Inventing A Millionaire - Bab 79 Berangkat Menuju Ibu Kota Provinsi

Semua orang merasa sedih atas kemalangan wanita yang satu ini, namun tidak ada satupun orang yang membantunya.

Mampu melewati kehidupan sendiri dengan baik saja sudah tidak mudah di dunia ini.

Robert Huo juga tidak berpikir terlalu banyak, menurutnya, Freya Gu hanyalah ibu dari teman Gaby, dia sebelumnya membantunya juga hanya karena mempertimbangkan koneksi ini.

Robert Huo tidak mempunyai hak ataupn kewajiban atas permasalahan keluarga lainnya.

Dia hanya lebih mengasihani Stella Yue, anak itu memiliki sifat yang sangat tertutup mungkins aja karena kekurangan kasih sayah ayahnya dari sejak kecil.

Selain dari Gaby and Chris Fang, dia bahkan hampir tidak mempunyai teman bermain lainnya.

Ketika kakek dan neneknya kini memaksa ibunya untuk pergi, hal ini tentu saja akan lebih melukai anak ini lagi.

Jika kini membahas mengenai dirinya, walapun dirinya kini terlihat cukup baik, namun kesulitan yang pernah dia alami sebenarnya juga tidak jauh berbeda dengan Freya Gu.

Sampai saat ini, Robert Huo bahkan tidak tahu siapa yang sudah mencelakai dirinya, dia bahkan tidak bisa memahami jelas kondisi keluarga Huo secara jelas.

Dia pernah mencari berita mengenai Keluarga Huo belakangan ini, semuanya terlihat sangat normal. Manusai palsu yang memerankan identitas dirinya itu juga hanya pernah memunculkan diri sekali di hotel milik Pearl Corp., lalu menghilang tanpa kabar.

Jika keadaan di luar terasa semakin hening, maka perasaan Robert Huo ini akan terasa semakin tidak tenang.

Pihak lawannya bahkan sudah mempersiapkan penggantinya, sehingga terlihat jelas bahwa konspirasinya ini sudah sangat besar, keluarga yang menduduki peringkat tiga terdepan dalam tingkatan nasional sudah cukup membuat siapapun menanggung segala jenis bahaya!

Pada mala mini, Robert Huo benar-benar tidak tertidur dengan tenang, pada saat bermimpi, dia bahkan memimpkan kediaman keluarga Huo dibakar oleh orang lain.

Pada saat bangun keesokan harinya, Natalie Ning bahkan melihat ekpsresinya tidak terlalu baik, lalu bertanya dengan perasaan khawatir,”Apakah kamu tidak bisa tidur dengan lelap?”

“Baik-baik saja, aku hanya memikirkan permasalahan Konferensi Dewan Perdagangan sedikit terlalu banyak,”jawab Robert Huo.

Dia tidak bisa menuturkan tekanan yang berada dalam hatinya kepada siapapun dan hanya bisa menanggung semuanya sendirian.

Untung saja bobot mentalnya itu cukup kuat, jika diubah dengan orang lain, mereka mungkin saja sudah menggila sejak awal.

Natalie Ning juga tidak banyak bertanya, dia tahu Robert Huo sangat sibuk karena permasalahan perusahaan belakangan ini, sehingga dia pun hanya memperingatkannya,”Pekerjaan memang sangat penting. Namun kamu juga harus memperhatikan kesehatan tubuhmu sendiri juga, jangan lupa bahwa keluargamu ini tidak hanya terdiri atas kamu sendiri.”

Ketika melihat Natalie Ning yang mengkhawatirkannya, Robert Huo pun merasakan kehangatan dalam hatinya.

Walaupun dia tahu dirinya sendiri hanyalah pribadi palsu yang jatuh dari langit, namun dia dapat merasakan kehangatan dalam rumah ini.

Terlebih lagi, ini adalah motivasi yang mendorongnya untuk bekerja keras demi kembali hidup.

Pada saat pukul delapan tiba, Maybach Natalie Ning pun tiba di depan pintu rumah dengan tepat waktu.

Mereka berdua bersama-sama berangkat menuju ke bandara, Konferensi Dewan Perdagangan Provinsi akan dimulai pada pukul dua sore dan akan terus berlangsung selama empat jam. Ketika pukul enam malam tiba, mereka pun akan mengadakan pesta malam.

Mereka sebelumnya memilih waktu ini karena orang-orang itu berharap Dewan Perdagangan dapat naik ke tingkat yang lebih tinggi, oleh karena itu, mereka selalu saja mempelajari kebiasaan luar negeri yang mengadakan acara makan malam prasmanan setiap kali mengadakan konferensi.

Makan sambil berbincang, lalu minum anggur merah, bagaimanapun, semua pihak tamu juga merasa senang.

Nova Ji juga tidak bisa tertidur pulas selama beberapa hari ini, lingkaran hitam di bawah matanya terlihat cukup jelas, dia bahkan masih saja membahas perencanaan strateginya dengan Robert Huo di sepanjang perjalanan menuju ke bandara.

Ketika menunggu pesawat hendak lepas landas, dia pun merasa semakin tidak sabar hingga mengeluarkan laptopnya untuk memperbaharui detail yang sudah dibahas di sepanjang perjalanan.

Robert Huo menyadari kelelahannya. Dia pun mengambil laptopnya dan berkata,”Istirahatlah sejenak, biarkan aku yang memperbaharuinya. Jangan lupa bahwa kamu adalah representatif dari Dewan Perdagangan, jika kamu membiarkan orang lain menyadari bahwa kamu kurang fokus, kamu mungkins aja akan meninggalkan kesan pertama yang sangat buruk.”

Nova Ji tidak mengelak, dia sepenuhnya merasa yakin terhadap kemampuan bekerja Robert Huo, sehingga dia pun menganggukan kepalanya dan berkata,”Kalau begitu, maaf sudah merepotkanmu, aku hanya akan beristirahat setengah jam saja.”

Setelah selesai berbicara, dia menyesuaikan kursinya, lalu bersandar dan tertidur dengan sangat cepat.

Robert Huo mengeluarkan selimut dan perlahan menyelimutinya.

Walaupun sudah tertidur, alis mata Nova Ji tetap saja perlahan mengerut, hal ini menunjukkan bahwa mentalnya sedang mengalami tekanan yang sangat besar.

Mengontrol perusahaan cabang milik Keluarga Ji tidak sesantai yang diperkirakan. Charles Ji kini sudah tidak menghiraukan apapun, semua tugas besar maupun kecil diserahkan kepada Nova Ji sendiri.

Dia juga bukan merupakan orang yang akan mengakui kesalahannya dengan semudah itu, tidak peduli seberapa banyak beban yang harus dia tanggung di bahunya, dia tetap saja akan terus memberanikan diri untuk bergerak maju.

Natalie Ning yang merupakan seorang putri dari keluarga sederhana tentu saja tidak dapat menandingi dirinya dalam hal ini.

Setelah menyingkirkan rambutnya dari wajahnya, Robert Huo pun mulai mengetik di laptopnya.

Perencanaan strategi perusahaan itu diformulasi oleh dirinya dan Nova Ji, banyak sekali detail kecil yang dipertimbangkan dalam jangka waktu yang cukup lama, bahkan sudah dilengkapi dengan pembaharuan yang sesuai.

Dua jam kemudian, pesawat pun mendarat, Robert Huo menutup laptopnya dan membangunkan Nova Ji.

Dia awalnya berkata bahwa dia hanya akan tidur selama setengah jam. Namun dia akhirnya memejamkan matanya hingga mendarat, Nova Ji pun mengomel,”Mengapa kamu tidak membangunkanku?”

Robert Huo tersenyum dan berkata,”Kamu tertidur sangat lelap, aku ingin membiarkanmu tidur sedikit lebih lama. Terlebih lagi, semua rencana ini sudah kita diskusikan terlebih dahulu, mengetik dapat dilakukan siapa saja.”

Nova Ji tahu bahwa dia hanya mengkhawatirkan dirinya sendiri, sehingga dia pun tidak banyak berbicara, dia hanya menatap tatapan Robert Huo yang sedikit aneh itu, seakan-akan dia mengenal orang ini.

“Mengapa kamu menatapku seperti itu?” Tanya Robert Huo.

“Tidak apa-apa.” Nova Ji menggelengkan kepalanya dan tidak menjelaskannya lagi.

Robert Huo tahu. Hal ini pasti bersangkutan dengan rahasia kecil dalam hatinya, sehingga dia pun tidak terus mendesaknya lagi.

Setelah keluar dari bandara, Robert Huo yang datang dari kejauhan pun melihat Howard Xia yang sedang berdiri di pinggir jalan dan melambaikan tangannya.

Setelah berjalan menghampirinya, Nova Ji pun berbicara dengan sedikit perasaan terkejut,”Maaf sudah merepotkan Wakil ketua Xia datang secara pribadi untuk menjemput kami, maaf sudah merepotkanmu.”

“Apa yang sedang kamu bicarakan, aku yang menetapkanmu sebagai representatif Dewan Perdagangan, ini adalah pertama kalinya kalian menghadiri konferensi, aku tentu saja harus datang menyambut kalian.” Howard Xia berbicara sambil tertawa, lalu menatap ke arah Robert Huo, mengulurkan tangannya, dan berkata,”Tuan Li, sudah lama tidak bertemu, bagaimana rasa buah-buahanku?”

“Sangat enak.” Robert Huo tersenyum dan berkata,”Terlebih lagi, juga sangat mudah laris.”

Howard Xia tertawa terbahak-bahak, dia sudah terbiasa mendengar segala jenis ucapan selamat. Robert Huo menggunakan cara lain yang tidak munafik dan palsu. Sebaliknya, membuatnya merasa segar mendengarnya.

“Ayo naik ke mobil, masih tersisa banyak waktu hingga waktu dimulainya acara, aku akan membawa kalian pergi ke penginapan untuk beristirahat sejenak,”ucap Howard Xia.

Ibu kota provinsi adalah daerah Howard Xia. Dia juga merupakan ahli yang menilai dirinya, Nova Ji tentu saja juga tidak merasakan keanehan apapun.

Satu jam kemudian, mobil pun berhenti di depan pintu hotel berbintang lima.

Tempat penginapan ini disediakan oleh Dewan Perdagangan. Anggota dewan harus membayar biaya keanggotaan yang bernilai seratus hingga dua ratus ribu yuan setiap tahunnya. Mereka semua juga adalah sosok yang bergengsi, pengeluaran sedikit seperti ini tidak terlalu berat.

Tidak tahu apakah karena mempertimbangkan Robert Huo dan Nova Ji datang dari perusahaan yang sama atau tidak, Dewan Perdagangan Provinsi memesan suite dengan tiga kamar dengan biaya enam hingga delapan ribu yuan setiap malamnya.

“Jika memang merasa tidak nyaman, kita bisa langsung menggantikannya,”ucap Howard Xia dengan penuh perhatian.

“Tidak ada yang terasa tidak nyaman, kita tidak menuntut terlalu banyak di luar,”Nova Ji berinisiatif untuk menjawab.

Dia dapat merelakannya, Robert Huo tentu saja juga dapat merelakannya, lagipula tiga kamar pribadi ditambah dua kamar mandi sudah cukup untuk menjamin privasinya.

Setelah meletakkan kopernya di dalam kamar, mereka bertiga pun duduk di sofa di ruang tamu dan berbincang sejenak, Howard Xia juga membawa mereka untuk makan di restoran prasmanan di lantai bawah.

Harus diakui bahwa keramahtamahan Howard Xia ini benar-benar patut diacungkan jempol.

Semuanya dilakukan dengan sangat terorganisir, hingga tidak ada satupun hal yang bisa disalahkan oleh orang lain.

Pada saat makan, Nova Ji dan Robert Huo baru tahu bahwa konferensi bisnis dan pesta malam akan dilaksanakan di hotel berbintang lima ini.

Hotel ini adalah aset yang berada di bawah nama salah satu anggota Dewan Perdagangan, hal ini tergolong menjaga kelancaran anggota sendiri, siapapun akan selalu mengutamakan anggota mereka sendiri.

Setelah selesai makan dan berbincang sejenak, waktu dimulainya konferensi pun tiba, Howard Xia kemudian membawa mereka berdua pergi menuju ke ruang pertemuan.

Ruang pertemuan terletak di lantai ketiga, luasnya mencapai hampir dua ratus meter persegi, dapat menambung hingga ratusan orang.

Proyektor, mikrofon, audio, semua perlengkapan dasar ini sudah disediakan.

Pada saat mereka bertiga memasuki ruang pertemuan, orang yang sudah hadir di dalam berjumlah tidak sedikit, orang-orang ini pun berpaling dan melihat ke arahnya.

Ada beberapa orang yang sesungguhnya penasaran, mereka ingin tahu bagaimana penampilan anggota baru.

Ada juga orang yang mempunyai tujuan tersendiri, ketika melihat mereka, matanya pun langsung berputar, tidak tahu tujuan ide apa yang sedang dia rencanakan.

Ada orang yang bahkan langsung menampilkan ekspresi menghina, perusahaan cabang milik keluarga Ji tidak menakuti semua orang.

Perusahaan cabang tetaplah perusahaan cabang, sama halnya seperti seorang murid yang tidak bisa mewakili gurunya, ataupun seperti pejabat kerajaan yang tidak bisa mewakili rajanya.

Ada pria ada wanita, ada yang tua ada yang muda, segala jenis orang yang sedang duduk menunggu melihat ke arah mereka, Nova Ji pun merasakan tekanan yang sangat hebat.

Untung saja Robert Huo berada di sampingnya, Robert Huo pun tersenyum ketika melihat keadaan ini, lalu berkata,”Sepertinya anggota Dewan Perdagangan sangat banyak, anggota sebanyak ini menghadirkan sejenis perasaan yang serupa dengan perasaan ketika berjalan melewati karpet merah.”

Hal ini memicu suara tawa dari orang-orang yang memiliki niat baik, hal ini juga terasa seperti pelampiasan perasaan yang membuat tekanan dalam Nova Ji berkurang cukup banyak.

Novel Terkait

See You Next Time

See You Next Time

Cherry Blossom
CEO
5 tahun yang lalu
Dark Love

Dark Love

Angel Veronica
Percintaan
5 tahun yang lalu
My Superhero

My Superhero

Jessi
Kejam
4 tahun yang lalu
Dipungut Oleh CEO Arogan

Dipungut Oleh CEO Arogan

Bella
Dikasihi
5 tahun yang lalu
The Gravity between Us

The Gravity between Us

Vella Pinky
Percintaan
5 tahun yang lalu
Menantu Bodoh yang Hebat

Menantu Bodoh yang Hebat

Brandon Li
Karir
4 tahun yang lalu
Blooming at that time

Blooming at that time

White Rose
Percintaan
5 tahun yang lalu
Wahai Hati

Wahai Hati

JavAlius
Balas Dendam
4 tahun yang lalu