Mr Huo’s Sweetpie - Bab 371 Tampak Berubah Menjadi Seseorang Yang Berbeda

Di Villa Thiago Huo.

Michael keluar dari tempat Howard Qin dan langsung berjalan menuju ke sini, dia duduk di dalam ruang kerja, juga sekaligus melihat ruang kerja Thiago Huo.

Thiago Huo memberikan segelas kopi unyuk Michael. “Ini untukmu.”

“Bukan kamu mengatakan bahwa kamu tidak minum kopi?” Michael bertanya sambil tersenyum.

“Untuk para tamu.” Michael menjawab.

Michael mengangkat kopi dan mencicipinya, “Enak, aku rasa kopi ini tidak murah.” Lagi pula ini merupakan merk kopi yang dia suka, maka rasanya sangat harum ketika diminum.

Thiago Huo melihat Michael meminum kopi dengan tenang, sambil menunggu kabarnya. Tapi orang ini sepertinya sengaja mengulur waktu dan tidak berbicara. Hal ini juga membuat Thiago Huo sedikit cemas atas kerja kerasnya.

Michael meletakkan gelas kopi di atas meja, “Thiago, aku merasa mengenai masalah Howard Qin dan Jennie Jian, sebaiknya kamu jangan terlalu menghiraukannya. Situasi kehidupan mereka sekarang benar-benar sangat baik. Memisahkan mereka secara paksa merupakan hal yang sangat kejam.”

Thiago Huo terdiam, mengenai hal ini, dia juga bisa melihatnya dari ekspresi Howard Qin. Situasi keseluruhannya sangat baik, matanya juga bersinar, di lihat sekilas saja sudah tahu bahwa dia memiliki perasaan cinta. Dia juga tidak ingin menghancurkan apapun, sekarang dia hanya ingin tahu sebenarnya apa yang dipikirkan Jennie Jian.

Michael menatap Thiago Huo sambil berkata: “Thiago, Jennie Jian ini memang ada sedikit aneh. Aku merasa dia tampak seperti berubah menjadi seseorang yang berbeda. Walaupun penampilan dan suaranya tidak berubah, tapi perasaan yang dia berikan kepada orang lain sudah berbeda.”

“Bagaimana ?” Thiago Huo lanjut bertanya.

“Hari ini aku secara khusus membicarakan hubungan Adeline Qiao dengan dia, tapi dia juga seolah-olah tidak memberikan reaksi apapun. Sebelumnya Adeline Qiao juga sudah memberitahuku bahwa, sepertinya Jennie Jian tidak terlalu suka makan makanan seafood, karena dia memiliki alergi terhadap seafood. Maka biasanya dia tidak akan pergi makan ke tempat yang khusus menjual makanan seafood. Dan sebelum aku pergi, aku sengaja mengungkit hal ini, dan dia juga tidak memberikan respon apapun. Dengan seperti ini, aku harus curiga bahwa Jennie Jian tidak sama seperti sebelumnya.”

Ketika Thiago Huo mendengar perkataan Michael, dia juga merasa sedikit bermasalah di dalam hatinya, sepertinya masalah ada pada diri Jennie Jian. Sejak Howard Qin mengumumkan bahwa dia akan mulai menikah, masalah sudah berkembang lagi dari sisi lain.

Michael tidak tahu jelas dengan apa yang akan dilakukan Thiago Huo selanjutnya, tapi dia tetap memberikan saran. “Thiago, sebenarnya kamu seharusnya membiarkan James Yun untuk menyelesaikannya sendiri, dan kamu tidak perlu untuk merasa khawatir di sini. Jika kamu merasa tidak lelah, maka aku akan menggantikan kelelahanmu.”

“Aku sudah tahu. Terima kasih untuk hari ini!” Thiago Huo menganggukkan kepala.

Michael meletakkan kopinya, lalu berpikir sambil menambahkan perkataan. “Thiago, jika James Yun ingin mengejar Jennie Jian kembali, itu sangat sulit! Howard Qin lebih serius daripada sebelumnya, dari masalah ini bisa dilihat bahwa, dia benar-benar sangat mencintai Jennie Jian. Dia merupakan seseorang yang begitu kikir, kali ini dia menikah, dan berinisiatif untuk tetap tinggal, di tambah lagi dia sudah membeli rumah, bukankah hal tersebut sudah membuktikan bahwa, dia benar-benar ingin terus bersama dengan Jennie Jian.”

“Lagi pula saat berada di kota A, bukankah Horward Qin juga pernah melakukan lamaran pernikahan di hadapan orang-orang? Walaupun pada saat itu Jennie Jian tidak menyetujuinya, tapi sekarang Jennie Jian juga sudah membuat pilihannya sendiri. Bukankah seperti ini juga bagus? Bukankah ada sebuah perkataan yang mengatakan bahwa, pria memiliki pesona saat bersikap dewasa?”

Di sisi telinga Thiago Huo terus mengulang perkataan Michael. Selama bertahun-tahun, sepertinya ini pertama kalinya Michael berbicara seperti ini kepada dirinya. Ketika dipikir-pikir Thiago merasa yang dikatakannya juga masuk akal, waktu merupakan suatu hal yang sangat menakutkan. Ada begitu banyak hal yang benar-benar bisa diubah selama setengah tahun ini, mungkin Jennie Jian dan Howard Qin sudah lama berhubungan secara pribadi, dan merasa bahwa Howard Qin mungkin adalah orang yang Jennie pilih.

“Hei……” Thiago Huo menghela nafas.

Di malam hari, James Yin dan yang lainnya sudah kembali. Ketika makan malam, mereka bertiga membuka mata untuk menunggu Thiago Huo berbicara, tapi Thiago Huo malah tidak mengatakan sepatah katapun, dan hanya makan dengan tenang.

James Yun dengan sengaja menggunakan tangannya untuk menepuk tangan Joline Yun, dan memintanya untuk pergi bertanya kepada Thiago Huo. Joline Yun juga terlihat canggung, bertanya pada saat ini seolah-olah seperti menghancurkan suasana. Lalu Joline Yun mengulurkan tangan dan menarik Harry Xia.

Harry Xia menggelengkan kepala terhadap Joline Yun dan James Yun, lalu meminta mereka untuk makan dengan cepat. Karena Thiago Huo tidak berinisiatif untuk mengatakannya, maka itu mengartikan bahwa masalah tersebut masih belum mendapatkan hasil, atau sudah mendapatkan hasil, tapi bukan hasil yang mereka inginkan, maka Thiago Huo tidak mengatakan pilihannya.

Setelah selesai makan, Harry Xia di dorong ke ruang kerja Thiago Huo. Lalu Thiago Huo mengangkat kepala melihat ke arah Harry Xia. “Kenapa kamu masuk ?”

“Aku sebagai perwakilan.”

“Pimpinan saja tidak terburu-buru, apa yang kalian cemaskan?” Thiago Huo berkata.

“Thiago Huo, kamu berhak berasumsi bahwa kita lebih mencemaskan hasilnya!” Harry Xia menjawab.

Thiago Huo meletakkan pekerjaan yang ada di tangannya, lalu tatapan matanya tertuju pada pintu ruang kerja, dan melihat 2 bayangan di depan pintu secara samar. Dia memberi isyarat kepada Harry Xia untuk menutup pintu, dan dia juga ingin berdiskusi dengan Harry Xia secara pribadi.

Harry Xia langsung paham dengan maksud Thiago Huo, dan dia segera pergi untuk menutup pintu ruang kerja.

“Apakah sudah bisa bicara sekarang ?” Setelah Harry Xia duduk, dia langsung bertanya kepada Thiago Huo.

Thiago Huo bersandar di sandaran, lalu dia melihat Harry Xia. “Beritahu kepadaku semua yang kamu ketahui terlebih dahulu. Pada saat itu bagaimana James Yun berkata kepada Jennie Jian.”

Harry Xia mengerutkan alis, tapi dia tidak tahu secara spesifik. Ini adalah hal yang dia dengar dari James Yun ketika James mabuk. Sebenarnya, di acara pernikahan Thiago Huo dan Adeline Qiao, Jennie Jian sudah memberanikan diri untuk menjelaskan kepada James Yun, tapi pada saat itu, James Yun tidak menanggapinya.

Kemudian, James Yun juga mulai menghindari Jennie Jian, mungkin karena dia masih belum memikirkannya dengan jelas di dalam hati, maka dia tidak berhubungan dengan Jennie Jian lagi. Selama itu, Jennie Jian dan Howard Qin mulai berpergian untuk perjalanan bisnis kemana-mana, dan mereka berdua juga perlahan-lahan kehilangan kontak.

Setengah tahun lalu, ketika Howard Qin dan Jennie Jian kembali dari berpergian, dan kebetulan bertemu dengan James Yun. Ketika James Yun melihat mereka berdua bersama, hatinya terasa tidak nyaman, maka dia juga mengatakan sesuatu kepada Jennie Jian secara langsung. Kemudian Jennie Jian juga pernah pergi mencari James Yun secara pribadi, pada saat itu, Jennie Jian sepertinya juga pernah bertanya kepada James Yun, apakah James ingin menerima perasaannya atau tidak, James Yun yang sedang merasa marah di dalam hatinya karena James menanggung dendam kepada dia dan Howard Qin yang sudah berhubungan dekat setiap waktu, maka sikapnya terhadap Jennie Jian sangat tidak baik, bahkan juga mengatakan perkataan yang sangat buruk terhadapnya.

Dengan seperti ini, Jennie Jian pun meninggalkan tempat sambil menangis. Ketika sudah ada kabar lagi, itu berarti Howard Qin sudah membawa Jennie Jian untuk pergi melakukan perjalanan bisnis keluar negeri, dan ini sudah berlalu lebih dari setengah tahun, ketika James Yun sudah berpikir dengan jelas, masalah sudah mengalami perubahan yang baru.

Setelah Thiago Huo selesai mendengar perkataan Harry Xia, dia pun langsung menggelengkan kepala. “Di dunia ini tidak ada obat untuk penyesalan! Pada saat itu, James Yun sendiri yang melepaskan kesempatan ini, dan sekarang dia berpikir untuk bersama Jennie Jian lagi? Tapi dia selalu mengabaikan 1 hal, yaitu apakah Jennie Jian akan tetap menunggunya di tempat yang sama? Waktu adalah hal yang sangat menakutkan, dia bisa membuat orang menyadari perubahan yang sangat banyak, dan juga bisa membuat orang melupakan seseorang.”

“Thiago Huo, maka, sekarang maksudmu adalah……” Harry Xia mengerutkan alis.

“Jennie Jian sudah memilih Howard Qin.” Thago Huo menjawab. “Lagi pula situasi dia dan kamu berbeda. Sekarang aku hanya bisa mengatakan bahwa aku tidak bisa melakukan apa-apa !”

Harry Xia mengedipkan mata, berdasarkan perkataan Thiago Huo, hubungan antara James Yun dan Jennie Jian sudah tidak memungkinkan lagi.