The Revival of the King - Bab 234 Kejadian Akan Terjadi Saat Situasinya Lengkap

Yunisha Yang berdiri di sebelah mendengar dengan jelas John Duan memanggil Terry Fan dengan sebutan bos, dia tidak tahan melihat Terry Fan sebentar, hatinya berpikir : Sepertinya dia tidak hanya pemegang saham terbesar saja!

Setelah Terry Fan menutup telepon, dia langsung berkata pada Yunisha Yang : “Ayo, pergi duduk di kantor denganku, ada yang ingin aku katakan padamu.”

Yunisha Yang seakan menyadari sesuatu, wajahnya yang cantik menjadi lebih merah lagi.

Terry Fan berpura-pura tidak melihat, dia berbalik dan berjalan ke atas.

Yunisha Yang segera menoleh, dia memberi isyarat menggunakan tangan menyapa Risa Wang, maksudnya adalah akan mengikuti Terry Fan ke atas, agar dia menerima tamu sendiri.

Risa Wang mengangguk.

Yunisha Yang mengikuti di belakang Terry Fan berjalan masuk ke kantor John Duan, setelah melihat Terry Fan menunggunya masuk, dia menutup pintu,

jantungnya langsung berdegup kencang.

Walaupun ini pertama kalinya berduaan dengan Terry Fan, namun karena Ella Chen dulu sudah membukakan jalan, Yunisha Yang seakan menyadari akan terjadi sesuatu, namun sedikit tidak tahu harus bagaimana baiknya.

Terry Fan yang sekarang, sudah bukanlah seorang amatir seperti saat pertama kalinya bertemu dengan Yunisha Yang, terutama setelah memiliki hubungan badan dengan Ella Chen, tidak hanya benar-benar merasakan tempat indah yang berasal dari wanita, pada saat yang bersamaan juga memberikan percaya diri padanya.

Walaupun Ella Chen memiliki pengalaman dengan tidak sedikit pria, namun bagaimanapun dia tidak pernah menikah, bahkan dia orang seperti itu bisa ditaklukkan olehnya, maka untuk Yunisha Yang yang sudah menikah, bagi

Terry Fan bila ingin memulai dengannya, seharusnya tidak akan lebih sulit dari Ella Chen.

Walaupun Yunisha Yang terlihat elegan dan anggun, introvert dan pendiam, namun bagaimanapun dia dan Ella Chen sama saja, sama-sama memiliki pengalaman di dunia malam, untuk hal yang terjadi antara pria dan wanita, seharusnya tidak akan begitu tradisional dan konservatif.

Ditambah paras Terry Fan memberi kesan jujur, stabil dan adil, jadi dia merasa asal dia melakukan serangan pada Yunisha Yang, sepertinya tidak perlu bersusah payah pun dapat dengan mudah mendapatkannya.

Terry Fan juga mengerti orang yang memiliki pengalaman di dunia malam seperti Yunisha Yang, paling tidak suka dengan pria yang tersenyum pura-pura, menganggap wanita sebagai mainan, dengan begitu tanpa diragukan lagi akan menusuk lukanya, akan membuatnya merasa harga dirinya disakiti.

Jadi Terry Fan tidak dengan sengaja menggoda dan memikatnya, melainkan dengan sangat alami mendekati Yunisha Yang, menepuk-nepuk pinggangnya dengan tangan.

“Bagaimana, apa senang bekerja di sini?”

Yunisha Yang seperti tersengat listrik, sekujur tubuhnya bergetar, seluruh otot di tubuhnya menegang, bahkan senyumnya pun sedikit tegang.

“Masih...Lumayan.”

“Bentuk tubuhmu ini sangat bagus, terutama mengenakan pakaian kerja, terlihat sangat cantik. Hanya saja bahan ini terlalu biasa, nanti buat dengan bahan yang lebih mahal, dengan begitu, akan lebih berkelas.”

Pujian dari pria, selalu membuat wanita memiliki rasa gembira.

Tapi Yunisha Yang saat ini, tidak hanya merasa gembira, lagipula sudah merasakan dengan jelas, Terry Fan sedang memancingnya.

Di telinganya, tiba-tiba terngiang ucapan Ella Chen di Couple’s room di Red Lantern Hotel, ucapan yang dikatakan padanya : “Sudahlah! Apa itu yang namanya sudah menikah? Lihat Kenan Liu yang seperti itu, awalnya mengira dia sangat hebat, siapa tahu dia hanyalah seorang rendahan, bahkan tidak bisa dibandingkan dengan Leopard yang lebih muda darinya, menikah dengannya, apa kamu tidak merasa tidak adil?”

Diam-diam merasakan tangan Terry Fan yang diletakkan di pinggangnya, di telinga Yunisha Yang kembali terngiang suara Ella Chen : “Terry Fan adalah pemegang saham terbesar perusahaan kalian, juga penerus Fan’s Corp, untukku, singkatnya adalah bank berjalan!”

Yunisha Yang tidak bisa tidak mengakui, mungkin Terry Fan adalah satu-satunya kesempatan di seumur hidup, bila melewatkan kesempatan ini, maka tidak akan ada kesempatan lagi.

Lagipula dia juga sangat jelas dulu Terry Fan menendang iga Kenan Liu sampai patah karena Valentine Li, selanjutnya ada Ella Chen yang menjadi perantara, di antara dia dan Terry Fan, sebenarnya sudah saling mengetahui keinginan masing-masing, hanya saja tidak mengatakannya.

Dipikir-pikir dirinya tidak lebih buruk dari wanita lain, lagipula Terry Fan sudah berkali-kali menunjukkan rasa suka padanya, dia merasa benar-benar tidak perlu terlalu munafik.

Apalagi siang ini, setelah Terry Fan memberi Ella Chen sebuah mobil BMW, Ella Chen langsung menyetir ke pintu departemen penjualan, pamer di hadapan Yunisha Yang, sudah membuat Yunisha Yang kehilangan perlawanan terakhirnya pada Terry Fan.

Yunisha Yang tersenyum : “Ini dibuatkan perusahaan untukku, kamu adalah pemegang saham terbesar perusahaan, bagaimana kalau mengajukan pada perusahaan, meningkatkan kualitas seragamku!”

Terry Fan menunduk, mendekat ke telinganya berkata : “Bila menyerahkan seluruh gedung Mutiara Sejahtera untuk kamu urus, apa kamu memiliki kepercayaan diri dapat mengurusnya?”

Detak jantung Yunisha Yang bertambah cepat.

Bila dulu Terry Fan mengatakan ucapan seperti ini, walaupun tahu dia adalah pemegang saham terbesar, Yunisha Yang juga merasa dia sedang bicara sembarangan.

Tapi sekarang berbeda, dia mendengar sendiri John Duan memanggil Terry Fan dengan sebutan Bos, asal Terry Fan bersedia, maka bukannya tidak mungkin menyerahkan seluruh gedung untuk dia urus.

Kalau begitu, walaupun dia bukan Direktur Utama, dia adalah GM, jangankan seragam kerja, bahkan gajinya akan meningkat berkali lipat, ini dibandingkan menemani pria tidur lalu mengambil uang dari pria tersebut, jauh lebih terhormat, juga lebih bermartabat.

Yunisha Yang menoleh melihat Terry Fan, hidung keduanya hampir bersentuhan, namun dia juga tidak menghindar.

“Aku...hanya pernah menjadi sales, tidak terlalu mengerti mengurus secara keseluruhan, memintaku mengurus seluruh gedung, takutnya tidak bisa.”

Tatapan yang begitu dekat, ditambah wangi yang keluar dari tubuh Yunisha Yang, sudah membuat perubahan di tubuh Terry Fan.

“Tidak apa-apa, tidak mengerti bisa belajar bukan? Orang yang cantik sepertimu, pasti terampil dan juga cerdas, apa masih ada yang tidak bisa kamu pelajari?”

Yunisha Yang tersenyum sedikit : “Kamu benar-benar pintar bebicara, apa kamu seperti ini pada semua wanita?”

“Menurutmu?”

“Tidak tahu.”

Terry Fan menundukkan kepala, langsung mendekat menciumnya.

Sekujur tubuh Yunisha Yang bergetar, punggungnya menegak, awalnya dia ingin ke belakang menghindar, namun mendekat lebih dekat lagi, seakan menyambut Terry Fan.

Tangan Terry Fan yang lainnya sekalian memeluk pinggangnya, selanjutnya mencium sebentar, Yunisha Yang akhirnya mengulurkan kedua tangannya, memeluk leher Terry Fan, membalas dengan ciuman yang lebih panas.

Keduanya, seperti rasa kantuk yang bertemu dengan bantal, sangat cocok.

Setelah John Duan menutup telepon, dia bertanya pada Johnson dengan ekspresi tegang : “Apa yang harus kulakukan sekarang? Dengan mudah dilihat, Terry Fan datang ke tempatku untuk pergi menuduhku.

Johnson menggeleng : “Siapa yang tahu akan terjadi hal seperti ini? Dua hari ini agen spesial yang dikirim dari dalam negeri terus memantau Terry Fan, hari ini mereka memilih tempat yang paling baik untuk menyerang, pada saat yang bersamaan kamu juga menyuruh Noah Jiang untuk mengutus orang untuk melakukan serangan kedua, namun hasilnya? Satu Agen spesial mati, satunya terluka, orang Noah Jiang tidak hanya tidak berhasil, bahkan mengkhianatinya...”

Kalvin saat ini berkata : “Tuan Johnson, kamu jangan mengeluh lagi, hari ini kamu mengingatkanku, aku sudah mengungkapkan identitasku di hadapan Terry Fan, sekarang kamu harus memikirkan, selanjutnya harus bagaimana?”