Mr Huo’s Sweetpie - Bab 341 Mencari Cara Untuk Menghalang Pernikahan Ini

Keluarga Xia.

Ketika James mengganti baju, ada telepon masuk dari Joline.

"Halo!"

"Kakak kedua, apa kamu sudah selesai? Aku dengan paman sudah berangkat." Kata Joline dalam telepon.

James membuka loudspeaker, sambil mengganti baju sambil berkata: "Apa perlu begitu cepat? Bukannya jam 12. Tenang saja, aku akan tepat waktu sampai."

"Kata paman, kita sebaiknya lebih awal sampai."

"Aku akan lebih cepat berangkat." James menjawab. "Tutup telepon dulu."

Setelah menutup telepon, James menengadahkan kepala, lalu melihat Harry, "Apa tadi kamu sudah mendengarnya?"

Harry menganggukkan kepala, "Sepertinya dia sangat buru-buru, kamu jangan terlambat pergi." Harry berbalik badan, dalam hati merasa sangat sakit. Akhirnya hari ini sudah bertemu dengan orang tua, apakah selanjutnya adalah berita dia menikah dengan Kelvin.

Harry merasa hati sangat skit, dia sambil memegang dinding, sambil memegang bagian jantungnya. Wajah dia sangat pucat, sedikit sesak nafas. Kesakitan kali ini lebih parah dari sebelumnya.

Setelah James melihat tampak Harry seperti ini, dia bergegas ke depan menggandengnya, "Kak, kamu tidak apa-apa, kan? Kenapa aku merasa kamu lebih parah dari dulunya, apa perlu melakukan pemeriksaan?"

Harry menggelengkan kepala, "Aku tahu jelas dengan kondisi tubuhku." Dia adalah seorang dokter, jadi tahu jelas pada kondisi tubuhnya. Satu-satunya masalah adalah jantung, juga tidak tahu kenapa. Hanya beberapa hari ini merasa aneh.

James mengerutkan dahi, dia tidak tahan untuk berkata, "Kak, tidak bisa terus seperti ini! Jika kamu benar-benar mencintai Joline, seharusnya kamu pergi merebut dia bukan terus mundur. Dengan begini kamu tidak akan senang, Joline juga tidak akan senang."

Harry memegan tangan James, "Bukannya hari ini kamu ingin pergi membahas masalah pernikahan?"

"Hanya makan saja, tidak begitu cepat! Menurutku Thiago tidak akan di saat ini setuju pada pernikahan ini. Dia pasti tidak akan mendorong Joline ke dalam barang api." Ini pengertian dia terhadap Thiago selama mambahas pekerjaan dengannya. Adalagi Thiago tidak akan membuat hal yang tidak ada kepastian, jadi dia berani pastikan hari ini tidak akan membahas masalah pernikahan.

Harry melihat ekspresi James, tatapan juga terlihat ada sedikit ekspresi, "Apa kamu yakin?"

James mengangukkan kepala, "Kak, aku merasa Joline bukan tidak suka padamu, bukannya dulunya kamu sangat berani? Demi diri sendiri berani sekali lagi! Setidaknya tidak akan menyesal, benarkan?"

Setelah Harry mendengar perkataan James, dia juga merasa tidak yakin. Iya, kenapa dirinya tidak bisa seperti dulu begitu murah hati dan bermuka tebal?

"Kak kesempatan ini benar-benar tidak banyak. Harus pegang dengan erat!" Jawaban James. Setidaknya jangan seperti dia, menunggu kesempatan ini berlalu. Sekarang menyesal juga tidak sempat kagi, karena dia dengannya sudah berpisah.

Harry bersandar di dinding, "James, kamu berangkat dulu! Aku sudah tidak apa-apa."

"Iya!" James berbalik badan mengambil jaket, bersiap bergabung dengan Thiago.

Setelah James berjalan beberapa langkah, Harry bergegas berkata, "Cari cara untuk menghalang pernikahan ini!"

Setelah James mendengar perkataan ini, bergegas berhenti juga tersenyum, kelihatannya kakaknya sudah tidak khawatir lagi. Dia menolehkan kepala dengan senyum melihat Harry, "Ini baru Harry yang aku kenal."

Restoran China TC.

Kali ini Kelvin yang memesan tempat makan, semalam dia tidak kembali ke Vila River Bay. Malah dengan orang tuanya tinggal di hotel, jadi termasuk resmi sedikit.

Darwin dan Sofia sudah duluan datang ke sini, karena ini pertama kalinya kedua keluarga bertemu, jadi dia tidak berani tidak hormat.

"Kelvin, mereka seharusnya tidak begitu cepat datang, kamu duduk dulu!" Kata Darwin.

"Tidak apa-apa, aku berdiri saja." Jawaban Kelvin.

Sofia dengan senyum berkata, "Mungkin putraku sedang gugup. Kelvin, kamu tenang! Aku dengan ayahmu akan bersikap baik, pasti akan membiarkan kamu menikah dengan Joline."

"Terima kasih ibu." Kata Kelvin.

Darwin melihat waktu, masih ada satu jam lagi. Pihak wanita biasanya perlu berdandan, mungkin tidak begitu cepat datang. Ini adalah pemikiran Darwin, tetapi Darwin tidak menyangka tidak lama Thiago muncul.

Di depan pintu restoran makan, Thiago menggandeng Adeline turun dari mobil, dia menengadahkan kepala melihat restoran ini. Memilih di sini, pasti ada arti yang khusus!

Adeline tahu restoran ini, restoran ini sangat terkenal. Di dalam juga mengumpuli berbagai makan seluruh negara, juga dikatakan sebagai restoran yang makanannya paling lengkap. Restoran ini di dunia juga ada beberapa cabang. Restoran ini di Kota A baru buka di akhir tahun lalu, setelah dibuka langsung menarik perhatian banyak orang.

Jujur saja, dia dengan Thiago pertama kali datang ke sini. Dengar-dengar restoran ini sangat susah direservasi, tidak disangka Kelvin bisa memesan tempat ini. Adeline menolehkan kepala melihat Joline yang sedang menelepon James.

Thiago memegang tangan Adeline, kemudian bertanya, "Apakah kamu tadi sedang memikirkan kenapa Kelvin bisa memilih di tempat ini?"

Adeline tersenyum, "Iya, apapun tidak bisa membohongimu."

"Karena aku juga ada pemikiran yang sama." Jawaban Thiago. Dia merasa nama restoran ini sangat familiar, seperti pernah bertemu. Nama TC ini benar-benar familiar.

Selesai Joline menelepon, dia berkata, "Paman, kata paman kedua lima menit lagi sampai, biarkan kita menunggu dia."

Thiago menganggukkan kepala, "Iya, kita berdiri di sana untuk menunggu dia."

Joline melihat pintu restoran, benar-benar melakukan janji di sini. Saat itu di dalam mobil, dirinya berkata pada Kelvin ingin mencoba makanan di sini, karena banyak situs web makanan merekomendasi tempat ini. Tidak disangka Kelvin menentukan tempat bertemu di sini.

Joline mengikuti Thiago menunggu di depan pintu, karena adalah tim yang cantik dan ganteng, jadi menarik perhatian orang. Joline juga memperhatikan hal ini, jadi dengan senyum berkata pada Thiago, "Paman paling ganteng, jadi para gadis itu sedang diam-diam memotret paman. Sampai saat itu mereka akan di Weibo mengatakan hari ini di depan pintu TC bertemu dengan pria ganteng dan wanita cantik."

Setelah mendengar perkataan Joline, Thiago bergegas menangkap maksudnya, "TC?"

"Iya?" Joline menganggukkan kepala, "TC adalah singkatan dari TC, restoran ini sangat terkenal diinternet! Aku benar-benar mengakui kehebatan Kelvin, bisanya memesan di tempat ini. Tempat ini sangat sudah dipesan."

Thiago bergegas di dalam otaknya mencari nama TC. Dia ingat waktu itu Darwin ada memperkenalkan nama ini. Cabang TY Corp ada terlibat dengan bisnis makanan, salah satu restoran adalah TC. Jika benar-benar adalah TC, maka restoran ini adalah bisnis Keluarga Tang.

Adeline melihat ekspresi Thiago berubah, jadi memanggilnya, "Thiago, kenapa denganmu?"