The Winner Of Your Heart - Bab 220 Mendapatkannya Adalah Keberuntunganku, Bila Tidak Itu Adalah Takdir

Selain memberitahu Elly Lu, aku tidak berpamitan kepada siapa pun, termasuk Danielle Xia.

Mungkin sebelum pergi, seharusnya mengirimkan pesan kepadanya, berharap dia bahagia.

Tapi aku tidak melakukannya, seluruh pikiranku hanya ingin secepatnya meninggalkan tempat ini, kembali ke kota yang membuatku bahagia.

Sampai saat aku turun dari pesawat, menghirup udara yang familiar, hatiku langsung menjadi kosong, juga seperti tiba-tiba melepaskan seluruh masalah, bebas dari semuanya.

Perjalanan di Kota Bin selama beberapa bulan, hanyalah sebuah mimpi.

Aku memanggil mobil menuju kota, sampai ke bangunan besar kantor Yun Chuan Technology.

Menyeret koper masuk kantor Yun Chuan Network, gadis manis yang duduk di resepsionis berdiri, pertama melihat koperku dengan curiga, lalu dengan sopan berkata padaku: “Apa kabar, Tuan, permisi ada yang bisa dibantu?”

Saat meninggalkan Nanning, hanya beberapa pegawai Yun Chuan Network yang pernah melihatku, gadis di depan mata ini tidak tahu aku adalah bos nya.

“Aku mencari Jim Tan.” Aku tidak marah, hanya berkata sambil tersenyum samar, juga tidak buru-buru masuk, melainkan menunggu di resepsionis itu.

“Baik, tolong tunggu sebentar.”

Gadis tersebut berkata dengan sopan, sambil mengambil telepon di atas meja.

Tidak lama, Jim Tan berjalan keluar, dia tertegun melihatku, dengan cepat menujukkan senyum yang gembira.

“Kapan kamu kembali? Kenapa tidak memberitahuku dulu?” Dia berjalan sampai di depanku, menepuk lenganku dengan ringan, lalu mengambil koperku.

“Baru saja sampai, malas merepotkanmu, jadi tidak memberitahumu lebih dahulu.”

“Ayo jalan, masuk ke kantor istirahat sebentar.”

Jim Tan menarik koperku, sambil merangkul bahuku, membawaku masuk ke dalam.

Baru saja berjalan dua langkah, dia tiba-tiba berhenti, memalingkan kepala kepada gadis yang penuh curiga itu berkata : “Joey, ini adalah Direktur Shen perusahaan kita, dan juga bos kamu, ingat baik-baik, seterusnya jangan menahan dia di luar perusahaan lagi.”

Gadis bernama Joey itu tertegun, selanjutnya mukanya menjadi pucat, buru-buru membungkuk dan menundukkan kepala berkara kepadaku : “Maafkan aku! Direktur Shen, dulu aku tidak pernah bertemu dengan Anda, jadi....”

“Tidak apa-apa.” Aku melambaikan tangan memotongnya, “Itu adalah tanggung jawab pekerjaanmu, kamu melakukannya dengan baik, tidak perlu meminta maaf.”

“Terima kasih Direktur Shen.” Muka gadis itu menunjukkan ekspresi berterima kasih, setelah mengangkat kepala kembali melirikku diam-diam.”

Aku tertawa, lalu berbalik badan mengikuti Jim Tan masuk ke dalam.

Kantor pegawai, ada belasan pegawai yang berkonsentrasi bekerja keras, ada dua tiga orang yang menghadap komputer membicarakan sesuatu, hampir tidak ada orang yang memperhatikan aku dan Jim Tan masuk.

Sekarang, Yun Chuan Network sudah memasuki jalur yang benar, pengguna website yang terdaftar semakin meningkat setiap harinya, mulai menghasilkan tidak sedikit pekerjaan, pegawai di perusahaan juga mulai sibuk.

Melihat pemandangan ini, hatiku yang kosong sejak meninggalkan Kota Bin, saat ini berubah menjadi produktif, melihat tujuan lain hidupku.

Cinta, bukan segalanya.

Aku masih memiliki persahabatan, keluarga, usaha, aku harus berusaha keras, membuatku memiliki energi seperti Nico Li, bahkan melebihinya.

Saat diam-diam memutuskan, Jim Tan di sebelahku tiba-tiba bertepuk tangan dua kali dengan keras, suara yang lantang menarik perhatian semua orang, melihat kepadaku.

Diantaranya, Vincent Lu juga memalingkan kepalanya, wajahnya menunjukkan senyum yang gembira.

Tapi juga ada beberapa pegawai yang belum pernah melihatku, mukanya penuh dengan ekspresi bertanya-tanya.

“Semuanya.” Jim Tan mengesampingkan tubuhnya, menunjuk padaku, berkata : “Orang ini adalah Direktur Shen perusahaan kita, bos kalian, beberapa waktu yang lalu selalu dinas keluar kota, mulai hari ini dengan resmi kembali masuk tim, memimpin semuanya menjadi kaya, semuanya sambut Direktur Shen kembali.”

Selesai berkata, Jim Tan memimpin bertepuk tangan, orang-orang di perusahaan juga ikut bertepuk tangan, berturut-turut meneriakkan selamat datang dan semacamnya, beberapa pegawai yang belum pernah melihatku sambil sembunyi-sembunyi melihatku dengan rasa ingin tahu.

Bicara jujur, rasa keberadaan di hatiku semakin kuat, seperti tiba-tiba kembali ke tempat yang menghormatiku, dan juga milikku.

Ini benar-benar, ini adalah perusahaanku, pegawaiku, tidak perlu lagi melihat tatapan beberapa petinggi di Yufei lagi, tidak perlu lagi mendengar pembicaraan orang-orang di Yufei lagi terhadapku.

Walaupun sampai sekarang perusahaan hanya ada belasan orang, tapi aku yakin, tidak lama lagi akan semakin besar.

Aku tidak berbakat berpidato, terlebih lagi tidak biasa berbicara perkataan yang berapi-api atau sensasional, hanya mengangguk tersenyum terhadap orang-orang yang sedang bertepuk tangan, lalu berbicara beberapa kata basa-basi, lalu berjalan ke arah kantor yang tidak terpasang papan nama.

Kantor di sebelah tergantung papan nama kantor Manajer Umum, itu adalah milik Jim Tan, orang

yang terdaftar secara resmi adalah Jim Tan, Manajer umum juga dia.

Sebenarnya, aku tidak memiliki pangkat apapun di perusahaan, tapi dia berkata aku adalah bos, dia memberi cukup gengsi di depan pegawai.

Ruang kantor ini adalah ruang yang Jim Tan khusus berikan padaku, komputer kantor, meja teh, peralatan teh, dispenser dan peralatan lainnya semuanya lengkap, meja kantor yang tidak ada benda apapun juga di lap dengan bersih, kelihatannya setiap hari ada orang yang datang membersihkannya.

Jim Tan meletakkan koperku di depan pintu, lalu menutup pintu kantor, menolehkan kepala, membuang sebatang rokok ke arahku.

“Kamu dan Danielle Xia, kenapa?”

Aku duduk di atas sofa, menggelengkan kepala : “Sudah putus.”

Jim Tan tidak memiliki ekspresi terkejut, juga tidak menghela napas, dia sudah tahu perihal aku diberi obat.

Duduk di sebelahku, setelah menyalakan rokok, dia kembali bertanya: “Apa masih bisa membalikkannya?”

Aku masih saja menggeleng : “Tidak bisa kembali lagi, dia berinisiatif untuk putus, di antara kami terlalu banyak halangan.”

Jim Tan tidak berbicara, hanya memalingkan kepala melihatku lekat-lekat, sambil merokok.

Waktu yang lama, dia juga belajar dariku menganggukkan kepala, berkata : “Sekarang kamu hanya baru putus, berduka saja, lewat beberapa hari kamu tidak akan beranggapan seperti itu lagi. Dunia ini selain tidak ada uang, tidak ada yang ditakuti, punya uang akan menyelesaikan

banyak masalah, termasuk cinta.”

Aku tertawa melihatnya, tidak bicara. Dia selalu seperti ini, selain tidak ada uang, langit jatuhpun tidak ada masalah besar.

Tapi ini hanyalah di permukaan saja, bagi Jim Tan, ada terlalu banyak yang lebih penting daripada uang. Lagipula, tujuan dia mencari uang, hanyalah untuk mendapatkan hal yang lebih penting saja.

Melihatku tidak bicara, setelah Jim Tan mengisap sekali, kembali berkata dengan serius : “Aku serius, Freddy, setelah memiliki uang, kamu bisa menghapus halangan yang ada di antara kamu dan Danielle Xia.”

Hatiku sedikit bergetar, tapi masih saja menganggukkan kepala, dengan berterima kasih menepuk bahunya, berkata : “Aku tahu maksudmu, mencari uang, lalu kembali mencari Danielle Xia, aku juga berpikir seperti itu. Tapi tidak tahu, tunggu aku sudah mengumpulkan cukup uang, apakah dia masih sendiri saat itu.”

Jim Tan tertawa samar : “Banyak hal yang kita tidak ketahui akhirnya, tapi asalkan bekerja keras, tekun, mendapatkannya adalah keberuntunganku, bila tidak itu adalah takdir, tidak peduli banyak hal, asal diri sendiri tidak memiliki penyesalan.”

Aku tanpa sadar tertegun, mendapatkannya adalah keberuntunganku, bila tidak itu adalah takdir.

Jika tidak dapat menebak akhirnya, lalu kenapa harus bersikeras dengan untung rugi? Tidak peduli banyak hal, asal tekun, bekerja keras, tidak menyesal itu baru sempurna.

Novel Terkait

My Japanese Girlfriend

My Japanese Girlfriend

Keira
Percintaan
4 tahun yang lalu
Terpikat Sang Playboy

Terpikat Sang Playboy

Suxi
Balas Dendam
5 tahun yang lalu
Love And War

Love And War

Jane
Kisah Cinta
4 tahun yang lalu
Mr. Ceo's Woman

Mr. Ceo's Woman

Rebecca Wang
Percintaan
4 tahun yang lalu
Akibat Pernikahan Dini

Akibat Pernikahan Dini

Cintia
CEO
5 tahun yang lalu
Mbak, Kamu Sungguh Cantik

Mbak, Kamu Sungguh Cantik

Tere Liye
18+
4 tahun yang lalu
Nikah Tanpa Cinta

Nikah Tanpa Cinta

Laura Wang
Romantis
4 tahun yang lalu
Husband Deeply Love

Husband Deeply Love

Naomi
Pernikahan
4 tahun yang lalu