The Winner Of Your Heart - Bab 296 Suara Kemarahan Jim Tan

Sejak awal aku tidak pernah berpikir bahwa dia akan memukulku demi pria yang seperti ini. Telapak tangan itu, memukul menembus ke dalam hatiku. Menyingkirkan semua kenangan tentangnya.

Atau mungkin aku mengira bahwa dia masih mencintaiku, tetapi, sekarang aku sudah tidak bisa percaya jika orang yang dicintainya adalah aku.

Heh, aku benar-benar menyedihkan seperti seorang badut, sangat menyedihkan seperti seekor serangga!

“Danielle Xia, Nico Li, aku ucapkan semoga kalian bersama sampai tua! Aku melepaskan perkataan ini dengan tegas, dan tidak lagi menolehkan kepala melihatnya. Dalam hal ini, apa lagi yang bisa aku katakan.

“Kamu, jadilah orang yang punya nyali, jangan pergi……” Nico Li masih berteriak memanggil, tetapi aku sudah tidak menghiraukannya, sekarang, di mataku, dia seperti seekor anjing, seekor anjing yang hanya bisa sembarang menggonggong.

Aku melewati jalan di sebelah jembatan layang dengan ganas, aku melihat mobil yang berlalu-lalang di bawah jembatan layang, dalam sekejap, sebenarnya ingin untuk masuk ke dalam arus lalu lintas terhadap gaung yang ditimbulkan oleh lalu lintas yang padat.

Tetapi semua yang aku pikirkan itu adalah hasrat, aku pernah berpikir Danielle Xia menolakku karena tekanan dari pihak keluarganya, tetapi aku tidak menduga, hari ini dia begitu perhatian pada manusia tak beradab ini. Nico Li seperti itu terhadapnya, tetapi dia masih melindunginya seperti ini!”

Aku mengusap-usap wajahku, di bagian yang sakit karena dipukul, seketika ada banyak kesedihan yang menumpahi hatiku.

Meskipun aku mendengar ancaman Nico Li, tetapi apakah yang disebut dengan keuntungan itu benar-benar penting? Setiap wilayah Yun Chuan Network, Yun Chuan diambil dari namamu. Untukmu, jaringan yang tidak ada apa-apanya ini bisa dianggap apa!

Aku tidak pernah berpikir bahwa aku adalah orang yang impulsif, terlebih lagi, tidak akan bermain-main dengan pekerjaanku. Tetapi kali ini, aku benar-benar ingin berkomunikasi dengan Jim Tan, mengambil buku hak milik Yun Chuan Network dan membakarnya di hadapan Danielle Xia.

He he, cinta omong kosong apa ini, di depan keuntungan, benar-benar tidak berharga.

Aku juga tidak tahu sudah berapa lama aku tinggal di jembatan layang yang asing ini, aku hanya merasa sekujur tubuhku menggigil kedinginan.

Di ujung jalan layang, ada sebuah bayangan manusia yang berjalan perlahan ke arahku.

Kedua mataku sudah sedikit kabur, tidak dapat melihat dengan jelas apakah itu laki-laki atau perempuan, tetapi aku dapat memastikan, orang itu berjalan menghampiriku.

“Aku sudah mencarimu begitu lama, tak menyangka ternyata kamu disini.” Orang yang datang itu tersenyum kepadaku, senyumannya membuatku tidak bisa menatapnya langsung.

Baru saja aku ingin mendiskusikan beberapa hal dengannya.

“Kenapa kamu datang ke kota Bin, membiarkan Paula Jiang sendiri di Nanning, apakah kamu merasa tenang?” Aku lesu, diam-diam menatap Jim Tan yang ada di hadapanku.

“Sebelum Alicia Fang pergi, dia datang mencariku.” Jim Tan menyodorkanku sebatang rokok.

Aku sedikit terkejut dan penasaran, kenapa Alicia Fang juga mencarinya.

“Kamu tidak perlu terkejut, sebenarnya dia mencari Paula Jiang, ada beberapa hal yang dia sampaikan kepadaku untuk menyampaikannya kepadamu, dia tidak bisa mengatakannya sendiri kepadamu, dia juga khawatir kamu tidak bisa menerimanya.” Ekspresi serius Jim Tan seperti tidak sedang bercanda denganku, meskipun hubungan di antara kami baik, tetapi kamu sejak awal tidak bernah membuat bercanda hal yang penting, selain itu, dia juga mengatakan bahwa dia khawatir aku tidak bisa menerimanya.

“Ada apa?” Aku menyulut rokok, apakah masih ada hal yang pukulannya lebih besar daripada malam ini, sekarang aku sudah bisa menerimanya, hal apa lagi yang tidak bisa diterima?

Atau mungkin, aku harusnya dapat menebak apa yang ingin dia katakan, kalau itu adalah perkataan yang Alicia Fang minta untuk diungkapkan, maka itu pasti ada hubungannya dengan Danielle Xia!

“Sebenarnya, apakah kamu mencintai wanita itu?” Jim Tan pertama kalinya bertanya padaku tentang pertanyaan yang seperti itu, selain itu ekspresi wajahnya juga begitu serius, dia terlihat lebih seperti bertanya, bahkan, dia sedikit ragu. Jika berubah menjadi dia yang dulu, dia akan mendesakku, kalau suka maka segera lakukanlah, jika perut membesar, maka itu adalah milikmu.

Tetapi kali ini, dia serius.

“Mungkin.” Aku menghirup rokok dalam-dalam, dan seluruh sarafku lumpuh oleh rokok itu, perasaan bahagia itu membuatku tidak bisa melepasnya.

“Apa yang disebut mungkin itu!” Dia dengan marah merampas rokok dari tanganku, “Aku sedang bertanya kepadamu! Bisakah kamu tidak terlalu serampangan.”

Tetapi, sikapku yang acuh tak acuh benar-benar membuatnya marah.

Sejak awal aku tidak pernah mengira bahwa dia akan menghantamku.

Tinjuannya sangat keras, dulu kepalan tangan kami selalu mengarah ke luar, tetapi kali ini, kepalannya mengarah kepadaku.

Aku tidak memberontak, aku dipukul olehnya sampai terjatuh di jembatan layang!

“Kamu laki-laki bukan!” Dia menggeram seperti singa yang marah.

“Cuih!” Aku meludahkan darah yang ada di mulutku, perlahan-lahan bangkit dari jembatan layang.

“Kamu tahu atau tidak!” Dia sekali lagi meremas kerah bajuku, “Danielle Xia akan segera menikah, tanggalnya sudah ditetapkan! Sekarang kamu bersikap seperti ini kepadaku? Jadi apakah hari-harimu yang dulu itu sia-sia? Setidaknya kita semua percaya, kalian pada akhirnya bisa bersama, dan bukan seperti sekarang ini? Sebenarnya kamu kenapa? Siapa yang memberikanmu pukulan? Kamu yang dulu tidak seperti yang sekarang ini!”

Aku berdeham dingin, “Apa yang kamu mengerti? Kalau kamu mengerti semuanya, maka kamu dapat membicarakannya, cinta ini, apakah jika dipaksakan maka akan datang? Kamu tidak mengerti apa-apa, apa hakmu untuk mengatakanku!”

Jim Tan juga tidak mau kalah, ada profokasi di nada suaranya, “Freddy Shen, aku katakan kepadamu, sekarang aku memandangmu rendah, kamu tahu, kamu seperti seorang pengecut, benar-benar pengecut! Aku tidak peduli kamu tidak dapat menerima pukulan yang seperti apa, tetapi aku bisa memberitahukan kepadamu dengan pasti, kamu tidak layak untuk Danielle Xia! Kamu tidak layak!”

Suaranya sangat kasar, dia mengatakan seluruhnya kepada dunia, aku, Freddy Shen, seorang pengecut!

Aku memandangnya, dan tiba-tiba merasa bahwa hidup begitu dramatis. Beberapa jam yang lalu, aku masih menanamkan pandanganku dan nilai dalam bersikap. Tetapi tak diduga, hanya beberapa jam setelahnya, Jim Tan muncul di hadapanku. Dalam waktu yang bersamaan, dia mendidikku tentang cara berpikir, satu-satunya yang berbeda hanyalah caranya.

“Kamu tidak perlu mendidikku tentang cara berpikir, Jim Tan, jika kamu mampu, maka dulu kamu tidak akan membiarkan Paula Jiang pergi.”

Air muka Jim Tan seketika menjadi tidak enak dipandang, hubungannya dengan Paula Jiang, dan dengan aku dan Alicia Fang hampir sama, meskipun mereka sudah berdamai, tetapi kami tidak pernah membicarakan tentang perihal cinta satu dengan yang lainnya. Kali ini, adalah pertama kalinya aku berbicara tentang Paula Jiang. Atau mungkin karena aku minum terlalu banyak bir, tetapi dia juga mungkin tidak mengira, kata-kataku hari ini, mungkin akan menghentikan hal yang tidak beraturan di antara kami.

Dia mengepalkan tangannya dengan erat, aku kira dia akan memukul lagi, tetapi akhirnya dia tidak melakukannya.

“Freddy Shen, yang harus dikatakan, sudah aku katakan, yang tidak harus dikatakan, juga sudah aku katakan, ini adalah kata-kata yang Alicia Fang memintaku untuk menyampaikannya kepadamu, sebenarnya aku tidak ingin datang ke kota Bin, tetapi sekarang sepertinya aku merasa bahwa datang sekali ke kota Bin sangat bermakna.”

Kata-katanya membuatku yang mendengarnya sangat sakit, tidak tahu mengapa, dalam samar, aku benar-benar merasakan ketidakberdayaan dan rasa sakit di dalam hatiku. Semakin datar ekspresinya, semakin dalam aku merasakannya.

“Kapan, dimana?” Melihat bayangannyayang akan pergi, kalimat ini tiba-tiba keluar dari mulutku.

Dia terdiam, tetapi akhirnya dia berkata: “Tujuh hari yang akan datang di Marion Hotel lantai 60.”

Aku terkena panik di tempat yang sama, meskipun aku tahu ini, tetapi aku tidak memiliki alasan apapun untuk hadir, atau, pergi melihat-lihat……