The Winner Of Your Heart - Bab 115 Martabat Tinggi dan Rendah

Ayah dan Ibu masih menggelengkan kepala mereka, dari pendapat mereka yang sejujurnya, bagaimana bisa aku mendapatkan wanita kaya seperti Danielle Xia.

Tidak lama kemudian, ponselku berdering nada WeChat, dengan cepat Ibu mengembalikkan ponselku. Danielle Xia mengirimkan pesan WeChat, dia tidak mengatakan apapun setelah mengirim foto, dan sekarang dia bertanya padaku : ‘Freddy Shen, kamu ingin aku mengambil foto, bukan kamu sendiri yang ingin melihatnya, tapi untuk ditunjukkannya kepada orang lain, bukan?’

Dia sangat pintar dan aku tidak bisa menyembunyikan itu darinya, jadi aku membalas: ‘Ya, sebenarnya aku menunjukkannya kepada orangtuaku, apakah kamu keberatan?’

‘Hah? Kenapa kamu menunjukkan mereka fotoku?’

‘Oh, mereka selalu memaksaku untuk mencari pacar, jadi aku mencari fotomu, maafkan aku untuk tidak memberitahumu lebih dulu.’

Tidak ada balasan darinya, beberapa saat kemudian dia baru menjawab : ‘Tidak apa-apa, orangtuamu tidak sadar kalau sedang dibohongi ya?’

‘Mereka menyadarinya, mereka mengatakan kalau kamu terlalu cantik, dan aku tidak pantas denganmu.'

‘Hmm…’

Saat ini juga, ingin rasanya aku mengatakan padanya : Aku sendiri juga sebenarnya merasa tidak pantas denganmu…

Tapi, setelah ragu untuk beberapa saat, aku menahannya dan tidak mengatakan kalimat itu. Beberapa saat kemudian, Danielle Xia mengirimku pesan: ‘Freddy Shen, menurutku cinta itu tidak memandang tinggi atau rendah seseorang, tidak ada jarak, bahkan tidak memikirkan pantas atau tidak pantas, hanya yang berani yang dapat mencintai.’

Sepertinya dia menunjukkan itu untukku, tapi aku merasa konyol, meskipun pada masa ini antar keluarga tidak memetingkan stasus sosial, tapi jika dua orang dalam lingkup keluarga yang tidak sebanding, bahkan status sosial mereka sangat jauh berbeda, bagaimana mereka bisa bersama?

Terlebih lagi, ketika ketika aku berpikir untuk menyatakan perasaanku di atas tempat tidur, dengan penuh keberanian, tapi aku masih saja belum mendapatkan cintanya.

Tapi aku tidak mengatakan itu padanya, dan aku juga tidak mau berargumen dengannya, jadi hanya menjawab dengan bercanda : ‘Direktur Xia, sepertinya kamu sudah mempelajari mengenai percintaan, kamu tidak terdengar seperti orang yang belum pernah jatuh cinta.’

‘Darimana, aku belum pernah jatuh cinta sebelumya, aku hanya mengatakan yang kubaca dari buku.’

‘Oh, tapi ada banyak orang yang mengejarmu, atau carilah seorang pria yang bisa membuatmu jatuh cinta.’

Setelah beberapa saat tidak ada balasan, Danielle Xia membalas: ‘Aku hanya akan jatuh cinta kepada pria yang membuat hatiku berdebar.’

Setelah membaca pesannya, giliranku yang menjadi diam.

Sejak aku mendorongnya ke atas tempat tidur, setelah ditampar olehnya, aku piker dia akan bersikap dingin terhadapku.

Tapi tanpa disangka, aku mendapat masalah di Guanghzhou, dan dia datang secara pribadi untuk membantuku menyelesaikan masalah. Dan juga, ketika sedang di tempat karaoke, dia berbicara mengenai perasaanya kepadaku, dan itu tidak pernah terjadi sebelumnya.

Akhir-akhir ini di WeChat, kami saling memberikan kode, tapi dia malah tambah membuatku pusing.

Aku tidak mengerti apa yang sebenarnya terjadi, karena dia dengan jelas sudah menolakku, dan mengatakan kalau masih ada Alicia Fang di antara kami, dan kami tidak akan bisa bersama.

Sekarang, aku tidak tahu siapa yang dia maksud dengan pria yang bisa membuat hatinya berdebar, mungkin aku harus melepaskannya, tapi itu tidak mudah, mungkin hanya biarkan tubuhnya yang menjadi lelah.

Setelah berpikir untuk beberapa waktu, aku menyadari kalau situasi kita sulit untuk dipahami, dan aku tidak mau memikirkan itu lagi, lagipula terlalu banyak ketidakmungkinan antara aku dengannya, tidak ada gunanya untuk memikirkan itu terlalu serius.

Aku hanya menjawab : ‘Direktur Xia, maaf, disini aku sedang ada keperluan, aku tidak bisa berbicara denganmu untuk sementara waktu.’

‘Ok, selesaikan saja dulu urusanmu, sampai nanti.’

Aku melihat ponselku sementara sebelum mematikan WeChat, dan melihat orangtuaku sedang melihat ke arahku.

Pastinya mereka tahu kalau aku baru saja mengobrol dengan Danielle Xia, melihatiku menaruh ponsel dan melanjutkan pembicaraan bahwa aku tidak pantas dengan dia.

Aku menjawab mereka acuh tak acuh, dan cepat-cepat mengganti topik sehari-hari dan menanyakan keadaan mereka.

Aku mengobrol dengan orang tuaku untuk waktu yang lama, sampai pukul 22:00 lebih aku baru mandi dan beristirahat, kemudian duduk di sofa untuk menonton televisi, menikmati dengan santai.

Tujuan utama kembali ke rumah adalah untuk mendapatkan dukungan orangtuaku untuk mendirikan bisnis, mungkin karena aku baru saja membuka isi hatiku dan menyentuh hati mereka, hasilnya aku berhasil mencapai itu.

Tapi dalam sebenarnya aku masih merasa sangat malu, mungkin dua ratus juta bukan jumlah yang kecil untuk kebanyakan orang, tapi orangtuaku harus bekerja keras untuk menabung selama bertahun-tahun, dengan jerih payah mereka, dan juga dengan rasa sayang mereka untukku.

Aku tidak bisa mengecewakan mereka, aku akur berusaha keras dan fokus untuk membuat bisnis kali ini berhasil, hanya meraih kesuksesan bukan kegagalan.

Setelah menginap semalam di rumah, aku pamit kepada orangtuaku keesokan paginya, menaiki bus untuk kembali ke Nanning.

Sesampainya di Nanning, aku langsung pergi ke ke pasar komputer di Jalan Grada, melanjutkan pekerjaan Yufei. Malamnya aku janjian dengan Jin Tan untuk makan bersama.

Hal pertama yang kulakukan saat bertemu Jim Tan adalah memberitahunya kalau orangtuaku mendukungku, dan mereka akan mengirimkan dua ratus juta dalam dua hari.

Jim Tan tidak terlihat bersemangat, ia malah terlihat murung, dia tahu kalau ini adalah hasil kerja keras tabungan orang tuaku, dan uang ini tidak bisa dianggap sepele, tapi harus dipakai dengan benar.

Dia mengatakan padaku, kalau dia punya tambahan empat puluh juta, dia memiliki deposit lebih dari seratus dua puluh juta, dan kemarin dia menelepon kakak perempuannya untuk meminjam uang.

Ibunya adalah orang tua tunggal, tidak memiliki pendapatan tetap, tidak punya tabungan, tapi kakak perempuan dan kakak iparnya kerja di kantor daerah, pendapatan mereka stabil, puluhan ribu yuan bisa didapat dengan mudah.

Kakak perempuannya sangat menyayangi Jim Tan, dia hanya menanyakan beberapa detail mengenai bisnis, kemudian langsung mentransfer uang sebesar delapan puluh juta di hari yang sama.

Hari ini, dengan modal ventura sebesar emapt ratus juta sudah didapat, kami bisa langsung menjalankan bisnis.

Pertama-tama, Jim Tan mengerjakan website sambil kerja di kantor, ini mungkin membutuhkan waktu lebih lama, dan aku bertanggung jawab untuk mencari konten, bekerjasama dengan investor dan membuat keputusan, baru nantinya konten dimasukkan ke platform.

Hari berikutnya setelah sampai Nanning, Ayahku mentransfer dua ratus juta ke dalam rekeningku, aku langsung mentransfernya kepada Jim Tan.

Jim Tan membayar untuk pembuatan website, karena aku masih harus bolak balik ke Kota Bin dan Nanning, jadi aku memutuskan dia lah yang mengatur keuangan.

Beberapa hari berikutnya, sambil mengerjakan pekerjaan Yufei Tech, aku membuat jaringan informasi, dan juga mulai mencari mitra bisnis untuk membuat website kami.

Karena jaringan informasi produk Yufei berhubungan dengan perusahaan dekorasi, perusahaan monitor keamanan dan perusahaan internet, maka dari itu perusahaan-perusahaan tersebut juga akan bekerjasama dengan platform kami, jadi kedua pekerjaan ini saling berhubungan, aku menjalankan bisnis ini dengan lancar.

Awalnya, perusahaan-perusahaan tersebut menanyakan mengenai keamanan platform, sebelumnya aku sudah berbicara dengan mereka, dan mereka sangat tertarik untuk bekerjasama di platform kami, ketika aku mengunjungi mereka lagi, dan memberikan mereka tawaran untuk bekerja sama, mereka dengan senang hati menerimanya.

Untuk komisi sebesar satu persen, mereka tidak menolaknya, tapi mereka masih ragu dengan kredibilitasku, lagipula, perusahaan kami belum terbentuk, mereka takut aku akan kabur dengan uang yang mereka berikan.

Tapi, mereka tidak usah membayar dulu, dan kalaupun mereka membayarnya, setelah website berhasil dibuat, secara formal perusahaan akan dibuat dan menerima bagian mereka.

Jadi, mereka dan aku sudah mencapai kesepakatan, dan mereka berjanji untuk menyediakan produk, instalasi dan solusi lainnya kepadaku.

Novel Terkait

Pejuang Hati

Pejuang Hati

Marry Su
Perkotaan
4 tahun yang lalu
 Habis Cerai Nikah Lagi

Habis Cerai Nikah Lagi

Gibran
Pertikaian
4 tahun yang lalu
Anak Sultan Super

Anak Sultan Super

Tristan Xu
Perkotaan
3 tahun yang lalu
Thick Wallet

Thick Wallet

Tessa
Serangan Balik
4 tahun yang lalu
Hidden Son-in-Law

Hidden Son-in-Law

Andy Lee
Menjadi Kaya
3 tahun yang lalu
My Charming Wife

My Charming Wife

Diana Andrika
CEO
3 tahun yang lalu
Waiting For Love

Waiting For Love

Snow
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Mr Lu, Let's Get Married!

Mr Lu, Let's Get Married!

Elsa
CEO
4 tahun yang lalu