Mr Huo’s Sweetpie - Bab 411 Sangat Baik Bisa Bertemu Dengan Cinta Sejati.

Pernikahan Howard Qin dan Jennie Jian di gelar pada hari Sabtu.

Pada hari itu, Mike meminta penata rias untuk menata Jennie Jian di pagi hari.

Pagi harinya, Howard Qin akan mengajak Jennie Jian untuk mendaftarkan pernikahan mereka, kemudian acara pernikahannya akan diadakan pada sore hari.

Penata rias memakaikan riasan yang terlihat segar dan natural pada Jennie Jian, kemudian ia mengenakan gaun kecil yang tidak terlalu berlebihan pada Jennie Jian. Gaun kecil ini juga dipilih oleh Mike secara pribadi. Di luar dua set yang dibuat sebelumnya, Mike dengan sangat murah hati membuatkan total tiga set pakaian mahal untuk Jennie Jian. Dia juga sudah memberi tahu Howard Qin sebelumnya, bahwa hadiah dan amplop merahnya adalah pakaian itu.

Tentu saja Howard Qin tidak akan mengatakan apa-apa, karena dia tahu bahwa Mike tidak akan pernah menghabiskan uang lebih sedikit untuk pakaian itu daripada isi amplop merahnya, dia juga membantunya mempersiapkan pernikahannya kali ini, jadi ia sangat berterima kasih padanya!

Howard Qin mengganti setelannya di pagi hari dan menunggu Jennie Jian muncul di ruang tamu. Dia merasa sedikit gugup, mungkinkah ini adalah perasaan menjadi pengantin pria, dia merasa gugup sekaligus bahagia. Dia terus melihat jam tangannya. Para penata rias itu sepertinya sudah masuk dalam waktu yang cukup lama, tapi jangan sampai mereka telat pada acara pernikahan sore nanti!

Saat itu, John dan Jason juga datang dengan mobil. Keduanya mengenakan setelan jas dan terlihat sangat yang sangat tampan, mereka masuk ke ruangan itu dengan kecepatan yang sama.

“Qin, aku sudah membawa mobilnya kesini, kapan kita akan pergi?” Tanya John sambil tersenyum. Jarang sekali dia tidak perlu pergi ke perusahaan untuk bekerja hari ini, dan lagi masih ada uang yang bisa ia terima, tentu saja ia merasa senang!

Ketika Howard Qin melihat kedua orang itu berjalan di depannya, dia benar-benar merasa kesal. Apakah kedua orang ini sengaja hari ini? Mereka berpakaian lebih bagus dari pada pengantin pria!

“Howard Qin, ekspresimu sepertinya ada yang salah!” Lanjut Jason. Sebenarnya dia sudah memahaminya apa isi hatinya, tapi dia sengaja ingin membuat Howard Qin marah.

Howard Qin sedikit menyipitkan matanya. "Aku tahu hari ini kamu sengaja melakukan itu!"

"Bos memberi tahu kami kemarin bahwa kami harus berpakaian sopan dan tidak boleh memalukannya." John menjelaskan, "Aku telah mengeluarkan setelan jasku yang terbaik. Tapi kamu malah berkata seperti itu, kamu benar-benar sudah menyakitiku!"

“Benarkah?” Tentu saja Howard Qin tidak akan mempercayai kata-katanya, kedua pria ini pasti datang untuk menjadi pusat perhatian.

"Sungguh!" Jason setuju. "Bos benar-benar menjelaskannya seperti itu kemarin!"

"Jika kalian berdua sudah berbicara, aku tidak akan bisa menang melawan kalain." Pikiran Howard Qin juga terlihat sangat jelas tidak fokus pada hal itu. Sudah hampir waktunya, mengapa Jennie Jian masih belum keluar.

John dan Jason juga memperhatikan bahwa Howard Qin terlihat tidak fokus, mereka juga melihat ke arah yang di pandang Howard Qin, Nampaknya Howard Qin sedang cemas menunggu kemunculan Jennie Jian, wanita pasti lama di hari pernikahannya karena mereka ingin penampilan terlihat sangat cantik.

Saat berpikir untuk mengatakannya, pintu kamar akhirnya terbuka.

Penata rias membantu Jennie Jian untuk berjalan keluar, Howard Qin langsung berdiri begitu dia melihatnya. Karena Jennie Jian hari ini sangat cantik, semua orang langsung setuju bahwa dia terlihat sangat cantik. Apa lagi Jennie Jian di mata Howard Qin.

Howard Qin melangkah maju dan meraih tangan Jennie Jian. "Jennie, kamu benar-benar cantik hari ini!"

Jennie Jian tersenyum manis, "Kamu juga tampan!"

Apa yang mereka lihat di depannya adalah gambar pasangan yang penuh kasih sayang. Mereka merasa iri dan cemburu ketika melihat mereka! Namun, mereka juga merasa senang untuk Howard Qin, seorang pengantin pria yang telah melajang selama bertahun-tahun akan ada seseorang yang akan menemaninya dalam perjalanannya hidupnya di masa depan.

"John, sekarang aku akhirnya mengerti bahwa kegigihan Howard Qin adalah hal yang benar!" Kata Jason.

John menggeram, "Tentu saja! Sangat baik bisa bertemu dengan cinta sejati! Kapan kita berdua akan seberuntung itu?"

“Aku juga ingin menemukannya di Kota A.” Jason menjawabnya, akan lebih baik jika menemukan seseorang yang seperti Adeline Qiao atau Jennie Jian. Atau dia bisa berkata pada bosnya mengenai masalah ini. Dia ingin bekerja di Kota A, sekalian untuk mencari istri!

John memandang dua pengantin baru di depannya yang sedang berpegangan tangan, kemudian ia merasa tidak tahan, sehingga ia menyela. "Waktunya sudah hampir tiba, mari kita pergi."

“Baiklah!” Howard Qin meremas tangan Jennie Jian, “Ayo pergi!”

Jennie Jian tersenyum dan mengangguk ke arah Howard Qin, lalu ia mengikuti langkah Howard Qin.

John dan Jason juga mengikuti mereka. Hari ini mereka berdua adalah pendamping dan supir Howard Qin, mereka akan menemaninya dan Jennie Jian sepanjang perjalanan.

Jason menyetir, John yang memberi tahu Howard Qin tentang proses hari ini. Di akhir kata, John juga menambahkan satu kalimat lagi. "Bos dan istrinya akan menunggumu di pesta pernikahan."

"Baiklah!"

Jason mengantar Howard Qin dan Jennie Jian ke pintu agen pendaftaran pernikahan, kemudian ia berkata, "John akan mengikutimu masuk. Aku akan menunggumu di tempat parkir."

"Baik!” Howard Qin mengangguk, kemudian ia keluar dari mobil terlebih dahulu. Dia membantu Jennie Jian untuk keluar dari mobil dari sisi lain, "Jennie, pelan-pelan!"

Jennie Jian berdiri dengan di bantu tangan Howard Qin, dia tersenyum pada Howard Qin, Howard Qin juga tersenyum pada Jennie Jian. Senyuman bahagia memenuhi wajah mereka.

"Jika kalian ingin bermesraan, harus ada batasnya, masih ada satu orang di sini!”John benar-benar tidak bisa menahan dirinya untuk tidak mengeluh. Jika dia tidak menjadi saksi dan pengacara mereka hari ini, dia tidak akan menerima penderitaan seperti ini.

Jason sedang duduk di dalam mobil dan mencibir. Untungnya, ketika ditugaskan, dia memilih menjadi supir. Meski akan merasa sedikit lelah, tapi ia pikir ini lebih baik. Karena dia tidak perlu merasa teraniaya!

John berbalik dan berjalan pergi, karena dia tidak tahan melihatnya lagi, mungkin lebih baik dia masuk dulu dan menunggu mereka untuk menandatangani pendaftaran mereka.

Di tempat pendaftaran, John sudah membuat janji sebelumnya, jadi mereka tidak perlu mengantri, dia bisa pergi kapan saja untuk melapor. Sepuluh menit setelah John duduk, Howard Qin dan Jennie Jian baru datang dengan terlambat.

Howard Qin membantu Jennie Jian untuk duduk lebih dulu. "Apakah kamu lelah? Kamu duduk saja dulu."

"Aku tidak lelah. Howard Qin, jangan terlalu khawatir padaku, hal ini tidak sulit.” Jennie Jian merasa sedikit tidak enak, dia berpikir hal ini masih bisa dia lakukan sendiri akan ia lakukan sendiri.

“kamu juga duduklah!” Kata John pada Howard Qin.

Setelah melihat Howard Qin dan Jennie Jian duduk, petugas itu langsung mengambil formulir untuk mereka isi. John juga menyaksikannya sebagai saksi.

Setelah membaca informasi yang diisi oleh mereka berdua, petugas bertanya: "Apakah kalian memiliki sertifikat kekayaan agar adil sebelum menikah?"

“Tidak, aku juga tidak membutuhkannya.” Howard Qin menjawabnya.

“Baiklah!” petugas itu mengangguk, lalu berkata: “Tolong kalian berdua tanda tangan di sini untuk mengonfirmasinya.”

Howard Qin dan Jennie Jian mengambil pen mereka pada waktu yang sama lagi dan menandatangani nama mereka pada kertas tersebut. Melihat bahwa mereka menandatangani, petugas juga menyerahkannya kepada John, "Kamu juga perlu menandatanganinya disini."

John mengambil pennya dan menandatangani namanya di kolom saksi. "Baiklah!"

Petugas kemudian menandatangani dan mencap semua berkas, kemudian berkata: "Baiklah, selamat kalian telah menjadi suami istri!"

"Terima kasih!"

Setelah John mengemasi barang-barangnya, dia berkata kepada Howard Qin dan Jennie Jian, "Sekarang kalian adalah pasangan yang resmi, selamat!"

“Terima kasih John!” Kata Howard Qin sambil tersenyum. Tanpa bantuan mereka, dia pasti tidak akan melakukan hal itu dengan semudah ini.

“Sama-sama!” John mengulurkan tangan dan menepuk bahu Howard Qin. "Jennie, sebagai sahabat Howard Qin, aku berpesan padamu, kamu harus bersikap baik padanya kedepannya ya? Jangan mengecewakannya. Dia benar-benar banyak berkorban untukmu.

Jennie Jian juga mengangguk dengan serius. "Aku akan bersikap baik pada Howard Qin!"

"BAIK!"

Novel Terkait

This Isn't Love

This Isn't Love

Yuyu
Romantis
4 tahun yang lalu
Hanya Kamu Hidupku

Hanya Kamu Hidupku

Renata
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Istri Direktur Kemarilah

Istri Direktur Kemarilah

Helen
Romantis
4 tahun yang lalu
My Superhero

My Superhero

Jessi
Kejam
4 tahun yang lalu
Love In Sunset

Love In Sunset

Elina
Dikasihi
5 tahun yang lalu
Siswi Yang Lembut

Siswi Yang Lembut

Purn. Kenzi Kusyadi
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Cinta Yang Paling Mahal

Cinta Yang Paling Mahal

Andara Early
Romantis
4 tahun yang lalu
The Campus Life of a Wealthy Son

The Campus Life of a Wealthy Son

Winston
Perkotaan
4 tahun yang lalu