The Revival of the King - Bab 36 Perasaan Krisis

"Apa?"

Willy Wang melihat ke kamar dengan tatapan tertegun, dan merasa ini luar biasa!

Karena hal tersebut, Willy Wang baru saja menyadari bahwa Monica Li baru saja mencengkeram pergelangan tangan Terry Fan dengan rendah, ternyata ia ingin menghiburnya, kemarahan dan ketidakpuasan di dalam hatinya langsung lenyap.

Dia pikir Monica Li berusaha menghindari kebodohan Terry Fan.

Terry Fan tidak menghentikan Monica Li untuk menceritakan rahasia tadi, dan bahkan memukulinya secara langsung, mengurangi ketegangan antara dia dan Willy Wang untuk sementara.

Willy Wang melanjutkan dengan mengatakan: "Terry, kamu harus memikirkan dengan hati-hati tentang ini. Pertama-tama, kamu tidak boleh membiarkan ibu tirimu menjaga ayahmu. Kedua, bagaimana menghadapi ibu tirimu, masalah ini harus ditangani dengan perlahan, jangan gegabah, jagan sampai dirimu sendiri yang kalah."

Monica Li berkata lagi, "Tidak, menurutku kamu harus rukun dengan ayahmu sekarang, setelah ia pulih, Fan's Corp bukan milikmu? Bahkan jika terjadi hal tak terduga, kamu sebagai seorang putra dapat mewarisi sebagian besar hartanya, itu aset ratusan juta RMB!"

Beberapa ratus juta itu tidak layak untuk disebutkan oleh Terry Fan.

Dia mencari kesempatan untuk memberi tahu Willy Wang dan Monica Li tentang aset asingnya, tetapi dia tahu betul bahwa apa pun yang dia katakan, Willy Wang dan Monica Li tidak akan mempercayainya.

Jadi, dia ingin menggunakan kesempatan ini untuk memberi lebih banyak bantuan kepada Willy Wang dan Monica Li.

Terry Fan tersenyum dan berkata: "Sekarang kalian harusnya tahu jelas, sebenarnya aku tidak terlalu miskin, jadi aku pikir tiga ratus ribu RMB..."

“Diam!” Willy Wang menatapnya kosong: “Uang ayahmu belum habis. Jangan terus berbicara tentang 300.000 RMB. Perawatan nenek akan menghabiskan lebih banyak uang. Selain itu, luangkan waktu untuk membeli beberapa pakaian, kamu masih memakai pakaianku!"

Terry Fan merentangkan kedua tangannya: "Pakaianmu cukup bagus, ada apa, kamu tidak rela?"

Monica Li tertawa halus, dia tidak mengira pakaian suaminya dijual di jalan, tapi terutama karena terlalu kecil, dipakai sangat ketat di tubuh Terry Fan, yang terlihat sangat lucu.

"Begini saja," Terry Fan mengabaikan Monica Li dan malah berkata kepada Willy Wang: "Seperti yang kamu katakan, ayahku mungkin akan tinggal di rumah sakit untuk waktu yang lama ..."

Monica Li menyela: "Bukankah Willy Wang mengatakan bahwa setelah nenek dipulangkan, dia akan pindah ke rumah kita dulu?"

“Itulah yang aku maksud.” Terry Fan terus berkata kepada Willy Wang, “Apakah menurutmu ini berhasil? Beri aku kunci rumahmu, aku akan mendekorasinya sedikit, membeli beberapa perabot sederhana dan menaruhnya di dalamnya, biarkan nenekku tinggal sementara di sini bersamamu, tunggu sampai aku membeli rumah, baru kita bicarakan lagi?"

Willy Wang memarahinya: "Apa maksudmu, uang ayahmu tidak tahu di mana, jadi kamu meremehkanku? Kami bisa melakukannya sendiri, apakah kami ingin kamu membelanjakannya? Ada apa? Ingin menempati rumahku?"

Hukuman setelah Willy Wang agak jelek, tetapi Terry Fan tahu bahwa dia sengaja membual, terutama karena dia tidak mau mengeluarkan lebih banyak uang.

"Apa yang kamu katakan," Meskipun Monica Li juga mengerti maksud Willy Wang, menurutnya ini terlalu tidak enak didengar: "Apa yang dimaksud dengan menempati rumah kita? Ini Terry, jangan terlalu menganggapnya orang luar..."

"Aku bukan seperti itu, kalau memang seperti itu, aku tidak akan membiarkan nenekku pindah ke rumahmu. Selain itu, apa yang aku beli sekarang, masih bisa aku ambil kedepannya, jika kamu membeli apa yang digunakan untuk nenekku, kalian tidak akan membutuhkannya kedepannya nanti. Jadi ... "

"Jangan banyak alasan, jika tidak ada yang urusan lain sore ini, aku akan pergi berbelanja dengan Monica. Setelah nenek keluar dari rumah sakit, kamu bisa mengantarnya dan tidak perlu urus sisanya."

"Willy Wang, tidak bisa begini, aku ..."

"Mengapa tidak bisa?"

"Bukan..."

Melihat dua orang itu bertengkar, Monica Li berpikir bahwa dia juga telah memberi Terry Fan 50.000 RMB , dia sendiri memiliki 500.000 RMB lagi, dan nenek memberinya puluhan ribu, ini cukup mengatur rumah dan membeli beberapa perabotan dan tempat tidur, itu tidak membutuhkan biaya banyak.

Lagipula, itu untuk nenek, wajar jika Terry Fan ingin berbakti.

"SUdahlah, Willy Wang, karena Terry ingin melakukan sedikit hal berbakti, biarkan dia melakukannya jika dia mau."

Setelah berbicara, Monica Li mengeluarkan gantungan kunci, mengambil kunci darinya dan menyerahkannya kepada Terry Fan.

Terry Fan dengan cepat mengambilnya, dan Willy Wang tidak bisa berkata apa-apa. Dia hanya menatapnya: "Kamu bisa melakukannya, jangan menghabiskan uang sembarangan, jika kamu ingin pamer, tunggu sampai kamu mewarisi Fan's Corp!"

"Tidak masalah, kalau begitu kalian dua hari ini—"

Monica Li berkata, "Tidak apa-apa, kami kembali ke rumah ibuku selama dua hari."

Ketika segala sesuatunya selesai, Terry Fan melihat bahwa janji dengan Penny Zhou hampir tiba, dan dengan cepat bangkit untuk pergi.

Melihat dia sedang terburu-buru untuk melakukan sesuatu, Monica Li menyerahkan lagi kunci sepeda listrik, terutama untuk menyelamatkannya.

Terry Fan ragu-ragu, tapi Willy Wang berkata, "Bagaimana kalau kamu mengendarai motorku?"

Terry Fan terutama khawatir bahwa Monica Li terlalu peduli padanya, karena takut menyebabkan ketidakpuasan Willy Wang. Melihat Willy Wang sepertinya tidak keberatan, dia mengusulkan untuk meminjamkan sepeda motornya kepadanya, menurutnya mengendari sepeda listrik akan lebih terlihat berpura-pura, jadi dia mengambil kunci dari Monica Li, dan mengendari sepeda listrik ke California Cafe.

Setelah Terry Fan pergi, Willy Wang dan Monica Li bersih-bersih dan pulang ke rumah untuk mandi lalu berbaring di tempat tidur untuk istirahat pagi.

Awalnya, ini adalah waktu luang mereka sebelum membuat makan malam, dan mereka biasanya akan istirahat, tetapi Willy Wang merasa sedikit tidak nyaman. Setelah Terry Fan kembali, Monica Li sepertinya menjadi orang yang berbeda.

Jadi begitu mereka berbaring di tempat tidur, Willy Wang menerkam Monica Li.

"Apa yang kamu lakukan?" Monica Li mendorongnya: "Ini tengah hari, cepat istirahat."

"Tidak apa-apa, istriku," kata Willy Wang dengan senyum di wajahnya, "Sebenar saja."

"Berhentilah membuat masalah, aku menjaga nenek Terry tadi malam. Aku tidak istirahat sepanjang malam, aku lelah, tunggu malam nanti kita bicarakan lagi."

"Istriku, sebentar saja!"

Willy Wang berbalik tanpa daya dan menyaksikan Monica Li membalikkan badannya.

Dia berbalik dan berbaring di sana dengan ekspresi suram, merasa bahwa kembalinya Terry Fan tiba-tiba menghancurkan kehidupan damai mereka pada awalnya.

Monica Li benar-benar lelah, dia memejamkan mata sebentar, tetapi di dalam hatinya, dia terus mengenang perasaan ketika dia menempelkan wajahnya ke punggung Terry Fan.

Saat ini, dia benar-benar menganggap bantal sebagai punggung Terry Fan dan meletakkan wajahnya di atasnya, dia bahkan bisa merasakan aroma pria yang keluar dari tubuh Terry Fan, membuatnya merasa sangat bahagia dan tenang, lalu perlahan tertidur.

Terry Fan mengendarai mobil baterai ke pintu California Cafe, tepat setelah mobil itu diparkir, sebuah BMW putih berhenti di sebelahnya.

Terry Fan menoleh dan melihat Penny Zhou sedang duduk di dalam mobil.