Mr Huo’s Sweetpie - Bab 82 Peran Utama Selalu Muncul Di Akhir Acara

Orang yang masuk kedalam adalah CEO HD yang sudah lama di tunggu.

Suasana dan keadaan itu seketika membuat semua orang sulit bernafas.

Mereka melihat pria itu mengenakan setelan yang terlihat sangat tampan, dia selangkah demi selangkah maju kedepan, bahkan bisa dibilang di berjalan masuk ke dalam dengan membawa cahaya utama.

Dia berjalan sampai ke hadapan Howard Qin dengan menggunakan kacamata hitam, melihatnya menepuk pundak Howard Qin dengan pelan, sepertinya sambil mengatakan maaf sudah merepotkanmu.

“Kamu benar-benar bisa memilih waktu untuk keluar.” Howard Qin sengaja berbicara dengan suara yang rendah.

“Apa begini tidak bagus?” Thiago Huo bertanya.

“Kamu adalah boss ku, jadi kalau kamu bilang iya, berarti iya.” Howard Qin tentu saja mengerti kalau Thiago Huo sedang memberitahu orang lain kalau peran utama pasti datang terakhiran.

Thiago Huo melihat Jhony sekilas, lalu menganggukkan kepala.

“Boss!” sikap Jhony sangat serius, terlihat sangat berbeda seperti biasanya.

Steve Xiang mengikuti Thiago Huo dari belakang dan terus memperhatikan sekitar.

Pada saat ini sudah ada banyak orang yang mengelilinginya, mereka sangat ingin menyapa CEO HD secara pribadi.

“Apa ini adalah CEO HD?”

Howard Qin dan Jhony berdiri di samping kiri dan kanan Thiago Huo dan di belakangnya ada Steve Xiang dengan wajah yang terlihat menyeramkan.

“Manager Qin, apa kamu tidak memperkenalkan orang ini?”

“Benar sekali, orang ini adalah Boss besar kami.” Howard Qin tersenyum berkata “Thiago!”

Thiago Huo menganggukkan kepala kepada semua orang dengan sopan, tapi tidak mengatakan apa-apa.

“CEO Thiago, apa tidak ada hal yang ingin kmau katakan kepada semua orang?’

Jhony melihat Thiago Huo sekilas, lalu berkata : “Boss tidak terlalu bisa berbahasa mandarin.”

“Jadi apa boleh menyuruh Thiago untuk bicara beberapa kata kepada kita?” Semua orang yang mengelilinginya terlihat sangat penuh semangat.

Jhony menjadi penerjemah Thiago Huo. Thiago Huo berbicara sepatah kata menggunakan bahasa inggris : “Terima kasih semuanya! Proyek ini sangat penting bagi HD , saya sangat berterima kasih kepada mitra saya atas upaya kalian semua!”

Suara merdu darinya membuat semua wanita yang berada disana tergila-gila dengannya. Pria seperti ini benar-benar sangat sempurna!

“CEO Thiago apakah anda hari ini akan menetap di Kota A?”

Thiago Huo menggelengkan kepala, bisa di bilang dia sudah menjawab pertanyaan ini.

Meskipun Thiago Huo mengenakan kacamata hitam, tapi hal ini tetap tidak bisa menutupi ketampanan yang dimiliki olehnya. Jadi fokus orang-orang sudah berubah, dari urusan perusahaan berubah menjadi urusan pribadi.

“Apakah CEO Thiago memiliki pacar?”

Pertanyaan seperti ini membuat semua orang yang berada disana diam, mereka semua sedang menunggu jawaban yang dilontarkan darinya.

Howard Qin dan Jhony juga memasang wajah yang penasaran dan menunggu jawaban yang dilontarkan oleh Thiago Huo.

Thiago Huo berpura-pura mendengar terjemahan dari Jhony, tapi dia tetap diam, hanya saja jika dilihat dari sudut bibirnya, suasana hatinya saat ini berada dalam keadaan yang baik.

“Aku sudah menikah.”

Mendengar kata-kata ini membuat banyak wanita patah hati. Ternyata pria ini sudah menjadi milik orang lain! Mereka hanya bisa menyukainya dalam diam.

Setelah selesai bicara Thiago Huo melihat kearah ayah dan anak dari Keluarga Yun yang berada di luar rombongan.

Joe Yun dan Jason Yun hingga saat ini masih belum kembali sadar, semenjak Thiago Huo datang kesana, mereka merasa saat ini mereka sedang bermimpi! Thiago Huo adalah CEO misterius HD.

Walaupun dia hari ini tidak menunjukkan seluruh wajah aslinya, tapi mereka bisa mengenalinya. Pria yang berdiri di hadapan mereka adalah Thiago Huo!

“Pa, sekarang kita harus bagaimana?” Jason Yun selalu merasa kalau Thiago Huo tadi sengaja melihat kearah mereka.

“Sekarang kita pulang!” Joe Yun menjawab. Sekarang otaknya merasa sedikit pusing.

Ketika mereka ingin pergi, rombongan yang berada di depan mereka tiba-tiba membuka jalan, lalu Thiago Huo berjalan kearah mereka.

Jason Yun baru saja ingin buka seuara, tapi Joe Yun langsung menarik tangannya, memberi isyarat untuk jangan terlalu nafsu.

“Halo kalian berdua!” dia masih menggunakan bahasa inggris.

“Halo!” Joe Yun juga terlihat sinis.

Thiago Huo menundukkan kepala berbicara kepada Jhony, lalu tersenyum kepada Joe Yun.

“Boss bilang jika kedepannya ada kesempatan, kita boleh makan malam bersama.” Jhony langsung menerjemahkannya.

Jason Yun mencibir dan memasang wajah yang tidak senang. Sandiwara lah terus! Jelas-jelas mandarinya sangat bagus, tapi berpura-pura tidak mengerti bahasa mandarin dan berpura-pura membutuhkan orang untuk menjadi penerjemah!

Thiago Huo selalu memberikan sikap yang sopan, sebaliknya Jason Yun malah memberikan sikap yang angkuh. CEO besar seperti dia sudah menyapanya dengan ramah, namun dia masih memasang gaya yang sombong. Apa hebatnya Keluarga Yun, mungkin keadaan mereka akan turun setelah beberapa waktu ini.

Joe Yun bisa mendengar dengan jelas komentar dari orang-orang. Segerombongan ini benar-benar tidak keberatan dengan banyak masalah, setiap orang sudah siap untuk melihat kekonyolan Keluarga Yun.

Joe Yun merasa kagum dengan cara yang digunakan oleh Thiago Huo, dia lagi-lagi mendorong mereka ke puncak badai.

“Boleh.” Joe Yun tetap menjawab tawaran darinya.

Thiago Huo menganggukkan kepala, lalu meninggalkan tempat itu.

Howard Qin dan Jhony mengikutinya dari belakang pergi dari sana, yang jelas permainan ini sudah selesai, jadi mereka tidak perlu berada disana lagi.

Steve Xiang berjalan di baris paling belakang, lalu dia menatap tajam Joe Yun dan Jason Yun sekilas, baru meninggalkan tempat itu.

Setelah naik kedalam mobil.

Steve Xiang bertanya : “Boss, kita mau pergi kemana?”

“Pergi ke tempat Howard Qin!” Thiago Huo menjawab.

Dia ingin melihat Adeline Qiao, sekarang seharusnya dia sudah tahu dengan identitas dirinya, apa reaksi darinya?

“Baiklah!”

Adeline Qiao benar-benar tidak melihat siaran langsung acara itu, dia dan Jennie Jian daritadi sibuk berdiskusi membahas pekerjaan selanjutnya.

Sampai Amy selaku asisten Howard Qin mendatangi mereka dengan penuh semangat, barulah dia menghentikan kerjanya.

“Kak Adeline, ternyata pacarmu adalah Boss besar kita!”

Adeline Qiao terkejut mendengar ini “Apa?”

Amy beberapa kali melihat Thiago Huo datang ke kantor untuk menjemput Adeline Qiao pulang, karena Thiago Huo memiliki wajah yang tampan, jadi dia sangat mengingat wajahnya.

“Kamu lihat ini! Seharusnya aku tidak salah lihat orang!” Amy menyerahkan ponselnya kepada Adeline Qiao “Pria tampan ini sebelumnya pernah datang ke kantor kita.”

Adline Qiao mengambil ponsel Amy, dan melihat judul dari video yang tersebar (CEO HD yang misterius akhirnya menunjukkan wajah aslinya).

Melihat judul itu membuat perasaan hati Adeline Qiao semakin tegang. Boss besar benar-benar muncul!

Setelah membuka video itu perasaan hati Adeline Qiao yang tegang berubah menjadi terkejut, walaupun dia menggenakan kacamata hitam, tapi Adeline Qiao tetap bisa mengenalinya. Ditambah lagi ada Steve Xiang di sisinya, membuat Adeline Qiao semakin yakin kalau orang itu adalah Thiago Huo.

Namun mengapa dia bisa berada disana? Ekspresi wajah Adeline Qiao seketika berubah menjadi terkejut. Mendengar perkenalan dari Howard Qin dan Jhony kalau dia adalah Boss besar HD! Jadi Thiago Huo adalah Boss besar HD? Thiago Huo adalah William?

Adeline Qiao benar-benar tidak percaya, sebenarnnya apa yang sedang terjadi?

“Amy, apa kamu tadi bilang kalau ini adalah boss besar kita?”

Amy langsung menganggukkan kepala “Iya! Bukankah video ini sudah mengatakan dengan jelas?”

Adeline Qiao masih sulit menerima kenyataan kalau Thiago Huo ternyata adalah Boss besar HD di balik layar. Jadi selama ini sudah selalu menyembunyikan identitas dirinya? Apa alasan dia melakukan hal ini!

“Adeline Qiao!”

Mendengar ada yang memanggil namanya, Adeline Qiao langsung menoleh. Tidak tahu sejak kapan orang yang sangat dekat baginya itu sudah berdiri di depan pintu ruang rapat.