Mr Huo’s Sweetpie - Bab 434 Shelly Su Yang Begitu Semangat

Joline Yun juga ikut berhenti, dia melihat ekspresi James Yun sedikit tidak wajar.

“Kakak kedua, ada apa denganmu?”

James Yun menoleh dan menatap Joline Yun, dengan ekspresinya yang ragu. “Tidak mungkin Thiago Huo begitu iseng melakukan hal ini bukan?”

Pada saat ini Joline Yun juga pasti berada dipihak Thiago Huo, “Tidak. Sebenarnya Shelly Su ikut kembali bersama paman, lalu bibi melihat dia seorang diri dan menyuruhnya untuk ikut makan malam, paman memanggil kamu datang kesini untuk makan juga, karena khawatir pada saat malam hari kamu tidak makan dengan baik.”

Ketika James Yun mendengar perkataan Joline Yun, dia memikirkannya sejenak. Thiago Huo seharusnya tidak mungkin begitu iseng melakukan hal ini, dia juga bukan orang yang seperti itu.

Melihat James Yun dan Joline Yun berjalan bersama masuk keruang tamu, Shelly Su langsung berdiri. “James Yun, kita bertemu lagi.”

“Tetapi aku tidak ingin bertemu denganmu.” James Yun menjawab dengan dingin.

Adeline Qiao dengan segera memulai menengahi, “James, kami semua menunggumu untuk makan!”

James menatap Adeline Qiao sekilas, nadanya juga tidak begitu berat, “Kedepannya jangan ada banyak masalah.”

“Saya mengerti.” Adeline Qiao berkata sambil tersenyum.

James Yun duduk disisi Thiago Huo, “Aku lihat kalian juga sudah makan, seharusnya tidak perlu secara khusus memanggil saya kemari untuk makan!”

Thiago Huo tersenyum, dia juga tahu bahwa James Yun sedang marah, Shelly Su disini, bagaimanapun dipikirkan dia juga merasa ada sesuatu. “Wanita duluan, tidak boleh membiarkan mereka sampai lapar.”

“Baiklah, disini adalah rumahmu, bagaimanapun juga kamu yang urus.” James Yun menjawab.

James Yun melihat Harry Xia yang berada dihadapannya. “Kak, kenapa kamu juga datang.”

“Aku mengantar gaun pengantin Joline kemari.” Harry Xia menjawab.

Lalu James Yun mengangguk. “Kebetulan juga dapat kesempatan makan, bagus!”

Mendengar perkataan ini Harry Xia merasa tidak nyaman, “Kenapa kamu mengatakan hal begitu pada kakak? Kamu ingin makan adalah masalah sebuah kalimat, aku ingin datang bukanlah sebuah hal yang mudah.”

“Itu karena kamu sekarang masih orang luar.” James Yun menjawab.

Shelly Su senantiasa melihat James Yun, seolah-olah dengan hanya melihat dia sudah kenyang, nasinya juga tidak perlu dimakan lagi. Ini adalah pertama kalinya dirinya bisa duduk berhadap-hadapan dengannya dalam jarak yang begitu dekat, memikirkannya juga sudah membuat dia bahagia.

Adeline Qiao dengan bergegas memberi James Yun semangkuk sup ayam, “James, minum sup nya dulu, kalau sudah dingin tidak akan enak lagi.”

James Yun mengambil sup ayam yang diberikan oleh Adeline Qiao, menundukkan kepalanya dan meminumnya sampai habis. “Hari ini aku benar-benar sangat lapar.”

“Makanlah, makanannya masih cukup.” Thiago Huo menjawab.

James Yun menganggukkan kepala, “Thiago Huo, hari ini bukan pesta Hongmen kan?”

“Tentu saja bukan.” Thiago Huo menjawab. “Jika kamu lapar, makan lebih banyak. Tubuh sendiri juga harus dijaga dengan baik.”

James Yun melihat Thiago Huo sekilas, merasa bahwa hari ini dia sangat ramah, membuat orang sedikit tidak terbiasa. “Kalau begitu terima kasih atas perhatian nya CEO Huo.”

Selesai mengatakannya, James Yun juga memandang Shelly Su sekilas, penampilan nya yang terobsesi juga membuat orang tidak bisa menahannya. James Yun sengaja tidak melihatnya, menundukkan kepala untuk makan, bagaimanapun juga dia tidak makan itu juga adalah masalah dia sendiri.

Adeline Qiao menyadari bahwa Shelly Su senantiasa melihat James Yun, dia juga berkata: “Nona Su, mengapa kamu tidak makan?”

“Oh!” Shelly Su kembali kepikirannya, kemudian menggerakkan sumpitnya, dia menjulurkan tangannya untuk mengambil sayur, tetapi pandangannya senantiasa tertuju pada James Yun. Untuk saat ini sebenarnya antara makan ataupun tidak sudah tidak menjadi masalah lagi.

James Yun dengan kecepatan tercepat menyelesaikan makan malamnya, “Adeline Qiao, apakah masih ada sup?”

“Ada, aku akan memberimu satu mangkuk lagi.”

“Terima kasih!” James Yun tersenyum pada Adeline Qiao. Adeline Qiao berkata tidak perlu sungkan, lalu dia pergi ke dapur.

Harry Xia melihat kecepatan James Yun, juga tidak bisa menahan diri untuk tidak berbicara. “Adik, mau pergi kemana sampai makan pun begitu terburu-buru?”

“Tentu saja ada urusan pribadi.” James Yun menjawab. Tentu saja dia berbohong, sebenarnya James Yun ingin segera pergi dari sini, jadi dia sengaja mengatakan hal begitu.

Mendengar ini Harry Xia juga bersemangat. “Apakah sudah ada target baru?”

“Masih belum tahu, harus pergi lihat baru bisa tahu.” James Yun menjawab. Tetapi itu selalu lebih baik daripada tinggal disini.

Shelly Su mengerutkan keningnya, lantas apa James Yun masih memiliki wanita lain untuk dipilih? Jadi dia sama sekali tidak menyukai dirinya, kalau tidak juga tidak mungkin dia mengatakan hal seperti itu di hadapannnya, suasana hatinya menjadi sedikit murung.

Tentu saja Thiago Huo juga tidak akan menghalangi masalah pertemanan James Yun, dia lebih memperhatikan kesehatan tubuhnya. “Kesehatan yang pertama, jangan bergadang!”

“Hmh! Kali ini aku dan CEO Huo berdiri di satu kubu yang sama, kamu harus menjaga tubuhmu dengan baik.” Harry Xia juga khawatir dengan kesehatan James Yun, kecelakaan mobil sebelumnya juga membuat daya tahan tubuh James Yun menjadi sangat buruk, jika dia tidak memperhatikannya, dengan mudah dia akan jatuh sakit.

“Lagipula aku tidak akan mati!” James Yun menjawab.

Shelly Su tahu bahwa James Yun mengalami kecelakaan mobil sebelumnya dan hampir meninggal. Mendengar Thiago Huo dan Harry Xia begitu memedulikannya, sehingga dia tahu bahwa kondisinya tidak terlalu baik, pada akhirnya tanpa disangka dan dengan cueknya dia mengatakan bahwa dia tidak bisa mati, hatinya tiba-tiba menjadi panik.

“James Yun, bagaimana bisa kamu mengatakan hal seperti itu! Kehidupan manusia benar-benar sangat lemah, tidak ada yang tahu apa yang akan terjadi didetik berikutnya! Jadi kita harus lebih menghargai kehidupan kita.”

Melihat Shelly Su yang begitu semangat, semua orang memandangnya. Dapat dilihat bahwa dia benar-benar sangat mengkhawatirkan James Yun! Hal ini pun juga membuat James Yun sedikit tersentuh, bagaimana bisa dia yang begitu terobsesi berubah menjadi begitu semangat.

James Yun tidak melanjutkan pembicaraan itu lagi, orang lain juga pada ikut diam, karena reaksi dari Shelly Su yang cukup besar.

Joline Yun bertanya dengan suara yang rendah: “Apa kamu baik-baik saja?”

Mengetahui bahwa dirinya terlalu bersemangat, Shelly Su menundukkan kepalanya dan meminta maaf, lalu tidak berbicara lagi. Tadi dia mengingat atas kepergian ibunya, detik pertama dia mengatakan dirinya tidak apa-apa, detik berikutnya dia sudah memejamkan mata, itu benar-benar terjadi dalam sekejap mata.

Shelly Su tidak ingin mereka melihat kelemahan hatinya, dia berdiri dan berkata, “Aku akan kembali dulu.”

“Disini tidak mudah untuk mendapatkan taksi, aku akan meyuruh orang untuk mengantarmu kembali!” Thiago Huo berkata.

“Tidak perlu, aku bisa sendiri.” Selesai mengatakan, Shelly Su berbalik dan pergi. kecepatan Shelly Su sangat cepat, mengambil tasnya sendiri lalu bergegas keluar.

Thiago Huo melihat James Yun yang duduk disebelahnya. “Apa kamu ingin mengantarnya?”

“Lagipula bukan aku yang membawa dia kesini, kenapa aku harus mengantarnya.” James Yun menjawab. Sebenarnya didalam hati dia merasa sedikit khawatir, tempat yang ditinggali Thiago Huo benar-benar sangat sulit untuk memanggil taksi saat keluar.

Harry Xia juga berkata: “Aku rasa kondisi Shelly Su tidak baik, sepertinya perkataan James Yun tadi mengguncangkan sesuatu yang tersembunyi didalam hatinya. Bahaya baginya untuk keluar dengan kondisi seperti itu.”

Diserang oleh Thiago Huo dan Harry Xia, James Yun bergegas berdiri. “Tidak akan terulang lagi!”

James Yun melaju kedepan secara perlahan sambil memperhatikan sekelilingnya, pada akhirnya menemukan seseorang yang jongkok dibawah lampu jalan. Dia memberhentikan mobilnya, “Naiklah!”

Mendengar suara James Yun, Shelly Su mengangkat kepalanya. Disaat melihat James Yun, dia dengan cepat menyeka air matanya, “Mengapa kamu bisa datang?”

“Jika hari ini aku tidak mengantarmu kembali, pasti akan direpeti oleh mereka.” James Yun menjawab. “Kamu mau ikut atau tidak?”

“Ikut!” Shelly Su langsung berdiri.

Novel Terkait

Love In Sunset

Love In Sunset

Elina
Dikasihi
5 tahun yang lalu
Precious Moment

Precious Moment

Louise Lee
CEO
4 tahun yang lalu
The Comeback of My Ex-Wife

The Comeback of My Ex-Wife

Alina Queens
CEO
4 tahun yang lalu
Wanita Yang Terbaik

Wanita Yang Terbaik

Tudi Sakti
Perkotaan
4 tahun yang lalu
My Tough Bodyguard

My Tough Bodyguard

Crystal Song
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Cintaku Yang Dipenuhi Dendam

Cintaku Yang Dipenuhi Dendam

Renita
Balas Dendam
5 tahun yang lalu
Innocent Kid

Innocent Kid

Fella
Anak Lucu
4 tahun yang lalu
Hello! My 100 Days Wife

Hello! My 100 Days Wife

Gwen
Pernikahan
4 tahun yang lalu