Mr Huo’s Sweetpie - Bab 425 Apa Yang Dimaksud Tidak Cocok

Shelly mengepalkan tangan, tampaknya Thiago ini sangat susah dilawan.

Thiago tersenyum ketika melihat ekspresi Shelly marah, "Apa kamu ke sini untuk mencari informasi James?"

Shelly terkejut, dalam hati khawatir Thiago akan mengetahui banyak hal. Dia bergegas menggelengkan kepala, "Bukan, aku hanya lewat."

"Iya kah?" Thiago tersenyum senang, "Dandan Nona Su ini, apa bukan sedang mengintai atau memata-matai?"

"Bukan!" Shelly bergegas membantah.

Setelah mendengar ini Thiago menganggukkan kepala, "Jika bukan seperti itu, maka aku akan menelepon polisi."

"Kamu!" Shelly tidak ingin membuat hal ini menjadi besar, karena akan diketahui ayah dan kakeknya.

Thiago mengeluarkan ponsel, tampaknya ingin menelepon. Shelly bergegas mengalah, "CEO Huo, jangan lapor polisi. Aku......aku datang ke sini untuk mencari informasi."

"Demi James, kamu benar-benar bisa melakukan apapun." Thiago menyimpan ponsel.

Mereka berdua berdiri, Thiago berdiri di dalam pagar, Shelly berdiri di luar pagar, tetapi temperamen Thiago lebih hebat dari Shelly, sehingga membuat dia bergegas menundukkan kepala, "Apakah jelas sekali?"

"Sangat jelas." Jawaban Thiago.

Shelly menganggukkan kepala, suara juga sangat kecil, "Sebenarnya aku ingin tahu lebih banyak tentang dia."

Thiago melihat tampak Shelly, lalu merasa Shelly sangat perhatian pada masalah James, dia juga sudah ketiga kali melihat situasi seperti ini dan setiap kali dia mengejar James akan mengejar semakin jauh. Pertama kali dia mengejar orang dari aula penjemputan sampai tempat parkir, kedua kali mengejar dari pintu XY sampai QW, kali ini dia mengejar sampai rumah, kelihatannya benar-benar tidak menyerah.

Thiago berdiri tegak dan ekspresinya menjadi serius, "Nona Su, aku merasa kamu dengan James tidak cocok."

"Kenapa!" Kali ini Shelly menjadi semangat, dia melotot mata dan bertanya pada Thiago.

"Tidak kenapa-kenapa, hanya merasa tidak cocok." Jawaban Thiago.

Shelly dengan marah berkata, "Apa yang dikatakan tidak cocok? Kami belum mulai, kenapa kamu tahu kami tidak cocok? Kamu bukan James, kamu tidak ada hak membantunya membuat keputusan ini!"

Bantahan Shelly ini membuat Thiago terkejut, perkataan ini sangat familiar! Familiar sampai membuatnya terjerumus dalam situasi itu lagi. Dulunya Adeline pernah mengatakan kata ini di rumah sakit. Hari itu mereka baru mengambil surat nikah, lalu Adeline diantar ke rumah sakit karena sakit. Itu juga pertama kalinya dirinya menemani seorang wanita dan menjaga seorang wanita.

Shelly tidak memperhatikan perubahan Thiago, dia terus berkata, "Kalau begitu kamu berikanku alasan, kenapa merasa aku dengan James tidak cocok?"

Thiago tidak ada bukti untuk menjawab pertanyaan Shelly, "Menurutmu, apa kamu cocok dengannya?"

"Aku suka dia, aku akan berusaha untuk mendapatkan James!" Kata Shelly dengan yakin.

Thiago tersenyum lagi, ketika melihat Shelly sangat semangat, "Kalau begitu kamu semangat! Jika kamu berhasil, mungkin aku akan menjadi dukungan pertamamu."

Shelly tidak menyangka Thiago bisa berkata seperti ini, jadi dia terkejut, seolah-olah tidak bisa mencerna perkataan Thiago. Terdiam sejenak, lalu Shelly dengan nada tidak yakin berkata, "Jadi kamu tidak menentang?"

"James bukanlah orang yang mudah didapatkan." Thiago menjawab, "Jika ingin tahu tentangnya, jangan diam-diam bersembunyi di sini, ini akan membuat orang merasa jijik."

"Tetapi aku tidak ada cara lain lagi. Dia sepertinya tidak suka padaku." Shelly sudah beberapa kali dikalahkan James, sehingga suasana hati sangat gelisah.

Thiago tidak memberi Shelly tips atau bujukan, "Sudah malam, kamu seharusnya kembali."

Shelly adalah orang yang pandai menangkap peluang, jadi bergegas bertanya, "Apa hubunganmu dengan James? Apa Adeline adalah istrimu?"

Thiago menggerakkan alis, "Nona Su, apa yang ingin kamu katakan?"

"Dengar-dengar kamu dan Adeline sudah menikah, Adeline adalah mantan istri James, apa hal ini benar?" Shelly tidak akan menyia-nyiakan kesempatan untuk bertanya.

"Apa kamu percaya dengan masalah rumor?" Ekspresi Thiago menunjukkan bahwa dia tidak ingin meneruskan topik ini.

Shelly juga mengerti maksud Thiago, jadi tidak terus bertanya, "Semalam, James mengatakan dia sudah menikah di Amerika......"

Setelah Thiago mendengar perkataan Shelly, dia bergegas mengerti. Semalam James bertemu dengan Shelly! Bukankah James bilang sedang membahas kerja sama dengan Hans atau kemudian baru bertemu?

Namun mengenal privasi James, Thiago tentu saja tidak banyak bicara, lalu menyuruh Shelly pergi lagi, "Sudah malam, Nona Su kamu seharusnya pulang."

Shelly berekspresi sedih, "CEO Huo, apa kamu percaya dengan jodoh? Aku merasa aku dengan James ada jodoh. Bisanya dalam satu minggu bertemu tiga kali. Aku tidak pernah memiliki situasi ini pada pria lain, dia adalah yang pertama!"

Shelly juga tidak tahu kenapa dirinya bisa dengan alami mengatakan hal ini pada Thiago.

Saat ini, Joline kembali dari luar, dia mendengar di halaman ada suara jadi sengaja ke sana. Akhirnya melihat Thiago dan Shelly.

"Paman......" Shelly memanggil.

Shelly merasa kaget, ketika melihat Joline yang tiba-tiba muncul. Wanita ini berada dihalaman tabloid edisi terbaru, "Apa kamu adalah Joline?"

Joline menganggukkan kepala, dia melihat penampilan aneh Shelly, kemudian bertanya pada Thiago, "Paman, siapa ini?"

"Penggemar James." Jawaban Thiago.

Baru selesai bicara, Joline sudah kaget, "Apa? Penggemar kakak kedua?" Joline melihat Shelly yang lebih muda darinya, jadi tidak tahan berkata, "Apa kamu suka dengan kakak keduaku?"

Dengan cepat, Shelly tahu status Joline, ternyata idolnya adalah adik James. Tampaknya segerombolan orang ini bukanlah orang yang mudah! Salah, seharusnya setiap orang adalah peran hebat!

Thiago tidak menjelaskan pada Joline, hanya berkata, "Kalian bahas dulu, aku masih ada kerja."

"Paman! Apa kamu dengan begini menyerahkannya padaku?" Joline memanggil Thiago, tetapi Thiago tidak menolehkan kepala.

Shelly melihat Joline, "Apa kamu adalah adik James?"

Joline bergegas menunjukkan sikapnya, "Iya, siapa kamu?" Ingin mengejar kakak keduanya, bukanlah hal yang mudah. Tentu saja perlu melewati dirinya, jadi Joline memiliki pandangan berbeda pada Shelly.

Shelly bergegas memperkenalkan diri, "Aku bernama Shelly Su, kamu boleh memanggil aku Shelly. Aku adalah putri Keluarga Su dari Chengnan. Meskipun keluargaku tidak bisa dibandingkan dengan Keluarga Yun yang dulu, tetapi sekarang tidak terlihat buruk."

Setelah mendengar perkataan Shelly, Joline merasa Shelly bukan orang yang mudah dilawan. Apakah kakak kedua bisa menerima orang seperti ini?