My Greget Husband - Bab 484 Murid Baru, Sarvis Mo

Apa?

Little Heaven Earth yang bobrok?

Ini benar-benar di luar dugaan Yogi Chen.

Dan kenapa wanita ini bisa mengetahui ada sebagian Little Heaven Earth yang bobrok？

Yang pastinya, wanita ini memiliki identitas khusus.

Setelah mendengar cerita wanita ini, Yogi Chen akhirnya mengetahui asal usul Little Heaven Earth

Di dalamnya ada cerita cinta yang sangat romantis, cerita ini tidak diceritakan. Dimensi ini sebenarnya adalah peninggalan dari istri yang suaminya sudah meninggal.

Suami dia adalah Master iblis tingkat alam roh, dulu merupakan teman baik dari Jiusha Tao.

Di saat mereka bertualang di lautan, secara tidak hati-hati masuk ke dalam makam iblis laut, di dalam makam ini, suaminya mendapatkan senjata dewa kelas menengah. Dan gara-gara senjata dewa kelas menengah ini, dalam hati Jiusha Tao muncul keserakahan, lalu menangkap anaknya untuk mengancam suami dia.

Setelah diserang habis-habisan, suami dia akhir meninggal, aura Tao-nya pun lenyap, bahkan akhirnya dia pun menjadi tahanan.

Dan kenapa tidak membunuh mereka, mungkin karena Jiusha Tao di dalam hatinya ada perasaan bersalah.

Daerah Little Heaven Earth yang bobrok ini, dia jadikan sebagai markas pelatihan iblis campuran.

Para wanita yang diculik dari dunia lagi, di sini hanya ada satu perlakuan, yaitu menjadi alat reproduksi.

Jiusha Tao terus memengaruhi para iblis campuran harus benci dengan klan manusia, melatih mereka menjadi robot pembunuh.

Yogi Chen menganggukkan kepala.

Dari cerita wanita ini, Yogi Chen mengetahui bahwa Jiusha Tao memiliki senjata dewa kelas menengah, kali ini akan sedikit susah.

Lawan adalah Master iblis, dan memiliki senjata dewa kelas menengah, jika satu lawan satu, dirinya bukan lawan dia.

Scarlet masih terlelap, kekuatan dari senjata dewanya belum mengeluarkan tenaga sepenuhnya, awalnya masalah adalah hal yang mudah dilaksanakan, tapi sekarang dia hanya memiliki kesempatan 60% saja.

"Kalau begitu, apa raga asli dari Jiusha Tao?"

Aku pernah mendengar suami aku mengungkitnya, raga asli dia adalah Ular berkepala sembilan, namun karena dia memiliki aliran darah klan manusia, darahnya kurang murni. Ular berkepala sembilan memiliki sembilan macam kemampuan sihir, namun dia hanya memiliki lima macam saja!"

Lima macam kemampuan sihir?

Itu pun sudah luar biasa, yang perlu diketahui, sampai dengan sekarang Yogi Chen hanya memiliki satu macam yaitu jurus sekelebat cahaya, namun masih belum sempurna.

Kalau demikian, kesempatan Yogi Chen menjadi 50% saja.

Misi yang diterima ini sangat merugikan sekali, jangan bilang dua puluh ribu persembahan dari klan, bahkan empat lima puluh ribu, Yogi Chen juga tidak merasa terlalu banyak.

Dan tempat dia sekarang berada, akan sangat banyak iblis campuran. Bajingan, satu orang harus melawan kekuatan besar dari satu klan.

Tapi, jika bisa membunuh Jiusha Tao, ini juga merupakan hal yang sangat beruntung.

Yogi Chen tidak pernah mengeluh jika memiliki senjata dewa yang banyak, meskipun tidak terpakai, disimpan juga tidak apa-apa. Tunggu hingga suatu hari dia berhasil memecahkan tembok pemisah dunia ini, senjata dewa ini dia juga bisa berikan kepada istri dan anaknya.

"Little Heaven Earth seharusnya bisa dikontrol oleh orang kah?"

Wanita ini mengangguk-angguk kepala, "Bisa!"

Wanita itu berpikir, lalu memberitahu Yogi Chen cara mengontrol Little Heaven Earth. Sebenarnya sama gampang sekali, Little Heaven Earth ini dikontrol suaminya dengan cara menggunakan aura tenaga yang besar lalu dikumpulkan menjadi sebatang tombak berujung pedang.

Bisa dikatakan juga bahwa, sesungguhnya dimensi ini berada di dalam dimensi tombak berujung pedang, kalau begitu hampir termasuk senjata dewa.

Demikian baru bisa dipahami, pantas saja Yogi Chen sudah mencoba puluhan kali, namun semuanya gagal.

Sesuai dengan mantra, Yogi Chen menyegel tombak berujung pedang di dalam segel jiwa dewa dirinya sendiri.

Seketika Yogi Chen terhubung dengan batinnya. Semua gerak gerik Little Heaven Earth berada di dalam bola matanya.

"Oh iya, kakak, aku masih ada satu pertanyaan, sebelumnya aku membunuh siluman itu, dia juga bisa mengontrol dimensi, kalau begitu dia juga sudah meninggalkan segel jiwa dewa?"

"Tidak!"

Wanita menggeleng-geleng kepala, "Dia terus mencari cara untuk mendapat mantra dari mulutku, namun aku tidak memberitahunya, dia menggunakan cara pengorbanan darah, meskipun bisa mengontrol Little Heaven Earth, namun kekuatannya berkurang setengah."

Pengorbanan darah yang pastinya menggunakan darah klan manusia, dipersembahkan kepada roh senjata, untuk mendapatkan kekuatan sementara waktu, hampir sama dengan Seal Demon Mountain, Sky Demon menggunakan pengorbanan darah untuk menyegel.

Untung saja wanita ini tidak memberitahu dia, kalau tidak pertarungan nantinya, Yogi Chen akan kesusahan.

Jika ada bantuan dari roh senjata, kekuatan mencapai miliaran kilogram langsung menimpanya, Yogi Chen belum tentu bisa menahannya.

Semua ini membuat dia keringat dingin.

Lain kali tidak boleh gegabah lagi, kali ini untung bernasib baik, tapi nasib baik belum tentu terus datang menolongnya.

"Pahlawan, aku bertanya satu pertanyaan, anda sudah berpikir bagaimana mengatur kami?"

"Masih belum terpikir!"

Yogi Chen menggelengkan kepala.

Anak-anak iblis campuran, bahkan ibu hamil iblis campuran, semua orang memiliki dosa karma yang berat.

Namun di Laut Kepanikan, siapa sih yang tidak membunuh?

Sebenarnya di saat ibu hamil memakan daging, dia hampir saja bertindak.

Namun setelah mengganti sudut pandang, mereka juga tidak bersalah, bukan semua orang memiliki kebebasan untuk hidup, mereka memakan daging juga bukan pilihan mereka.

Antara makan daging atau mati kelaparan, hanya ada dua pilihan ini, sangat sadis sekali.

Oh, iya, sudah terpikir!

Yogi Chen tiba-tiba terbayang Kuishe Tao King dan Huoguang Tao king, masalah ini membiarkan mereka berdua yang mengaturnya mungkin akan lebih baik!

Dia langsung mengeluarkan batu pengirim suara mereka berdua, menyampaikan informasi, dan menjelaskan semua kronologi kepada mereka.

Mereka berdua tanpa berpikir, seketika langsung setuju berangkat ke Laut Kepanikan.

"Baiklah, jalan ke depannya akan ada orang yang membawa kalian pergi."

Selesai berkata, Yogi Chen langsung pergi, di saat ini, wanita itu langsung bersujud di lantai, "Pahlawan, tunggu sebentar!"

Yogi Chen memutar badan, "Kamu masih ada masalah apa?"

"Aku..aku masih ada sebuah permintaan yang berat hati, berharap pahlawan bisa menyetujuinya, dan aku pasti akan memberikan hadiah paling berharga!"

"Jika berat hati, tidak perlu dikatakan saja, aku hanya bisa membantu sampai di sini saja."

Yogi Chen tidak ingin memiliki terlalu banyak hubungan dengan mereka.

"Pahlawan!"

Wanita ini berlutut di lantai dan sujud kepalanya ke lantai, "Aku akan mempersembahkan rahasia paling berharga dari suamiku!"

Rahasia berharga?

Apa?

Berhasil menarik perhatian Yogi Chen, "Kamu katakan terlebih dahulu permintaan kamu, untuk rahasia berharga itu, kamu tidak perlu memberitahu kepada aku. Jika aku menyetujuinya, baru memberitahu kepadaku, jika aku tidak menyetujuinya, ya sudahlah. Aku juga tidak ingin berutang budi dengan kamu."

Yogi Chen sangat mengerti, menolong mereka dan mendapatkan senjata dewa, sudah tidak ada utang di antara mereka.

Dia bukan orang yang serakah.

Wanita ini mendengar perkataan Yogi Chen, dia langsung bahagia, hari ini berjumpa dengan orang baik, kesempatan baik ini tidak boleh dilepaskan begitu saja.

"Mohon pahlawan menerima anakku sebagai murid, bantu dia menghapus aura iblisnya dan mengajari dia cara menjadi manusia!"

Menerima siswa?

Yogi Chen mengelus-elus dahinya, dia adalah orang yang sudah terbiasa sendirian, tiga siluman yang dipelihara oleh dia hanyalah siluman peliharaan saja.

Namun di bumi dia ada dua orang murid, namun orang seperti dia ini, mengajar orang, mungkin akan membawanya ke jalan yang sesat?

Di saat dia ingin menolak, langsung melihat wanita ini muntah darah.

Seketika panik, "Kamu..kamu kenapa?"

Wanita ini mengelap bibirnya, "Waktu yang aku miliki susah tidak banyak lagi, inti jiwaku sudah terpisah, roh mata dewa sudah melemah, titik akupuntur sudah meledak, bisa bertahan selama ini, sudah melebihi perkiraan aku sendiri!"

"Pahlawan, setelah aku meninggal tidak ada orang yang mendidik anak ini lagi, sifat anak ini tidaklah jahat, meskipun dia membunuh orang, tapi tidak pernah memakannya, hanya menelan ke dalam lambung dan ini semua demi menolong aku! Mohon pahlawan menerimanya!"

Sarvis Mo memeluk wanita ini, terus mengalirkan air mata, "Ibu..ibu..."

"Pahlawan, aku hanya memiliki satu harapan hati ini saja, mohon kamu menerima anak aku sebagai muridmu!"

Setelah berpikir matang-matang, akhirnya menganggukkan kepala, "Baiklah, aku setuju, menerima anakmu sebagai muridku!"

Membunuh tidak apa-apa, namun jangan pernah memakan orang. Dia tidak setuju menerima Sarvis Mo juga karena dia makan orang, tapi karena perkataan wanita ini, menghapus semua ketidakinginan dari dirinya.

"Cepat Sarvis Mo, berlutut dan bersujud di depan master!"

"Ibu..."

Sarvis Mo sadar bahwa ibunya akan meninggalkan dirinya, hatinya sangat kacau sekali.

"Cepat berlutut!"

Wanita ini meninggikan suaranya!

Sarvis Mo berlutut, lalu dengan hormat memberikan sembilan sujud kuat terhadap Yogi Chen.

"Berdirilah!"

Yogi Chen menopangnya, Sarvis Mo langsung ditopang dengan aura yang lembut berdiri.

"Terima kasih pahlawan! Terima kasih pahlawan!"

Wanita ini teras bersujud, terhadap Sarvis Mo berkata: "Ke depannya jika kamu tidak mendengar perkataan master, aku tidak akan mengenali kamu sebagai anak aku lagi!"

Sarvis Mo ketakutan hingga berlutut di lantai, sekuat tenaga menganggukkan kepalanya.

"Pahlawan, suami aku dengan Jiusha Tao berkelana di lautan ini, di makam iblis laut, tidak hanya menemukan misterius, bahkan juga di dasar laut juga menemukan sebuah sebuah tambang batu energi kelas terbaik, di dalamnya mungkin bisa ada batu suci."

"Anda tenang saja, hal ini Jiusha Tao tidak mengetahuinya, selain itu, di utara tiga ratus kilometer dari Laut Kepanikan, ada pulau bernama Pulau Sky Fox, di sana merupakan tempat suami aku mencapai kesempurnaan, di dalam tersimpan benda pusaka ribuan tahun, hal ini Jiusha Tao juga tidak mengetahuinya!"

Selesai memberitahu dua hal ini, wanita menggunakan detik-detik terakhir kehidupannya, untuk memberitahu posisi keberadaan makam dan cara untuk masuk ke dalamnya kepada Yogi Chen.

Pulau Sky Fox adalah tempat suaminya mencapai kesempurnaan, takut dirusak oleh orang lain, oleh karena itu menggunakan tenaga sihir yang kuat dan kemampuan sihir hebat menenggelamkan pulau ini, menggunakan formasi untuk menjaga air laut masuk ke dalam pulau tersebut, harus menggunakan mantra khusus baru bisa mengapungkan kembali pulau tersebut ke permukaan laut.

Selesai menyampaikan mantra suci, wanita ini dengan penuh kasih menatap Sarvis Mo, "Ingat, harus baik-baik mendengar kata-kata master!"

Selesai berkata, wanita ini pamit dengan dunia ini.

Sarvis Mo langsung menangis kuat.

Yogi Chen sangat mengugah hati melihat ini semua, seorang ibu yang luar biasa, bahkan dia tidak tahu nama wanita itu, juga tidak tahu nama suaminya.

Demi sang anak, menaruhkan harapan di pundak dia, bahkan sampai memberitahu dia dua rahasia berharga, demi sang anak bisa ke jalan yang benar.

Yogi Chen membawa Sarvis Mo menembus dimensi ini, Sarvis Mo terus memeluk ibundanya, masih tidak ingin melepaskannya

Turut berduka cita?

Perkataan demikian, Yogi Chen tidak bisa mengeluarkannya.

Jika ingin peluk ya peluk saja. Yogi Chen memberi dia sebuah cincin pemuat barang, di dalamnya ada peti yang terbuat dari kayu cendana untuk wanita ini, di dalam peti ini, bisa melindungi jasad wanita ini tidak hancur dalam seratus tahun.

Selesai melakukan semua ini, Sarvis Mo berlutut di lantai, "Terima kasih master!"

"Berdirilah!"

Yogi Chen membawa dia ke penginapan, mandi dan mengganti baju yang bersih. Rambut gondrongnya Yogi Chen pun langsung membantu dia merapikannya.

Namun, aura iblis di dalam dirinya sangat parah, jika ingin mengubahnya memerlukan proses yang panjang.

Keesokan harinya, batu pengirim suara yang berada di badan Yogi Chen bergetar.

"Kakak Diao, kami sudah tiba, kamu di mana!"

Yogi Chen berbahagia, Kuishe Tao King dan yang lainnya sudah tiba!

Membawa Sarvis Mo, menggunakan jurus sekelebat cahaya, langsung tiba di atas pulau yang berada di delapan ratus mil.