Mr Huo’s Sweetpie - Bab 313 Kami Tidak Akan Memberikanmu Uang

Di dapur.

Adeline Qiao dan Mary sedang sibuk menyiapkan makan malam nanti, dan tidak tahu apa yang sedang terjadi di luar sana.

Pada saat itu tiba-tiba Thiago Huo datang memanggilnya.

“Adeline……”

Mendengar suara Thiago Huo, Adeline Qiao segera menoleh, “Ada apa?”

“Ada tamu untukmu.” Jawab Thiago Huo.

Adeline Qiao tertegun, seperti tidak menyangka dirinya akan menerima tamu, “Tamu untukku? Siapa?”

“Felix Qiao dan yang lainnya.”

Mendengar nama ini, Adeline Qiao mengedip-ngedipkan matanya tak percaya, apa ini nyata? Jadi dia bertanya sekali lagi, “Thiago, tadi kamu bilang siapa yang datang?”

“Felix Qiao dan Chyntia Liu, mereka ada di ruang tamu.” Jawab Thiago Huo.

Adeline Qiao sungguh terkejut mendengar nama-nama ini, kenapa mereka bisa datang? Dia kira dia tidak akan bertemu dengan mereka lagi selamanya. Seketika banyak sekali pemikiran yang muncul di benak Adeline Qiao, pemandangan tak menyenangkan di masa lalu kembali terputar di pikirannya.

“Adeline, karena mereka sudah datang, pergilah temui mereka.” Mary mengambil alih pekerjaan di tangan Adeline.

Thiago Huo menghampiri Adeline Qiao, “Jangan khawatir, ada aku!”

Alis Adeline Qiao mengerut, hanya ada satu dugaan di dalam hatinya, yaitu mereka pasti datang karena sudah menonton berita. Pasalnya, pernikahannya dan Thiago Huo diberitakan media beberapa hari lalu. Meskipun para wartawan tidak bisa datang untuk wawancarai mereka secara langsung, tapi mereka tetap mendapatkan foto dan video adegan tersebut melalui beberapa relasi. Jadi wajar jika Felix Qiao melihatnya.

Pada saat yang sama, ini juga hal terakhir yang ingin dilihat Adeline Qiao. Dulu, mereka juga membuangnya ke Keluarga Yun, dan kemudian terus memanfaatkan Keluarga Yun. Sekarang seluruh orang di Kota A tahu HD, dan Yun’s Corp telah menjadi anak perusahaan HD. Perusahaan terkenal ini tentu saja jauh lebih kuat dari Perusahaan Keluarga Yun di masa lalu.

Thiago Huo melihat ekspresi gelisah Adeline Qiao dan tahu bahwa dia pasti mengingat kenangan buruk di masa lalu. Thiago Huo memegang tangan Adeline Qiao, "Jangan berpikir yang tidak-tidak, masalah ini tidak seburuk yang kamu pikirkan."

Adeline Qiao menengadah menatap Thiago Huo, kecemasan di hati Adeline Qiao menghilang ketika melihat tatapan matanya yang menenangkan. Hanya saja dia masih khawatir, “Thiago, kamu harus berjanji padaku bahwa kamu tidak akan pernah membuat kesepakatan apapun dengan mereka karena aku.”

Thiago Huo menganggukkan kepala dan menggenggam erat tangan Adeline Qiao, “Oke!”

Thiago Huo membawa Adeline Qiao ke ruang tamu, alhasil Adeline Qiao melihat tatapan mata Felix Qiao yang jatuh pada kedua anaknya, dia segera melepaskan genggaman tangan Thiago Huo dan berjalan ke hadapan anak-anaknya dengan cepat, untuk menghalangi pandangan Felix Qiao.

Melihat kemunculan Adeline Qiao yang tiba-tiba, Felix Qiao tersenyum padanya, “Adeline, akhirnya kamu mau menemuiku.”

Adeline Qiao melirik Felix Qiao dan menganggukkan kepalanya, kemudian dia juga melirik Chyntia Liu dan Abigail Qiao. Chyntia Liu menundukkan kepalanya setelah melirik Adeline Qiao sesaat.

Abigail Qiao menyapa Adeline Qiao, sekarang dia telah menjadi anak gadis yang normal, rambutnya diluruskan dan diwarnai, tidak ada riasan di wajahnya, yang membuatnya terlihat lebih fresh dan enak dipandang.

Adeline Qiao berkata, “Ada apa kalian ke sini?”

Mendengar ucapan Adeline Qiao, Felix Qiao segera menjawab, “Kami sampai di Kota A kemarin, dan baru mengetahui berita pernikahanmu dengan Direktur Huo, jadi kami datang dengan tidak tahu malunya untuk melihatmu, tak disangka anakmu sudah sebesar ini.”

Sikap Adeline Qiao juga sedikit dingin, "Oh!"

“Sudah berapa bulan?” Felix Qiao sebenarnya sangat ingin menggendong dua cucunya. Saat melihat dua liontin giok yang dia beli diambil oleh kedua anak tersebut membuatnya sangat bersemangat, cucunya laki-laki dan perempuan, pilihannya sangat tepat, sungguh sebuah kebetulan bahwa Adeline Qiao benar-benar melahirkan anak kembar laki-laki dan perempuan.

Chyntia Liu sangat iri pada keberuntungan Adeline Qiao, setelah bercerai dari James Yun, dia masih bisa menikah dengan pria seperti Thiago Huo, apalagi sekarang anaknya kembar laki-laki dan perempuan! Hidupnya benar-benar diidamkan semua orang!

Di dalam hatinya, Abigail Qiao sangat mengagumi Adeline Qiao yang sekarang, apa daya dirinya sendiri sudah tidak bisa memiliki kehidupan seperti itu!

Thiago Huo melihat masing-masing dari mereka yang sibuk dengan lamunannya, kemudian berjalan mendekat, “Duduk dan bicaralah.”

Adeline Qiao mengabaikan Thiago Huo, lalu berbalik badan menggendong putrinya, “Kakek, berikan kakak padaku.”

Colton Huo tahu apa yang akan Adeline Qiao lakukan, “Aku akan membawanya masuk!”

Adeline Qiao mengangguk, setelah itu menggendong putrinya masuk ke dalam kamar, Colton Huo juga menyusul di belakangnya.

Felix Qiao menatap punggung Adeline Qiao tanpa daya, padahal dia hanya ingin dekat dengan kedua cucunya. Namun, dia juga bisa memahami tindakan Adeline Qiao ini, karena perbuatan bodohnya di masa lalu.

Thiago Huo berkata, “Adeline terlalu menyayangi anak-anak.”

Felix Qiao mengangguk, “Semua ibu memang seperti itu, aku mengerti, lagipula perbuatan jahatku di masa lalu terlalu banyak, jadi wajar dia melakukan itu.”

Thiago Huo sangat lega mendengar ucapan Felix Qiao ini, sepertinya beberapa waktu terakhir ini dia telah benar-benar berubah, “Ada apa kalian ke sini hari ini?”

Raut wajah Felix Qiao terlihat tidak enak saat mendengar pertanyaan Thiago Huo, sebenarnya dia sebelumnya membawa Chyntia Liu dan Abigail Qiao ke kota lain untuk mencari nafkah, tapi dia sudah terlalu tua, Chyntia Liu dan Abigail Qiao juga tidak memiliki pengalaman kerja sama sekali, jadi mereka tidak bisa bertahan di sana. Itulah sebabnya mereka kembali ke Kota A, bagaimanapun juga mereka lebih terbiasa di Kota A, sehingga lebih mudah bagi mereka untuk tinggal di sini.

“Kehabisan uang?” ucap Thiago Huo, sepertinya uang yang ia berikan pada Felix Qiao sebelumnya sudah habis, memang awalnya dia hanya memberikannya untuk Felix Qiao seorang, sekarang di tambah dengan Chyntia Liu dan Abigail Qiao tentu saja tidak cukup, selain itu mereka juga boros.

Sebelum Felix Qiao menjawabnya, terdengar suara Adeline Qiao yang memotongnya, “Kami tidak akan memberikanmu uang!”

Thiago Huo menengadah, dia melihat Adeline Qiao yang berjalan mendekat dengan langkah besar dan terlihat sangat marah, dia mengulurkan tangan untuk menarik Adeline Qiao duduk.

Adeline Qiao berkata dengan marah, “Aku sudah menduga tidak akan ada hal baik jika kalian datang, ternyata memang karena uang! Sepeser pun tidak akan kuberikan!”

Mendengar nada bicara Adeline Qiao yang tidak bisa diajak berdiskusi, Felix Qiao juga tidak berani mengatakan apa-apa. Memang bukan hal baru lagi, dulu Adeline Qiao sudah melepaskannya sekali, sekarang tidak seharunya dia datang lagi dengan tidak tahu malu seperti ini. Tapi dia terpaksa harus melakukannya, karena bagaimanapun mereka tetap harus bertahan hidup.

Chyntia Liu tidak tahan lagi dan berkata, “Adeline, apa seperti itu caramu bicara pada ayahmu?”

“Kamu pikir kamu siapa berkata seperti itu padaku!” Adeline Qiao menjadi lebih kuat semenjak menjadi seorang ibu, mungkin ini memang instingnya sebagai seorang ibu!

Chyntia Liu tertegun, dia seperti tidak menyangka Adeline Qiao akan menyanggahnya seperti itu, “Aku……”

“Felix, kamu masih ingat apa yang kamu katakan padaku sebelumnya, kan?” Adeline Qiao bertanya kembali pada Felix Qiao.

Felix Qiao mengangguk, tentu saja dia ingat, Adeline Qiao mendengus, “Sekarang kamu kembali mencariku demi mereka berdua, kan?”

“Adeline, sebenarnya aku……”