The Revival of the King - Bab 168 Grup Yang Bergosip

Valentine Li melihat percakapan mereka, hati wanita itu merasa sedikit aneh.

Dia adalah istri sah dari Terry Fan, jika dia merasa cemburu di saat seperti ini tentu sangat wajar.

Tetapi dia sepertinya tidak memiliki perasaan cemburu seperti itu.

Bagaimanapun Willy Wang dan Monica Li, selama beberapa tahun ini, selalu menjaga nenek, bisa dikatakan mereka telah membantu Terry Fan melakukan baktinya pada nenek.

Sekarang Terry Fan sudah kaya raya, sudah sangat wajar jika dia membalas kebaikan pasangan suami-istri tersebut, setiap harta yang dimiliki oleh Terry Fan, sudah seharusnya jika ada bagian mereka setengahnya.

Jika dia menghamburkan sedikit uangnya pada mereka bukan masalah, bahkan menghadiahkan Willy Wang sebuah mobil offroad juga bukan masalah, tapi Terry Fan memberi dua mobil sekaligus pada mereka, sikapnya seperti ini, apakah pria itu masih menganggap dirinya?

Tetapi Valentine Li kembali berpikir, siapa sebenarnya dirinya, di hadapan Terry Fan?

Mungkin seperti yang dikatakan oleh Jessy Shangguan, Terry Fan hanya menganggapnya sebagai pajangan di keluarga Fan, mungkin pria itu tidak akan pernah menyentuhnya seumur hidupnya, membuat dirinya merasakan kesepian seumur hidupnya.

Tapi masalahnya orang lain tidak mengetahui hal ini, banyak orang yang mungkin kagum dan cemburu padanya, Terry Fan menghambur-hamburkan uang seperti ini di luar sana, sementara dirinya hanya bisa berpura-pura bodoh?

Ribut dengannya?

Masalahnya apa?

Brengsek, ini karena buku nikah yang dikeluarkan oleh kantor catatan sipil!

Sudahlah dengan masalah dua mobil ini, setidaknya aku ingin dia tahu, setiap uang yang dimiliki olehnya, ada bagianku setengahnya, boleh saja menggunakan uang, tetapi dia harus membahasnya denganku terlebih dahulu.

Setelah Gordon Zhang melihat pesan ini, pria itu juga ikut penasaran.

Ketika dia melihat Terry Fan kembali dari luar negeri, pakaian yang dipakai oleh pria itu biasa-biasa saja, sepertinya di luar sana dia tidak melakukan sesuatu yang sangat hebat, oleh karena itu dia pun berani menghajarnya, dan juga berharap kalau dia bisa berhasil membuat Valentine Li terpukau olehnya.

Sekarang keadaan sudah berbeda, Terry Fan bukan hanya memiliki Villa Ocean Gunung Min, dia bahkan bersikap sangat murah hati pada Willy Wang dan juga Monica Li, seperti menghujanni mereka dengan uang emas.

Keluarga Valentine Li bisa dikatakan cukup berat untuk ditanggung, dan sekarang yang dibutuhkan wanita itu adalah uang, Gordon Zhang merasa, meskipun dia berhasil menghajar Terry Fan, mungkin dia hanya memiliki pilihan untuk keluar, jika dia ingin Valentine Li kembali, sepertinya sudah tidak mungkin.

Gordon Zhang merasa, waktu itu ketika Terry Fan mematahkan tulangnya, itu karena dia beruntung, sekarang dia sudah sembuh, dia ingin mendapatkan kesempatan untuk membalas pria itu kembali.

Memangnya apa yang bisa dilakukannya?

Gordon Zhang benar-benar merasa sangat menyesal, mengapa waktu itu ketika Valentine Li membutuhkan uang, dia sama sekali tidak mengeluarkan sedikit pun untuknya?

Tetapi jika dipikir-pikir, dia merasa kalau seumur hidupnya ini, dia tidak mungkin bisa hidup bersama dengan Valentine Li, meskipun waktu itu dia membantu wanita itu, maka mereka berdua seumur hidup akan menanggung hutang yang cukup besar, bukankah kehidupan seperti itu juga akan sangat sulit?

Sebenarnya yang membuat Gordon Zhang merasa sangat gundah adalah, jika Terry Fan tidak sehebat ini, tidak peduli nanti apakah dia akan memperistri Daisy Fang, atau memperistri Lisa Wu, dia yakin dia bisa membuat Valentine Li, menjadi simpanannya seumur hidupnya.

Sekarang dia sama sekali tidak memiliki keyakinan tersebut, waktu itu dia tidak membantu Valentine Li, sekarang kehidupan Terry Fan seperti dikelilingi oleh gunung emas, selain merasa kalau dirinya jauh lebih tampan dari Terry Fan, dia sama sekali tidak memiliki sisi baik yang lain.

Masalahnya apakah ketampanan itu bisa dimakan?

Setelah Daisy Fang melihat percakapan tersebut, wanita itu kemudian membalas dengan sebuah pesan: Jangan selalu melihat orang lain dengan kacamata yang dulu, jika dipikir-pikir, di antara kita semua, hanya Terry Fan yang berani bersikap jujur dengan perasaannya, bagaimanapun inilah pria sejati yang sesungguhnya!

Mollie Ma segera membalas: setuju!

Daisy Fang: Willy Wang dan Monica Li menjaga neneknya, apa masalahnya jika dia memberi mereka 2 unit mobil? Aku merasa jika memberikan mereka Villa Ocean Gunung Min juga bukan hal yang berlebihan!

Melihat hal tersebut Mollie Ma kemudian menjawab: wow, mengapa Daisy Fang bisa seirama denganku?

Betul juga, mengapa Valentine Li bisa semujur ini? Waktu itu Gordon Zhang yang paling tampan sudah bersama dengannya, sekarang Terry Fan yang paling kaya, juga memperistrinya.

Mollie Ma tahu, jika Daisy Fang membahas tentang Villa Ocean Gunung Min, berikutnya wanita itu pasti ingin membahas tentang Valentine Li.

Orang-orang yang bergosip dalam group tidak takut kalau masalah bisa menjadi besar, Mollie Ma kemudian membalas: setuju!

Seperti dugaan, Daisy Fang kemudian melanjutkan: tidak peduli bagaimanapun, Willy Wang dan juga Monica Li pernah membantu Terry Fan, tapi seseorang yang tidak pernah membantu Terry Fan, atas dasar apa menjadi pemilik dari Villa Ocean Gunung Min?

Hehehe, akhirnya menjadi semakin menarik.

Mollie Ma: kita tidak bisa bicara seperti itu, memangnya kenapa kalau berbakti? Memangnya kenapa kalau mereka memiliki hubungan yang baik? Mereka adalah pasangan suami istri yang sah, daripada memiliki kehidupan yang baik, bukankah lebih baik jika bisa menikah dengan orang yang baik?

Melihat hal ini, Kenneth Chen kemudian mengatakan: “Istriku, apa kamu mencoba untuk mencari masalah?”

“Ada apa? Apa aku bisa memulai pertengkaran! Itu semua juga karena tingkah anggota-anggota kalian yang seperti setan, wanita di kelas kita, siapa yang tidak akan sakit kepala ketika melihat Valentine Li?”

“Kamu yang benar saja, Daisy Fang dan dia memiliki dendam, kamu tidak mengatakan apapun, Daisy Fang juga sudah merasa sangat geram, untuk apa kamu juga ikut-ikutan menyinggung perasaan Valentine Li dan juga Gordon Zhang?”

“Pergi main sana, untuk apa kamu memperdulikan apa yang dilakukan istrimu?”

Disaat itu Daisy Fang kemudian mengirim sebuah pesan: menikah dengan orang yang baik? Pantat! Ketika seorang wanita menikah, mereka adalah seorang perawan, sementara dia, apa dia bisa memakai gaun pengantin itu dengan tenang?

Jacob Shen: ......

Johan Pang: ......

Melihat pesan singkat ini, Valentine Li benar-benar merasa sangat marah.

Setelan Gordon Zhang melihatnya, pria itu segera memasukkan kalimat: Jangan sembarang bicara, aku tidak pernah menyentuh Valentine Li.

Tetapi jika dipikir-pikir, sekarang Daisy Fang sedang mencari masalah, jika sekarang dia banyak bicara, mungkin saja api itu akan berbalik membakarnya.

Waktu itu ketika di pelelangan, setelah Daisy Fang bersikap tidak enak hati pada Gordon Zhang, mereka sama sekali tidak berhubungan untuk waktu yang cukup lama, juga tidak ribut ribut.

Gordon Zhang takut jika sekarang dia membantu Valentine Li, dia khawatir akan membuat Daisy Fang marah padanya, mungkin saja wanita itu akan pergi ke supermarket kemudian membuat keributan dengan Lisa Wu, disaat itu Gordon Zhang benar-benar tidak akan memiliki siapapun.

Setelah ragu sesaat, Gordon Zhang kemudian menghapus kalimat tersebut, tidak berani mengatakan apapun.

Mollie Ma di saat itu sibuk memasukkan kata-kata, Kenneth Chen melihatnya, segera menghentikannya dan mengatakan: “Istriku, kata-kata Daisy Fang sudah cukup buruk, kamu jangan menambah-nambahinya lagi, kamu lihat, bahkan Kenan Liu yang biasanya tidak takut masalah besar, sama sekali tidak berani ikut campur, kamu jangan......”

Mollie Ma kemudian membelalakkan matanya dan melihat pria itu, tangannya kemudian mengirim pesan tersebut, pesan itupun terkirim: nona Daisy Fang yang cantik, kamu keterlaluan! Atas dasar apa kamu berani mengatakan kalau dia bukan perawan? Mungkin saja hubungan mereka berdua platonik, mulutnya mungkin melakukan sesuatu, tetapi tangannya tidak bergerak, dan lebih tidak mungkin lagi melakukan hal itu......

Melihatnya, Kenneth Chen kemudian menggeleng tidak berdaya.

Daisy Fang: nenek! Wanita itu dan laki-laki itu sudah berpacaran selama 7 tahun bukan? Laki-laki itu bersama denganku tidak lebih dari 7 hari, di dalam saku celanya ada dua benda, yang satu adalah kondom, yang satu lagi adalah adiknya, seharian selain memikirkan hal tersebut, dia sama sekali tidak berpikir untuk melakukan hal yang lain.

Jacob Shen: ......

Johan Pang: ......

Mollie Ma: ......

Sampai di sini, Kenan Liu kemudian tidak bisa menahan diri, mengirimkan sebuah pesan: brengsek, nona Fang yang cantik, apa kamu sedang berusaha membeberkan sesuatu?

Daisy Fang: aku hanya ingin mengatakan sesuatu, jika memang wanita itu masih perawan, maka laki-laki itu jelas tidak pernah menyukainya!

Mollie Ma kembali membalas: lihatlah yang kamu katakan ini, bersama dengan orang yang tidak disukai selama 7 tahun? Mendengarmu mengatakan ini, aku benar-benar merasa, sepertinya Terry Fan masih cukup beruntung～

Kenan Liu: wow, Kenneth Chen, tidak kusangka, istrimu bisa memiliki kemampuan berbicara sehebat ini?

Daisy Fang: aku sudah memikirkannya, sudah selingkuh, sudah sangat buruk, nanti ketika pasangan pemilik Villa Ocean Gunung Min melakukan jamuan makan, aku akan menghadiahkan mereka sebuah payung hijau, itu juga bisa dikatakan kalau aku membantu wanita itu dengan memberi muka padanya. Untung saja Terry Fan tidak terlalu cerdas, mungkin saja dia sama sekali tidak menyadarinya, kalian jangan beri tahu padanya yah

Jacob Shen: he~

Johan Pang: hehe~

Mollie Ma: hehehe~

Kenan Liu: .......

Kenneth Chen ......

Teman-teman sekolah yang lain:?

Apa yang telah terjadi, mengapa hari ini bisa selama ini?

Memanggil Gordon Zhang~

Memanggil Valentine Li~

……