The Winner Of Your Heart - Bab 402 Bukti Kriminal Yang Berasal Dari Keluarga Li

Waktu berlalu begitu cepat, pagi berikutnya. Datang seseorang ke perusahaan, dia adalah seorang wanita berusia empat puluh tahun lebih, dia menunjukkan dengan jelas bahwa dia mau mencariku.

Aku akui, aku belum pernah bertemu dengan wanita ini, dan tidak tahu untuk apa dia mencariku, tetapi ketika dia mengeluarkan sebuah kontrak, aku baru mengerti, dia datang mencariku untuk menandatangani kontrak sewa apartemen. Dan isi kontrak tertulis dengan jelas, gedung kantor dengan masa sewa sepuluh tahun.

Ini yang dikatakan Danielle Xia kemarin, dia memabantuku mencari gedung kantor. Aku tidak menyangka dia bergerak begitu cepat. Ketika aku selesai menandatangani dalam waktu sekejap, aku sudah memutuskan, kalau Yun Chuan tidak bisa bangkit, aku bukan hanya malu kepada leluhurku, terlebih lagi malu pada kebaikan Danielle Xia untukku yang tidak layak aku terima.

Dan perlu diketahui bahwa ketika perusahaan memiliki gedung kantor yang baru, semua orang tampak sangat bersemangat, dan Jim Tan tidak mengerti, kenapa Danielle Xia masih mau membantuku seperti ini? Mungkin itu peribahasanya. Aku benar-benar pergi, ini adalah keberuntungan yang tak terduga.

Seiring dengan relokasi perusahaan yang intens dan dekat, semua hal dalam perusahaan berangsur-angsur kembali normal, hanya saja dalam menghadapi pelanggan, masalah yang muncul lebih banyak lagi, aku tahu ini pasti ulah Charles Mi. Dia sudah mengancam akan memblokirku, dan di antara aku dan Nico Li, Nico Li lah yang telah mendapatkan kepercayaan Alexander Zheng, ini memberinya lebih banyak alasan untuk berurusan denganku.

Dia telah kehilangan mukanya saat pernikahan putrinya, memukul wajahnya di hadapan kerabat dan teman yang tak terhitung jumlahnya, terlebih lagi di hadapan Alexander Zheng, ini membuat citranya buruk. Mungkin Charles Mi selamanya tidak akan membiarkanku meskipun sulit. Tetapi pekerjaan harus dilanjutkan. Selama perusahaan masih bisa beroperasi, kami masih memiliki pesanan, kami tidak boleh menyerah.

Pabrik yang baru masih ada, pasar juga masih ada, kami masih memiliki pekerjaan yang harus dilakukan.

Malam harinya, aku naik taksi pulang ke rumah sendirian, ketika aku baru saja naik, tiba-tiba aku mendengar seperti suara langkah kaki di dalam ruangan. Aku terkejut, apa mungkin ada pencuri yang masuk ke rumah. Dan ketika aku membuka pintu, pintu benar-benar tidak dikunci. Tetapi aku ingat dengan jelas bahwa pintu sudah aku kunci.

Tampaknya memang ada orang di dalam ruangan.

Aku berjalan masuk ke dalam dengan pelan dan tidak menyalakan lampu, kemudian merogoh pisau dapur.

Memang benar, ketika orang sedang sial, minum air dinginpun bisa terselip di gigi. Dan di rumahku sendiri kemasukan pencuri pada saat ini.

Tiba tiba, aku merasa ada orang yang meraih pergelangan tanganku. Dia memiliki kekuatan yang sangat besar, langsung memukul pisau yang ada di tanganku dan jatuh ke lantai. Aku ingin melepaskan diri, tetapi aku menyadari bahwa dia menangkapku seperti penjepit besi yang benar-benar tidak bisa dilepaskan, aku melihat wajah yang akrab, dia adalah Zack!

Aku terkejut terlebih dahulu, kemudian terdiam sesaat setelahnya.

Bukankah Zack ikut pergi ke luar negeri bersama dengan Patricia Mi? Bagaimana dia bisa muncul di sini? Apakah dia kembali untuk membalaskan dendam untuk Patricia Mi? Tetapi wajah Zack tidak membawa ekspresi yang galak, tetapi dia menyembunyikan sebuah senyuman yang sulit dipahami.

Aku didorong olehnya, bersandar di sofa, dan dia duduk perlahan-lahan.

Tiba-tiba, dia merogoh sebungkus rokok dari dekapannya. Kemudian menyodorkan satu batang untukku, dan kemudian mengeluarkan dan menyalakan api, membantuku menyalakan rokok.

Aku tidak tahu apa yang ingin dia lakukan? Aku akui, aku terkejut olehnya. Jika dia mengambil pisau dan menghadapkannya padaku, aku mungkin masih bisa menerimanya. Tetapi, dia melakukannya seperti ini. Aku sama sekali tidak bisa memahami Zack, hanya menghisap rokok dengan diam dan tidak mengatakan apa-apa.

Sejak awal aku belum pernah melihatnya merokok, ketika dia merokok dia sama seperti seorang anak kecil, apakah dia bisa tersedak oleh asap? “Kamu tidak pernah merokok?” Aku bertanya dengan sedikit penasaran.

Dia hanya menggeleng-gelengkan kepala, “Dengar-dengar pria yang merokok itu sangat tampan, aku hanya ingin coba-coba.”

Aku tersenyum dengan acuh tak acuh, dia mendengarnya dari siapa?

Tetapi, tiba-tiba tatapannya berubah menjadi tajam.

Puntung rokok dilemparkan olehnya ke lantai, menginjak untuk memandamkannya menggunakan kaki, mengeluarkan suara gemericik.

Dan aku hanya merasa suasana di ruangan menjadi tegang, akhirnya, dia mau membicarakan masalah utamanya, “Sebenarnya aku agak terkejut, pada awalnya aku mengira bahwa kamu akan menikah dengannya. Tetapi aku benar-benar tidak menyangka, kamu berani melarikan diri dari pernikahan ketika berada di tempat pernikahan, Freddy Shen, untuk poin yang ini aku sangat mengagumimu.

Dia berkata sambil menggelengkan kepala dengan sedikit tidak percaya.

“Jadi sekarang kamu datang membalaskan dendam untuknya, apakah benar?” tetapi Zack masih menggelengkan kepalanya.

Dia tidak bersuara, hanya tersenyum dengan ringan.

Kemudian, di atas mejaku dilemparkan sebuah barang. Aku mengambil dan melihatnya, itu adalah sebuah dokumen.

Zack berdiri. Berjalan ke jendela, kemudian menolehkan kepala memandangku, “Hei, apakah kamu masih ingat? Hal yang aku beritahukan padamu waktu itu? Aku ingin kamu mencampakkan Patricia Mi, kemudian memberikan padamu bukti kriminal Nico Li. Dan sekarang kamu sudah melakukannya, mendapatkan bukti ini, pergilah ke kantor polisi dan laporkan keluarga Li. Kemudian, perusahaanmu, termasuk pasar apapun itu, siapa yang akan datang untuk melawanmu.”

Pelan-pelan aku mengambil dokumen yang ada di atas meja. Aku sedikit bingung.

Aku tidak berani mempercayainya. Zack, benar-benar memberikanku bukti kejahatan keluarga Li, dan aku lebih tidak berani percaya bahwa lembaran kertas yang tipis ini memiliki kekuatan yang besar seperti yang dia katakan, tetapi ketika aku ingin menengadahkan kepala dan melihatnya, dia sudah menghilang dari depan mataku. Di atas lantai hanya ada rokok yang masih berasap yang belum habis dihisap.aku melihat beberapa lembar kertas ini dan berubah menjadi sedikit gugup.

Aku segera menutup pintu. Kemudian berjalan ke jendela, menyalakan lampu.

Pada titik ini, tidak hanya ada informasi tentang transaksi obat-obatan terlarang, ada beberapa foto tentang tempat transaksi obat-obatan terlarang. Aku membalikannya dengan santai, tidak dapat menahan untuk menghela napas. Karena jumlah transaksi obat-obatan terlarang ini telah mencapai tingkatan yang sangat mengerikan, bagaimana Zack mendapatkan barang-barang ini?

Perlu diketahui bahwa keluarga Li pasti melakukan transaksi seperti ini dengan sangat berhati-hati, bagaimanapun, ini adalah masalah hidup dan mati. Dan Danielle Xia juga terus mencari bukti-bukti ini, hanya saha aku tidak tahu, jika aku memberikan bukti-bukti ini kepada Danielle Xia, apakah bisa membantu mengeluarkan ayah ibunya.

Dan menurutku, bukti-bukti ini harus menunggu untuk diperiksa, meskipun aku yakin bahwa Zack memiliki kemampuan ini, dia juga tidak mungkin membohongiku, apalagi mengambil bukti-bukti palsu untuk mempermainkanku. Tetapi mengenai ini, aku harus lebih berhati-hati.

Tiba-tiba, aku melihat sosok yang akrab dalam selembar foto, seketika aku mengira bahwa aku salah lihat. Tetapi ketika aku melihat dengan lebih seksama, aku yakin bahwa aku tidak salah lihat. Di sudut foto, aku melihat Dyson.

Tubuh Dyson sangat mudah untuk dikenali, tinggi dan agak kurus.

Hanya saja mengapa dia muncul di dalam foto ini? Apakah dia mengonsumsi obat-obatan terlarang?

Tiba-tiba aku memikirkan cara dia meminjam uang padaku dulu, waktu itu dia mengambil pisau bukan karena ingin membunuhku, tetapi karena dia ingin bunuh diri. Bentuk rasa sakitnya jelas terlihat seperti seorang pecandu. Dia tidak berani mengatakan padaku bahwa dia mengonsumis obat-obatan terlarang, jadi dia terpaksa mengatakan padaku bahwa dia berhutang riba. Karena orang yang mengonsumsi obat-obatan terlarang tidak memiliki jalan untuk kembali, begitu terjebak, mungkin selamanya tidak ada cara lagi untuk melepaskan diri.

Aku tidak dapat menahan diri untuk tertawa. Aku tak menyangka bahwa aku begitu percaya padanya. Lagi pula, dia memang memenangkan simpatiku hari itu. Dia mengambil kepercayaanku.

Novel Terkait

Innocent Kid

Innocent Kid

Fella
Anak Lucu
4 tahun yang lalu
Spoiled Wife, Bad President

Spoiled Wife, Bad President

Sandra
Kisah Cinta
4 tahun yang lalu
CEO Daddy

CEO Daddy

Tanto
Direktur
4 tahun yang lalu
Mata Superman

Mata Superman

Brick
Dokter
3 tahun yang lalu
Pernikahan Tak Sempurna

Pernikahan Tak Sempurna

Azalea_
Percintaan
3 tahun yang lalu
Villain's Giving Up

Villain's Giving Up

Axe Ashcielly
Romantis
3 tahun yang lalu
Gadis Penghancur Hidupku  Ternyata Jodohku

Gadis Penghancur Hidupku Ternyata Jodohku

Rio Saputra
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Demanding Husband

Demanding Husband

Marshall
CEO
4 tahun yang lalu