Mr Huo’s Sweetpie - Bab 449 Kata-Kata Yang Memancing

Mata dingin Leon Lei menyapu James Yun yang berada di kursi roda, dan akhirnya mendarat di Shelly Su yang sedang terbaring.

Dia terlihat jauh lebih baik sekarang, matanya tampak berenergi. Tampaknya semua ini berkat James Yun. Leon Lei kembali menatap James Yun dengan dingin lagi, "Aku akan mengantarmu kembali!"

James Yun tahu bahwa Leon Lei pasti ingin mengatakan sesuatu padanya, jadi dia tidak menolak, hanya mengangguk sedikit. James Yun juga sudah punya perkiraan apa yang ingin dikatakan Leon Lei padanya.

Shelly Su melihat Leon Lei mendorong James Yun pergi, dia sedikit khawatir. Sejak mengetahui pikiran Leon Lei, perasaan Shelly Su tentang Leon Lei juga berubah, dia berkata, “Kak Leon ….”

Leon Lei kembali menatap Shelly Su, "Aku akan segera kembali."

Saat Shelly Su masih ingin bicara, James Yun pun menjawab, "Kamu istirahatlah dengan baik, tidak perlu urusi hal lain."

Shelly Su mengangguk ke James Yun, tapi masih khawatir Leon Lei akan melakukan sesuatu pada James Yun. Jika Leon Lei bertarung, James Yun jelas bukan lawannya. Dalam kasus ini, yang terluka pasti James Yun, jadi Shelly Su masih sedikit khawatir!

Leon Lei mendorong James Yun keluar dari bangsal, dia juga mengatur bahasanya dan memikirkan bagaimana mengatakannya kepada James Yun. Tapi tidak disangka James Yun akan berbicara lebih dulu, "Meskipun tidak jelas seberapa banyak yang kamu dengar di pintu tadi, tapi aku tidak akan menarik apa yang telah kukatakan."

Raut mata Leon Lei menggelap, “Aku tidak tahu perkataan CEO Yun yang mana yang tidak akan ditarik kembali?” Sebenarnya, Leon Lei hanya mendengar James Yun mengundang Shelly Su ke pernikahan, sekarang dia berkata begini sebenarnya untuk memancing James Yun mengatakan apa yang diucapkannya dengan Shelly Su tadi! Atau mungkin dia sudah berkata sesuatu tentang perasaannya, makanya bisa mengajak Shelly Su ke pernikahan Harry Xia?

James Yun jelas bukan orang bodoh, dia tahu bahwa kata-kata Leon Lei ini memancing. Dia mengangkat sudut mulutnya, “Tentu yang sedang kamu pikirkan sekarang."

“Kamu!” Leon Lei tiba-tiba tersentak, James Yun ini benar-benar sulit dihadapi. Sepertinya dia harus menghabiskan lebih banyak waktu untuk tersadar, kalau tidak, tidak akan bisa!

Mereka segera sampai di bangsal James Yun, Harry Xia juga menunggu di depan pintu untuk melakukan pemeriksaan. Melihat Leon Lei mendorong James Yun kembali, dia juga tegang. Kombinasi ini sepertinya sangat mengejutkan. Dia melangkah maju dengan cepat, "James, dari mana saja kamu?"

"Aku keluar," jawab James Yun, “Saat kembali, aku bertemu dengan Ketua Leon.”

“Terima kasih, Ketua Lei.” Setelah berterima kasih, Harry Xia melangkah maju untuk mendorong James Yun.

Leon Lei memandang Harry Xia yang berjalan di sebelahnya, dia berpikir sejenak, bukankah ini dokter di ruang gawat darurat? Saat itu, dia memakai masker sehingga dia tidak melihatnya dengan jelas, ternyata dia adalah Harry Xia. Jadi bangsal Shelly Su yang sangat dekat dengan James Yun, itu mungkin sengaja diaturnya.

Melihat Leon Lei linglung, Harry Xia mendorong James Yun untuk mempersiapkan pemeriksaan, "Ketua Leon, aku mau membawa adikku melakukan pemeriksaan dulu ya."

Leon Lei menyipitkan matanya dan menatap punggung kakak beradik ini, ternyata orang licik. Sekelompok orang ini memang tidak mudah untuk dipahami. Kalau dia melawan mereka seperti ini, pasti tidak ada peluang untuk menang. Ada keluarga Xia di belakang mereka, dan juga Thiago Huo. Siapakah Thiago Huo? Hanya dalam waktu dua tahun setelah datang ke Kota A, dia telah menjadi tokoh utama di Kota A, banyak orang bukan tandingannya.

Memikirkan hal ini, Leon Lei juga sedikit khawatir. Kekuatannya tidak bisa melawan mereka, jadi terlihat sangat kesal! Benar-benar penindas! Dia pertama-tama harus memikirkan cara terlebih dahulu.

Dengan pemikiran ini, Leon Lei kembali ke bangsal Shelly Su, Pak Tua Liu juga telah kembali dari rumah. Shelly Su juga sedang minum bubur, melihat Leon Lei masuk, dia langsung menghentikan gerakannya, “Kak Leon, kamu sudah kembali, itu …."

“Jangan khawatir, James Yun baik-baik saja. Kakaknya membawanya untuk pemeriksaan,” jawab Leon Lei, lalu dia berjalan ke arah Shelly Su dan duduk di sampingnya.

Shelly Su dipandang oleh Leon Lei seperti ini, dia merasa agak tidak nyaman, “Kak Leon, sudah makan belum?"

"Aku akan makan nanti," jawab Leon Lei. “Bagaimana kondisimu?"

"Aku sudah jauh lebih baik,” jawab Shelly Su. “Aku sudah bisa pulang besok."

Leon Lei tak bisa marah saat memandang Shelly Su, “Tadi pagi sudah tidak enak, kenapa tidak bilang. Apakah sepadan apa yang kamu perbuat ini demi James Yun?"

Shelly Su menundukkan kepalanya, dia tidak ingin berdiskusi dengan Leon Lei tentang dirinya dan James Yun, sepadang atau tidaknya, dia tahu dalam hatinya. Selain itu, perasaannya juga tidak perlu diungkapkan orang lain, "Ini urusanku!"

"James Yun tidak sepadan untukmu. Dia dulu orang jahat! Semua orang tahu tentang perbuatan busuknya, kalau kamu mau tahu, aku bisa mencarikan informasinya padamu."

“Tidak perlu!” Shelly Su menatap Leon Lei dan berkata, dengan tatapan serius di matanya. “Kak Leon, aku tahu kamu peduli padaku, tapi ini urusanku, Kamu tidak perlu terlalu memedulikan!"

Leon Lei merasa sakit hati saat mendengar kata-kata Shelly Su! Dia benar-benar bertengkar dengan dirinya demi James Yun sekarang, yang belum pernah dia alami sebelumnya. Raut mata Leon Lei menjadi sedih, "Shelly, James Yun benar-benar bukan orang yang baik!"

“Kak Leon, aku juga sudah dewasa. Aku bisa membedakan beberapa hal sendiri, jadi kamu tidak perlu begini."

“Oke!” Leon Lei benar-benar hampir dibuat marah oleh Shelly Su, tidak disangka Shelly Su akan memalingkan wajahnya demi James Yun.

Leon Lei bangkit berdiri, "Kamu istirahatlah dengan baik, jaga dirimu, aku pulang dulu."

Setelah Leon Lei pergi, Pak Tua Liu melangkah maju untuk mengemasi barang-barangnya, "Nona, Tuan Muda Lei sebenarnya juga peduli padamu, tolong jangan begitu! Kalau tidak, kamu akan kehilangan teman seperti itu di masa depan."

Shelly Su mengangguk, "Pak Tua Liu, aku mengerti apa yang kamu katakan. Tapi aku terhadap Kak Leon hanya …."

Pak Tua Liu duduk di samping, "Nona, kamu sudah dewasa dan kamu bisa memilih masa depanmu sendiri. Tapi Tuan Muda Lei sangat baik padamu, kamu harus menghargainya juga!"

Shelly Su mengerti maksud Pak Tua Liu, dia tidak punya teman di Kota A, sedangkan Leon Lei adalah satu-satunya teman yang tumbuh besar bersamanya sejak kecil, dia lebih menganggap Leon Lei sebagai kakaknya, sekarang dia tahu bahwa Leon Lei menyukai dirinya, jadi dia merasa canggung.

"Pak Tua Liu, sebenarnya Leon Lei …."

“Dia menyukaimu!” Pak Tua Liu melanjutkan. Dia sudah tahu tentang ini sejak lama, dia pikir akan menyenangkan jika mereka bisa bersama. Kemudian Shelly Su belajar di luar negeri, dan Leon Lei juga pergi ke sekolah polisi. Lambat laun, Pak Tua Liu tidak lagi memaksa. Selama Shelly Su bahagia, itu sudah cukup, tidak disangka Shelly Su malah menyukai James Yun. Sekarang hubungannya menjadi sedikit rumit!

“Kamu juga tahu?” seru Shelly Su, sepertinya satu-satunya orang yang tidak tahu di dunia ini hanyalah dia.

"Nona, sebenarnya Tuan Muda Lei juga pernah memberi kode padamu, mungkin kamu tidak memperhatikan."

Ketika Shelly Su mendengar kata-kata Pak Tua Liu, diam-diam dia kembali memikirkan masa lalu ….