Feng tidak peduli dengan pertengkaran dan dengan cepat merekomendasikan seorang manajer yang memiliki hubungan baik dengannya.

Manajer itu juga berada di sana dengan cepat berdiri dan menolak, mengatakan bahwa dia tidak kompeten.a

Akhrinya Yulianto Hua terus meminta Keith Feng untuk merekomendasi orang. Hasilnya, Keith Feng menyebutkan dua nama lagi dan kedua orang itu dengan takut menolaknya.

Orang-orang itu adalah orang-orang pintar yang mengetahui bahwa di balik proyek Kota Y ada permainan di antara beberapa pihak.

Mereka tidak berani mengarungi air sedalam itu. Siapa yang tidak takut tenggelam?

"Proyek Kota Y sangat penting. Karena kalian tidak berani mengambilnya, maka aku akan mengurusnya sendiri. Untuk sementara waktu, aku akan menjadi penanggung jawab proyek Kota Y dan yang lain akan mengurus urusannya sendiri. Rapat sudah selesai."

Selesai berkata Yulianto Hua berbalik dengan wajah dingin dan keluar.

Sejujurnya, inilah tujuan pertemuannya hari ini. Dia ingin mengambil alih proyek itu sendiri. Ini juga hal yang dimaksudkan oleh Julian Tsu.

Hebat, hal ini berlangsung dengan sangat sempurna, bahkan jika Keith Feng memberi tahu dewan direksi, itu tidak akan berhasil kepada Yulianto Hua.

Kali ini, Keith Feng benar-benar gagal. Sebelum dia bertanggung jawab atas proyek tersebut, dia telah dipaksa untuk turun. Ia juga memiliki reputasi yang buruk karena ia tidak cukup kompeten. Dia mungkin harus dimarahi lagi oleh Erika Feng.