Mr Huo’s Sweetpie - Bab 423 Aku Memberimu Dua Pilihan

Kamar yang satu lagi.

Hans terus berkata maaf pada James, "Dirut Yun benar-benar maaf! Itu benar-benar kesalahanku. Tolong kamu jangan keberatan!"

James dengan santai meminum teh, lalu tersenyum, "Direktur Shen, apa kamu yakin ingin terus meminta maaf padaku?"

"Bukan bukan. Barusan aku sangat sibuk, jadi salah membawamu ke kamar." Hans meminta maaf lagi, "Lain kali pasti tidak terjadi masalah ini lagi, kamu bisa tenang dihal ini!"

James tahu Hans minta maaf karena kontrak kerja sama. Sebenarnya kerja sama dengan XY tidak begitu penting bagi SZ, tetapi James pertama kali ada suasana hati untuk gosip. Bagaimana pun dirinya sangat jarang datang ke Chengnan dan tidak familiar terhadap sini.

"Oh ya, apakah Direktur Shen mengenal orang di ruangan tadi?"

Saat ini Hans akan mengatakan apapun pada James, "Iya, mereka adalah dirut dan manajer Bank Komersial Dazhou."

"Bank Komersial Dazhou?" Sepertinya James pernah mendengar nama ini, "Duanya lagi?"

"Jika tidak salah tebak seharusnya dirut Properti ST dan nona Keluarga Su." Jawaban Hans.

James mengulang lagi: "ST?"

"Iya, bisnis utama Keluarga Su adalah pengiriman laut dan bisnisnya berjalan dengan baik. Hanya saja sampai tangan Febri, bisnisnya tidak seperti dulu lagi karena tubuhnya tidak sehat. Beberapa saat ini Tuan Besar Su sedang mencarikan cucu menantu untuk cucunya, berharap bisa menemukan menantu yang baik agar bisa mendukung Keluarga Su, masalah ini sudah tersebar di Chengnan. Hari ini seharusnya sedang berkencan dengan Keluraga Zhou!"

James menganggukkan kepala. Ternyata seperti ini, jadi Shelly sedang buru-buru mencari pria! Sehingga dia sebelumnya bisa mengatakan hal seperti itu. Tiba-tiba merasa wanita seperti dia seharusnya tidak suka pada kencan buta. Hanya saja dia tidak menunjukkan ekspresi yang tidak puas!

Melihat James tidak merespon, Hans juga memanggilnya, "Dirut Yun......"

James menganggukkan kepala, "Jadi wanita tadi adalah nona besar Keluarga Su?"

"Keluarga Su hanya punya satu putri yaitu Shelly Su, dia ada anak kesayangan Nathaniel dan Febri." Jawaban Hans. Kemudian Hans dengan suara kecil berkata: "Sebelumnya nama baik Shelly sangat jelek, dengar-dengar dia sangat semena-mena, juga melakukan banyak hal yang keterlaluan. Sehingga diantar Nathaniel ke luar negri untuk belajar dan dua bulan lalu baru kembali."

James mengerutkan alis, kelihatannya Shelly sangat banyak muka dan sebelumnya dia juga pernah alami. Tampaknya rumor itu benar, dia bukanlah orang yang baik.

Selesai makan, Hans dengan hati-hati bertanya pada James, "Dirut Yun, masalah kerja sama kami......"

"Boleh, sampai saat itu kamu ke perusahaan untuk menandatangani kontrak!" James menganggukkan kepala, "Terima kasih atas penyambutanmu hari ini."

Hans berekspresi sangat senang ketika melihat James menganggukkan kepala, "Terima kasih Dirut Yun, kami tidak akan membuatmu kecewa!"

"Selamat bekerja sama!" James mengulurkan tangan.

Hans dengan senang memegang tangan James, "Terima kasih!"

James melihat waktu, bersiap kembali ke perusahaan, "Kalau begitu aku pamit dulu."

"Aku antar kamu."

Hans mengantar James sampai tempat parkiran, "Dirut Yun, aku masih mau kembali melaporkan hal ini pada manajer, jadi tidak bisa mengantar kamu kembali."

"Tidak perlu sungkan, aku bisa kembali sendiri."

Mobil James baru keluar dari tempat parkiran, sudah melihat Shelly berdiri di tempat satpam, kelihatannya sudah menunggu sebentar. Jadi saat melihat dirinya keluar, dia bergegas berdiri tegak.

Shelly tersenyum pada James, lalu melambaikkan tangan padanya.

James menyipitkan mata, tetapi dia tidak ingin menghentikan mobil, karena dia masih ingat dengan kondisi waktu itu, sehingga merasa takut. Akhirnya dia memperlambat kecepatan mobil, tidak lama Shelly menghalang di depan dia.

James mengerutkan dahi, "Hei! Apa yang ingin kamu lakukan?"

Shelly tersenyum, melihat James berhenti, dia bergegas berjalan ke depan James, "James, sangat senang hari ini bisa bertemu denganmu!"

"Tapi aku tidak senang!" James berkata, "Tolong kamu minggir, aku lagi buru-buru."

Ekspresi Shelly menjadi tidak senang ketika mendengar James mengatakan seperti ini, "James, apa kamu sangat membenci aku? Apa menarik untuk setiap kali menggunakan alasan ini?"

"Nona Su, aku benar-benar buru-buru. Bukan setiap orang sepertimu sangat santai." Kata James.

Shelly mengerutkan dahi, "James, kenapa hari ini kamu bisa muncul di sini?"

"Kebetulan saja, aku di sini dengan pelanggan membahas kerja sama, akhirnya salah masuk kamar, benar-benar maaf, juga mengganggu kamu membahas masalah." Penjelasan James, Dia melihat waktu, "Jika tidak ada masalah lain, aku pergi dulu."

"Tunggu sebentar!" Shelly tidak ingin melepaskan waktu bersama dengan James. Dia melirik arah lain, kemudian bergegas berkata, "Kebetulan aku juga mau ke pusat kota, bisakah kamu membawaku?"

James melihat Shelly, "Di mana pria yang tadi bersama denganmu?"

"Apa kamu cemburu?" Saat Shelly mendengar James mengatakan hal Ferdy, dia juga tersenyum.

Tatapan James menjadi dingin, imajinasi Shelly ini terlalu baik. Cemburu?! Bagaimana dia bisa dengan percaya diri mengatakan ini, "Kamu sudah salah paham. Aku sudah ada keluarga, tidak mungkin cemburu!"

Shelly tersenyum senang, "James, aku tahu tentang masalahmu. Kamu sudah cerai. Sekarang kamu lajang dan aku bisa memastikan hal ini."

Melihat tatapan yakin Shelly, James tidak tahan melawannya, "Iya kah? Kalau begitu berita yang kamu dapat adalah berita lama. Bulan lalu aku baru kembali dari Amerika dan aku sudah menikah di Amerika."

"Kamu berbohong!" Shelly dengan keras berkata, "Hari itu orang yang kamu jemput di bandara adalah Thiago dan istrinya atau itu adalah manta istrimu Adeline! Jadi sekarang kamu sama sekali belum menikah."

James melihat Shelly, wanita ini memang sangat mengganggu, "Nona Su, waktuku sudah tidak sempat lagi, tolong kamu minggir."

"Aku tidak mau minggir!" Shelly dengan marah melihat James, "Aku memberimu dua pilihan, satu adalah membawa aku ke pusat kota, satu memilih menjawab pertanyaanku."

"Jika aku tidak mau memilih dua-duanya!" James benar-benar merasa Shelly sedang menyulitkan dirinya.

Shelly dengan ekspresi dingin berkata, "Jika kamu tidak memilih, maka aku membuat kerusuhan di sini dan mengatakan kamu sedang mengganggu aku!"

"Terserah kamu!" James seperti tidak keberatan dengan hal ini, selesai bicara dia langsung menghidupkan mobil.

Shelly terkejut, dia tidak menyangka James bisa menolaknya. Melihat mobil James pergi, Shelly dengan marah melompat, "James, kamu brengsek!"

Mobil dengan cepat hilang, Shelly menggigit gigi, James ini benar-benar susah dikalahkan. Tetapi tidak apa-apa, semakin seperti ini, maka dirinya semakin semangat. Shelly dalam hati membuat keputusan, "James, Aku Shelly bersumpah seumur hidup ini akan mendapatkanmu! Kamu tunggu saja!"