The Revival of the King - Bab 14 Pertemuan Di Rumah Sakit

Terry Fan tahu bahwa Willy Wang benar-benar berbaik hati, ia tidak menghiraukan apakah ia kaya ataupun tidak, karena inilah ia paling tidak berharap untuk berpura-pura di depan hadapan Willy Wang.

Terry Fan baru saja ingin menceritakan pengalamannya yang berliku-liku di Negara S kepada Willy Wang, namun tidak disangka Willy Wang sudah terlebih dahulu tertidur lelap.

Willy Wang bangun pada pukul lima hingga enam pagi setiap harinya, ia kemudian mengendarai motornya ke pasar sayur grosir untuk mendistribusikan sayuran, setelah ia pulang, ia kemudian mempersiapkan sarapan, makanan tiga kali sehari ditambah makanan ringan malam hari, pada keadaan normal, ia akan menutup tokonya pada pukul sebelas atau dua belas malam.

Ia jarang sekali mendapatkan kesempatan untuk menutup tokonya lebih awal seperti adanya keadaan dimana Terry Fan datang hari ini, sehingga ia pun langsung tertidur ketika berbaring di atas tempat tidur.

Terry Fan baru saja kembali, ia masih belum terbiasa dengan perbedaan waktunya, ditambah lagi dengan banyaknya permasalahan yang terjadi hari ini, ia hampir tidak bisa tidur sepanjang malam, pada saat Willy Wang hendak bangun pada keesokan harinya, Terry Fan baru saja hendak tidur.

“Terry, Terry——”

Terry Fan yang sedang tertidur lelap tiba-tiba mencium aroma wangi yang memenuhi hidungnya, ini jelas-jelas adalah aroma tubuh seorang wanita.

Karena tertidur terlalu lelap, ia masih tidak tahu jelas di mana dirinya sekarang ini untuk sementara waktu, saat Monica Li memanggilnya sekali lagi, bahkan menggunakan tangannya untuk mendorongnya, Terry Fan langsung terduduk dan mengejutkan Monica Li.

Terry Fan melirik dan menyadari bahwa Monica Li sepertinya baru saja mandi, rambutnya masih belum sepenuhnya kering, bahkan sudah merias dirinya sejenak, ia kini terlihat jauh lebih menawan dibandingkan di toko kemarin.

“Maaf! Aku kesiangan.”

Terry Fan bergegas menyingkirkan tatapanya, lalu melihat ke arah jam: Huh, baru saja pukul setengah delapan!

Dia baru saja tertidur ketika waktu menunjukkan pukul lima, Monical Li membangunkannya saat ia baru saja tertidur dua jam lebih.

Monica Li bergegas menjelaskan,”Aku tahu kamu masih penat terbang karena baru saja pulang dari luar negeri, permasalahannya dokter harus mengecek ruangan pada pukul setengah delapan, jadi......”

Terry Fan bergegas bagun dan berlari menuju ke kamar mandi, lalu menyadari bahwa uap yang muncul ketika Monica Li mandi masih belum tersebar, kamar mandi kini masih dipenuhi oleh aroma yang kuat, hingga membuat Terry Fan sepenuhnya sadar.

Ia bahkan membayangkan keadaan dimana Monica Li sedang mandi di bawah pancuran air, namun ia segera menepis pikirannya sendiri, perasaan bersalah pun langsung memenuhi hatinya.

Willy Wang benar-benar terlalu emosional, menarik.

Terry Fan merasa, tidak peduli seberapa dikitpun pikiran yang ia miliki terhadap Monica Li, ia tetap saja sudah mengkhianati hubungan persaudaraan yang ia miliki dengan Willy Wang.

Sebenarnya ini juga bukanlah salahnya, pemuda mana yang tidak pernah jatuh cinta, gadis mana yang tidak pernah haus akan cinta?

Terry Fan yang penuh dengan semangat muda itu hanya bereaksi secara refleks, saat ia mencium aroma Monica Li yang baru saja mandi, tidak heran jika fisiknya bereaksi, ini tidak ada hubungannya dengan moralnya.

Terry Fan menyadari adanya sikat gigi dan handuk baru di wastafel, ia tahu semua itu dipersiapkan untuk dirinya, setelah ia bergegas mencuci wajahnya dan menyikat giginya, pada saat ia bersiap-siap mengganti pakaian kotor yang kemarin ia kenakan, ia menyadari Monica Li sudah terlebih dahulu mencuci dan menjemurnya di teras.

Ia sudah tidak menghiraukan seberapa ketat pakaiannya, ia kemudian mengeluarkan kartu yang Monica Li berikan kepadanya dan langsung menyodorkannya ke tangan Monica Li, lalu berpaling berlari ke luar.

“Terry Fan——” Monica Li bergegas menghampirinya, menghalangi pintu utamanya dengan tubuhnya, dan bertanya dengan ekspresi menegang,”Apa maksudmu, apakah kamu menyepelekanku?”

“Tidak......”

“Kalau begitu, apakah kamu khawatir aku jatuh cinta padamu? Tenang saja, kamu mempunyai Valentine Li, aku mempunyai Willy Wang, terlebih lagi, aku juga bukanlah wanita pembohong!”

“Tidak, tidak, aku tidak bermaksud seperti itu......”

Monica Li menyodorkan kartunya ke dalam saku Terry Fang,”Walaupun kondisi kami tidak terlalu baik, namun sudah jauh lebih kuat dibandingkan dirimu, ini adalah uang yang kupinjamkan kepadamu, kembalikan saja setelah keadaan ekonomimu membaik.”

Saat melihat sikap Monica Li yang bersikeas, Terry Fan tidak berbicara lebih lagi, karena ia dapat merasakan perasaan Monica Li pada saat ini.

Jika diubah dari sudut pandang lainnya, jika orang yang berada di depan hadapan Terry Fan adalah Daisy Fang dan Valentine Li yang pernah diam-diam ia sukai, jika ia menyadari bahwa mereka miskin hingga tidak mempunyai pilihan lain, sekalipun tidak mengharapkan balasan, Terry Fan juga akan membantu mereka, ini dapat tergolong sebagai sebuah niat baik.

Ia kira Monica Li kini pasti sedang berpikiran seperti ini.

“Kalau begitu, terima kasih, aku harus bergegas pergi ke rumah sakit.”

Monica Li tersenyum,”Aku datang untuk menjemputmu, ayo!”

Mereka turun ke lantai bawah, Monica Li mengeluarkan kunci motor listrik dan bertanya,”Apakah kamu yang akan memboncengku, atau aku yang memboncengmu?”

“Kamu tidak perlu pergi, bukan? Willy Wang seorang diri di toko......”

“Tidak apa-apa, periode puncak keramaian sarapan sudah lewat, ia dapat mengendalikannya sendirian, bagaimana kalau kamu yang memboncengku saja! Oh iya, apakah kamu tahu cara mengendarai motor listrik?”

Jangan bicarakan motor listrik, pada saat di Negara S, Terry Fan bahkan sudah pernah mengendarai helikopter dan tank.

Mengenai motor dan motor listrik, Terry Fan sering sekali mengendarai motornya dengan satu tangan, dimana satu tangan lainnya menembak ketika sedang berkelahi di jalanan.

Terry Fan menganggukan kepalanya, akhirnya, setelah menyalakan mesin motor listrik, Monica Li langsung duduk di belakang, kedua tangannya menggegngam pinggangnya, lalu menyandarkan wajahnya pada punggungnya hingga membuat Terry Fan merasa tidak nyaman.

Ia awalnya masih berencana untuk pergi ke toko dan berpamitan dengan Willy Zhang, saat melihat Monica Li seperti ini, ia bersegan untuk menghentikan Monica Li, keadaan ini juga semakin tidak memungkinkan untuk pergi menemui Willy Wang, ia hanya mengiyakannya dan langsung bergegas menuju ke rumah sakit.

Monica Li benar-benar tidak bermaksud untuk mengisenginya.

Karena motor listrik tersebut terlalu kecil, tubuh Monica Li akan langsung menempel pada tubuh Terry Fan ketika duduk, sehingga Monica Li pun langsung merangkul pinggangnya.

Sama halnya seperti lelaki yang senang mencium aroma tubuh wanita, wanita juga senang mencium aroma tubuh lelaki, aroma jantan dari tubuh Terry Fan itu benar-benar membuat Monica Li bersemangat.

Walaupun punggungnya menempel erat dengan Monica Li, tubuh Terry Fan merinding, namun itu hanyalah reaksi rekfleks, dimana hatinya sebenarnya merasa seperti tertusuk, ia selalu saja merasa bahwa ia sudah melakukan tindakan yang bersalah terhadap Willy Wang.

Ia terus terdiam di sepanjang perjalanan, ia hanya ingin bergegas berangkat menuju ke rumah sakit saja.

Pada saat baru saja tiba di depan pintu rumah sakit, kebetulan sekali, mereka bertemu dengan Kenan Liu dan Valentine Li yang juga sedang berdiri di sana.

Kenan Liu selalu diam-diam menyukai Valentine Li dan Daisy Fang, namun kedua wanita cantik ini tidak menghiraukannya, terlebih lagi, Valentine Li juga jatuh berkencan dengan tema baiknya, Gordon Zhang, Daisy Fang yang ankuh tentu saja semakin tidak mungkin terjangkau.

Jadi Kenan Liu memutuskan untuk menikah tiga tahun yang lalu, ia awalnya mengira bahwa kehidupannya tidak akan ada ketertarikan lagi, tidak disangka Valentine Li kemarin meneleponnya pada saat sedang emosi, lalu menyuruhnya untuk menghajar Terry Fan sejenak, ia pun merasa kesempatan sudah datang.

Karena Valentine Li sudah menikah secara resmi dengan Terry Fan, maka campuran tangannya kali ini sudah tidak ada sangkutannya dengan Gordon Zhang, jadi ia sudah berencana untuk menyanjungnya sejak awal, bergegas kemari untuk menjenguk ayah Valentine Li, Jensen Li.

Valentine Li bertemu dengan Kenan Liu saat sedang pergi membeli sarapan, Kenan Liu masih tidak tahu bahwa Gordon Zhang sedang dirawat di rumah sakit, terlebih lagi, ia tentu saja tidak tahu bahwa ia dihabiskan oleh Terry Fan, sebelum mereka sempat berbincang lebih lama, Terry Fan yang sedang membonceng Monica Li pun kebetulan muncul.

“Hei, siapa ini, bukankah ini adalah Terrible yang sangat terkenal itu?”

Novel Terkait

My Only One

My Only One

Alice Song
Balas Dendam
5 tahun yang lalu
My Beautiful Teacher

My Beautiful Teacher

Haikal Chandra
Adventure
3 tahun yang lalu
Penyucian Pernikahan

Penyucian Pernikahan

Glen Valora
Merayu Gadis
3 tahun yang lalu
Perjalanan Selingkuh

Perjalanan Selingkuh

Linda
Merayu Gadis
3 tahun yang lalu
Love From Arrogant CEO

Love From Arrogant CEO

Melisa Stephanie
Dimanja
4 tahun yang lalu
Harmless Lie

Harmless Lie

Baige
CEO
4 tahun yang lalu
Wonderful Son-in-Law

Wonderful Son-in-Law

Edrick
Menantu
3 tahun yang lalu
Step by Step

Step by Step

Leks
Karir
3 tahun yang lalu