The Winner Of Your Heart - Bab 104 Parafrase

Dalam perjalanan kembali ke kota dari bandara, Paula Jiang tiba-tiba meneleponku dan ingin janjian makan bersama, dan pastinya bersama dengan Alicia Fang.

Tapi karena semalam aku kurang tidur, aku menolaknya. Sebenarnya aku tidak ingin terlalu sering bertemu dengan Alicia Fang, untuk menghindari perasaanku terhadapnya.

Sesampainya di sekitar hotel, aku asal memilih restoran cepat saji untuk makan, kemudian kembali ke kamar hotel. Membuka laptop dan mulai bekerja, bukan mengerjakan pekerjaan Yufei Tech, tapi mengerjakan perencanaan bisnisku dan Jim Tan.

Kedengarannya saja mudah untuk membuat perencanaan bisnis, tapi sebenarnya sangat rumit, beban kerjanya besar, juga tidak bisa diselesaikan dalam satu dua hari.

Jim Tan sangat rasional, dan aku sangat berhati-hati, kita sudah tidak lagi berpikir seperti waktu kita muda dulu, impulsif dan tidak tahu apapun mengenai bisnis, tapi sekarang kami merencanakan setiap langkah secara terperinci, dan langsung turun bertindak untuk menanganinya.

Aku juga akan melakukan dua skenario dan cara yang berbeda, kemudian berdiskusi dengan Jim Tan untuk memilih cara terbaik.

Cara pertama adalah hanya menyediakan pelayanan, melakukan layanan perantara platform untuk pebisnis, kami masukkan dulu delapan atau sembilan orang. Sama seperti Alibaba, membangun sebuah platform untuk menarik pebisnis untuk membuka toko di platform, melakukan berbagai promosi untuk menarik pengguna.

Pertama kami akan mencari beberapa perusahaan seperti perusahaan dekorasi, air dan listrik AC, kursi, kontainer, komputer, jaringan internet, persediaan dan pemantauan keamanan, untuk bekerja sama dengan mereka dan menyediakan berbagai pilihan pengusaha kecil dan menengah kepada pembeli.

Setelah mereka bergabung dalam platform ini, kita bertanggung jawab untuk mempromosikan platform untuk menarik pengguna, pengguna akan mengontak pebisnis, memesan produk, bertransaksi dari platform.

Seperti model Alibaba, pengguna dapat mengisi kredibilitas pedagang dan purna jual margin, platform mencatat jumlah transaksi untuk memastikannya.

Selain itu, kami akan memperjelas lingkup bisnis, contohnya seperti seorang pengguna di Nanning sedang mencari dekorator, dengan hanya memilih area Nanning, bisa langsung ditemukan perusahaan dekorasi di Nanning, sebuah bisnis kecil ingin berjasama dengan suplier barang sehari-hari, hanya dengan memilih area, pengguna dan suplier bisa langsung saling bekerjasama.

Adapun model pendapatan keuntungan dari skema ini, kita bisa mendapatkan komisi, juga menjual ruang iklan.

Banyak perusahaan sejenis memiliki aturan: Seseorang memperkenalkan anda kepada sebuah bisnis, setelah berhasil orang yang memperkenalkan itu juga akan mendapat komisi.

Dan kami menemukan pengguna untuk berdagang, membantu mereka berdiskusi mengenai pembelian dan pendaftaran pembelian, dengan biaya komisi yang masih pada taraf wajar, aku percaya banyak pebisnis akan senang.

Ini adalah rencana pertama, kelebihannya adalah biaya investasi awal yang sedikit, kekurangannya adalah keuntungan yang tipis.

Cara kedua adalah untuk tidak membiarkan pengguna dan bisnis secara langsung bekerja sama, tetapi kami memberikan pelayanan langsung kepada pengguna.

Sebagai contoh, saat membutuhkan dekorator, kami berdiskusi, kemudian cari kontraktor untuk membantu kami menemukannya; saat butuh untuk membeli peralatan, kami berdiskusi, lalu cari suplier untuk memproduksinya, dan dijual ke pembeli untuk mendapat keuntungan.

Keuntungan dari perencanaan tersebut tentu jauh lebih besar, tetapi dibutuhkan banyak sumber daya manusia.

Setelah semua, kita harus mengumpulkan dan menghasilkan mendekorasi produk mereka sendiri, onine, pemantauan keamanan atau pengadaan dan pilihan lain, dan pengguna untuk berbicara tentang perlunya memodifikasi program sesuai dengan persyaratan, harus menjadi salah satu atau bahkan lebih banyak karyawan untuk melayani pengguna.

Ini berarti bahwa biaya awal investasi akan lebih besar, lebih banyak orang, dan lebih banyak proses kerja, nantinya akan ada masalah pada bidang produksi.

Setelah membuat dua perencanaan bisnis, dan bersama Jim Tan mendiskusikan rencana akhir, kita juga harus membuat anggaran keuangan, dari langkah pertama perencanaan bisnis, untuk pengoperasian anggaran selama setengah tahun, menetapkan jumlah investasi, untuk melihat apakah kita memiliki cukup biaya untuk merealisasikannya.

Aku tinggal di kamar hotel sepanjang malam melakukan perencanaan dan tidak mandi, baru bisa tidur pukul 00:00 lebih.

Keesokan paginya, aku bangkit dan menelepon Romeo Zhao, ternyata ia tinggal di lantai yang sama, tapi kemarin sore dia ada keperluan, setelah mengantarkan Danielle Xia ke Bandara aku sibuk bekerja, karena itu sepanjang hari kemarin aku tidak bertemu dengannya.

Romeo Zhao tampaknya telah menunggu teleponku, setelah menerima panggilan, ia datang ke kamarku, melaporkan pekerjaan beberapa hari ini denganku.

Lalu aku pergi ke kantor Liancheng Tech bersamanya, bersama dengan karyawan Jack Zhou, kami mulai menjalankan bisnis di Guangzhou, membantu Jack Zhou membereskan beberapa dokumen, membuat dia dan karyawannya lebih percaya pada produk Yufei.

Saat makan siang, Paula Jiang tiba-tiba menelepon, aku kira dia hendak memintaku untuk makan bersamanya, maka dari itu ketika menerima telepon, aku langsung berkata: "Paula Jiang, aku sedang makan."

"Aku tidak peduli kamu sudah makan atau belum." Jawab Paula Jiang sarkastis, kemudian berkata: "Aku meneleponmu, hanya ingin memberitahumu, sore ini aku dan Alicia Fang akan kembali ke Nanning, kapan kamu kembali ke Nanning?"

"Ah? Ada perlu apa kalian di Nanning?

"Aku sudah membereskan masalah perceraian. Tidak ada gunanya aku berada di Guangzhou, jadi aku ingin kembali ke Nanning dan menjalankan hidupku, Alicia Fang juga ingin kembali untuk melihat orang tua dan saudaranya, jadi kami memutuskan untuk pergi bersama-sama

"Oh, baiklah, semoga perjalanan kalian lancar."

Sebenarnya, Ibu dan saudara Paula Jiang tinggal di Kota Bin, di Nanning dan kota asalnya dia hanya memiliki beberapa kerabat, tujuan dia kembali ke Nanning hanyalah demi Jim Tan.

Dia ingin kembali bersama dengan Jim Tan, tidak ada seorang pun di dunia yang memperlakukan dia sebaik Jim Tan, setelah bertahun-tahun, dia selalu harus kembali kepada orang yang dia rasa sudah menjadi tempat asalnya.

Mendengar perkataanku, Paula Jiang mengucapankan terima kasih, dan kemudian melanjutkan: "Freddy Shen, sekarang Alicia Fang sedang tidak bersamaku, aku ingin mengatakan sesuatu padamu.”

Aku sudah menduga apa yang ia ingin katakan, tapi aku tetap bertanya, "Apa?"

"Alicia Fang... Sekarang dia sedang mengalami kesulitan, pacarnya sudah memiliki wanita lain, mungkin…. Akhir-akhir ini dia masih tidak yakin apakah dia ingin putus.”

Mendengar perkataan Paula Jiang, hatiku terasa gemetar, kemudian tidak tahu mengapa hatiku terasa sakit.

Aku tahu, sakit ini karena Alicia Fang sedang mengalami kesulitan, aku masih peduli dengannya.

Tapi, dia telah lama meninggalkanku, dia juga sudah lama berada dalam pelukan orang lain, dia bukan lagi milikku, hal apa lagi yang bisa kulaukan untuknya?

Aku juga tahu maksud perkataan Paula Jiang, dia ingin aku kembali bersama dengan Alicia Fang.

Kalau aku dan Alicia Fang kembali bersama, itu akan memberikan Jim Tan pengaruh besar, dan kemungkinan besar Paula Jiang akan kembali bersama Jim Tan.

Lalu kami berempat akan kembali seperti sebelumnya, dua pasangan yang selalu makan bersama, pergi keluar bersama.

Saya tidak menyalahkan niat Paula Jiang, dia juga memperlakukanku dan Alicia Fang dengan baik, hanya saja tidak tahu apa yang harus kukatakan padanya.

Aku hanya tidak berdaya mendesah, lalu dengan tenang berkata padanya: "Apapun keputusan yang dibuatnya, aku akan memberikannya selamat."

Paula Jiang terdiam sejenak, kemudian tiba-tiba bertanya: "Freddy Shen, kalau... kalau dia putus, apakah mau mau kembali bersamanya?”

"Tidak," jawabku tanpa ragu, tapi sebenarnya hatiku terasa sakit.

"Kenapa? Jelas-jelas kalian masih mencintai satu sama lain, kenapa kamu tidak mau memulainya dari awal lagi bersamanya?”

"Karena, rasa cinta itu sudah tidak sama, aku tidak bisa kembali bersamanya. Tidak bisa karena aku mencintainya, lalu mengasihaninya dan tiba-tiba kami kembali bersama lagi, malah mungkin nantinya kami hanya akan menyakiti satu sama lain lagi.”

Aku memarafrase kata-kata Jim Tan, saat dia memutuskan untuk tidak akan kembali lagi bersama dengan Paula Jiang.

Novel Terkait

Revenge, I’m Coming!

Revenge, I’m Coming!

Lucy
Percintaan
4 tahun yang lalu
The Winner Of Your Heart

The Winner Of Your Heart

Shinta
Perkotaan
5 tahun yang lalu
Istri Direktur Kemarilah

Istri Direktur Kemarilah

Helen
Romantis
4 tahun yang lalu
Awesome Guy

Awesome Guy

Robin
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Don't say goodbye

Don't say goodbye

Dessy Putri
Percintaan
5 tahun yang lalu
Loving The Pain

Loving The Pain

Amarda
Percintaan
5 tahun yang lalu
Cinta Pada Istri Urakan

Cinta Pada Istri Urakan

Laras dan Gavin
Percintaan
4 tahun yang lalu
Cinta Yang Terlarang

Cinta Yang Terlarang

Minnie
Cerpen
5 tahun yang lalu