Mr Huo’s Sweetpie - Bab 115 Aku Sangat Tidak Suka Tatapan Itu

Mendengar suara magnetis dan familiar ini, Adeline Qiao segera mengangkat kepalanya.

Melihat Thiago Huo berdiri di belakang Harry Xia, raut matanya menjadi lembut.

“Kenapa kamu datang kesini?” Adeline Qiao segera bangkit berdiri.

Di mata Thiago Huo hanya ada Adeline Qiao seorang, yang lainnya tidak terlihat.

"Aku datang menjemputmu pulang.” Jawab Thiago Huo. “Kak Selvy hari ini membuat banyak hidangan favoritmu."

Adeline Qiao tersenyum pada Thiago Huo. "Sungguh?"

Thiago Huo mengangguk, "Kalau sudah selesai, ayo pulang!”

“Ya!” Adeline Qiao mengangguk, berbalik dan mengambil tasnya.

“Kakak senior, aku pulang dulu.” Kata Adeline Qiao kepada Harry Xia, “Lain kali aku akan mentraktirmu makan lagi.”

Harry Xia juga melihat ke arah Thiago Huo, yang berdiri di depannya, orang ini ternyata lebih tinggi sedikit darinya, auranya sangar luar biasa.

Terutama mata biru-abu-abunya, seperti sinar-X, ditransmisikan langsung ke seluruh tubuh. Pria ini berdarah campuran, dan dia juga memiliki sedikit aura-aura istana Eropa.

Thiago Huo dengan lemah mengangguk ke arah Harry Xia, anggap saja menyapa.

Adeline Qiao berjalan ke sisi Thiago Huo. "Kita bisa pergi sekarang."

Thiago Huo melihat ke bawah dan melihat Adeline Qiao berdiri di sampingnya, dia langsung mengulurkan tangan dan memegang tangan kecil Adeline Qiao di tangannya sendiri.

Wajah Adeline Qiao juga sedikit memerah, dia menunduk dan tidak berani melihat ekspresi orang lain.

Penampilan Adeline Qiao sukses memuaskan Thiago Huo, menggenggam tangannya sedikit lebih erat.

Harry Xia pertama kalinya melihat Adeline Qiao seperti ini, bergantung pada Thiago Hup seperti itu. Bahkan keduanya terlihat sangat cocok!

Ini adalah pertama kalinya James Yun melihat Adeline Qiao seperti ini. Jika dia bersedia memperlakukan dirinya seperti ini sebelumnya, mungkin tidak ada hal seperti sekarang ini, apalagi sampai adanya Thiago Huo.

Joline Yun tiba-tiba merasa iri pada Adeline Qiao, dia juga seorang wanita jadi dia mengerti. Ketika kamu benar-benar bertemu pria yang luar biasa, kelembutanmu hanya akan mekar padanya saja. Sepertinya Adeline Qiao benar-benar jatuh cinta pada Thiago Huo.

Dia memandang Thiago Huo, sekarang perasaannya pada Thiago Huo menjadi rumit. Orang ini merenggut istri kakak kedua, seharusnya dia membencinya, tapi orang ini ternyata adalah paman kandungnya sendiri, hubungan ini menjadi agak rumit. Tapi dia tidak memusuhi Thiago Huo. Atau mungkin ada sedikit hubungan darah!

Tatapan Thiago Huo juga melewati Joline Yun, pandangannya menetap padanya selama beberapa detik kemudian ia tarik lagi pandangannya.

"Adeline Qiao dan aku pergi dulu.” Kata Thiago Huo.

Sebelum kesadaran semua orang kembali, Thiago Huo sudah membawa Adeline Qiao keluar.

Setelah Harry Xia bereaksi, dia segera mengejarnya.

Setelah mengejar ke pintu, dia melihat Adeline Qiao sudah berada di dalam mobil. Harry Xia langsung berteriak: "Tunggu sebentar!"

Thiago Huo meletakkan tangannya di tepi pintu mobil, dan ketika dia berbalik dia melihat Harry Xia berlari.

“Bolehkah aku berbicara sebentar denganmu?” Harry Xia kali ini menjadi serius.

Thiago Huo mengangguk pada Harry Xia. "Oke!"

Ketika Adeline Qiao mendengar ini, dia juga sedikit khawatir, dia juga ingin keluar dari mobil.

“Kamu tunggu aku di dalam mobil.” Thiago Huo menekan kepala Adeline Qiao dan berkata demikian.

Harry Xia melirik Adeline Qiao. "Adeline, jangan khawatir. Aku juga tidak akan makan orang. Aka hanya ingin mengobrol sebentar dengannya."

Adeline Qiao mengerutkan kening, dia juga tahu Harry Xia tidak akan melakukan apa pun pada Thiago Huo, tapi dia masih sedikit khawatir.

Pintu mobil juga ditutup oleh Thiago Huo, Adeline Qiao berbaring di jendela dan memperhatikan Thiago Huo dan Harry Xia berjalan ke samping.

Atau mengetahui bahwa Adeline Qiao sedang menonton, keduanya melihat ke arah mobil pada saat bersamaan.

Adeline Qiao terkejut, dia segera duduk dan tidak berani menonton, dia mengambil ponselnya dan melihat-lihat Weibo tanpa sadar. Sebenarnya Harry Xia dan Thiago Huo ingin mengobrol apa? Hatinya benar-benar penasaran!

Tepat setelah Adeline Qiao selesai melihat Weibo, pintu mobil dibuka.

Adeline Qiao melihat Thiago Huo duduk, lalu dia berkata kepada Nelson Xiang untuk menyetir.

“Sudah selesai?” Tanya Adeline Qiao.

Thiago Huo mengangguk, "Hanya beberapa kata."

Adeline Qiao melihat kembali ke jendela mobil dan melihat Harry Xia sedang berdiri di sisi jalan sambil melihat ke arah mobil.

Thiago Huo tidak menghentikan Adeline Qiao, dia duduk di samping tanpa berbicara.

Sampai sosok Harry Xia tidak kelihatan, barulah Adeline Qiao duduk dengan tenang. "Apa yang kalian bicarakan?"

Thiago Huo memandang Adeline Qiao. "Ingin tahu?"

“Aku ingin tahu, kalau kamu tidak mau memberitahukan ya tidak apa-apa.” Jawab Adeline Qiao.

Sudut mulut Thiago Huo bergerak-gerak sedikit, "Dia tidak mengatakan apa-apa. Dia menyuruhku untuk menjagamu dengan baik! Kalau tidak dia tidak akan sungkan-sungkan padaku.”

“Kakak senior selalu berbicara seperti itu, jadi jangan berurusan dengannya.” Jawab Adeline Qiao. "Dia juga sangat serius ketika dia serius, biasanya mulutnya tidak ada remnya.”

Thiago Huo mengangguk setelah mendengar perkataannya, dia juga memperhatikan ketika orang itu beradu lidah dengan Joline Yun sebelumnya. Tapi barusan Harry Xia mengatakan padanya dengan ekspresi serius!

Thiago Huo juga tidak menyangka Adeline Qiao memberitahu Harry Xia bahwa dia sudah menikah, bisa terlihat bahwa dia memiliki kepercayaan pada Harry Xia, jadi selanjutnya dia akan lebih sopan padanya di masa depan.

"Thiago, ada satu hal lagi yang ingin kukatakan padamu." Adeline Qiao sedikit gelisah.

“Ada apa, katakanlah.”

“Aku datang ke sini untuk makan dengan kakak senior, tapi benar-benar tidak disangka akan bertemu dengan James Yun dan Joline Yun.” Adeline Qiao menjelaskan kepada Thiago Huo. Dia tidak ingin Thiago Huo salah paham.

Thiago Huo mengulurkan tangan dan memegang tangan Adeline Qiao, "Ya!"

Adeline Qiao akhirnya merasa lega saat mendengar kata-kata Thiago Huo. Sebenarnya saat tadi di dalam, Adeline Qiao tahu bahwa James Yun terus menatapnya sepanjang waktu, dia juga hanya berpura-pura tidak melihat saja.

Adeline Qiao tidak tahu apa yang dimaksud James Yun, dan dia tidak ingin menebak. Jadi ketika Thiago Huo muncul, dia menghela nafas lega.

Karena dia khawatir dia akan menghadapi James Yun lain kali. Dan dia juga merasa bahwa ketika Thiago Huo memasuki pintu, dia seharusnya memperhatikan ini.

Itu sebabnya dia memilih untuk memberi tahu Thiago Huo, selama dia mengetahuinya itu bagus!

"Adeline Qiao, aku menyadari sesuatu hari ini.” Lanjut Thiago Huo.

“Apa?” Tanya Adeline Qiao sambil menatap Thiago Huo.

Thiago Huo memperhatikan Adeline Qiao, senyum kecil di sudut mulutnya perlahan menghilang. Adeline Qiao merasa udara di sekitarnya menjadi dingin.

Adeline Qiao bertanya dengan tenang: "Ada apa?"

“Lain kali kurangi berinteraksi dengan orang-orang dari Keluarga Yun.” Kata Thiago Huo.

Adeline Qiao mengangguk. "Baiklah."

Dia awalnya pikir akan berakhir seperti ini, Adeline Qiao juga ingin berbicara tentang topik yang lebih ringan selanjutnya. Tapi Thiago Huo berkata di kalimat berikutnya: "Tatapan James Yun padamu barusan, aku sangat tidak menyukainya!"

Adeline Qiao terkejut, dia juga berencana untuk berpura-pura bodoh. Adeline Qiao tidak berani menatap Thiago Huo, matanya mengelak, "Tatapan apa?"

“Cara dia menatapmu! Apa kau tidak tahu?” Thiago Huo bertanya dengan sengaja.

Setelah Adeline Qiao mengedipkan matanya dengan ringan, dia mengangguk. "Aku tidak tahu."

Thiago Huo tidak membongkar kebohongan Adeline Qiao secara langsung, dia mengulurkan tangan dan menekan Adeline Qiao di pelukannya.

“Kali ini aku akan membiarkanmu." Kata Thiago Huo di telinga Adeline Qiao.

Adeline Qiao baru saja mengangkat kepalanya, ciuman Thiago Huo sudah datang menghampirinya….

Novel Terkait

Gadis Penghancur Hidupku  Ternyata Jodohku

Gadis Penghancur Hidupku Ternyata Jodohku

Rio Saputra
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Akibat Pernikahan Dini

Akibat Pernikahan Dini

Cintia
CEO
4 tahun yang lalu
Beautiful Lady

Beautiful Lady

Elsa
Percintaan
3 tahun yang lalu
Inventing A Millionaire

Inventing A Millionaire

Edison
Menjadi Kaya
3 tahun yang lalu
Love and Trouble

Love and Trouble

Mimi Xu
Perkotaan
3 tahun yang lalu
Cinta Dibawah Sinar Rembulan

Cinta Dibawah Sinar Rembulan

Denny Arianto
Menantu
4 tahun yang lalu
Jika bertemu lagi, aku akan melupakanmu

Jika bertemu lagi, aku akan melupakanmu

Summer
Romantis
4 tahun yang lalu
Behind The Lie

Behind The Lie

Fiona Lee
Percintaan
3 tahun yang lalu