The Winner Of Your Heart - Bab 136 Meninggalkan Acara

Nico Li telah pergi meninggalkan Danielle Xia dengan raut muka yang tidak bisa ditebak dan puluhan tamu yang memasang raut muka binggung.

Nico Li adalah kebangaan dari keluarganya, sayangnya Danielle Xia di depan banyak orang menolak cintanya, membuat dia merasa sangat malu, bagaimana dia menerima kenyataan ini?

Tapi dia tidak mungkin memperlakukan buruk Danielle Xia di depan banyak orang, dan dia juga tidak mungkin melampiaskan amarahnya kepadaku, jika dia melakukan itu hanya membuatnya semakin merasa malu.

Jadi dia melemparkan kalung berlian yang tak ternilai ke dalam air dan pergi dengan cara yang sangat bebas dan mudah, mungkin bisa mengurangi seidkit rasa malunya.

Sangat cepat dia sudah tidak terlihat lagi di ruangan itu, tidak ada orang yang mengejarnya dan juga tidak ada orang yang mempertahankannya.

Danielle Xia terdiam diri, tamu-tamu disana segera mengambil beberapa minuman atau melakukan hal lain untuk menetralisirkan keadaan canggung ini, dan ada beberapa orang memandangku secara tidak suka.

Ada orang yang mencari petugas disana untuk mencari kalung berlian yang ada di kolan renang dan mengembalikan ke Nico Li, bagaimanapun juga kalung berlian ini sangatlah berharga.

Jessy dan Delly menuangkan bir dan berjalan kearah Danielle Xia, menenangkan dia, lalu Alicia Fang juga jalan mendekatinya.

Kemudian seperti sudah di rencanakan beberapa tamu lainnya juga datang mendekati Danielle Xia dan mundur diri untuk meninggalkan tempat acara.

Karena ada yang telah meninggalkan tempat acara, tamu lainnya pun juga ikut berpamitan dengan Danielle Xia dan meninggalkan acara, di halaman hanya tersisa beberapa orang saja, yaitu tema SMA Danielle Xia, Alicia Fang, Peyton Luo, dan beberapa teman Danielle Xia yang memiliki hubungan baik dengannya.

Sebagian orang meninggalkan tempat acara mungkin karena tidak ingin berlama lama di keadaan yang canggung seperti ini.

Nico Li memiliki kekayaan yang tidak ternilai, jika dibandingkan dengan kekayaan yang dimiliki Danielle Xia, Danielle Xia tidak ada apa-apanya. Tamu yang baru saja meninggalkan tempat acara tidak bisa dikatakan apa, bagaimanapun orang-orang tersebut diundang oleh Nico Li, mereka pastinya memiliki hubungan yang sangat baik dengan Nico Li.

Aku sekarang sangat binggung, dalam keadaan seperti ini aku harus tetap berada disini atau juga ikut meninggalkan tempat acara.

Bingung tiba-tiba tertarik dalam masalah ini, sehingga menjadi perusak hubungan Nico Li dan Danielle Xia, Nico Li pasti semakin memerhatikanku, orang yang memiliki hubungan baik dengan Nico Li pastinya juga ikut memerhatikanku.

Mungkin orang orang yang masih berada di tempat acara pun tidak bersedia memiliki hubungan denganku.

Sekarang jika dilihat aku seperti orang yang tidak dibutuhkan disini.

Jika aku meninggalkan tempat acara bisa membuat Danielle Xia semakin sedih, namun juga aku tetap berada disini apa yang harus aku lakukan?

Apakah aku harus menunggu Danielle Xia menyatakan cinta padaku?itu sama sekali tidak mungkin, setidaknya bukan malam ini.

Memikirkan ini, aku sangat pasti ingin pergi, namun ketika ingin melangkahkan kaki pergi, tidak sengaja aku melihat Peyton Luo dengan memasang senyum yang tidak bisa diartikan olehku sambil jalan kearahku.

Dia berhenti beberapa langkah didekatku dan bertanya : “Freddy Shen, apakah kau menyukai Danielle Xia?”

Aku tidak menjawab, hanya mengangkat gelasku dan menghabiskan isinya.

“Heehhh!” Peyton Luo tersenyum mengejek : “Aku beritahu kau, walaupun Danielle Xia menyukaimu, kalian pasti tidak akan mungkin selamanya bisa bersama.”

“Aku peringatkan kau, Yufei Technology sudah tidak cocok untuk kamu, dan jangan harap Alicia Fang akan kembali ke kamu, karena dia adalah milikku, sebaiknya kamu kembali saja ke tempat asalmu sana.”

Setelah selesai bicara, dia hanya menggelengkan kepala dan pergi meninggalkanku.

Aku malas memikirkan apa yang dikatakannya tadi, lagian aku sudah berencana untuk mengundurkan diri dan kembali ke Nanning, kehidupan mereka yang berkelas atas dengan aku tidak ada hubungannya lagi.

Setelah meneguh habis minumanku, aku menaruh gelas itu dan jalan kearah Danielle Xia.

Sebelum sampai ke tempatnya berada, aku mendengar Jessy dan temannya yang lain mengobrol : “Dia telah berubah, tidak pernah terbayangkan dia bisa berubah seperti ini, sangat berbeda dengan dia ketika masih kecil, aku takut kedepannya dia bisa berubah menjadi lebih asing.”

Jessy mengeluh :”Aaaiiiya! Manusia selalu saja berubah, tapi mungkin karena dia terlalu mencintaimu, jadi tadi dia tidak bisa mengontrol diri sendiri, setidaknya kita tahu dia dari dulu tidak pernah melakukan hal seperti tadi.”

“Benar, aku juga merasa begitu” Delly menyambung, “ Mungkin kamu boleh memikirkan lagi, siapa yang tahu karena kalian sudah mengenal sejak lama, dan perasaan itu ada namun kamu tidak menyadarinya.”

“Tidak bisa, aku dan dia tidak memiliki perasaan seperti itu.” Danielle Xia masih saja menggelengkan kepala, “Lagian aku curiga dia terhadapku memiliki tujuan lain.”

“Tujuan apa?”

“Maaf, ada beberapa masalah lebih baik kalian tidak mengetahuinya, tidak ada keuntungan untuk kalian jika mengetahuinya.”

Mendengar ini kebetulan aku sedang berada tidak jauh dari mereka, jadi memotong pebicaraan mereka : “Direktur Xia, maaf aku masih ada urusan, jadi aku pergi dulluan ya.”

Danielle Xia cemas, mengangkat kepala dan menatapku dengan kacau, Jessy dan Delly terkejut akan apa yang dilakukan oleh Danielle Xia.

Mungkin mereka mengira hanya aku yang sedang mengejar Danielle Xia, namun siapa yang tahu jika kami memiliki hubungan seperti sepasang kekasih, saat ini aku seharusnya menemaninya dan mengantar dia pulang baru benar, mengapa aku harus pulang terlebih dahulu?

Setelah Danielle Xia menatapku sesaat, lalu dengan terpaksa memberikan senyuman dan berkata : “Baiklah, kamu pulang saja terlebih dahulu.”

Aku ingin langsung meninggalkan tempat itu, namun tidak tenang dan memberikan dia perhatian : “Kamu juga harus istirahat lebih awal, jangan minum alkohol terlalu banyak, jika terlalu malam kamu minta tolong kepada orang yang tidak minum bir untuk mengantarmu, jika kamu mengendarai mobil dalam keadaan mabuk itu sangat berbahaya.”

“Iya, aku tahu itu, terima kasih.” Wajah Danielle Xia akhirnya menunjukkan senyuman yang manis, terlihat jelas itu keluar dari hatinya yang terdalam.

Aku tersenyum dan melihat kearah Alicia Fang, melambaikan tangan, lalu pergi meninggalkan tempat.

Aku memesan taksi untuk meninggalkan ShangRen Street, ketika sampai di rumah jam telah menunjukkan pukul satu malam, aku dengan cepat membasuh badanku lalu berbaring di kasur, lalu mengambil handphone ku untuk menghubungi Glorian Su.

Handphone Glorian Su telah mati, lalu mengirimnya pesan : ‘Glorian Su, aku mau tidur, malam!’

Ketika ingin menutup bagian pesan, aku tiba tiba ingin mengirimi Danielle Xia pesan, hanya untuk mengingatkanya pulang lebih awal dan istirahat lebih awal, namun setelah aku memikirkan beberapa saat, akhirnya aku mematikan handphone ku dan menaruhnya di lemari samping kasur, lalu tidur.

Tapi aku tidak bisa tertidur, otakku penuh akan memikirkan kejadian tadi, apalagi ketika memikirkan Danielle Xia yang memasang muka kacau dan tidak ada cara lain, dan juga tulisan yang melayang diatas langit ‘Danielle Xia, aku mencintaimu!’ kalimat itu selalu teringat di pikiranku.

Aku benci dengan perasaanku yang selalu terbeneman akan hal hal yang mengusik perasaanku.

Jika dibandingkan dengan dulu, sepertinya aku sekarang banyak belajar hal baru, seperti kejadian tadi malam aku sama sekali tidak melakukan apapun, terlebih lagi bertindak keterlaluan kepada Danielle Xia.

Butuh waktu yang lama baru membuatku masuk kedalam tidurku, hari kedua di siang hari aku baru terbangun. Untungnya aku semalam tidak memesan tiket pesawat, kalau aku memesan pesawat pagi, kemungkinan sekarang aku sudah ketinggalan pesawat.

Setelah bangun hal pertama yang aku lakukan adalah membuka handphone, Glorian Su masih saja tidak membalas pesanku, Danielle Xia juga tidak mengirimku pesan. Aku tetap saja mencoba telfon Glorian Su dan mengirim pesan kepadanya.

Lalu memesan tiket pesawat dari handphone, dengan segera memesan tiket sore untuk penerbangan ke Nanning, aku langsung bangun, sikat gigi, mandi, membereskan koper dan pergi membeli sedikit makanan untuk kubawa ke bandara.

Ketika di Nanning aku akan segera menyelesaikan pekerjaanku di Yufei Technology, membahas penjualan produk baru, sekaligus bertanya ke Jim Tan membuka usaha baru membutuhkan hal apa saja.

Mungkin kepergian aku ke Kota Bin selanjutnya sekaligus mengundurkan diri dengan Danielle Xia.

Novel Terkait

Cinta Tapi Diam-Diam

Cinta Tapi Diam-Diam

Rossie
Cerpen
4 tahun yang lalu
Unperfect Wedding

Unperfect Wedding

Agnes Yu
Percintaan
4 tahun yang lalu
Rahasia Istriku

Rahasia Istriku

Mahardika
Cerpen
4 tahun yang lalu
Hello! My 100 Days Wife

Hello! My 100 Days Wife

Gwen
Pernikahan
3 tahun yang lalu
Mr. Ceo's Woman

Mr. Ceo's Woman

Rebecca Wang
Percintaan
3 tahun yang lalu
Awesome Guy

Awesome Guy

Robin
Perkotaan
3 tahun yang lalu
Mbak, Kamu Sungguh Cantik

Mbak, Kamu Sungguh Cantik

Tere Liye
18+
4 tahun yang lalu
Wahai Hati

Wahai Hati

JavAlius
Balas Dendam
4 tahun yang lalu