The Revival of the King - Bab Menyadari Bahaya Di Saat-saat Akhir

Seperti apa yang pepatah katakan, apakah orang-orang yang tidak pernah mengalaminya sendiri mungkin tidak pernah melihatnya?

Lagipula Mollie Ma adalah orang yang berpengalaman, pada saat berbincang dengan teman-teman dekatnya, mereka bahkan menyetujui hal yang sama: Hal yang paling tidak bisa diterima oleh lelaki di seluruh dunia adalah diselingkuhi.

Dan hal yang paling membuat para lelaki bersemangat tentu saja adalah membuat orang merasa diselingkuhi, terutama lawannya sendiri, itulah yang disebut dengan sebuah kesenangan!

Mollie Ma tahu jelas, Terry Fan yang sudah selalu digertak sejak kecil sepertinya sudah menganggap teman-temannya sebagai musuhnya, suaminya, Kenneth Chen, tentu saja adalah salah satu musuhnya.

Suaminya kini sedang berada di sisi lain panggilan, ketika mendengar suara Kenneth Chen, Mollie Ma tidak yakin bahwa Terry Fan tidak pernah mempunyai sedikitpun pemikiran untuk menyelingkuhi musuhnya, Kenneth Chen.

Terlebih lagi, Mollie Ma sendiri sudah berinisiatif untuk menuntunnya dalam berselingkuh.

Mollie Ma bahkan sengaja menyalakan pengeras suaranya, supaya Terry Fan dapat mendengar suara Kenneth Chen.

Suara Kenneth Chen yang berasal dari dalam ponsel itu juga benar-benar memicu Terry Fan.

“Apa yang disebut dengan ada apa? Istriku, kamu ini benar-benar hebat, Jacky Hong itu sudah meminta seratus ribu yuan, apakah aku mungkin bisa merasa tidak gugup?”

Kenneth Chen tidak tahu bahwa bos Kenan Liu adalah leopard, juga tidak tahu bahwa Leopard pernah mengejar Mollie Ma, tentu saja lebih tidak tahu bahwa Mollie Ma sebenarnya lebih gugup dibandingkan dirinya, hingga langsung mengajak Leopard untuk bertemu dan membahas masalahnya.

Mollie Ma tidak ingin menyampaikan hubungannya dengan Leopard kepada Kenneth Chen, sehingga dia pun memarahinya,”Bukankah ini urusan kalian, untuk apa kalian meneleponku?”

Sambil berbicara, dia ternyata menjinjit dan mencium bibir Kenneth Chen.

Gila!

Tubuh Terry Han langsung menjadi agresif, ini adalah ciuman pertamnya.

Mollie Ma tentu saja terlihat lebih bersemangat dibandingkan dirinya ketika melihantya seperti itu, Mollie Ma bahkan seratus persen yakin bahwa Terry Fan adalah seorang pemula yang bahkan tidak pernah berciuman sebelumnya.

Dia pun tidak dapat menahan diri dan tersenyum.

Terry Fan bergerak mundur satu langkah secara tidak disadari, namun Mollie Ma masih saja merangkul lehernya dan tidak mau melepaskannya, dia pun langsung mengikutinya dan menempel di depan dada Terry Fan.

Wajah Terry Fan memerah, bibirnya bahkan sedikit bergemetar.

“Untuk apa meneleponmu? Kamu langsung pergi sebelum makan sore tadi, aku kini tidak berada di toko karena aku ingin menemui orang, apakah aku tidak diperbolehkan pergi?”

“Cari siapa, bukankah urusannya langsung selesai jika kamu menelepon Kenan Liu dan kakak-kakakmu?”

Setelah selesai berbicara, Mollie Ma pun mencium Terry Fan sejenak.

Terry Fan bergerak mundur beberapa langkah, namun dia tetap saja menciumnya.

Pada saat Terry Fan baru saja ingin mendorongnya, dia pun mendengar Kenneth Chen berkata,”Jangan mengungkit mengenai Kenan Liu lagi! Aku baru saja meneleponnya, coba tebak? Dia mungkin sudah terlalu tergesa-gesa karena aku terus menekannya, hingga langsung menyuruhku untuk pergi memohon kepada Terrible, apakah menrutumu tidak konyol?”

Terry Fan pun tercengang.

Mollie Ma tersenyum, lalu berpikir: Kesempatannya sudah tiba!

Hal yang kini harus dilakukan adalah memicu kebencian diantara Terry Fan dan Kenneth Chen, semakin banyak Kenneth Chen membicarakan kata-kata yang menyepelekan Terry Fan, maka hal ini akan semakin memicu Terry Fan.

Setelah Terry Fan emosi, bukankah dia hanya perlu menariknya ke arahnya sendiri saja?

“Apa yang konyol? Aku kira Terrible kini sudah jauh berbeda dibandingkan dengan masa lalu, dia sudah jauh lebih kokoh dibandingkan sebelumnya, Kenan Liu bahkan mungkin saja sudah pernah dipersulit dan mengetahui kehebatannya.”

“Omong kosong! Apakah kamu merasa dia akan berubah menjadi orang hebat setelah menikahi Valentine Li? Jika bukan karena Daisy Fang yang merasa iri, apakah dia mungkin bisa semudah itu melakukannya? Namun intinya, setelah menikahi Valentine Li, dia terhitung diselingkuhi, apa hebatnya?”

Walaupun sudah mendapatkan kepastian dari Gordon Zhang bahwa dia tidak pernah menyentuh Valentine Li, namun ucapan Kenneth Chen ini masih saja membuat Terry Fan merasa tidak tahan.

Jika wajahnya sebelumnya memerah karena rasa malu, maka kini sudah berubah membiiru.

Mollie Ma menyadari bahwa Terry Fan sudah tidak bisa menahannya lagi dan emosinya bisa meledak kapan saja.

Dia sudah mempersiapkan mentalnya, pada saat yang bersamaan juga berhenti menggerakakn tubuhnya, lalu terus memicu Terry Fan.

“Apa hubungannya orang lain yang diselingkuhi dengan dirimu! Kalau begitu, coba katakan mengapa Kenan Liu menyuruhmu untuk meminta tolong kepada Terrible?”

“Kamu ini hanya memaksaku, apalagi kalau bukan dia melihat kabar yang kukirimkan ke grup ketika melihat Terrible membeli pakaian? Dia menyuruhku memohon kepada Terrible sebenarnya hanya untuk membuatku kesal, apakah kamu menyuruhku meneleponnya dan mempermalukan dirinya?

“Kalau begitu, apa rencanamu sekarang?”

“Semua masalah akan selalu ada jalan keluarnya? Aku akan pergi mencari teman lainnya, mungkin saja ada yang mengenal Jacky Hong.”

Mollie Ma sengaja memicu masalah dan berkata,”Telepon Terrible saja, dia mungkin saja bisa membantu.”

“Sudahlah, dia bahkan menerima Valentine Li yang sudah bosan dipermainkan oleh Gordon Zhang, apakah dia mungkin bisa menghadapi Jacky Hong berdasarkan sikapnya itu? Tidak!”

Ucapannya ini seperti sengatan listrik yang langsung menyengat luka Terry Fan.

Sialan, istrimu yang sudah kupermainkan! Terlebih lagi......

Ketika teringat akan hal ini, Terry Fan tiba-tiba memeluk erat Mollie Ma, lalu langsung menciumnya tanpa berpikir panjang.

“Hei, istriku, cepat kembali ke toko!”

“Aku...... Sedang sibuk...... sibuk, tidak...... Tidak ada waku luang.”

“Apa yang sedang kamu sibukkan?”

“Aku ingin berkata, aku...... Aku sedang di hotel bersama dengan Terrible, kamu...... Apakah kamu percaya? Hehe~”

Astaga!

Terry Fan tercengang, dia tidak menyangka Mollie Ma ternyata akan mengatakan yang sebenarnya.

“Benarkah?” Kenneth Chen tentu saja tidak percaya bahwa dia sedang bersama dengan Terry Fan, dia bahkan berbicara dengan nada menyepelekannya,”Aku mungkin akan merasa cemburu jika kamu berkata kamu sedang bersama dengan orang lain, jika dengan dia, boleh saja, lahirkan seorang Terrible kecil setelah itu, aku bhahkan bersedia membesarkannya!”

Terry Fan benar-benar emosi oleh karena hinaannya, dia pun langsung menggendong Mollie Ma, lalu menjatuhkannya ke atas sofa.

“Astaga——”

Mollie Ma tidak berhati-hati dan tidak sengaja keceplosan mengatakannya.

“Ada apa, istriku?”

Mollie Ma mengelus hidung Terry Fan sejenak, lalu berkata kepada Kenneth Chen,”Aku tidak sengaja terpeleset.”

“Baiklah, jika kamu memang tidak pulang, aku akan menutup tokonya terlebih dahulu?”

“Baik, kita beberapa teman baik ini akan bermain kartu, aku akan pulang jika waktunya masih belum terlalu larut, jika terlalu larut, aku tidak pulang lagi.”

“Baik.”

Setelah selesai berbicara, Mollie Ma memutuskan panggilannya, melemparkan ponselnya ke arah karpet, lalu merangkul Terry Fan penuh dengan kehangatan.

Pada saat dia bersiap-siap membuka tali pinggang Terry Fan, Terry Fan tiba-tiba beranjak berdiri.

“Ada apa?” Mollie Ma bertanya kebingungan.

Terry Fan merasa ragu sejenak, dia tiba-tiba mengeluarkan lima ribu dari dalam sakunya, melemparkannya ke atas sofa, lalu berpaling dan berjalan menuju ke arah pintu.

Ditinggalkan begitu saja oleh seorang pria tentu saja adalah sebuah hal yang paling memalukan bagi seorang wanita.

Mollie Ma merasa kesal dan langsung menghentakkan kakinya, dia baru saja ingin mengejarnya, namun dia tiba-tiba berhenti, ketika dia berpaling dan melihat uang yang Terry Fan lemparkan ke atas sofa, dia pun langsung mengerti.

Lagipula Terry Fan juga bukannya berbaur terlalu hebat, dia baru saja memberikan uang itu kepadanya, kini menyerahkan dirinya, orang yang tidak tahu mungkin akan mengira bahwa itu adalah bayaran untuk Terry Fan.

Mollie Ma pergi mengambil uangnya, merapikannya dengan tangannya, lalu tersenyum.

Dia mengira uangnya ini pasti sudah melukai harga diri Terry Fan.

Mollie Ma sudah memikirkan cara yang baru, ketika dia mengajak Terry Fan untuk bertemu selanjuntya, dia pasti akan memaksanya untuk menunduk.