The Winner Of Your Heart - Bab 153 Rapat Selesai

Ruang rapat menjadi sangat sunyi, ketua departemen perencanaan yang bernama Jolin Song itu mukanya sangat canggung, dia juga tidak berani mengungkit keraguan lagi

Tapi, Danielle sangat terlihat ingin membungkam mulut orang-orang lain, dia berdeham lalu berkata : “Ketua Departemen Song, bagian penjualan Guangxi yang sangat sedikit disebabkan olehku, hanya berdasarkan ini, tidak bisa mengatakan bahwa rencana penjualan Freddy Shen ada masalah bukan?”

“Ditambah lagi, penjualan di Guangdong jauh melebihi provinsi lainnya, sedangkan Guangdong juga menerapkan rencana penjualan Freddy Shen, bukankah ini menyatakan bahwa rencananya itu bisa dilaksanakan?”

“Selain Guangdong dan Guangxi, penjualan provinsi lainnya di selatan juga tidak terlalu menonjol, tapi berada di ranking tengah nasional, bahkan pasar bagian barat dan utara kedua yang tidak terlalu mudah dilakukan juga semakin lama semakin baik, asalkan agen di area tersebut dapat membuka jalan dan membangun web informasi perusahaan menengah kecil, maka penjualan secara alami juga akan ikut meningkat.”

Sampai di sini Danielle Xia berhenti sejenak, dia mengerutkan keningnya dan berkata : “Sebaliknya, area yang menerapkan rencana pengadaan barang dan jasa pemerintah, keadaan penjualannya tidak terlalu positif. Lagipula bila area tersebut ingin memperluas bisnis, hanya bisa sepenuhnya bergantung kepada agen, pegawai kami pada dasarnya tidak bisa melakukannya.”

"Karena semua orang juga tahu, agen yang melakukan pengadaan barang dan jasa pemerintah harus memiliki koneksi dengan pemerintah setempat, agen yang tidak memiliki hubungan yang kuat, walaupun melakukan lebih banyak pekerjaan juga akan sia-sia."

“Jadi aku merasa bisa mempertimbangkan rencana Freddy Shen bisa diterapkan secara nasional, jika sekarang di rubah belum termasuk terlambat.”

Danielle Xia mengatakan ini semuanya ada alasan, penjualan setiap propinsi setiap bulannya akan ada laporan, melihat data pun pasti tahu.

Area yang melakukan pengadaan barang dan jasa dari pemerintah, memang jumlah penjualannya tidak memuaskan, lagipula, penjualan yang sedikit sampai menyedihkan itu sebagian besar melalui jalan menjual eceran, pesanan pengadaan pemerintah dan usaha sebenarnya sangat sedikit.

Dapat dikatakan, rencana penjualan itu sudah gagal.

Secara teori, sudah membuktikan bahwa orang lain salah, dan membuktikan bahwa aku benar, aku seharusnya merasa gembira baru benar, namun aku sekarang tidak merasakan gembira sama sekali, karena Danielle Xia mengerutkan kening menunjukkan dia sedang kuatir dan tak berdaya.

Bagaimanapun baginya penjualan AiO PC sangatlah penting, ingin menjual sampai di posisi tiga teratas nasional, dia baru bisa meraih tujuan tertentu.

Di rapat kali ini lagi, selagi lawan sedang kalah merupakan waktu terbaik untuk mengutarakan rencana ku, aku juga juga berharap bahwa direktur Wang dapat menerima pendapatnya.

Namun, saat baru saja dia berkata, dan direktur Wang belum sempat berbicara, Wakil Direktur He tertawa dan merebut pembicaraan, dia berkata "Itu...penjualan yang kurang di Guangxi itu adalah kecelakaan, kecelakaan, tidak bisa meletakkan tanggung jawab di atas siapapun, masalah ini tidak diungkit lagi, harap Freddy Shen dapat lelah sedikit lagi, bekerja keras agar membuat pasar di Guangxi kembali menjadi lebih baik."

“Mengenai usulan Direktur Xia untuk menyatukan rencana secara nasional, aku merasa masih terlalu awal, bagaimanapun baru dua bulan produk masuk ke pasar, Freddy Shen di sini....hanya Guangdong satu propinsi yang lebih menonjol saja, masih belum cukup menjelaskan apapun.”

Wakil Direktur He baru selesai berkata, seluruh ruang rapat muncul suara yang mengiringi berkata setuju, selain Danielle Xia dan Bruce Chen, dan juga Direktur Wang, semua orang mendukung perkataan Wakil Direktur He.

Danielle Xia mengerutkan keningnya lebih dalam lagi, dia menundukkan kepala dan menghela nafas dengan tak berdaya

Sedangkan Direktur Wang tetap tidak mengeluarkan ekspresi, hanya setelah melihat orang-orang di dalam ruang rapat, dia tiba-tiba berkata : “Waktunya sudah tidak pagi lagi, rapat kali ini sampai sini.”

Selesai berbicara, Direktur Wang bangkit berdiri lalu dengan cuek berjalan keluar.

Sedangkan Wakil Direktur He mengucapkan “rapat selesai”, lalu sambil tertawa dan mengangguk terhadap Danielle Xia, lalu dia berdiri dan mengikuti Direktur Wang berjalan keluar.

Orang-orang yang lain dengan cepat meninggalkan ruang rapat, Wallace Liu sebelum pergi memelototi aku sebentar dengan tatapan tidak senang.

Dengan cepat, ruang rapat hanya tersisa aku, Danielle Xia dan juga Bruce Chen.

Danielle Xia dengan lemas bersandar pada punggung kursi, dia menghela nafas, sangat terlihat dia sangat kecewa, tidak bisa menyatukan rencana penjualan maka penjualan di beberapa area besar sangat susah untuk ditembus, rangking 3 top teratas penjualan nasional juga tidak tahu kapan bisa tercapai.

Air muka Bruce Chen juga terlihat cemas, dia melihat ke Danielle Xia, lalu tiba-tiba berkata kepadaku : “Freddy Shen, beberapa waktu ini kamu lebih lelah sedikit, bekerja keras agar area besar selatan bisa menjadi lebih baik, buktikan kepada orang-orang itu, agar perusahaan bisa dengan cepat menyatukan rencana penjualan.”

Aku dengan serius menganggukan kepala, dia lalu bangkit berdiri dan mengucapkan selamat tinggal kepada aku dan juga Danielle Xia lalu pergi keluar dari ruang rapat

Aku melihat Danielle Xia sebentar, juga tidak tahu bagaimana menghibur dia, hanya berdiri dan berkata kepadanya : “Direktur Xia, aku juga pergi keluar dahulu, kamu Jangan berpikir terlalu banyak, bukan masalah besar, kita bisa mengutarakannya sekali lagi bulan depan.”

“Iya!” Danielle Xia menoleh kepadaku, tiba-tiba berkata : “Freddy Shen, temani aku makan siang, kita sudah lama tidak makan bersama.”

Aku tertegun sesaat, sebenarnya bukan terlalu lama, setengah bulan yang lalu saat hari ulang tahunnya, dia mentraktirku pergi makan ke sebuah restoran Prancis, selanjutnya masih membawa aku untuk mengikuti sebuah acara pesta ulang tahun yang penuh drama.

Tapi, alam bawah sadarku sangat ingin makan berdua dengan Danielle Xia, hampir tanpa keraguan, aku mengangguk dan berkata : “Baik, apa pergi sekarang?”

“Iya, perutku sudah lapar, ayo kita pergi.” Danielle Xia membuang rasa cemas yang barusan, lalu dia dengan tersenyum gembira bangkit berdiri.

Danielle Xia menyetir dan membawaku ke restoran yang dulu pernah kita datangi di pinggir Danau Pu, di sini dia pernah berpura-pura menjadi sepasang kekasih denganku untuk menghindari kecanggungan, membuatku pertama kali merasakan perhatiannya.

Makanan di restoran ini sangatlah enak, tapi sangat mahal, kalau orang lain yang mentraktirku, aku akan dengan cuek langsung makan, namun kali ini aku merasa tidak nyaman.

Bagaimanapun aku adalah seorang pria, wanita yang aku sukai berkali-kali mentraktirku dengan biaya mahal, walaupun mukaku tebal, namun setelah beberapa kali, aku juga akan merasa tidak nyaman.

Daniel tidak merasakan ketidaknyamananku, bahkan dia sepertinya sudah membuang semua hal yang tidak menyenangkan di pekerjaan, dia dengan santai memesan makanan sambil mengobrol denganku tentang makanan di restoran ini.

Setelah memesan makanan, dia menggunakan matanya yang besar dan cantik melihatku, dia tersenyum dan berkata : “Freddy Shen, aku tidak menyangka kau ternyata mengejek Kevin He, dia itu seorang wakil direktur, bagaimana kamu bisa sangat berani?”

“He he.” Aku tertawa, berkata : “Aku tidak suka dia setiap hari tertawa namun menyembunyikan pisau, ditambah lagi, dia pasti memiliki banyak kegiatan menghalangi kamu bukan?”

Mendengar ucapanku, Danielle Xia tertegun, mukanya dengan cepat mengeluarkan sebuah ekspresi yang rumit, dia bertanya dengan suara kecil : “Bagaimana kamu bisa tahu? Apakah Paman An yang memberitahu kepadamu?”

Aku tahu aku tidak sengaja keceplosan, sebenarnya Danielle Xia tidak tahu apa yang Paman An katakan kepadaku, di depanku Danielle Xia tidak pernah membicarakan topik seperti ini, terlebih lagi dia tidak mungkin menunjukkan kepadaku tekanan yang dia rasakan. Dia adalah seorang wanita yang kuat, lagipula dia tidak ingin aku terlibat dalam persaingan yang rumit.

Namun karena sudah tidak sengaja membocorkan, aku merasa tidak tidak perlu lagi menutupi, sehingga aku menganggukan kepala : “Iya, Paman An memberitahuku kamu sedang melakukan sebuah hal yang sangat penting, kamu harus membuat penjualan AiO PC Yufei sampai menjadi tiga pertama secara nasional, tapi dia tidak memberitahuku secara detail.”

Bicara sampai disini, aku ragu-ragu sejenak, lalu bertanya : “Direktur Xia, dapatkah kamu memberitahu kepada aku, masalah apa sebenarnya?”