Nikah Tanpa Cinta - Bab 290 Dekorasi yang indah

Keesokan harinya bangun, membuat sarapan yang sederhana, kemudian mengendarai mobil pergi ke kantor.

Setelah memasuki kondisi kerja, maka pekerjaan akan semakin lama semakin sibuk. Sibuk sampai siang,dan merasakan sakit punggung.

Ketika pergi makan saing di cafeteria, mendapati bahwa ada seorang pekerja yang mendekorasi Venture Park, memasang lampu, dan banyak lampion yang bergantungan. Tumbuhan yang hijau semua ditutupi dengan lampu warna-warni. Sangat cantik.

Aku pikir Venture Park sedang ada perayaan, dan tidak begitu peduli. Tetapi melihat dekorasi yang begitu mewah, bahkan ruang taman yang kosong itu, didekorasi dengan pot bunga.

Setelah aku selesai makan, taman sudah tidak seperti biasanya, dipenuhi dengan bunga segar, dan lampu dekorasi, seolah-olah sedang perayaan. Para karyawan Venture Park juga keluar untuk menyaksikan keramaian tersebut. Tiba-tiba tempat kerja ini berubah menjadi bunga dan lampu, dan semua orang menjadi bahagia.

Aku melirik sekilas, dan dengan segera balik ke kantor untuk kerja. Pekerjaan yang diberikan oleh atasan kepadaku adalah mendapatkan Lanhai Technology dalam setengah tahun ini, teringat pada hal ini benar-benar membuatku stress. Jadi aku harus bekerja keras.

Aku yang sedang dipusingkan dengan kesibukan, tiba-tiba asistenku bergegas masuk dengan panik. Asisten ini bernama Nadine Jiang bertugas untuk membantuku, biasanya dia sangat berhati-hati, hari ini malah tanpa mengetok pintu langsung masuk, tetapi tidak tahu apa yang terjadi?

“CEO Yao……diluar……diluar itu……”

Aku melihat dia yang panik, membuatmu juga panik, apa yang terjadi diluar, dan membuatnya panik seperti ini?

“Sebenarnya apa yang terjadi, mengapa bias begitu gugup?” Marah aku.

“Bunga-bunga diluar, lampu-lampu diluar……”

Ternyata yang dia maksud adalah dekorasi yang berada diluar, bukankah itu hanya lampu dan bunga, dan membuatnya terkejut sampai seperti ini? Apakah dia tidak pernah melihat hal ini?

“Apa yang kamu panikan， tidak pernah melihat bunga? Kiranya ada apa membuatmu panik seperti ini?” Bentakku.

“Bukan panik, aku hanya iri, kamu cepat lihat, cepat lihat……”

Aku berjalan ke jendela, membuka tirai dan melihat keluar. Terkejut, ternyata Venture Park dipenuhi bunga, dan barang-barang berantakkan dulu, tetapi sekarang berubah menjadi pemandangan yang luas dari atas, dan mendapati bahwa bunga-bunga yang di dekorasi ada maknanya, setiap sudut bunga, diletakkan beberapa kata secara tidak teratur: SELAMAT ULANG TAHUN, atau dalam bahasa inggrisnya: happybirthday!

Dan bunga-bunga itu lebih banyak dari sebelumnya, dan melihat bunga yang ditata ditengah lebih jelas, beberapa huruf capital itu terlihat jelas: Selamat Ulang Tahun Ivory Yao.

Kepalaku terbentur, kemudian baru ingat, di kartu identitasku, memang hari ini aku berulang tahun. Aku menderita amnesia, jadi tidak tahu tanggal ulang tahun sendiri, dan tanggal ulang tahun itu dibuat acak, jadi aku tidak pernah mengingat tanggal ulang tahun.

Tetapi ada orang yang mengingatnya, jadi mendekor begitu banyak bunga. Membuat seluruh Venture Park menjadi lautan bunga.

“CEO Yao, ini dari siapa, sangat romantic, hanya merayakan ulang tahun untukmu. Benar-benar membuat orang iri hati!” Asisten itu mungkin belum pernah melihat perayaan yang begitu, dan matanya merah karena terharu.

Tentu saja dalam hatiku sudah tahu, tetapi aku pura-pura bersikap tenang, “Hanya orang yang membosankan melakukan hal ini, kembali bekerja, lakukan apa yang harus dilakukan, tinggalkan dia sendiri.”

Asisten itu tidak mengerti.”Bagaimana mungkin kamu membiarkannya, ini adalah hal yang membuat orang terharu, bahkan para karyawan keluar untuk melihat keramaian, dan tidak bekerja. Sebenarnya siapa yang merayakan ulang tahunmu, dan membuat perayaan sebesar ini?”

“Hanya orang yang tidak memiliki pekerjaan membuat hal membosankan ini, lagipula bukankah hanya mendekorasi beberapa bunga, untuk apa begitu bersemangat, apakah kamu tidak pernah melihat bunga?”

Asisten itu menggelengkan kepala, mengisyaratkan tidak mengerti, “CEO Yao kamu benar-benar sangat tenang, jika ini terjadi padaku mungkin aku sudah bahagia sampai pingsan.”

Aku ingin memberitahunya, jangan terlalu percaya dengan metode pria seperti ini, di beberapa saat dia akan membuatmu bersinar, tetapi saat kesulitan dia hanya akan membuatmu sengsara.

Setelah Asisten itu keluar, sebenarnya aku tidak ada niat untuk bekerja lagi. Aku membuka tirai jendela diam-diam mengamati perubahan diluar, dekorasi diluar sudah hampir selesai, Venture Park yang awalnya membosankan, sekarang di dekorasi menjadi mempesona dan cantik.

Aku melihat layar ponsel. Seseorang telah mengatur hal ini, pasti akan meneleponku. Tetapi yang aku rasa aneh, teleponku tidak bordering. Seperti apa yang terjadi diluar, tidak ada hubungannya denganku.

Karena dia begitu bersabar, maka aku juga akan bersabar. Aku tidak akan meneleponnya dulu, aku pura-pura tidak terjadi apa-apa.

Akhirnya setelah waktu pulang kerja, seluruh karyawan kantor tidak ada satupun yang pergi. Karena sedang menunggu keramaian, begitu besar gerakan diluar, bagaimana mungkin mereka ingin ketinggalan?

Tidak hanya Tongyu Company， bahkan karyawan Venture Park juga jam pulang kerja dan tidak pergi! Satu per satu menunggu melihat keramaian. Meskipun orang tersebut tidak mengenali Ivory Yao adalah siapa. Tetapi mereka tahu, disini akan ada keramaian.

Pada akhirnya langit sudah mau gelap, dan kawasan industri masih dipenuhi orang. Bagaimana? Karena yang bekerja disini memanggil teman-teman untuk melihat keramaian! Dan orang-orang yang tidak bekerja disini, melihat dekorasi ini, dengan cepat kemari.

Sekarang aku tidak berani untuk keluar. Jika aku keluar, pasti akan dikelilingi oleh orang banyak. Dan karyawan perusahaan lain juga tidak mengenaliku, para karyawan Tongyu Company dan Lanhai Technology, mereka semua mengenaliku.

Semakin aku memikirkannya semakin cemas, tidak ada panggilan yang masuk, membuatku merasa gelisah, aku tidak tahu hal apa yang akan terjadi, meskipun aku tahu tidak akan menyakitiku, tetapi aku tetap saja gugup.

Dan karena gugup aku pergi ke toilet, pada akhirnya ketika aku membuka pintu kantorku, dan mendapati kerumunan orang disekitar pintu.

“CEO Yao, siapa yang menyiapkan dekorasi ulang tahun untukmu, sangat romantic?”

“CEO Yao, kamu bersembunyi di dalam ruangan kantor seperti tidak ada yang terjadi, kapan kamu mau keluar, kami semua sedang menunggu melihat keramaian.”

“CEO Yao, cepat pulang, jika kamu tidak keluar, kamu juga tidak bisa keluar.”

Beberapa orang ini bernyali besar, membodohiku seperti seekor monyet, hanya menunggu melihat keramaian.

“Aku juga tidak mengatakan ingin lembur, kenapa kalian masih berada disini? Pulang dan pergi makan sana, disini tidak disediakan makan malam, kenapa masih tidak pulang?”Kataku sambil mengerutkan alis.

“Kami tahu tidak disediakan makan malam, tetapi kami tidak bersedia pulang, jika melewatkan hal yang begitu besar, kami akan menyesalinya seumur hidup. CEO Yao kamu cepat keluar, buat kami melihat klimaksnya, dan kami akan bubar.” Para karyawan itu menganggap remeh dan menganggap aku begitu saja.

“Minggir.”kataku dengan marah, dan pergi ke toilet.

setelah aku keluar dari toilet, orang-orang itu masih saja berkumpul disana, dan kembali membujukku, membujukku untuk segera pulang, keluar dari pintu kantor, dan membiarkan mereka melihat apa yang akan terjadi.

“Kalian pergi saja sendiri, aku tidak pergi. Jangan menggangguku, siapa yang menggangguku akan aku pecat.” Kataku sedikit kesal.

Ketika para karyawan melihat aku benar-benar marah, mereka diam tidak bersuara, tetapi tidak bubar, masih berdiri diam disana. Keramaian seperti ini, jika diganti olehku, aku juga ingin melihatnya!