My Greget Husband - Bab 17 Kebenaran

Apa?

Apakah benar kamu yang mengantarnya?

Michelle Su menatapnya dan bertanya dengan wajah yang penuh kebingungan: “Namun kemarin aku telah meneleponmu untuk memastikan semua ini, kenapa kamu tidak mengakuinya? Lagipula…. Kamu berkata kalau akan menjual produk tiruan itu kepadaku dengan harga 490.000 RMB (sekitar 980 juta rupiah)….”

Wajah Donny Wei terlihat memerah, bukankah waktu itu dia belum begitu mengerti kondisi ini? Lagipula, waktu itu dia begitu miskin hingga hanya tersisa 200 RMB (sekitar 400 ribu rupiah) di kantongnya. Dia mengira kalau dia mungkin saja akan mendapatkan keuntungan jika berhasil menjual barang tiruan dari “Sky City”.

Tentu saja dia tidak akan berkata jujur tentang kondisi yang sebenarnya.

Dia lalu menggaruk kepalanya dan berkata dengan sedikit rasa malu: “Michelle, bukan aku yang tidak ingin mengakuinya, hanya saja aku takut kalau kamu memarahiku nanti…”

“Memarahimu? Kenapa!”

Donny Wei menatap Michelle Su dengan dalam: “Aku tahu kalau kamu sangat menyukai kalung ini, namun aset yang aku miliki terbatas. Waktu itu, aku hanya bisa memberi sebuah kalung tiruan kepadamu. Namun sekarang aku sudah sadar akan semua ini. Jika mencintai seseorang dengan tulus, aku harus tetap membuatnya merasa bahagia meskipun hal itu sangatlah susah.”

Setelah mengatakan itu, Donny Wei pun mengeluarkan ponselnya dan membuka galeri: “Demi mengumpulkan uang, aku telah menjual perusahaan, rumah dan juga mobil yang aku miliki. Namun uang tersebut masih belum mencukupi, aku bahkan meminjam uang kepada bank. Salahkan aku…. Jikalau aku memiliki lebih banyak uang, mungkin aku tidak perlu seperti ini….”

Di dalam galeri itu terlihat foto penjualan saham milik Donny Wei dan juga bukti peminjaman uang kepada bank.

Yang membuatnya semakin pusing adalah hingga sekarang dia tidak tahu kepada siapa dia melakukan kesalahan. Bahkan keluarga Chen sendiri juga tidak bisa membantu dirinya.

“Kamu…. Kenapa kamu begitu bodoh?” Michelle Su pun menggigit bibirnya dan dia tidak tahu harus berkata apa.

“Aku rela melakukan semua ini!”

Donny Wei lalu meminjam kesempatan ini untuk meraih tangan Michelle Su: “Michelle, demi kamu, aku rela melakukan semua ini.”

Hati Michelle Su tergerak dan menatapnya dengan tatapan yang kacau. Meskipun dia terharu akan hal ini, namun dia tetap menarik kembali tangannya dan segera bangkit berdiri lalu pergi sambil membawa tasnya.

Donny Wei tidak menghalanginya, melihat postur tubuhnya yang anggun itu, dia semakin yakin kalau wanita ini harus menjadi miliknya.

Kedua ujung mulutnya terlihat tersenyum dan dia merasa kalau Michelle Su mulai jatuh hati kepadanya.

Di saat yang bersamaan, pada Bar Muse.

Setelah bersulang dengan Martin Zhou dan beberapa orang lainnya, Yogi Chen terlihat sedikit mabuk.

Dia sudah lama tidak mabuk seperti ini, namun dia merasa sangat senang hari ini.

“Tuan besar, kita sudah tidak bertemu selama beberapa tahun. Kemampuanmu dalam mengonsumsi alkohol tetaplah begitu baik.”

“Jangan panggil aku tuan besar.” Yogi Chen lalu mengangkat gelasnya dan berkata kepada kelima orang yang ada di depannya: “Aku tidak begitu menyukai panggilan itu.”

Dua tahun yang lalu, adik sepupunya bekerja sama dengan keluarga Chen untuk mengusirnya dari keluarganya. Semenjak itu, dia tidak lagi merupakan tuan besar keluarga Chen.

Dia merasa begitu sedih ketika memikirkan kembali adegan dirinya yang diusir dari keluarganya.

Waktu itu, dirinya menginvestasikan 20.000.000 RMB (sekitar 40 Miliar rupiah) kepada Jiangnan Energy Group. Itu merupakan uang yang ia kumpulkan selama beberapa tahun dan itu termasuk di dalam harta pribadinya, bukan merupakan harta keluarganya!

Namun demi mendapatkan jabatan, adik sepupunya bahkan menggelapkan 20.000.000 RM itu dengan tujuan memenuhi kantongnya sendiri.

Dirinya sendiri berusaha menjelaskan, namun tetap saja tidak ada yang percaya kepadanya. Dengan begitu, dia pun diusir dari keluarga Chen.

Sebenarnya Yogi Chen juga mengerti kalau tujuan adik sepupunya melakukan ini adalah demi meneruskan harta keluarganya, dan dirinya merupakan halangan terbesar bagi sepupunya untuk mendapatkan tujuannya.

“Kalau begitu, bagaimana kalau kami memanggilmu tuan Chen saja?” kata Martin Zhou setelah memikirkannya.

Yogi Chen menggelengkan kepalanya, alkohol memanglah sangat mudah membuat orang merasa kebas. Dia bahkan bisa mengingat kembali masa lalu yang begitu menyedihkan baginya.

“Baiklah kalau begitu...” jawab Yogi Chen setelah memikirkannya.

Setelah mengatakan itu, di sisi lain, Bety Zhang pun membawa minuman beralkohol dan duduk di sampingnya sambil berkata: “Tuan Chen, sebenarnya ada yang ingin aku katakan kepadamu.”

“Katakanlah!” Yogi Chen menuangkan alkohol untuk dirinya sendiri dan bersulang dengannya sambil meminum alkohol tersebut.

“Hal ini berhubungan dengan adik sepupumu!” kata Bety Zhang dengan suara yang pelan.

“Oh? Katakanlah!”

Bety Zhang lalu menyelipkan rambutnya di belakang telinga dan berkata: “Bulan juli tahun lalu, adik sepupumu mecariku dan menyuruhku untuk membantunya....”

......

Jalan Binjiang yang ada di pusat kota Xichuan merupakan titik termewah yang ada di kota tersebut.

Michelle Su yang baru saja berpisah dari Donny Wei pun pergi berkeliling bersama teman baiknya, Nana Sun.

“Michelle, kenapa kamu? Sepertinya suasana hatimu tidak begitu baik.” Tanya Nana Sun.

Michelle Su menggelengkan kepala: “aku tidak apa-apa.”

Saat ini, dia sama sekali tidak memiliki mood untuk berkeliling dan dia hanya memikirkan Donny Wei sekarang.

Bahkan ada seorang pria yang rela menjual semua harta miliknya hanya untuk membeli sebuah kalung untuknya!

“Oh iya, Michelle, apakah kamu tahu kalau adanya produk kosmetik yang sangat terkenal belakangan ini?” tanya Nana Sun demi mengalihkan pemikiran Michelle Su.

“Produk Kosmetik yang terkenal belakangan ini?” Michelle Su yang tadinya terlihat tidak begitu fokus itu pun menjadi sedikit bersemangat ketika mendengar perkataan Nana Sun. Dia lalu berkata: “Apakah yang kamu maksud adalah produk kosmetik milik Bety Zhang?”

“Benar sekali!” jawab Nana Sun.

Apa yang paling disenangi oleh para wanita?

Tidak ada hal lain selain kosmetik, busana dan juga tas bermerek!

Dan juga produk kosmetik yang dikeluarkan oleh Beauty Group selalu terjual dengan baik. Bahkan produk mereka sudah menjalar ke seluruh dunia.

Ditambah lagi hari kasih sayang yang segera tiba, demi mencapai target pemasaran yang baik, Bety sengaja mengeluarkan produk yang berhubungan dengan hari kasih sayang.

Hanya terdapat 1314 set di seluruh dunia (1314 merupakan simbol dari infinity love).

Harga per set adalah 520.000 RMB !

Barang yang begitu mahal juga menandakan ambisi dari Bety yang begitu kuat. Dia merupakan ratu di dunia kosmetik!

520.000 RMB , mungkin ini merupakan nominal yang kecil bagi orang kaya. Lagipula, bagi orang kaya, semua bisa mereka lakukan hanya demi memperoleh kecantikan.

Namun produk kosmetik ini belum tentu bisa didapatkan meskipun memiliki uang.

Jika kamu tidak memiliki relasi yang luas, kamu terpaksa melihat produk kosmetik yang kamu idamkan itu dibawa pergi oleh wanita lain!

“Michelle, hari kasih sayang segera tiba. Jika ada yang memeriku satu set produk kosmetik ini, aku akan sangat bahagia!” kata Nana Sun dengan serius sambil menggandeng tangan Michelle Su.

“Kamu, cukup memikirkannya saja.” Kata Michelle Su sambil tersenyum.

Produk kosmetik terbaru dari Beauty Group sangatlah terkenal dan hanya tersedia 1314 set saja. Mungkin semua produk itu telah diorder oleh orang-orang kaya yanga da di dunia ini.

Meskipun harga di black market hanya sekitar 1.000.000 RMB (sekitar 2M rupiah), namun apakah orang yang sanggup membeli produk asli akan mementingkan perbedaan harga ini?

“Sudahlah, jangan pikirkan lagi. Kamu cukup menemaniku untuk membeli beberapa baju saja. Dua hari lagi, ulang tahun nenekku akan tiba. Aku harus menata diriku dengan baik.”

“Aku sangat hebat dalam hal memilih baju.” Kata Nana Sun sambil memegang tangan Michelle Su: “Tenang saja, aku akan menata mu secantik mungkin dan membuat semua pria tidak bisa berhenti menatap kamu!”

Keesokan harinya, Magic Entertainment Group.

Yogi Chen berjalan keluar dari ruangan istirahat yang ada di dalam kantor pemimpin perusahaan. Acaranya kemarin malam selesai pada pukul tiga subuh.

Dia juga tidak pulang ke rumah dan menyuruh mereka untuk mengantarnya langsung ke perusahaan.

Dia lalu memijat area keningnya sambil melihat layar ponselnya. Dia menemukan beberapa pesan dan juga panggilan yang tidak terjawab.

“Yogi Chen, apakah kamu sudah belajar untuk tidak pulang ke rumah sekarang? Jika kamu memang tidak ingin tinggal di rumah ini, maka tidak usah kembali lagi untuk selamanya.”

Ini merupakan pesan yang dikirimkan oleh ibu mertuanya, Julia Tang.

“Dua hari lagi merupakan hari ulang tahun nenekmu. Ingatlah untuk mempersiapkan hadiah dan jangan membuat aku malu.”

Ini merupakan pesan yang dikirimkan oleh Michelle Su.

Ketika Yogi Chen sedang memikirkan haruskah meneleponnya balik, seketika terdengar suara ketukan pada pintu ruangan itu.

Yogi Chen segera membereskan pakaiannya dan keluar dari ruang istirahat itu. Dia lalu melihat seorang wanita cantik yang memakai seragam bekerja sedang berdiri di sana.

Dia merupakan sekretarisnya, Lili Mi!

“Presdir Chen, keluarga Su sudah mengirimkan orang.” Lili Mi kembali berkata: “Keluarga Su berkata kalau mereka ingin mengemas kembali artis baru pada perusahaan kita, yaitu Emely Liu. Hendri Su juga telah menunggu beberapa saat di ruang rapat.”

“Suruhlah dia untuk segera pergi.” Kata Yogi Chen sambil duduk di atas sofa. Dia lalu menuangkan segelas air untuk dirinya sendiri. Dia pun mulai membasahi tenggorokkannya yang kering itu sambil melambaikan tangannya dan berkata: “Beritahu keluarga Su kalau kerja sama mereka dengan Magic Entertainment Group telah dicabut mulai hari ini!”

Novel Terkait

Cinta Presdir Pada Wanita Gila

Cinta Presdir Pada Wanita Gila

Tiffany
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Sederhana Cinta

Sederhana Cinta

Arshinta Kirania Pratista
Cerpen
4 tahun yang lalu
Cintaku Yang Dipenuhi Dendam

Cintaku Yang Dipenuhi Dendam

Renita
Balas Dendam
4 tahun yang lalu
Get Back To You

Get Back To You

Lexy
Percintaan
4 tahun yang lalu
My Lifetime

My Lifetime

Devina
Percintaan
3 tahun yang lalu
Evan's Life As Son-in-law

Evan's Life As Son-in-law

Alexia
Raja Tentara
3 tahun yang lalu
Cinta Seorang CEO Arogan

Cinta Seorang CEO Arogan

Medelline
CEO
4 tahun yang lalu
PRIA SIMPANAN NYONYA CEO

PRIA SIMPANAN NYONYA CEO

Chantie Lee
Balas Dendam
3 tahun yang lalu