The Revival of the King - Bab 198 Mendapatkan Keuntungan Dari Dua Belah Pihak

Setelah Terry Fan melihat nama Edison Huang, ia menepuk wajah Ella Chen dengan perlahan, memintanya untuk mengangkat telepon tersebut.

Namun Ella Chen malah tidak buru-buru mengangkat telepon tersebut, malah bertanya: “Dirut, Apakah kamu berharap aku ke sana? Jika kamu tidak ingin aku pergi ke sana, maka aku tidak akan pergi.”

Bagaimana boleh seperti ini?

Jika Ella Chen bukan pacar Edison Huang pun, Terry Fan juga tidak tertarik terhadapnya.

“Sudah jangan banyak berulah.” Kata Terry Fan: “Jangan menganggap dirimu sebagai orang yang suka menolong, ketika dia tidak punya uang, kamu bermain dengannya, ketika dia sudah punya uang, kamu malah meninggalkannya?”

Ella Chen tersenyum, mencium Terry Fan: “Baiklah, aku mendengarkan kata-katamu, siapa suruh kamu ini adalah Dirut aku!”

Habis ngomong, Ella Chen mengeklik nama Edison Huang, namun matanya terus menatap Terry Fan, sambil mengangkat mata cantiknya, sambil berkata terhadap hp: “Suamiku, ada apa?”

Ekspresi wajahnya, terlihat jelas ada dua maksud, walaupun ia sedang berkata terhadap Edison Huang, namun juga bisa dikatakan bahwa dia sedang memanggil Terry Fan sebagai Suamiku.

Ella Chen ini sudah merupakan pemain lama, tidak tahu sudah berapa kali, saat ia bersama Noah Jiang, ia juga menggunakan ekspresi seperti ini untuk menelepon dengan Edison Huang.

Setiap pada saat seperti ini, Noah Jiang akan terlihat sangat bersemangat.

Pria itu sama semua, paling tidak tahan jika wanitanya berselingkuh, dan yang paling membuat mereka merasa semangat dan bangga adalah dirinya membuat pria lain menjadi korban perselingkuhan.

Noah Jiang seperti itu, Terry Fan pasti seperti itu juga.

Jadi Ella Chen terus menatap mata Terry Fan, harap bisa lewat tatapannya Terry Fan, dan merasakan sedikit perubahan dari hatinya.

Dan benar, Terry Fan yang tidak pernah memiliki pengalaman seperti ini, langsung menjadi semangat karena dirinya, tatapannya pun terlintas sebuah cahaya yang aneh.

“Istriku, belum keluarkah? Aku sudah sampai!”

Kesedihan terbesar di dunia mungkin tidak lebih dari itu, diri sendiri sedang memanggil Istriku dengan hati yang senang, namun istrinya malah sedang duduk di pangkuan orang lain.

Terry Fan yang pada saat ini, walaupun sudah merasakan kalau dirinya membuat Edison Huang sebagai korban perselingkuhan, dan kesenangan setelah membalas dendam kepada Daniel Huang, namun di benaknya muncul adegan di mana Valentine Li sedang bersama Gordon Zhang, bisa dikatakan kalau perasaannya sekarang tercampur aduk.

Kebahagiaan yang dibawa oleh Ella Chen, dan rasa malu yang dibawa oleh Valentine Li, saling berjalin di saat yang sama, membuat dia memiliki perasaan sayang dan benci terhadap wanita.

Terry Fan yang emosinya sedikit lepas kendali, tidak bisa menahan diri dan mencubit dada Ella Chen.

“Aduh, Tuhan——” Ella Chen spontan berteriak karena kesakitan.

“Kenapa, Istriku?” Edison Huang bertanya dengan perhatian.

Ella Chen sambil menjulurkan lidahnya kepada Terry Fan, lalu berkata kepada Edison Huang: “Tidak ada apa-apa, duduk kelamaan di ruangan kantor, jadi kakiku sedikit kesemutan, tadi saat hendak berdiri, hampir terjatuh.”

Astaga!

Memang merupakan pemain lama, berbohong tanpa merasa deg-deg an, bahkan berpikir pun tidak, Terry Fan memang beruntung juga.

“Kalau begitu kamu hati-hati, cepat kemari, menu sudah dipesan, hadiah juga sudah aku siapkan untukmu.”

Ella Chen mencium leher Terry Fan lagi: “Beli hadiah apa untuk aku?”

“Datang saja nanti kamu akan tahu.”

“Baiklah, kalau begitu aku segera ke sana.”

Setelah menutup telepon, Ella Chen tanpa mengatakan apapun langsung mencium Terry Fan dengan lama, merasakan perubahan besar di badan Terry Fan.

Tentu saja, selama merupakan seorang pria, pasti tidak tahan dengan godaan dari Ella Chen seperti ini.

Setelah menciumnya, Ella Chen malah masih mendekati samping teling Terry Fan, dan bertanya: “Dirut, apakah kamu sekarang sangat ingin melakukan hal itu ya?”

Hawa panas yang keluar dari mulutnya membuat telinga Terry Fan terasa gatal.

Terry Fan tidak mengatakan apa-apa, hanya menolehkan wajahnya, dan mencium lehernya.

“Jika kamu menginginkannya, maka aku bisa membiarkan kamu melakukannya terlebih dahulu, aku nanti baru ke sana.”

Buset, mimisan ada tidak?

Ucapan Ella Chen ini, membuat darah Terry Fan pun mendidih.

Memanfaatkan momen dan melakukannya dengan cepat!

Tapi——

Terry Fan tetap menahan diri, dia tidak ingin merusak semuanya, Edison Huang sedang menunggu Ella Chen di Couple’s Room, nanti jika Edison Huang menyadari sesuatu, maka dirinya pun tidak bisa memiliki kesempatan untuk menikmati kebahagiaan balas dendam kapanpun dan dimanapun di masa depan.

Masih ada waktu yang banyak.

Apalagi tadi malam, Terry Fan telah melampiaskan semuanya ke tubuh Jessy Shangguan, ia tidak tahu apakah dirinya sekarang masih bisa atau tidak.

Ella Chen tidak seperti Jessy Shangguan, dia sudah berpengalaman dengan banyak pria, ia sangat paham terhadap hal seperti itu, pasti akan ada perbandingan.

Terry Fan tidak ingin terburu-buru, agar di dalam hati Ella Chen, tidak meninggalkan kesan dia tidak sehebat pria lain.

Tidak masalah jika tidak lebih hebat daripada orang lain dalam aspek yang lain, tapi sepertinya semua pria di dunia tidak ada yang tahan jika dirinya sendiri tidak lebih hebat daripada pria lain dalam aspek itu.

Terry Fan juga seperti demikian, bahkan ia ingin melakukan hal seperti itu dengan Ella Chen pun, harus menunggu saat ia merasa dirinya sendiri sedang pada kondisi prima.

Terry Fan mencubit pipinya: “Kamu cepat bersiap-siap dan ke sana, kita masih memiliki waktu yang banyak.”

Ella Chen tidak tahu pemikiran aslinya Terry Fan, dia masih mengira kalau dia merupakan pria sejati yang tidak tergoyah.

Dalam pandangan Ella Chen, dirinya sudah berkata sampai seperti demikian, selama orang tersebut merupakan seorang pria, pasti akan tidak menahan diri, namun Terry Fan malah bisa menahan diri, sepertinya dia memang berbeda dengan pria lain

Karena ini juga, Ella Chen pun semakin tertarik terhadap Terry Fan.

Dia sambil merangkul Terry Fan dan menciumnya dengan lama, sampai Terry Fan terus menepuk pinggang kecilnya, meminta dia untuk pergi, Ella Chen baru melepaskan Terry Fan, sambil merapikan rambutnya dan roknya, sambil berjalan keluar dari ruangan kantor dengan tegak.

Ella Chen merupakan seorang wanita yang sangat mengetahui cara menaklukkan hati pria, dia tahu menggunakan cara yang berbeda untuk menghadapi pria yang berbeda.

Setelah kembali ke kantor, dia langsung mengenakan jaket, lalu pergi ke kamar mandi.

Setelah menghabiskan waktu yang lama dengan Terry Fan tadi dan dia sudah menahan untuk buang air kecilnya untuk waktu yang lama, pertama dia buang air kecil dulu, lalu baru mengenakan dandanan tebal di depan cermin, sambil mengambil parfum dan menyemprotkannya ke seluruh tubuhnya.

Dia mengetahuinya dengan sangat jelas, seperti di badan Terry Fan sekarang, juga pasti ditutupi dengan bau parfumnya, di badannya, juga ditutupi dengan bau hormon pria dari tubuh Terry Fan.

Seperti halnya dengan wanita yang sangat sensitif terhadap aroma parfum di badan pria, pria juga sangat sensitif dengan bau hormon pria dari badan wanita.

Dadanan wajah dia ini terlihat sangat dingin, parfum di tubuhnya juga sangat kuat, karena dia tahu bahwa Edison Huang dan Terry Fan memiliki selera yang sangat berbeda.

Jika dikatakan Terry Fan saat berada di depan wanita, merupakan seorang pria sejati palsu, maka Edison Huang adalah pria picik sebenarnya, dia pasti merupakan pria yang langsung ingin melakukan hal itu, dan menyukai bau parfum wanita uang pekat, semakin merangsang semakin baik.

Dan benar, Ella Chen baru masuk ke dalam Couple’s Room, Edison Huang tanpa mengatakan apapun langsung mendekatinya, sambil merangkulnya dan cium dengan lama, membuat lipstiknya pun menyebar sampai semuka.

Untung saja Ella Chen sebelumnya sudah melakukan persiapan, Edison Huang memperlakukannya seperti kesayangan, dari wajah cium sampai ke leher, juga tidak menyadari bau Terry Fan yang tertinggal di tubuh Ella Chen.

Setelah itu, ia baru berlutut dengan satu kaki, dan mengeluarkan sebuah cincin berlian dari kantong celananya, dan melamar Ella Chen dengan berkata: “Ella, menikahlah denganku!”