Mr Huo’s Sweetpie - Bab 190 Sayang Sekali Jika Tidak Menjadi Aktris

Mereka berdua sepertinya juga mulai menenang pada saat ini.

Quin Fu sedang memikirkan cara untuk menungkapkan semua hal mengenai Lindsay Mo. Lindsay Mo juga diam-diam memikirkan cara untuk terus menunda waktunya.

“Nyonya kini sudah tidak berbicara lagi?” Lindsay Mo menatap Quin Fu dan bertanya,”Aku kira, jika Thiago Huo kembali ke rumah Keluarga Yun, kalian semua pasti harus menyingkir ke samping.”

“Kamu mengetahui cukup banyak hal.” Quin Fu tahu bahwa token Lindsay Mo ini tidak hanya satu. “Namun, aku juga dapat menyampaikan secara jelas kepadamu bahwa aku tidak akan membiarkanmu menikah dan menjadi bagian dari Keluarga Yun. Kamu dan Jason tidak cocok.”

Lindsay Mo tersenyum,”Aku kira Nyonya tidak pernah merasa nyaman melihat wanita manapun? Bukankah kamu juga bertindak seperti ini terhadap Adeline Qiao. Hingga ia akhirnya bercerai dengan James Yun, kamu pasti juga memiliki sedikit bagian dalam hal ini.”

“Kamu!”

“Aku apa. Aku kira Nyonya pasti akan bertindak terhadap para wanita yang muncul di sisi putramu. Apakah mengendalikan anak putra sendiri seperti ini adalah sebuah hal baik? Apakah kamu tidak khawatir akan ada hari dimana mereka semua akan berdiri di sisi yang berlawanan denganmu?”

Quin Fu sepertinya menjadi pihak yang dirugikan oleh karena ucapan Lindsay Mo ini. Wanita ini tidak bisa disepelekan. Jika dipikirkan kembali, Adeline Qiao yang sebelumnya memang lebih baik, ia tidak mengatakan apa-apa dan terus menahannya sendirian.

Lindsay Mo menyadari ekspresi Quin Fu yang memburuk, ia pun menggunakan kesempatan ini untuk meneruskan ucapannya,”Nyonya, aku awalnya tidak ingin menikah dan menjadi bagian dari Keluarga Yun, namun setelah aku berbincang denganmu hari ini, aku kira menikah dengan Jason Yun juga bukanlah sebuah pilihan yang buruk.”

Quin Fu pun langsung paham ketika mendengar hal ini,”Bukankah ini adalah hal yang selalu kamu perhitungkan? Kamu dapat membangun koneksi dengan Thiago Huo, lalu masuk ke dalam Yun’s Corp. dan mengambil dokumen utama, kemudian sekaligus menggoda putraku. Tujuan akhir kalian hanyalah menjatuhkan Yun’s Corp., dengan demikianlah, ia dapat berdiri kokoh di Kota A.”

Lindsay Mo ikut merasa kagum mendengar ucapan Quin Fu. Ia berhasil menemukan tujuan kedatangannya ke Yun’s Corp. pada awalnya, namun semuanya kini sudah berubah. Lindsay Mo tidak khawatir Quin Fu pergi menanyakannya kepada Thiago Huo, Thiago Huo juga tidak akan mengatakan hubungan mereka.

Jadi Lindsay Mo berhasil memastikan bahwa ia belum tentu kalah dalam ronde yang satu ini. Terlebih lagi, Jason Hun seharusnya juga akan berdiri di sisinya.

“Nyonya, jika memang tidak ada urusan lainnya, aku akan pulang terlebih dahulu. Lagipula, masih ada banyak sekali urusan yang harus kuselesaikan di perusahaan. Jason juga sudah mengundangku untuk makan siang.”

“Lindsay Mo! Tak-tikmu ini ternyata cukup hebat. Bagaimana kalau kita lihat saja siapa yang akan putraku pilih?” Quin Fu bersiap-siap untuk mengeluarkan tak-tiknya.

Lindsay Mo tersenyum,”Nyonya, sepertinya tak-tikmu ini kurang baik?”

“Huh, apakah kamu takut? Putraku pasti akan memilihku, kamu hanya perlu menunggu kalah saja!”

Saat meliaht Quinn Fu penuh dengan rasa percaya diri, Lindsay Mo juga sudah tidak ingin menyerangnya lagi. Waktunya seharusnya sudah hampir tiba, ia juga sudah harus bersiap-siap menampilkan diri dalam pertunjukannya.

Saat kembali melihat ke arah pintu, ia kebetulan melihat sebuah sosok yang terlihat tergesa-gesa. Lindsay Mo merasa senang, sepertinya dirinya sudah menempati posisi di dalam hati Jason Yun.

Setelah tergesa-gesa melihat ke arah sekeliling, Jason Yun pun melihat dua orang yang sedang duduk di sisi dalam. Setelah memastikan posisinya, Jason Yun pun berjalan menghampiri mereka.

Quin Fu melihat Lindsay Mo tiba-tiba menundukkan kepalanya, ia pun merasa sedikit ragu. Apa yang sedang ia lakukan? “Mengapa kamu tidak menjawab? Kamu sudah tahu bahwa dirimu tidak mempunyai kemungkinan? Lindsay Mo, jika kamu memang cerdas, kamu seharusnya tahu apa yang seharusnya kamu lakukan sesuai dengan situasi yang sedang berlangsung. Mengambil uangnya pergi adalah pilihan yang paling cerdas! Jangan menunggu hingga kamu akhirnya tidak mendapatkan apapun, kehilangan orang dan uangnya!”

Nada bicara Quinn Fu ini cukup berat, hingga membuat orang-orang yang mendengar tahu bahwa ia sedang memaksa Lindsay Mo membuat sebuah keputusan. Jason Yun yang berjalan mendekati mereka juga mendengar ucapannya ini, tangannya pun langsung mengepal erat.

“Nyonya, aku tahu kamu tidak suka padaku.” Suara Lindsay Mo perlahan melemah, seakan-akan baru saja terluka. “Namun, aku tidak berhubungan terlalu lama dengan CEO Yun. Aku juga tahu bahwa pernikahan yang tidak disetujui itu tidak akan berjalan bahagia. Aku paham akan ucapanmu, aku tidak akan hanya melelahkan CEO Yun, aku boleh saja pergi. Namun aku tidak akan menerima uangnya.”

Setelah mendengar ucapan Lindsay Mo, Quin Fu merasa sedikit tidak paham. Apa yang terjadi pada wanita ini? Ia sebelumnya masih bersikpa keras, namun ia kini berubah menjadi seekor domba kecil. Apa yang sedang ia perankan?

“Lindsay Mo, apakah kamu mengidap skizofrenia?”

Lindsay Mo mengangkat kepalanya, matanya terlihat sedang menahan tetesan air matanya,”Nyonya, aku menghormati faktanya bahwa kamu adalah ibu CEO Yun, namun, kamu juga tidak boleh memiftnahku seperti ini, bukan? Manusia mempunyai perasaan, terlebih lagi, aku juga tidak berpenyakit! Mohon jangan mengatakan diriku seperti itu.”

“Lindsay Mo, aku menyadari bahwa aktingmu ini sangat bagus.”

Jason Yun yang berdiri di belakang mereka mengepal erat tangannya, ibunya sendiri ternyata bisa bersikap seperti ini. Sepetinya wanita-wanita yang sebelumnya juga diusir dengan cara seperti ini. Ia kebetulan mendapatinya kali ini, jika tidak, ia mungkin masih tidak akan tahu apa-apa.

Lindsay Mo mengulurkan tangannya dan menghapus air matanya, namun saat tatapannya mendapatai Jason Yun, wajahnya langsung terlihat gugup, namun hatinya merasa semangat! Ekspresi Jason Yun saat ini sangat tidak enak dilihat.

“CEO...... Yun......”

Quin Fu tentu saja tidak akan mempercayai Lindsay Mo, wanita ini memiliki kemampuan akting yang sangat hebat, sayang sekali jika ia tidak menjadi seorang aktris. “Kamu tidak perlu berpura-pura di depan hadapanku.”

Jason Yun melangkah maju dengan perasaan marah, ia langsung berjalan ke depan hadapan Lindsay Mo,”Jangan menangis, aku sudah datang.”

“CEO Yun, mengapa kamu......” Lindsay Mo sengaja bertanya.

Jason Yun mengerutkan alisnya, ia mengulurkan tangannya dan menghapus air mata Lindsay Mo,”Kamu bahkan sudah merias wajahmu.”

Quin Fu langsung merasakan firasat buruk ketika melihat Jason Yun yang tiba-tiba muncul. Setelah semuanya diperhitungkan, Quin Fu baru sadar bahwa ia sudah dijebak. Wanita ini benar-benar mengerikan. Pantas saja ia tiba-tiba merubah tak-tik penyerangannya, ternyata semua itu karena kedatangan Jason Yun.

Quin Fu segera beranjak berdiri,”Jason, mengapa kamu bisa datang kemari?”

Setelah Jason Yun menenangkan Lindsay Mo, ia pun berpaling dan menatap Quin Fu dengan dingin,”Ibu, cukup!”

“Jason, aku hanya......” Quin Fu ingin memberikan penjelasan, namun Jason Yun langsung memotongnya,”Ibu, aku tidak peduli bagaimana kamu mengusir wanita yang berada di sisiku sebelumnya! Namun aku tidak akan membiarkanmu menang kali ini! Aku tidak akan membiarkanmu menang kali ini! Aku juga akan menyampaikan secara formal kepadamu hari ini juga, aku ingin bersama dengan Lindsay Mo, aku juga akan menikah dengannya kedepannya.”

Quin Fu merasa tidak percaya,”Jason, kamu......” Putranya yang sebelumnya selalu menuruti perkataannya itu ternyata tiba-tiba bersikap seperti ini kepadanya.

Jason Yun menarik kembali tatapannya,”Lindsay Mo, ayo pergi!”

Lindsay Mo menganggukan kepalanya, lalu merapikan barang-barangnya.

Jason Yun mengulurkan tangannya dan menarik Lindsay Mo, seakan-akan berniat untuk memperlihatkannya kepada Quin Fu, lalu kembali melirik Quin Fu sekali lagi dan membawa Lindsay Mo pergi.

Quin Fu langsung terduduk di kursinya, ia seakan-akan juga masih belum kembali sadar dari keadaan tadi.

Pada saat ini, seorang lelaki berdiri dari meja sebelah, ia kemudian memasukan ponselnya ke dalam sakunya.

Novel Terkait

Cintaku Pada Presdir

Cintaku Pada Presdir

Ningsi
Romantis
3 tahun yang lalu
Waiting For Love

Waiting For Love

Snow
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Chasing Your Heart

Chasing Your Heart

Yany
Dikasihi
3 tahun yang lalu
Kakak iparku Sangat menggoda

Kakak iparku Sangat menggoda

Santa
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Pernikahan Tak Sempurna

Pernikahan Tak Sempurna

Azalea_
Percintaan
3 tahun yang lalu
Loving The Pain

Loving The Pain

Amarda
Percintaan
4 tahun yang lalu
Demanding Husband

Demanding Husband

Marshall
CEO
4 tahun yang lalu
After Met You

After Met You

Amarda
Kisah Cinta
4 tahun yang lalu