Mr Huo’s Sweetpie - Bab 225 Sekarang Ini Adalah Rumahku

Ketika mendengar kabar ini, Joe Yun pun langsung tercengang.

“Apa yang sedang kamu bicarakan?” Joe Yun masih saja tidak berani mempercayainya, John Yun ternyata sudah memberikan kediaman Keluarga Yun kepada Thiago Huo tanpa sepengetahuan mereka.

“Tuan Besar Yun sebelumnya sudah membuat segala jenis dokumen yang bersangkutan di bank-bank bsar. Jika kediaman Keluarga Yun memang hendak dijadikan jaminan pegadaian oleh bank, maka Tuan Thiago Huo tentu saja harus ikut hadir secara pribadi.”

Ketika mendengar semua ucapan ini, Joe Yun pun mengambil surat dan dokumen propertinya keluar dari bank dengan rasa marah.

Ketika tiba kembali di kediaman, Joe Yun melempar barangnya, lalu duduk dengan ekspresi kesal.

Lindsay Mo melihat John Yun pulang dengan kesal, sepertinya ia pasti bertemu dengan masalah,”Ayah, ada apa?”

Joe Yun melirik Lindsay Mo,”Tidak apa-apa!”

“Kalau begitu, pasti ada masalah,”jawab Lindsay Mo. Ia melihat surat kepemilikan rumah yang berada di atas meja,”Apakah ada masalah dengan rumah?”

Joe Yun menganggukan kepalanya,”Iya! Kita mungkin saja akan segera diusir keluar.”

Lindsay Mo langsung bergumul dalam hati ketika mendengarnya, apakah permasalahan yang mungkin dimiliki oleh kediaman keluarga Yun,”Ayah, apakah rumah ini......”

“Aku tidak menyangka bahwa Tuan Besar ternyata tidak berperasaan seperti itu, bisa-bisanya ia memindahkan hak milik rumah ini kepada Thiago Huo secara diam-diam,”Joe Yun kemudain juga menceritakan semua permasalahan yang sebelumnya ia temui kepada Lindsay Mo.

Setelah selesai mendengarnya, Lindsay Mo pun mengerutkan alisnya. Jika keadaannya seperti apa yang Joe Yun katakan, maka Thiago Huo tidak akan mungkin duduk diam dan tidak mempedulikannya.

Saat nada bicaranya baru saja merendah, seseorang langsung melangkah masuk dan berkata,”Tuan Besar, beberapa polisi datang dan sedang berada di luar, mereka berkata bahwa mereka datang mencari Nyonya Muda!”

Lindsay Mo langsung merasa gugup ketika mendengarnya,”Mencariku? Bukankah permasalahan kemarin sudah diselesaikan?”

Joe Yun yang mendengarnya juga merasa aneh, apakah mungkin Agung Xia tidak sepenuhnya menyelesaikan urusan kemarin? Namun tidak seharusnya seperti itu!

“Tanyakan kepada mereka untuk apa?” Ucap Joe Yun.

“Baik.”

Wajah Lindsay Mo terlihat sedikit memucat, tatapannya juga terus bergemilang, hatinya merasa bahwa ini bukanlah karena permasalahan kemarin.

Tidak lama kemudian, pembantu datang membawa petugas polisi masuk.

Joe Yun langsung beranjak berdiri,”Kalian ini datang secara pribadi, aku dapat melaporkan kalian!”

“Tuan Yun, kita datang karena sudah mendapatkan persetujuan dari pemilik rumah,”ucap salah satu petugas kepolisian. “Terlebih lagi, Tuan Huo juga sedang berada dalam perjalanan kemari.”

Joe Yun benar-benar menahan rasa kesal yang tidak bisa ia lampiaskan ketika mendengarnya,”Kalian tidka bisa memasuki kediaman Keluarga Yun secara suka-suka!”

Petugas polisi tidak menghiraukan ucapan Joe Yun dan langsung berjalan ke depan hadapan Lindsay Mo,”Nona Mo, mohon kerja samanya dalam pelaksaaan tugas kami, ikut kami!”

“Kesalahan apa yang aku lakukan?” Tanya Lindsay Mo.

“Kita baru saja menerima sebuah rekaman anonym hari ini, kita curiga kamu melakukan pembunuhan. Mohon ikut kami ke kantor polisi sejenak,”jawab petugas polisi.

Lindsay Mo yang mendengar ucapan ini langsung merasa takut. Namun ia tetap saja berusaha untuk mempertahankan ketenangannya,”Apa maksudmu ini?”

“Berdasarkan video yang kami terima, Nona Mo mendorong seorang pria dan nyonya tua hingga jatuh dari tangga di sebuah rumah sakit, bahkan melarikan diri dari lokasi kejadian. Niat Nona Mo juga terlihat sangat jelas melalui rekamanya.”

Wajah Lindsay Mo memucat, ternyata Thiago Huo sudah mulai bertindak. Tangan dan kakinya terlihat sedikit bergemetar, hatinya juga sudah berpikir bahwa nasibnya kini sudah berakhir. Thiago Huo ternyata menyisakan trik yang satu ini untuk dirinya.

“Nona Mo, mohon ikut dengan kami untuk menjalankan investigasi.”

Lindsay Mo benar-benar merasa lemas,”Aku tidak akan pergi dengan kalian......” Sebelum Lindsay Mo sempat selesai berbicara, tangannya sudah terlebih dahulu diborgol, perasaan dingin pun muncul dari arah pergelangan tangannya. Lindsay Mo menundukkan kepalanya dan melihat borgol yang berkilauan, seakan-akan melihat akhir dari dirinya.

Joe Yun juga masih belum kembali fokus, namun ia melihat Lindsay Mo sudah terlebih dahulu ditarik keluar oleh mereka,”Kalian......”

Quin Fu yang mendengar suaranya juga bergegas keluar dari kamar, saat melihat semua yang terjadi di depan matanya, ia pun berseru terkejut,”Apa yang terjadi di sini? Kemana kalian ingin membawanya pergi?”

“Ibu, aku ini dituduh. Kamu harus menyampaikan kepada Jason untuk menyelamatkanku,”ucap Lindsay Mo dengan berteriak.

Quin Fu menarik tangan petugas polisi,”Kemana kalian ini ingin membawanya pergi? Dia adalah seorang ibu hamil, tindakan kalian ini adalah tindakan yang tidak baik terhadap seorang ibu hamil!”

“Lepaskan tanganmu, jika kamu tidak melepaskannya kami akan sekaligus membawamu pergi dengan kesalahan menghalangi jalannya tugas resmi,”ucap petugas polisi sambil menatap Quin Fu dengan tajam.

Quin Fu langsung melepaskan tangannya sendiri, ia hanya berdiri diam dan melihat Lindsay Mo dibawa pergi begitu saja. Hatinya merasakan perdebatan yang sangat heat, ia awalnya selalu berharap bahwa Lindsay Mo ini dapat dibawa pergi, namun anak yang ia kandung dalam perutnya itu adalah darah daging Keluarga Yun, sehingga ia pun harus menyelamatkannya.

Quin Fu ragu sejenak, namun ia akhirnya ikut keluar, bagaimanapun caranya, ia tetap saja harus menghentikan semua ini.

Pada saat Lindsay Mo hendak ditarik naik ke mobil polisi, sebuah mobil bermerek berwarna putih berkendara masuk ke dalam kediama Keluarga Yun. Mobil tersebut segera berhenti di samping mobil polisi, Thiago Huo kemudian beranjak turun.

Ia meliriknya dengan datar, waktunya benar-benar pas.

Lindsay Mo yang melihat Thiago Huo datang itu langsung menatapnya tajam dengan mata memerah,”Mengapa kamu harus bertindak seperti ini?”

Thiago Huo mendengar suara Lindsay Mo, lalu meliriknya dengan tajam,”Lindsay Mo, ini hanyalah permulaannya saja, drama yang menakjubkan akan terus dipentaskan kedepannya.”

Petugas polisi tidak menunggu Lindsay Mo menjawab dan langsung menekan Lindsay Mo untuk naik ke mobil polisi.

“Tuan Huo, kita akan pulang terlebih dahulu.”

“Baik, terima kasih atas kerja keras kalian,”Thiago Huo menganggukan kepalanya.

Mobil polisi pergi dengan cepat, suara sirene mobil juga terdengar semakin menjadi.

Setelah melihat semua kejadian yang berada di depan matanya, Quin Fu pun langsung paham, Thiago Huo yang mencari semua orang ini,”Thiago Huo, kamu benar-benar kejam!”

Thiago Huo tidak merasa keberatan sedikitpun, ia kemudian berkata,”Nyonya Yun, bukankah kamu sangat membenci Lindsay Mo ini? Mengapa perasaanmu tiba-tiba mengalamai perubahan setelah ia menjadi menantumu?”

“Kamu!” Quin Fu mengepal erat tangannya.

Thiago Huo tersenyum, ia mendongakkan kepalanya dan melihat ke arah rumah yang berada di depan matanya, tidak heran ini adalah rumah yang paling berharga di Kota A. Thiago Huo mungkin paham akan hal ini, ini mungkin adalah alasan mengapa mereka terus bersikeras memperebutkan harta warisan Keluarga Yun. Ini adalah rumah yang sangat bagus, siapa yang tidak menginginkannya!

Quin Fu menatap Thiago Huo dan bertanya,”Mengapa kamu datang kemari? Bukankah kamu merasa hina dengan tempat ini?”

Thiago Huo menganggukan kepalanya,”Betul, sebelumnya sangatlah hina. Namun kini ini adalah rumahku, aku yang merupakan pemiliknya ini tentu saja harus datang untuk mengecek keadaan, aku bahkan akan menyuruh desainer untuk melihat bagaimana aku merenovasinya sedikit lebih larut.”

Ucapan Thiago Huo ini benar-benar membuat Quin Fu tercengang,”Apa maksud ucapanmu ini?”

“Oh, apakah Nyonya Yun masih belum tahu bahwa ini adalah rumahku?” Thiago Huo terdengar bangga.

Saat melihat Thiago Huo berjalan masuk ke dalam kamar, Quin Fu pun ikut melangkah masuk bersama dengannya.

Joe Yun yang mendengar suara langkah kaki langsung mengangkat kepalanya.

Saat melihat bahwa orang yang masuk adalah Thiago Huo, ia pun langsung beranjak berdiri,”Mengapa kamu datang kemari?”

Thiago Huo tidak menjawab perkataan Joe Yun, melainkan melihat ke arah sekeliling ruang tengah,”Ternyata memang rumah yang cukup bagus. Pantas saja kalian terus menginginkannya.”

Joe Yun yang mendengar ucapannya ini langsung merasa marah,”Thiago Huo, apa yang sebenarnya kamu inginkan?”

Thiago Huo duduk di seberang Joe Yun dan tersenyum,”Dengar-dengar, kamu membawa surat kepemilikan rumah untuk menggadainya ke bank tadi pagi? Namun semua surat kepemilikan itu sudah tidak ada gunanya lagi, jadi jangan terus melakukan tindakan yang tidak ada gunanya lagi!”

Novel Terkait

Cintaku Yang Dipenuhi Dendam

Cintaku Yang Dipenuhi Dendam

Renita
Balas Dendam
5 tahun yang lalu
Dewa Perang Greget

Dewa Perang Greget

Budi Ma
Pertikaian
4 tahun yang lalu
My Enchanting Guy

My Enchanting Guy

Bryan Wu
Menantu
4 tahun yang lalu
Adieu

Adieu

Shi Qi
Kejam
5 tahun yang lalu
Kamu Baik Banget

Kamu Baik Banget

Jeselin Velani
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Istri kontrakku

Istri kontrakku

Rasudin
Perkotaan
4 tahun yang lalu
My Only One

My Only One

Alice Song
Balas Dendam
5 tahun yang lalu
Step by Step

Step by Step

Leks
Karir
4 tahun yang lalu