Takdir Raja Perang - Bab 124 Bersama Pria baru

Mata indah Veronica, dan ekspresinya yang sangat sedih.

Setelah mengobrol, Veronica tiba-tiba mendapat satu telepon, mau pergi ke bangunan ShengShi yang dijalan Red East, Merry Ye dengan cerdik ingin menyuruh Nofan Ye yang mengantar Veronica pergi.

Dalam perjalanan, Nofan Ye sangat konsen menyetir.

Veronica sebentar-sebentar menatapi Nofan Ye, seperti ada masalah yang sedang disembunyikan, dan terdiam.

Walaupun Nofan Ye sekilas saja tahu Veronica menyimpan sesuatu dihati, tetapi Veronica tidak memberitahu, dia juga tidak bertanya.

Dengan cepat, mobil sudah berhenti didepan bangunan ShengShi jalan Red East.

“sudah sampai!”

Nofan Ye berkata pada Veronica.

“ya!” Veronica sedikit tidak konsen, tertegun sejenak, secepatnya turun dari mobil dan berkata pada Nofan Ye: “terima kasih ya!”

Kemudian, Veronica jalan masuk kearah bangunan ShengShi.

Nofan Ye bersiap membalikkan mobil dan pergi, melihat tas Veronica tertinggal dikursi sebelah supir.

“Nona Veronica, tasmu ketinggalan.” Nofan Ye sambil berteriak pada Veronica sambil mengambil tasnya, turun dari mobil dan mengejar kearah Veronica.

Veronica baru jalan sampai didepan pintu bangunan ShengShi, mendengar teriakan Nofan Ye, disaat dia berbalik badan, Nofan Ye sudah sampai didepannya, dan memberikan tasnya sambil berkata: “nona Veronica, tas kamu.”

“iya……terima kasih!” Veronica tertegun sejenak, dan berkata dengan muka merah.

“kamu tidak apa-apa kan?mengapa tidak konsen begitu?” Nofan Ye bertanya sambil mengerutkan kening.

“tidak, tidak apa-apa……”

“baiklah.”

Setelah berkata, Nofan Ye berbalik badan siap untuk pergi, tapi pada saat ini, tidak jauh, sebuah mobil silver Rolls-Royce berhenti ditepi jalan, pintu mobil dibuka kemudian seorang anak muda berjas turun dari mobil, dan berjalan kearah Nofan Ye dan Veronica.

“Veronica? kebetulan sekali, lima tahun tidak jumpa, aku hari ini baru kembali dan langsung ketemu kamu.” Anak muda ini berkata pada Veronica.

“kamu, kamu?” Veronica bingung sebentar, memandang anak muda itu sebentar dan bertanya.

“Veronica, ternyata kamu sudah tidak ingat aku? ai, ini sangat menyakitiku.” Anak muda itu berkata sambil tersenym: “aku ini Yang Yang, yang lima tahun lalu, aku menyatakan cinta padamu didepan kantormu, orang yang kemudian malah dipukul oleh Ruly Gong itu.”

“kamu?” Veronica berpikir sebentar, akhirnya sudah ingat.

“Veronica, aku ini fans beratmu, aku sudah melepaskan semuanya demi kamu, tapi kami tidak pernah melihatku sama sekali, terakhir aku dipukul sama Ruly Gong itu, memukulku hingga lumpuh, kamu juga tidak pernah menjengukku dirumah sakit, tidak pernah memperhatikanku, ini sangat menyakitkan untukku.”

Yang Yang berkata dengan aneh.

Veronica mengerutkan alis, wajahnya terlihat sangat kesal dan tidak tahan, dalam hati tahu Yang Yang datang dengan niat buruk, dia tidak omong kosong dengan Yang Yang, tapi malah berbicara pada Nofan Ye: “Nofan Ye, aku pergi dulu ya, bye bye!”

Selesai bicara, dia masuk kedalam bangunan ShengShi, tapi Yang Yang berjalan selangkah, menghadang Veronica.

“mau buat apa kamu?” ekspresi Veronica dingin.

“Veronica, aku mendapat kabar keluarga Gong dilenyapkan orang dalam semalam, dan Ruly Gong juga menjadi pengkhianat Negara.” Yang Yang berkata sambil tertawa.

“apa hubunganya dengan kamu?”

“tentu saja ada hubungannya, dia dulu memukulku hingga lumpuh, keluarga Gong dilenyapkan dan dia menjadi pengkhianat Negara itu adalah hal yang paling membahagiakan untukku. Aku ingin membuat pesta, malam ini aku mau bermain kembang api semalaman untuk merayakannya.”

“membosankan!”

Veronica dengan wajah pucat dan bersiap-siap melintasi Yang Yang.

Tetapi, Yang Yang terus saja mengikutinya, menghadang jalannya, sama sekali tidak member dia kesempatan untuk pergi.

“Veronica, walaupun sudah lewat berapa tahun tapi hatiku tidak pernah berubah. Sekarang aku sudah punya uang, aku adalah salah satu dari sepuluh pengusaha terkuat di Negara Milenara, Direktur eksekutif di perusahaan MKOC. Kekayaan dan kekuatan yang aku miliki lebih kuat daripada keluarga Gong……” dengan sombongnya Yang Yang langsung memberitahu identitasnya sendiri.

Mendengar kata-kata sombong begini, Veronica dengan dingin dan berkata: “urusanmu, apa hubugnanya denganku? Cepat minggir, kalau tidak aku panggil security.”

“panggil security?haha……” mendengar kata Veronica, Yang Yang langsung tertawa dan berkata: “dengan statusku yang sekarang, jangankan hanya seorang security semua orang di bangunan ini didepankupun mereka hanya akan berlutut sambil gemetaran dan tidak akan berani menghadang langkah kakiku.”

“dan lagi, keluarga Gong sudah habis, apa kamu masih mengharapkan sampah Ruly Gong itu?”

“asalkan kamu bersamaku, akan kupastikan kamu hidup enak.”

“orang bodoh sedang berkhayal!” Veronica dengan berani berteriak pada Yang Yang.

Ditolak oleh Veronica, wajah Yang Yang berubah menjadi semakin tidak enak dilihat, dia angkat tangannya dan menampar Veronica, dan berteriak: “kamu si jalang, masih berpura-pura suci dihadapan ku?”

“kamu pikir aku masih seperti dulu dengan bodohnya memujamu? Wanita jalang sepertimu, jangan-jangan-jangan sudah jadi ‘barang tempat tidur’ para orang kaya.”

“hari ini kamu mau atau tidak, aku tetap mau kamu.”

Bang!

Namun, melihat tanganYang Yang yang hampir menampar Veronica, Nofan Ye yang awalnya melihat dari samping turun tangan, angkat tangan kanannya dan menahan tangan Yang Yang yang ingin menampar Veronica, tidak peduli bagaimana Yang Yang berusaha, dia tetap tidak bisa terlepas.

“kurang ajar, siapa kamu?” melototi Nofan Ye, dengan muka cemberut: “oh, aku tahu, pasti si jalang Veronica ini melihat Ruly Gong sudah jatuh, jadi cari lagi pria sepertimu, menjadi pendampingnya bukan?”

“siapa aku, kamu masih tidak pantas untuk tahu.” Nofan Ye berkata dengan dingin, menangkap tangannya Yang Yang dan melipatnya dengan kuat, ‘krek’ tangan Yang Yang patah.

“ahhh……”

Sejenak, Yang Yang berteriak dengan kencang.

Tidak jauh, disamping mobil Yang Yang berhenti lagi satu mobil van, mendengar teriakan Yang Yang, pintu mobil van terbuka, turunlah lima enam pria berbadan kekar, dengan agresifnya berjalan kearah sini.

“ anjing, masih tidak cepat melepaskanku?dan berlutut meminta maaf padaku? Beraninya mematahkan tanganku, aku ingin kau lumpuh selamanya.” Yang Yang memaki Nofan Ye.

“berisik sekali!”

Nofan Ye berkata dengan deingin, menaikkan tangan kanannya dan menampar muka Yang Yang beberapa kali.

Plak!plak!plak

Yang Yang ditampar beberapa tamparan, kepalanya berayun kekiri dan kanan seperti diterpa ombak. Dua pipinya langsung bengkak, sangat mengejutkan.

Puff!

Nofan Ye tanpa belas kasihan, Yang Yang mendadak dipukul hingga wajahnya bengkak, dan masih muntah darah, ada beberapa gigi yang tercampur dalam darah.

Novel Terkait

Too Poor To Have Money Left

Too Poor To Have Money Left

Adele
Perkotaan
3 tahun yang lalu

Mr Huo’s Sweetpie

Ellya
Aristocratic
4 tahun yang lalu

Satan's CEO Gentle Mask

Rise
CEO
4 tahun yang lalu

Don't say goodbye

Dessy Putri
Percintaan
4 tahun yang lalu

Love In Sunset

Elina
Dikasihi
5 tahun yang lalu

Habis Cerai Nikah Lagi

Gibran
Pertikaian
4 tahun yang lalu

Rahasia Seorang Menantu

Mike
Menjadi Kaya
3 tahun yang lalu

Half a Heart

Romansa Universe
Romantis
3 tahun yang lalu