Mr Huo’s Sweetpie - Bab 219 Bertindak Selangkah Lebih Cepat

Yun’s Corp.

Lindsay Mo sudah kembali, namun ia tidak kembali untuk bekerja kali ini. Melainkan untuk bernegosiasi dengan Jason Yun.

“Apa yang ingin kamu bicarakan denganku?” Jason Yun langsung membuka mulutnya, dengan perasaan tidak ingin berbicara sepatah kata lebih panjang dengannya.

Lindsay Mo juga tidak tergesa-gesa,”Jason Yun, kamu masih saja setenang ini, aku benar-benar kagum padamu.”

“Aku selalu bersikap seperti ini terhadap orang yang tidak mempunyai rasa tulus sepertimu ini,”jawab Jason Yun.

Lindsay Mo memberikan ponslenya kepada Jason Yun,”Kalau begitu, aku akan memperlihatkan ini kepadamu.”

Jason Yun mengambil ponsel Lindsay Mo, lalu tercengang melihat rekaman di dalam ponselnya itu. Ia tidak terlihat sesantai itu, wajahnya bahkan terlihat sedikit memucat.

Setelah selesai melihat rekamannya, Jason Yun langsung bertanya,”Dari mana kamu mendapatkannya?”

“Kamu tidak perlu bertanya terlalu banyak,”ucap Lindsay Mo sambil tersenyum. “Jika kamu tidak ingin semua ini terungkap, maka kamu harus menuruti satu keinginanku.”

Jason Yun mengepal erat tangannya, tidak disangka ternyata ada saat dimana ia juga terancam. Namun, jika ia tidak menyetujui Lindsay Mo, maka ia mungkin saja mengungkapkan rekaman ini, semua ini benar-benar terlalu mudah baginya.

Lindsay Mo mengulurkan tangannya dan mengambil kembali ponselnya,”Jason Yun, aku juga tidak menyangka bahwa kamu dan ayahmu ternyata sangat tidak berperasaan hingga sanggup membunuh kerabatmu sendiri.”

“Diam!” Jason Yun berteriak dengan suara yang kuat. “Apa yang sebenarnya kamu inginkan?”

Saat mendengar ucapan Jason Yun ini, Lindsay Mo pun tersenyum puas,”Keinginanku tidak banyak, HD kini sudah mengumumkan bahwa mereka akan membeti Yun’s Corp., menurutmu, bagiamana Thiago Huo akan membalasmu?”

“Jadi?”

Lindsay Mo menarik kembali senyumannya, lalu menatap Jason Yun dengan wajah yang tegas,”Aku bisa membantumu.”

Jason Yun tersenyum dingin,”Lindsay Mo, Lindsay Mo, apa yang kamu milki hingga kamu merasa yakin dapat mengalahkan Thiago Huo? Bahkan membantuku?”

“Jason Yun, ada beberapa hal yang perlu dipikirkan, tidak semua hal dapat diputar kembali.”

Saat mendengar ucapan Lindsay Mo, Jason Yun pun kembali termenung. Tidak dapat dielak, ucapan Lindsay Mo ini memang berdampak, dirinya sendiri juga sudah pernah melihat kemampuannya, berdasarkan sikapnya, ia sepertinya mempunyai cara untuk membalas Thiago Huo.

Jason Yun menegakkan tubuhnya,”Apa perysaratanmu?”

“Mohon penuhi janjimu bahwa kamu akan menikahiku,”jawab Lindsay Mo.

Sampai saat ini, ia hanya mepunyai cara yang satu ini untuk mempertahankan dirinya, walaupun Thiago Huo sudah menghancurkan kebahagiaannya sebelumnya. Namun ini masih jauh dari cukup, Thiago Huo seharusnya masih akan terus membalas dirinya. Kemungkinan yang paling dekat adalah karena penundaan yang disebabkan oleh permasalahan John Yun, jadi, setelah ia selesai mengurusi semua ini, maka dirinya sepertinya berada pada giliran berikutnya.

Jika dibandingkan dengan dipantau oleh Thiago Huo dari jarak jauh, maka lebih baik berdiri di posisi yang jelas untuk menunggunya. Ia memilih untuk menikah dengan Jason Yun, menjadi istri dari keponakannya, dan dengan demikianlah identitasnya dapat lebih terjamin.

Jason Yun mengangkat kelopak matanya dan menatap Lindsay Mo,”Lindsay Mo, jika kamu memilih untuk menikah denganku pada saat seperti ini, apakah kamu tidak merasa terlalu berbahaya? Yun’s Corp. benar-benar sudah dibeli oleh Thiago Huo. Aku bukanlah apa-apa lagi ketika saatnya tiba.”

“Kamu selalu mempunyai kedudukan di dalam Keluarga Yun!” Jawab Lindsay Mo. “Namun, jika Thiago Huo tahu bahwa kamu membunuh kakek, maka itu adalah cerita yang berbeda.”

“Kamu!” Jason Yun kini benar-benar sudah dicekik mati-matian oleh Lindsay Mo.

Lindasy Mo menyimpan ponselnya,”Aku tidak akan memaksamu, kamu hanya perlu mempertimbangkannya dengan baik. Aku akan pulang terlebih dahulu.”

Pada saat Lindsay Mo bersiap-siap untuk keluar, Jason Yun pun langsung berkompromi,”Baik!”

Lindsay Mo yang mendengar kabar ini berpaling dan melirik Jason Yun,”Kalau begitu, sampai jumpa di Kantor Urusan Sipil besok.”

“Pukul sepuluh pagi.”

Lindsay Mo pergi meninggalkan Yun’s Corp. dengan hati yang berbahagia, Lindsay Mo mengeluarkan ponselnya dan menelepon seseorang ketika berada di dalam perjalanan, namun sisi lain panggilan itu tidak menjawabnya.

“Apakah Kelly keluar?” Lindsay Mo mengendarai mobilnya pulang ke rumah.

Rekaman ini dikirimkan oleh seorang junior yang sebelumnya Lindsay Mo kenal. Hubungan mereka berjalan cukup lancar, setelah kembali ke Kota A, mereka berdua terkadang berkumpul, Lindsay Mo juga akan menceritakan mengenai dirinya kepada Kelly Lin. Ketika sebelumnya didamparkan oleh Jason yun, Lindsay Mo juga pernah bertemu untuk makan dan mengeluh kepada Kelly Lin. Jadi Kelly Lin memahami sedikit dari hubungan beberapa orang ini. Ia awalnya ingin mengajak Kelly Lin untuk keluar dan makan, namun ia akhirnya tidak menjawa panggilannya, sehingga ia pun hanya bisa mengganti waktunya.

Sedangkan pada saat ini, Kelly Lin sedang duduk menatap Thiago Huo yang berada di depan hadapannya, di rumah Kelly Lin.

“Apakah tadi adalah panggilan dari Lindsay Mo?” Ucap Thiago Huo.

Kelly Lin menganggukan kepalanya,”Iya!”

“Jadi, kamu mengirimkan rekamannya kepadanya?”

“Iya!” Kelly Lin menganggukan kepalanya lagi. Ia tidak berani menuturkan satupun kalimat dalam menghadapi aura Thiago Huo.

Thiago Huo lanjut bertanya,”Apakah kamu yang mengambil rekaman ini? Pemilik nomor ponsel ini bukan dirimu.”

Kelly Lin tidak berani berbohong kepada Thiago Huo, sehingga ia pun kemudian menyampaikan semuanya kepada Thiago Huo. Ia menceritakan babgaimana ia bisa menemukan ponselnya, lalu bagaimana bisa membuntuti Joe Yun dan Jason Yun ke ruang pasien secara tidak sengaja, kemudian menggunakan ponsel yang ia dapatkan itu untuk merekam semuanya.

“CEO Huo, inilah keadaannya.” Suara Kelly Lin terdengar sangat kecil.

Setelah Thiago Huo selesai mendengarnya, ia pun melirik Kelly Lin dengan tatapan dingin,”Jika kamu memang sudah mengirimkannya kepada Lindsay Mo, mengapa kamu mengirimkannya kepadaku juga?”

“Aku tidak ingin niat baikku dicelakakan,”jawab Kelly Lin.

“Hapus semua rekamannya.” Thiago Huo menatap Kelly Lin dan berkata,”Termasuk semua file cadangan, lalu pergi tinggalkan tempat ini.”

“Pergi?”

“Betul, apakah kamu merasa Lindsay Mo mungkin akan melepaskanmu jika ia mengetahui hal ini? Kamu seharusnya tahu jelas tak-tiknya.” Thiago Huo melemparkan selembar cek ke atas permukaan meja,”Ini untukmu, pikirkan sendiri hasil apa yang kamu inginkan.”

Saat mendengar ucapan Thiago Huo, Kelly Lin juga ikut bergemetar. Betul, ia tahu sangat jelas akan tak-tik Lindsay Mo. Berdasarkan ucaapan Thiago Huo, Kelly Ln harus segera merapikan kopernya dan pergi meninggalkan tempat ini.

Di sepanjang perjalanan pulang.

Steve Xiang membuka mulutnya dan bertanya kepada Thiago Huo,”Boss, apakah kamu tidak khawatir Kelly Lin ini mengkhianati kami?”

“Jika dia cerdas, maka dia tidak akan menjatuhkan dirinya ke dalam permainan dengan kesulitan di kedua sisi,”jawab Thiago Huo.

“Apa yang bos rencanakan selanjutnya?”

Thiago Huo tidak menjawab pertanyaan Steve Xiang, banyak sekali hal yang harus dilakukan selanjutnya, Thiago Huo mengulurkan tangannya, lalu memijat pelipisnya.

Karena tahu bahwa Thiago Huo memang sangat lelah belakangan ini, Steve Xiang pun memutuskan untuk diam dan mengendarai mobilnya dengan tenang.

Saat baru saja kembali ke Vila River Bay, ia melihat semua orang sedang duduk dengan sikap serius di depan hadapan televisi, ekspresi mereka bahkan terlihat terkejut.

“Kenapa?” Tanya Thiago Huo.

Adeline Qiao menatap Thiago Huo,”Thiago, Jason Yun and Lindsay Mo mengumumkan berita pernikahan mereka.”

Saat mendengar kabar ini, Thiago Huo menatap ke arah televisi. Jason Yun mau menikah dengan Lindsay Mo?!

Joline Yun merasa khawatir,”Paman, mengapa kakak besar bertindak seperti ini!”

“Ia mungkin tidak bisa memutuskannya sendiri!” Jawab Thiago Huo, sepertinya Lindsay Mo sudah bertindak selangkah lebih cepat.

Adeline Qiao memperhatikan ekspresi Thiago Huo, sepertinya permasalahannya ini tidak mudah diselesaikan. Bukankah Jason Yun sudah berpisah dengan Lindsay Mo sebelumnya? Mengapa ia kini tiba-tiba mengumumkan berita pernikahan mereka. Terlebih lagi, kakek baru saja meninggal beberapa hari yang lali, lalu mereka sudah tergesa-gesa menikah? Semua ini terasa kurang tepat!

Saat melihat Thiago Huo naik ke lantai atas, Adeline Qiao pun bergegas mengikutinya.