The Winner Of Your Heart - Bab 111 Kami Semua Adalah Makhluk Yang Aneh
Pada siang hari, pelanggan di dalam kedai kopi sangat sedikit, mereka memilih untuk duduk di meja yang ada di beranda, di sana mereka dapat minum sambil melihat pemandangan di jalan, seperti ini juga lumayan asik.
Kopi, bagiku dan Jim Tan kopi adalah sesuatu yang tidak enak untuk diminum, tidak terlalu enak untuk dicicipi, jadi kami memesan seceret teh, kuaci dan beberapa makanan ringan, Natasha Xie dan Evelyn Zhang memesan minuman yang namanya sangat indah, kelihatan penuh dengan warna.
Karena aku dan Jim Tan datang ke kedai kopi sambil merokok, jadi pelayan itu mengerti dan kemudian meletakan sebuah asbak rokok di depan kami.
Dapat dilihat bahwa Natasha Xie dan Evelyn Zhang tidak suka orang lain merokok, karena dahi mereka sedikit berkerut.
Aku tahu, seperti itu sangat tidak sopan, membuat orang menjadi perokok pasif juga tidak baik, tetapi Jim Tan melakukan kencan buta ini hanya untuk memenuhi permintaan ibunya, dengan jelas dia tidak ingin bersama dengan Natasha Xie lebih lanjut, jadi tidak perlu untuk memikirkaan perasaan mereka.
Tetapi, Jim Tan tidak ingin membuat suasana terlalu canggung, setelah duduk, dia berkata dengan sangat tenang kepada Natasha Xie: “Natasha Xie, aku adalah orang yang banyak sekali kekurangannya, merokok, minum bir, main game, semuanya ada, juga sangat tidak sopan, aku juga tidak bisa untuk memikirkan perasaan orang lain, kalau kamu merasa keberatan, kamu dapat mengakuinya, jangan memaksakan diri.”
Terlihat dengan sangat jelas, dia mengatakan ini adalah untuk membiarkan Natasha Xie mundur, dia juga pasti bisa melihat bahwa dia sangat menarik bagi Natasha Xie.
Mendengar perkataannya, Natasha Xie sedikit tertegun, setelah melirik Jim Tan, dia berkata dengan sedikit malu: “Tidak apa-apa, semua orang memiliki kekurangan, aku tidak keberatan. Hanya saja……. Apakah kamu berencana untuk mengubah kekuranganmu ini?”
Perkataannya ini membuatku dan Jim Tan merasa heran, dia tidak hanya sekedar tertarik dengan Jim Tan, terlihat jelas dia jatuh cinta pada pandangan pertama, dia bersedia menerima kekurangan Jim Tan ini.
“He he.” Jim Tan menggelengkan kepalanya dan tersenyum ringan, “Buat apa mengubahnya, hidup akan seperti terasa kurang setelah mengubahnya, aku rasa seperti ini sudah cukup baik.”
Saat ini, Evelyn Zhang yang ada di sebelah tiba-tiba menyela: “apakah karena kekurangan ini, mantan pacarmu meninggalkanmu?”
Sebelum kencan buta, orang tua dari kedua belah pihak pasti memiliki sedikit pengertian antara satu dengan yang lainnya, Natasha Xie dan Evelyn Zhang tahu Jim Tan memiliki mantan pacar.
Mendengar pertanyaan Evelyn Zhang, Jim Tan berpura-pura menggeleng-gelengkan kepalanya dengan sedih: “Bukan hanya beberapa hal ini, karena temperamenku tidak baik, begitu marah bisa melempar barang, mengutuki orang, dan juga tidak mengerti bagaimana cara memperhatikan perempuan, jadi dia mencampakkanku.
Selesai berbicara, dia mengambil cangkir teh yang ada di atas meja, dia meneguknya seperti meminum bir, menghela nafas dengan sedih: “Ah! Aku hampir sepuluh tahun bersamanya, bahkan meskipun dia sudah meninggalkanku, tetap aku masih tidak bisa melupakannya, selalu mencintainya.”
Evelyn Zhang langsung mengerutkan kening, kemudian menolehkan kepalanya ke arah Natasha Xie, menatapnya dengan penuh arti.
Terlihat dengan jelas dia sangat tidak puas terhadap Jim Tan, dia masih mencintai mantan pacarnya, kenapa dia masih mau pergi untuk kencan buta, kemudian membuat temannya jatuh cinta pada pandangan pertama.
Tetapi, Natasha Xie mengabaikan pandangan Evelyn Zhang, dia hanya memandang Jim Tan dengan tenang dan bertanya: “Jadi, sejak awal kamu tidak ingin kencan buta, hanya demi menuruti keinginan ibumu, kemudian baru saja mengatakan kalau kamu memiliki banyak kekurangan untuk membuatku tidak menyukaimu. Dan kamu masih menunggu mantan pacarmu, benarkah?”
Mendengar perkataan ini, aku hampir saja menyemburkan teh yang ada di mulutku, dengan segera menutup mulutku, menolehkan kepala untuk menahanku agar tidak tertawa.
Dia adalah guru, IQ nya pasti tidak buruk, dia langsung menyingkapkan drama Jim Tan.
Kali ini, dia berakhir dengan buruk, dia datang untuk kencan buta dengannya dengan serius, bagaimana dia bisa tahu kalau ternyata dia tidak sungguh-sungguh, ini membuat gadis itu sedih.
Apalagi, Natasha Xie terlihat jelas sudah menyukainya.
Jim Tan tidak menduga Natasha Xie dapat mengatakan hal itu dengan berterus terang, dia menggaruk-garuk kepalanya dengan canggung dan tertawa:
“He he, sudah terlihat olehmu, maaf, aku tidak sengaja memperlakukanmu dengan asal-asalan. Kamu sangat cantik, bermartabat dan bijaksana, pasti ada banyak laki-laki yang mengejarmu, atau mungkin orang sepertiku ini tidak layak untuk mengejarmu, hari ini bisa makan dan mengobrol denganmu adalah suatu kehormatan untukku.
“Hanya saja, mantan pacarku baru saja bercerai, selain itu beberapa hari yang lalu baru kembali ke Nanning, ibuku masih belum mengetahui hal ini.”
Tidak dapat dipungkiri, Jim Tan memang pandai berbicara, dia terlebih dahulu meminta maaf, lalu memuji Natasha Xie, terakhir dia baru mengambil transisi yang baru terjadi beberapa hari yang lalu, ibunya juga belum mengetahui hal ini, jadi ibunya juga tidak sengaja.
Benar saja, setelah mendengar perkataan ini, Natasha Xie tidak marah sama sekali, sebaliknya, wajahnya menunjukan rasa malu yang membuat orang yang melihatnya tertegun, dia sedikit menundukkan kepalanya dan berkata: “Tidak apa-apa, kamu tidak perlu meminta maaf, aku malah merasa lelaki yang seperti ini sangat jarang ditemukan.
“He he.” Jim Tan tidak tahu harus berkata apa, hanya bisa mengambil ceret teh dan menuangkannya.
“Freddy Shen, lalu bagaimana denganmu?” Evelyn Zhang tiba-tiba menolehkan kepalanya, menatapku dengan penuh minat dan bertanya: “Apakah kamu juga memiliki beberapa mantan pacar, dan apakah mantan pacarmu juga baru saja bercerai?”
“Aku?” Aku tidak bereaksi untuk sementara waktu, awalnya aku berpikir aku akan selalu menjadi orang yang transparan saja, tak disangka Evelyn Zhang bertanya hal tentangku.
Setelah merenungkan sedikit, aku baru tertawa dan menjawab: “Kebetulan aku justru bertolak belakang dengannya, mantan pacarku sedang bersiap untuk menikah.”
“Ha?” Kalau begitu sekarang kamu punya pacar atau tidak? Evelyn Zhang memandangku dengan tertawa.
Dibandingkan dengan Natasha Xie yang pendiam, dia adalah seorang wanita yang pemberani, pertanyaan yang ditanyakannya adalah pertanyaan yang serius, aku tidak bisa menjawabnya dengan sembarangan.
Aku beberapa kali memandangnya dengan berhati-hati, setelah kembali memastikan bahwa dia cantik, dan dadanya yang menonjol itu tidak seperti tambalan, aku baru menggeleng-gelengkan kepala dan berkata: “Tidak ada, aku sendirian.”
Sejujurnya, setelah melihat dadanya yang menonjol itu, aku sebenarnya sedikit tergoda, meskipun di dalam hatiku ada Danielle Xia, Alicia Fang dan Glorian Su, tetapi tubuhku ini sangat jujur dan perlu kepuasan.
Perkataanku baru saja selesai diucapkan, ketika Evelyn Zhang belum sempat berbicara, Natasha Xie tiba-tiba menyela, berkata dengan penuh arti: “Evelyn Zhang juga tidak punya pacar, kalian mau tidak……”
“Natasha, mengesalkan!” Evelyn Zhang memukul Natasha Xie dengan malu, tidak mengerti apakah dia sedang berpura-pura atau benar-benar malu.
“He he.” Aku tertawa dengan lebar: “Kekuranganku masih lebih banyak daripada Jim Tan, aku memiliki semua kekurangan yang dia punya, dan bahkan lebih kasar dibandingkan dengan dia, lebih cabul dan tidak tahu malu dibandingkan dia, lebih tidak setia dari pada dia, kamu harus berhati-hati!”
“Ya!” Jim Tan menganggukkan kepala dengan meninjaunya, kemudian berkata: “Dia lebih murah dari pada aku!”
“He he he he……” kedua perempuan itu tidak dapat menahan dan tertawa dalam waktu yang bersamaan, Natasha Xie menutup mulutnya, tidak ingin membiarkan dirinya tertawa sampai kehilangan etika, Evelyn Zhang tertawa sambil menggelengkan kepala dan berkata:
“Semua pria yang aku temui selalu memuji tentang betapa baiknya mereka, aku belum pernah bertemu dengan orang seperti kalian ini, tiada hentinya mengatakan kekurangan diri sendiri, mengatakan diri sendiri cabul, tidak tahu malu dan sebagainya, kalian benar-benar aneh!”
Aku tertawa dan berkata: “Jadi, kami semua adalah makhluk yang aneh, kalian harus berhati-hati!”
“Tetapi aku merasa kalian baik seperti ini, sedikitpun tidak dibuat-buat, tidak seperti pria lain yang suka membual, setidaknya tidak suka memperdaya, kalian juga humoris, selain itu juga sangat gila.”
Evelyn Zhang selesai berbicara, mengambil handphone dan menatapku, setelah ragu-ragu sebentar, dia tiba-tiba berkata: “Kalau tidak, mari kita menambahkan pertemanan di Wechat.”
Novel Terkait
Ten Years
VivianCinta Seorang CEO Arogan
MedellineInnocent Kid
FellaBack To You
CC LennyMy Charming Lady Boss
AndikaKing Of Red Sea
Hideo TakashiThe Winner Of Your Heart×
- Bab 1 Ketika Cinta Berlalu
- Bab 2 Cintaku, Telah Dijual
- Bab 3 Pria Cabul yang Tulus
- Bab 4 Memerintahku Dengan Tubuhmu
- Bab 5 Orang Kaya
- Bab 6 Kehidupan Yang Keras
- Bab 7 Skema Produk Baru
- Bab 8 Anak Emas
- Bab 9 Kejam
- Bab 10 Orang Yang Kesepian
- Bab 11 Membual
- Bab 12 Cinta Yang Hilang
- Bab 13 Hidup Sama Seperti Anjing
- Bab 14 Danielle Xia Sedang Dalam Bahaya
- Bab 15 Perkelahian
- Bab 16 Perubahan Rencana
- Bab 17 Danielle Xia yang Kejam
- Bab 18 Kamu Adalah Satu-satunya Yang Kucintai
- Bab 19 Menyanjung
- Bab 20 Penandatanganan Kontrak
- Bab 21 Aku Menang
- Bab 22 Glorian Su
- Bab 23 Aku Bersedia Menemanimu
- Bab 24 Tamu yang Tak Disangka
- Bab 25 Perpisahan yang Tidak Menyenangkan
- Bab 26 Bermasalah Dengan Orang Besar
- Bab 27 Cinta Membutakanku
- Bab 28 Dale An
- Bab 29 “Area Penjualan”
- Bab 30 Halangan
- Bab 31 Melamar?
- Bab 32 Menjaga Bentuk Badan
- Bab 33 Hal Yang Menakutkan
- Bab 34 Air Mata Mengalir Jatuh Seperti Air Hujan
- Bab 35 Masa Lalu Yang Tidak Akan Pernah Kembali
- Bab 36 Cinta Yang Terlahir Kembali
- Bab 37 Istri Putra Mahkota
- Bab 38 Pertemuan
- Bab 39 Sana Carilah Pacar
- Bab 40 Pikachu Yang Bahagia
- Bab 41 Gadis Di Sebelah Rumah
- Bab 42 Takdir
- Bab 43 Dia Adalah Sebuah Lukisan
- Bab 44 Nico Li
- Bab 45 Pemimpin Kecil
- Bab 46 Anjing Gila
- Bab 47 Untungnya Dia Jelek
- Bab 48 Membuka Saluran
- Bab 49 Masalah Yang Paling Sulit Untuk Dipecahkan
- Bab 50 Ahli Negosiasi
- Bab 51 Kesakitan Di Dalam Hati
- Bab 52 Tidak Menemukan Cara Lain
- Bab 53 Pikiran Buruk
- Bab 54 Halo, Kakak Ipar
- Bab 55 Sangat Serasi
- Bab 56 Mempelajari Tubuhnya
- Bab 57 Jimmy Wan
- Bab 58 CEO Creative Culture
- Bab 59 Nafsuku
- Bab 60 Teman Dekat Masa Kecil
- Bab 61 Gambaran Yang Hangat (1)
- Bab 61 Gambaran Yang Hangat (2)
- Chapter 62 Kecewa
- Chapter 63 Sebuah Lelucon
- Chapter 64 Perbedaan Derajat Dan Status Seseorang
- Chapter 65 Otak Kamu Sudah Bermasalah(1)
- Chapter 65 Otak Kamu Sudah Bermasalah (2)
- Bab 66 Ide Memulai Bisnis (1)
- Bab 66 Ide Memulai Bisnis (2)
- Bab 67 Hidup Tidak Memiliki Jalan Untuk Melihat Ke Belakang
- Bab 68 Peraturan
- Bab 69 Nada Bicara Seorang Istri
- Bab 70 Pengecut Yang Rendah Diri
- Bab 71 Terkagum
- Bab 72 Hujan yang Dibawa Angin
- Bab 73 Aku Suka Padamu
- Bab 74 Surga Hingga Neraka
- Bab 75 Gadis Yang Tenang
- Bab 76 Sederhana Dan Bahagia
- Bab 77 Wangi Yang Asing
- Bab 78 Rapat Meja Bundar
- Bab 79 Bahagia Diatas Penderitaan Orang Lain
- Bab 80 Menaruh Jebakan
- Bab 81 Kepantasan Untuk Berjuang Bersamanya
- Bab 82 Artis Mendatang
- Bab 83 Aku Tidak Dilahirkan
- Bab 84 Menghasilkan Uang Barulah Jalan Raja
- Bab 85 Hasil Dari Kerja Keras
- Bab 86 Saya Telah Bercerai
- Bab 87 Bunga Melayang Pergi Bersama Angin
- Bab 88 Bencana Sudah Dekat
- Bab 89 Aku Lupa Ingatan
- Bab 90 Perasaan Hangat
- Bab 91 Halo, Mantan Istri!
- Bab 92 Saling Berhadapan
- Bab 93 Menyelamatkan Suami yang Jauh
- Bab 94 Tidak Saling Berhutang
- Bab 95 Keinginan Akan Kekuatan
- Bab 96 Sampai Disini
- Bab 97 Kemudian
- Bab 98 Pengorbanan Masa Muda
- Bab 99 Kita Yang Egois
- Bab 100 Mabukkan Dia
- Bab 101 Menahan
- Bab 102 Sikap Lembut yang Tiba-Tiba
- Bab 103 Memilih Kebebasan
- Bab 104 Parafrase
- Bab 105 Kecoak
- Bab 106 Brandon Li
- Bab 107 Menyerang Lebih Dulu
- Bab 108 Kencan Buta
- Bab 109 Kamu Adalah Pria Yang Baik
- Bab 110 Natasha Xie
- Bab 111 Kami Semua Adalah Makhluk Yang Aneh
- Bab 112 Akan Jauh Dari Mereka
- Bab 113 Harapan Sederhana
- Bab 114 Membuka Hati
- Bab 115 Martabat Tinggi dan Rendah
- Bab 116 Dia Pergi
- Bab 117 Cinta yang Sempurna
- Bab 118 Melangkah Ke Depan
- Bab 119 Hubungan Di Antara Kami
- Bab 120 Aku Yang Sangat Tidak Setia
- Bab 121 Belenggu
- Bab 122 Jangan Pergi
- Bab 123 Tetesan Air Mata Surga
- Bab 124 Sebuah Noda Merah
- Bab 125 Rumor
- Bab 126 Pujian
- Bab 127 Mengambil Kembali Daerah
- Bab 128 Cinta Lebih Kejam
- Bab 129 Hari Yang Istimewa
- Bab 130 Menjaga Gengsinya
- Bab 131 Nona Muda
- Bab 132 Jarak yang Sulit Dilampaui
- Bab 133 Kehidupan Yang bebas
- Bab 134 Cinta Bisa Membuat Orang Gila
- Bab 135 Api dan Es
- Bab 136 Meninggalkan Acara
- Bab 137 Pilihan Jim Tan
- Bab 138 Selamat Tinggal Steven Liu
- Bab 139 Pendanaan
- Bab 140 Dasar Berbisnis
- Chapter 141 Khayalan
- Bab 142 Makhluk Sensitif
- Bab 143 Wanita yang Aktif
- Bab 144 Yun Chuan Network
- Bab 145 Aku Yang Berada Dalam Kerumunan Orang
- Bab 146 Aku Tidak Memahami Dia
- Bab 147 Melihat Bunga Dalam Kabut
- Bab 148 Memberhentikan Aku ?
- Bab 149 Mereka Tidak Suka Sama Aku
- Bab 150 Pengadilan
- Bab 151 Menjilat
- Bab 152 Menanggung
- Bab 153 Rapat Selesai
- Bab 154 Kecelakaan Alicia Fang?
- Bab 155 Peduli
- Bab 156 Keragu-raguan
- Bab 157 Sebuah Mimpi
- Bab 158 Ayah Peyton Luo
- Bab 159 Penguasa
- Bab 160 Lanfang Technology
- Bab 161 Pertikaian Hebat
- Bab 162 Pengkhianat
- Bab 163 Berita Buruk yang Berturut-turut
- Bab 164 Melewati Lautan Api dan Air
- Bab 165 Mulut berbahaya
- Bab 166 Bermuka Dua
- Bab 167 Jeremy Fang
- Bab 168 Tidak Tahu Malu
- Bab 169 Kebenaran Yang Mengejutkan
- Bab 170 Menggali Lubang
- Bab 171 Usulan
- Bab 172 Berpegang Teguh Pada Prinsip
- Bab 173 Iming-iming
- Bab 174 Hubungan Pertemanan Lama
- Bab 175 Malam yang Memabukkan
- Bab 176 Membalas dengan kebaikkan
- Bab 177 Musibah Yang Membawa Keberuntungan
- Bab 178 Aku Ingin Menjalin Hubungan Denganmu
- Bab 179 Kedudukan Yang Penting di Hatinya
- Bab 180 Sangat Tidak Jujur
- Bab 181 Titik Kelemahan
- Bab 182 Vincent Lu
- Bab 183 Partner
- Bab 184 Aku Tidak Takut Pada Mereka
- Bab 185 Struktur
- Bab 186 Mengundurkan Diri
- Bab 187 Ciuman
- Bab 188 Untuk Selama-lamanya
- Bab 189 Sophia Zheng
- Bab 190 Masih Tetap Cerah Merah
- Bab 191 Datangnya Masalah
- Bab 192 Gosip
- Bab 193 Berhati Dingin
- Bab 194 Aku Merindukanmu
- Bab 195 Tidak Sengaja Mengetahui
- Bab 196 Villa di Kaki Bukit
- Bab 197 Orang Tua
- Bab 198 Seorang Pembohong
- Bab 199 Membangkitkan Emosi
- Bab 200 Menikah
- Bab 201 Keluarga Li
- Bab 202 Mengumumkan Cinta
- Bab 203 Peringatan dari Jeremy Fang
- Bab 204 Bisnis Pertama
- Bab 205 Panjat Jabatan
- Bab 206 Korban Keuntungan
- Bab 207 Dimakan Emosi
- Bab 208 Demam?
- Bab 209 Dia Telah Pergi
- Bab 210 Buku Catatan Pasien
- Bab 211 Tidak Bertenaga
- Bab 212 Danau Pujiang
- Bab 213 Selesai Sampai Di Sini?
- Bab 214 Hujan Di Musim Gugur Dingin
- Bab 215 Ketegasan Alicia Fang
- Bab 216 Ayo Kita Putus
- Bab 217 Pergi
- Bab 218 Tidak Mampu menanggungnya
- Bab 219 Melarikan diri
- Bab 220 Mendapatkannya Adalah Keberuntunganku, Bila Tidak Itu Adalah Takdir
- Bab 221 Keuntungan Yun Chuan
- Bab 222 Pinjaman
- Bab 223 Negosiasi Penyelidikan
- Bab 224 Membicarakan Kejatuhan
- Bab 225 Dia adalah Danielle Xia
- Bab 226 Mengapa Harus Berpisah?
- Bab 227 Pembicaraan Keputusan yang Kedua
- Bab 228 Berpendirian Tidak Tetap
- Bab 229 Danielle Xia Datang Bertamu
- Bab 230 Rekan Kerja
- Bab 231 Elva An
- Bab 232 Resiko Dan Keuntungan
- Bab 233 Kecelakaan
- Bab 234 Berita Baik
- Bab 235 Persiapan
- Bab 236 Pembiayaan Sukses
- Bab 237 Kesedihan Yang Samar Samar
- Bab 238 Bertumbuh
- Bab 239 Berharap Wanita itu Masih Sama Seperti yang Dulu
- Bab 240 Kecantikan Gadis Yang DIngin
- Bab 241 Pukul Sampai Matipun Tidak Akan Mengatakannya
- Bab 242 Takdir Adalah Kebetulan
- Bab 243 Qing He Media
- Bab 243 Status Sosial Buih
- Bab 244 Berpikiran Tidak-Tidak
- Bab 246 Hentai
- Bab 247 Ketakutan
- Bab 248 Dua Tiang Pilar
- Bab 249 Tukang Intip
- Bab 250 Mereka Semua Suka Padaku
- Bab 251 Lawan
- Bab 252 Merencanakan Lebih Awal
- Bab 253 Perempuan Tua
- Bab 254 Dia Adalah Prioritasmu Yang Ke Berapa
- Bab 255 Cinta Sejati
- Bab 256 Tiba Sesuai Jadwal
- Bab 257 Berunding
- Bab 258 Pesta Perayaan
- Bab 259 Tidak Terjadi Apa-apa Di Antara Kita
- Bab 260 Pindah Untuk Tinggal Kembali.
- Bab 261 Bertemu Elva An Lagi.
- Bab 262 Mengawasi Danielle Xia.
- Bab 263 Bayangan Danielle Xia.
- Bab 264 Jeffrey Cheng Dan Lauren Luo.
- Bab 265 Matanya Yang Tersenyum.
- Bab 266 Lain di Mulut Lain di Hati
- Bab 267 Teleskop
- Bab 268 Mengintip Danielle Xia
- Bab 269 Apakah Kamu Menyukainya Sekarang?
- Bab 270 Keanehan Vincent Lu
- Bab 271 Permulaan Sedikit Demi Sedikit
- Bab 272 Bertemu Danielle Xia
- Bab 273 Kenalkan Padaku Teman Pria
- Bab 274 Pemilik Gedung
- Bab 275 Patricia Mi
- Bab 276 Bertengkar
- Bab 277 Dia Adalah Wanita Paling Cantik Yang Pernah Aku Temui
- Bab 278 Secantik Alicia Fang
- Bab 279 Bertemu Dia Lagi
- Bab 280 Nyali Untuk Mengulangi Kalimat Ini Lagi
- Bab 281 Aku Sedang Mengejar Seseorang
- Bab 282 Kebenaran
- Bab 283 Kakak Beradik
- Bab 284 Kecantikan, Kemampuan, dan Kekayaan
- Bab 285 Kekasih
- Bab 286 Keraguan.
- Bab 287 Memesan Delivery
- Bab 288 Cinta Yang Pemberani
- Bab 289 Kepergian Alicia Fang
- Bab 290 Elipsis Yang Tidak Lengkap
- Bab 291 Taman Rekreasi Youhu
- Bab 292 Hal Yang Disembunyikan Vincent Lu
- Bab 293 Patricia Mi Diselingkuhi
- Bab 294 Patricia Mi Yang Dewasa
- Bab 295 Cinta Danielle Xia
- Bab 296 Suara Kemarahan Jim Tan
- Bab 297 Perawatan Elva An
- Bab 298 Charles Mi Ayah Patricia Mi
- Bab 299 Tekad Patricia Mi
- Bab 300 Beri Aku Uang Sewa Sebesar Seratus Juta Lagi
- Bab 301 Membeli Pembalut Lagi?
- Bab 302 Merawat Patricia Mi
- Chapter 303 Pergi Bertemu Charles Mi
- Chapter 304 Hubungan Antara Ayah dan Putrinya
- Chapter 305 Terjadi Suatu Hubungan
- Chapter 306 Hotel Feng Lin
- Chapter 307 Menjadi Runtuh
- Bab 308 Perusahaan Yang Krisis.
- Bab 309 Hari Khusus.
- Bab 310 Pernikahaan Danielle Xia
- Bab 311 Tahun Itu Cinta Yang Terlewatkan
- Bab 312 Raut Muka Sophia Zheng
- Bab 313 Patricia Mi Hilang?
- Bab 314 Sebenarnya Ulah Siapa
- Bab 315 Aku Ingin Pergi Bekerja
- Bab 316 Pidato Bos Wanita
- Bab 317 Menghibur Patricia Mi
- Bab 318 Nico Li Telah Berubah
- Bab 319 Telah Ditanda tangan
- Bab 320 Ada Orang Merundung Elva An?
- Bab 321 Yang Dimaksud Dengan Rasa Kemanusiaan
- Bab 322 Malam Ini Semua Pengeluaran Di Bayar Oleh Prince Zhao!
- Bab 323 Pablo Chen
- Bab 324 Prince Zhao Memiliki Permintaan
- Bab 325 Apakah Itu Menakjubkan Memiliki Banyak Uang?
- Bab 326 Metode Pemasaran Jeffery Cheng
- Bab 327 Paula Jiang Meninggal
- Bab 328 Hati Patricia Mi, Sikapku
- Bab 329 Yun Ning Technology
- Bab 330 Danielle Xia Belum Menikah!
- Bab 331 Nico Li Si Penjahat Berat
- Bab 332 Hubungan Rusak Sulit Diperbaiki
- Bab 333 Botak, Lepaskan Wanita Itu
- Bab 334 Perkelahian
- Bab 335 Telepon Dari Vincent Lu
- Bab 336 Aku Adalah Seorang Bajingan
- Bab 337 Kepala Di Botak!
- Bab 338 Hati Vincent Lu
- Bab 339 Kunjungan Nico Li
- Bab 340 Rencana Untuk Menghadapi Nico Li
- Bab 341 Cinta Yang Melengkapi
- Bab 342 Makan Hotpot
- Bab 343 Kehidupan Pablo Chen
- Bab 344 Hati Elva An
- Bab 345 Kunjungan Ibu dan Ayah
- Bab 346 Kota Kecil Milik Orang Lokal
- Bab 347 Rahasia Patricia Mi
- Bab 348 Pengakuan Patricia Mi
- Bab 349 Menerima Patricia Mi
- Bab 350 Rencana Baru Perusahaan
- Bab 351 Pertemuan Bisnis Di Atas Meja Perjamuan
- Bab 352 Tempat Iklan Yang Diperebutkan
- Bab 353 Kemahiran Patricia Mi!
- Bab 354 Krisis Yang Tiba-tiba
- Bab 355 Kelembutan Patricia Mi
- Bab 356 Dyson Meminjam Uang
- Bab 357 Sebuah Surga
- Bab 358 Bertemu Paula Jiang Lagi
- Bab 359 Berkumpul Bersama
- Bab 360 Kebenaran Dari Masalah
- Bab 361 Masa Muda Yang Telah Berlalu
- Bab 362 Loser Lulusan Dari Universitas Ternama
- Bab 363 Fanny Hao Pergi Atau Menetap.
- Bab 364 Danielle Xia Kembali.
- Bab 365 Menjemput Di Bandara
- Bab 366 Danielle Xia Yang Angkuh
- Bab 367 Proyek Baru Yang Dijiplak
- Bab 368 Pengkhianat Perusahaan
- Bab 369 Debbie Xia
- Bab 370 Kalimat Iklan Perusahaan
- Bab 371: Mencari Mata mata
- Bab 372 Jordan Wang
- Bab 373 Munculnya Mata-mata
- Bab 374 Persyaratan Zack
- Bab 375 Kedatangan Elva An
- Bab 376 Saran dari Elva An
- Bab 377 Memaksa Fanny Huo untuk Menyerah
- Bab 378 Membujuk Fanny Huo
- Bab 379 “Makan Malam Mewah” untuk Jordan Wang
- Bab 380 Mencari Danielle Xia Lagi?
- Bab 381 Pertemuan di Taman Danau
- Bab 382 Danau dan Laut
- Bab 383 Kenangan Danielle Xia
- Bab 384 Meminta Bantuan Danielle Xia
- Bab 385 Memberikan Masker Untuk Debbie Xia
- Bab 386 Bantuan Debbie Xia
- Bab 387 Volume Transaksi Yang Tak Terduga
- Bab 388 Menjemput Patricia Mi Pulang
- Bab 389 Mencari Sutradara Gemuk Membuat Video
- Bab 390 Pengakuan Glorian Su
- Bab 391 Surat Pengacara
- Bab 392 Charles Mi Mentraktir
- Bab 393 Tunangan!
- Bab 394 Proyek Bernilai Milyaran
- Bab 395 Pria Yang Sudah Menikah
- Bab 396 Kawin Lari
- Bab 397 Danielle Xia Kamu Di Mana?
- Bab 398 Pijakan Yun Chuan
- Bab 399 Bayangan Yang Hilang
- Bab 400 Percakapan Danielle Xia
- Bab 401 Kamu Akan Menjadi Milikku
- Bab 402 Bukti Kriminal Yang Berasal Dari Keluarga Li
- Bab 403 Kantor Polisi Yang Aneh
- Bab 404 Rahasia Dyson
- Bab 405 Pertarungan Terakhir (Akhir)