The Revival of the King - Bab 109 Sebuah Keadaan Mendadak Yang Menimbulkan Sebuah Kesalahan

“Menyelesaikan apa?” Terry Fan memelototi dia sekilas : “Seorang wanita sekali buka suara langsung mengatakan apa sudah mengatasi orang itu, apa kamu tidak malu?”

Wajah putih Jessy Shangguan seketika berubah menjadi merah : “Cih, sekarang membicarakan seni, ketika di Kota S kata-kata yang kamu lontarkan lebih parah dari ini!”

“Aku ini seorang pria, oke?”

“Kamu lihat dirimu, bukankah sedang bersikap kasar?” Jessy Shangguan berdiri di tempatnya berada dan berputar 360 derajat : “Kamu lihat diriku, benar-benar seperti pria yang gagah, tidak menggoda wanita dan tidak bersikap kasar, pada acara lelang hari ini siapa yang tidak melihat diriku? Dua orang bodoh yang ikut membuka harga 50 juta dan 60 juta di belakangku itu, bukankah untuk menarik perhatian diriku?”

“Sudahlah, katakan saja mengapa kamu datang kemari? Mengapa kamu memotong rambutmu menjadi seperti ini? pulanglah sana!”

“Kembali kemana?”

“Tentu saja pulang ke rumahmu sendiri!”

“Sial, aku sudah datang kemari dengan naik pesawat selama belasan jam, hanya untuk datang ke kampung halamanmu, kamu belum memberiku satu gelas minuman dan langsung mengusirku pulang?”

Pada saat ini ponsel Terry Fan berbunyi, dia mengeluarkannya dan ternyata ini adalah panggilan dari Valentine Li.

“Sudahlah, aku tidak akan banyak berbicara denganmu, Gedung Kota Jiangcheng ini adalah hotel paling bagus disini, kamu pesanlah satu kamar, istirahatlah satu malam, lalu besok pagi pesan tiket pesawat dan pergi dari sini.”

“Cih, aku sangat marah, apa kamu benar-benar ingin mengusirku?” Jessy Shangguan dengan santai menaruh kedua tangannya di pinggangnya, : “Kamu tahu dengan kelebihan diriku, jika aku belum mencapai keberhasilan, maka pasti aka nada kegagalan, jika kamu ingin memberi tahu rencanamu kepadaku, siapa tahu aku bisa bekerja sama denganmu. Jika kamu benar-benar ingin mengusirku pergi, maka kita lihat saja apa yang terjadi!”

“Baiklah, kamu pesanlah sebuah kamar dulu, nanti aku akan mencarimu.”

“Jangan banyak omong kosong denganku, katakan jam berapa?”

“Nanti siang aku akan makan disini.”

“OK.”

Jessy Shangguan memasang wajah yang bangga, dia berjalan seperti model, sengaja menggoyangkan pinggang kecilnya dan berjalan ke arah pintu Gedung Kota Jiangcheng.

Sayangnya dia hanya menggunakan sepatu flat, jika dia menggunakan sepatu hak tinggi, maka gaya bangga seorang wanita akan semakin terlihat jelas.

Ketika dia berjalan sampai ke depan pintu, dia melihat Penny Zhou dan Valentine Li sedang mencari seseorang di depan pintu, dia langsung memulihkan keadaan seperti seorang pria, memalingkan wajahnya ke satu siis dan berjalan ke dalam hotel.

Valentine Li sedang menempelkan ponselnya kea rah telinganya, sambil menghubungi Terry Fan, dia sambil melihat ke segala arah, lalu tanpa sengaja dia melihat Jessy Shangguan, lalu dia langsung memberikan kedipan mata kepada Penny Zhou.

Satu detik kemudian ponselnya memberikan sebuah bacaan yang baru.

Penny Zhou menoleh dan melihat kea rah Jessy Shangguan sekilas, sudut bibirnya sedikit terangkat.

“Ma, Terry tidak mengangkat panggilanku, mengkun dia sudah pergi, ayo kita pergi juga?”

Penny Zhou tidak membantah, berpikir dalam hati : Mengapa anak ini sangat bodoh? Terry Fan keluar utuk mengejar orang ini, jika orang ini ada disini, apa Terry Fan bisa pergi jauh dari sini?”

Penny Zhou langsung mengeluarkan ponsel dan mengirim pesan kepada Terry : Kami akan kembali ke rumah sakit terlebih dahulu.

Terry Fan masih berdiri di bagian utara hotel, dia berencana ingin mengangkat panggilan Valentine Li kedua, tapi siapa sangka dia malah mendapatkan pesan dari Penny Zhou, dia langsung membalasnya : Baiklah, nanti siang aku makan di luar, mohon kamu siapkan makan siang untuk ayah dan nenek.

Penny Zhou membalas lagi : Tidak masalah, layani wanita itu dengan baik, wanita itu terlihat lebih cantik dari Valentine Li. Hihi~

Terry Fan melihat keadaan ini hanya menggelengkan kepala, dan tersenyum sinis.

Dia langsung menghubungi Mike : “Dimana kamu?”

“Gedung Kota Jiangcheng, kamar 8888, Johnson juga berada disini.”

“Aku akan segera naik ke atas.”

Terry Fan langsung memutar dari belakang, Penny Zhou dan Valentine Li sudah pergi dari sini, dia langsung masuk ke dalam lift, lalu sampai di depan pintu kamar Mike dan menekan bel kamarnya.

Mike membuka pintu kamar itu, ketika Terry Fan ingin masuk ke dalam, tiba-tiba ada orang yang menabrak tubuhnya dari belakang, sekali menoleh Jessy Shangguan sudah berlari ke depannya dan langsung duduk di atas sofa.

Terry Fan melihat kea rah Mike dan Johnson, yang berarti bertanya kepada mereka mengapa Jessy Shangguan bisa tahu tempat ini?

Johnson dan Mike secara bersamaan mengangkat bahunya.

Terry Fan tahu, ini semua pasti ulah Kalvin Chang.

Kalvin Chang sudah lama menyukai Jessy Shangguan, Jessy Shangguan juga tahu kalau Kalvin Chang adalah seorang ahli komputer, dia pasti menyuruh Kalvin Chang untuk mengikuti diriku, Mike dan Johnson dengan menggunakan aplikasi penguntit, ini adalah hal yang mudah baginya.

Terry Fan dengan tidak senang duduk di samping Jessy Shangguan, lalu Jessy Shangguan langsung meraih lengannya, wajah yang cantik itu langsung bertanya kepadanya : “Aihh, bukankah kamu menyukai seorang wanita yang bersandar kepadamu seperti ini? hanya saja orang yang datang bersama denganmu hari ini terlihat sedikit tua, dia tidak mungkin wanita yang sudah memiliki suami bukan?”

Kata-kata Jessy Shangguan seperti sebuah pisau yang menusuk hati Terry Fan.

Valentine Li adalah pernah menjadi seorang dewi baginya, sayangnya dia ternyata dengan Gordon Zhang……

Terry Fan langsung melepaskan tangannya, di saat bersamaan menarik telinganya.

“Aduh, Terry Fan kamu benar-benar kelewatan, Mike dan Johnson sekarang masih disini!”

Johnson sedikit tersenyum, bertanya kepada Mike : “Apa kamu melihat sesuatu?”

Mike mengangkat bahunya : “Selain kamu dan udara, apa masih ada orang lain disini?”

“Sialan, kalian berdua ingat, lihat saja bagaimana caraku menghabisi kalian! Aduh, aduh, Terry Fan pelan sedikit, ini benar-benar sangat sakit!”

Terry Fan saat ini baru melepaskan tangannya, lalu duduk di atas sofa tanpa berbicara sedikitpun.

“Bos.” Mike bertanya dengan binggung : “Saat ini kamu memainkan yang mana? Jika kamu menyuruhku untuk bekerja sama dengan nona Shangguan, kamu seharusnya memberi tahu aku terlebih dahulu, membuatku tidak tahu harus berbuat apa, di bawah tatapan mata semua orang, aku tidak bisa pergi dari tempat itu.”

Johnson memutarkan mata kepada dirinya sekilas : “Apakah kamu masih tidak mengerti? Nona Shangguan saat ini sedang mengacaukan keadaan!”

Jessy Shangguan menatap tajam Johnson : “Hei orang tua, sepertinya kamu tidak mengerti apa-apa, sekali pun kamu tidak bicara, tidak akan ada orang yang menganggapmu bisu!”

Johnson mengangkat kedua tangannya : “Masalahnya kamu sudah mengacaukan semua nomor telefon bosku.”

“Cih, dengan otak yang dimiliki olehnya lebih bodoh dari seekor babi, rencana bagus apa yang bisa dibuat olehnya? Aku menyuruhnya untuk membuat sebuah cerobong asap, tapi dia malah menggali lubang untukknya, lalu mengatakan gambar itu terbalik.”

Terry Fan membelalakkan kedua matanya : “Kamu masih membahas dari sini?”

Jessy Shangguan langsung melompat dari atas sofa dan berteriak : “Ahh, ini akan membunuh orang, segera laporkan!”

Terry Fan menggelengkan kepala, bersandar di sofa dengan putus asa.

“Jangan, hihi~” Jessy Shangguan duduk lagi di sofa dengan wajah yang tersenyum, dengan baik berkata : “Gambar itu memang aku sudah salah melihat, tapi jika aku tidak salah lihat, apakah kamu bisa menggali lubang dan menemukan tambang emas?”

Kata-kata ini tidak terlihat palsu.

Pada saat itu Terry Fan berencana membangun sebuah tempat pembakaran batu bara di Negara A, jadi dia menyuruh ayah Jessy Shangguan untuk mendesign sebuah cerobong asap setinggi 30 meter.

Setelah ayahnya selesai menggambar, orang itu malah jatuh sakit.

Jessy Shangguan awalnya ingin mencari kesempatan untuk bertemu dengan Terry Fan, setelah mendengar ayahnya menyuruh untuk mengirim ke pabrik konstruksi, dia langsung membawa gambar itu pergi, tapi siapa sangaka dia salah mengambil gambar, dia malah membawa sebuah gambar sumur yang di rancang oleh ayahnya dan di berikan kepada Terry Fan yang bertanggung jawab di pabrik konstruksi.

Novel Terkait

Cutie Mom

Cutie Mom

Alexia
CEO
4 tahun yang lalu
Cinta Yang Berpaling

Cinta Yang Berpaling

Najokurata
Pertumbuhan
4 tahun yang lalu
Diamond Lover

Diamond Lover

Lena
Kejam
4 tahun yang lalu
Istri kontrakku

Istri kontrakku

Rasudin
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Mr. Ceo's Woman

Mr. Ceo's Woman

Rebecca Wang
Percintaan
3 tahun yang lalu
You Are My Soft Spot

You Are My Soft Spot

Ella
CEO
4 tahun yang lalu
Too Poor To Have Money Left

Too Poor To Have Money Left

Adele
Perkotaan
3 tahun yang lalu
Spoiled Wife, Bad President

Spoiled Wife, Bad President

Sandra
Kisah Cinta
4 tahun yang lalu