Mr Huo’s Sweetpie - Bab 224 Mempermasalahkan Senioritas Yang Tidak Ada Apa-Apanya

Waktu berlangsungnya pertemuan juga tidak tergolong terlalu lama.

Setelah Thiago Huo mempersingkat pidatonya, ia pun langsung berinisiatif untuk menyerahkan haknya kepada James Yun.

Saat melihat James Yun hendak berbicara, rasa tertekan pada hati Joe Yun kembali muncul dalam sekejap. Ia lagi-lagi memotong jalannya pertemuan,”Apakah posisi Dirut itu dapat diduduki dengan semudah itu?”

“Kenapa? Apakah Dirut mempunyai pertanyaan?” Tanya Thiago Huo.

“Tentu saja. Mengapa kalian berkata bahwa kalian membeli Yun’s Corp. tetapi tidak memperlihatkan satupun bukti, tidak ada gunanya jika hanya berbicara tanpa bukti! Bukankah seperti itu?” Ucap Joe Yun sambil menatap Thiago Huo.

Surat wasiat Tuan Besar masih belum diumumkan, mereka merasa bahwa mereka ini terlalu naif jika mereka hanya mengumumkan akuisisi mereka terhadap Yun’s Corp.! Saham Yun’s Corp. yang merupakan milik Tuan Besar saja masih ditahan di bank.

Thiago Huo melihat Joe Yun dengan ekspresi yang tenang, lalu berkata,”Ternyata Dirut Yun menginginkan bukti?”

James Yun langsung mengeluarkan surat pengalihan saham Yun’s Corp. yang sebelumnya John Yun tinggalkan,”Ini adalah peninggalan dari kakek. Semuanya tertera jelas di sini.”

Joe Yun tercengang, saham itu benar-benar sudah berada di tangan Thiago Huo. Sepertinya manusia tua itu sudah melakukan persiapan yang matang.

Thiago Huo menatap Joe Yun,”Aku mendapatkan saham ini melalui jalur yang benar, jika Dirut Yun merasa keberatan, Dirut Yun boleh menanyakannya kepada pengacara, kalau begitu, apakah kita sudah boleh melanjutkannya?”

Joe Yun langsung berpikir dalam hati, Tuan Besar sebelumnya hanya mempunyai 45% saham, saham yang dia dan Jason Yun miliki berjumlah 35%, 20% lainnya berada di tangan pemegang saham kecil lainnya. Selama ia mengeluarkan uang untuk membeli saham mereka, maka jumlahnya sudah cukup untuk menyingkirkan Thiago Huo keluar.

Joe Yun memperhitungkannya dalam hati, ia sepetinya tidak tahu bahwa 10% sahamnnya sudah terlebih dahulu John Yun ambil, bahkan sudah ia berikan kepada James Yun.

Thiago Huo menatap Joe Yun yang sedang terhanyut dalam suasana, ia tahu apa yang sedang ia pikirkan, ternyata ia masih saja tidak putus asa.

Setelah pertemuannya selesai, James Yun membawa Thiago Huo pergi menunju ke kantor yang sebelumnya merupakan milik John Yun,”Ini adalah kantor kakek sebelumnya.”

“Boleh juga,”balas Thiago Huo dengan sederhana.”

James Yun tersenyum dan berkata,”Ruangan ini ditinggalkan untukmu?”

Thiago Huo menggelengkan kepalanya,”Tidak perlu, aku tidak menyukai bekas dari orang lain. Kamu tinggalkan saja sendiri. Karena pertemuannya sudah selesai, maka aku akan pulang terlebih dahulu.”

“Kamu selalu saja pulang pergi tergesa-gesa.” James Yun selalu merasa bahwa Thiago Huo melakukan suatu tak-tik.

Thiago Huo melirik James Yun,”Bukankah semuanya lebih baik jika sudah terbiasa?”

“Oh iya, kamu seharusnya lebih berhati-hati lagi kedepannya,”Thiago Huo terus memperingatkannya sebelum pergi.

“Iya, aku mengerti.”

Thiago Huo baru saja berjalan sampai ke pintu, namun Jason Yun langsung menghalanginya. Ia datang cepat sekali dari kantor polisi, tingkat efisiensinya ini sangat tinggi!

“Thiago Huo, kamu benar-benar berani datang!”

Thiago Huo dapat melihat jelas bahwa Jason Yun pasti tegesa-gesa datang kemari karena ia mendapat kabarnya, ia terlihat sedikit berantakkan, kemejanya terlihat lusuh, dasinya terlihat miring, rambutnya juga terlihat tertiup hingga menjadi sedikit aneh.

“CEO Yun, hari ini adalah hari pernikahanmu, aku hampir saja menyampaikan ucapan selamatku,”ucap Thiago Huo sambil tersenyum,”Namun, penampilanmu ini tidak terlihat seperti penampilan hendak pergi menikah, sebaliknya seperti baru saja pulang dari suatu tempat.”

Jason Yun merasa marah hingga melangkah maju dan mencengkram Thiago Huo, namun ditahan balik olehnya,”CEO Yun, pria yang beradab tidak perlu bertindak menggunakan kaki dan tangan saat sedang berbicara.”

Thiago Huo kemudain mendorong Jason Yun,”Ini adalah perusahaan, mohon perhatikan persepsimu.”

Jason Yun begerak mundur beberapa langkah, berdasarkan kebrutalan Jason Yun, ia tidak akan melukai dirinya sendiri.

“Thiago Huo, apa yang kamu lakukan! Belum tiba giliranmu untuk berbicara di Yun’s Corp. ini,”Jason Yun berbicara dengan kejam.

Thiago Huo menganggukan kepalanya dan menunjukkan bahwa ia sendiri juga paham,”CEO Yun, kamu tidak menghadiri pertemuan hari ini, detil dari catatan pertemuan sudah diumumkan di website internal perusahaan, carilah waktu luang untuk membacanya. Aku masih mempunyai urusan lain, aku pamit terlebih dahulu.”

James Yun berjalan menghampirinya,”Apakah perlu diantar turun?”

“Tenang saja, Dirut Yun, aku kira CEO Yun seharusnya ingin menyampaikan sesuatu kepadamu.” Setelah selesai berbicara, Thiago Huo pun menepuk bahunya.

“Hati-hati, CEO Huo.”

Thiago Huo menganggukan kepalanya kepada Jason Yun sejenak, lalu pergi meninggalkan ruang kerja Dirut.

Setelah selesai memahami ucapan Thiago Huo, Jason Yun kemudian menatap James Yun,”Dirut?”

“Kakak besar, posisimu tidak mengalami perubahan. Namun ruang lingkup pekerjaanmu mengalami sedikit modifikasi, aku kira detilnya seharusnya sudah diletakkan di atas mejamu,”ucap James Yun sambil tersenyum.

Jason Yun bersikap dingin dan berkata,”James Yun, kamu kini sudah menjadi anjing suruhan Thiago Huo, cara dan sikapmu dalam berbicara bahkan menjadi sangat angkuh. Sepertinya posisi Dirut ini juga ia berikan kepadamu atas dasar amal.”

James Yun terlihat biasa saja, setelah melihat jelas banyak sekali permasalahan, ia pun belajar untuk menyembunyikannya. “Ini semua bukanlah merupakan hal yang seharusnya dicampuri oleh kakak besar, lalu jangan lupa untuk panggil aku sebagai Dirut di perusahaan untuk kedepannya!”

Setelah mendengar ucapan James Yun, Jason Yun pun tertawa dingin sejenak,”Kamu kini hanya menghebohkan sebuah panggilan senioritas yang tidak ada apa-apanya, berapa banyak keuntungan yang Thiago Huo berikan kepadamu?”

“Aku melakukan ini semua hanya karena kakek! Kakak besar dan ayah tahu jelas sendiri mengenai apa yang sudah kalian lakukan,”ucap James Yun sambil menekan suaranya sendiri.

Ekspresi Jason Yun pun langsung berubah, setiap gambaran di rumah sakit pada hari itu kembali tersiar ulang di dalam pikirannya. Jason Yun menghempaskan tangannya dan pergi, kembali ke ruang kerjanya sendiri, dan benar saja, dokumennya sudah diletakkan di atas mejanya.

Setelah selesai membacanya, ia pun merobek dokumennya dengan rasa kesal. Ia tidak menyangka bahwa akan ada suatu hari dimana ia akan dikontrol. Ketika teringat kembali bahwa hal-hal yang sebelumnya ia lakukan terhadap Felix Qiao itu kini terjadi pada dirinya sendiri, ia pun merasa sangat frustasi!

“Thiago Huo, kamu benar-benar keterlaluan!” Teriak Jason Yun.

Joe Yun mengulurkan tangan dan mengetuk pintu ketika mendengar ucapan Jason Yun,”Apa yang kamu kesalkan!”

“Ayah!” Jason Yun mengangkat kepala dan melihat Joe Yun yang sedang berdiri di depan pintu.

Joe Yun berjalan masuk ke dalam ruang kerja Jason Yun, lalu mengunci pintunya,”Lihat juga berita yang diumumkan di website internal.”

Jason Yun sudah tidak mempunyai keinginan untuk melihatnya lagi, lagipula tidak akan mendatangkan keuntungan baginya,”Ayah, cara apa yang kamu miliki?”

“Jual semua sisa saham Yun’s Corp. yang tersisa, dengan demikian, kita dapat mengusir Thiago Huo pegi, ia kini sedang memegang 45% saham perusahaan.”

Jason Yun mendengus,”Kakek akhirnya tetap saja tidak bersikap adil, ia tetap saja menyerahkan Yun’s Corp. ke tangan Thiago Huo.”

Setelah menenangkan diri sejenak, Jason Yun pun teringat akan suatu permasalahan,”Ayah, kita kini sudah tidak mempunyai uang lebih untuk membeli saham.”

Joe Yun mengerutkan alisnya, setelah berpikir sejenak, ia pun berkata,”Kalau begitu, gadai saja kediaman Keluarga Yun. Semua aset Keluarga Yun belum sepenuhnya sampai di tangan Thiago Huo, kita masih mempunyai kesempatan.”

Jason Yun memikirkannya sejenak dan merasa cukup masuk akal, semua ini hanya akan dijalankan setelah satu tahun kemudian dimana surat wasiatnnya diungkapkan. Thiago Huo kini masih belum bisa sepenuhnya sembarangan bertindak terhadap Keluarga Yun.

Namun, ketika Joe Yun mengambil surat dan data properti untuk menggadainya di bank, disebutkan bahwa ia tidak mempunyai hak untuk mengurusinya, karena kediaman Keluarga Yun sudah dipindahkan ke bawah nama Thiago Huo sejak tiga bulan yang lalu.